Anda di halaman 1dari 28

TOPIK 1.

BEVERAGE

Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan


Membedakan Jenis-jenis Minuman

Sub Capaian Pembelajaran


1. Mendeskripsikan pengertian dan fungsi minuman.
2. Menjelaskan pengelompokkan minuman.
3. Mendeskripsikan minuman beralkohol (alcoholic drink).
4. Mendeskripsikan minuman tidak beralkohol (non alcoholic drink).

Pokok-pokok Materi
1. Pengertian dan fungsi minuman.
2. Pengelompokkan minuman.
3. Minuman beralkohol (alcoholic drink).
4. Minuman tidak beralkohol (non alcoholic drink).

Uraian Materi
Minuman atau beverage mempunyai pengertian bahwa semua jenis
cairan yang dapat diminum (drinkable liquid) kecuali obat-obatan. Minuman
bagi kehidupan manusia mempunyai beberapa fungsi yang mendasar yaitu:
sebagai penghilang rasa haus, perangsang nafsu makan, sebagai penambah
tenaga, dan sebagai sarana untuk membantu pencernaan makanan, menjaga
keseimbangan cairan tubuh. Jika ditelaah lebih lanjut sebenarnya minuman
dapat dibedakan menjadi banyak jenis. Tetapi untuk memudahkan
penggolongannya, minuman dapat dikategorikan dalam kelompok minuman
yang berasal dari bahannya, daerah asal, cara pembuatannya, warna, teknik
penyajiannya, dan kadar alkoholnya. Secara garis besar minuman dapat
dibedakan menjadi 2 yaitu, minuman alkohol dan minuman non alkohol.

A. Pengertian dan Fungsi Minuman


Minuman merupakan salah satu produk yang di jual di restorant.
Minuman adalah salah satu pangan yang berbentuk liquid, berwarna dan
tidak, serta memiliki cita rasa yang bervariasi, mulai dari tawar, manis, asam
dan pahit. Minuman memiliki aroma khas tergantung komposisi atau bahan
utama dalam pembuatan minuman tersebut. Minuman yang dibuat dari dua
atau lebih bahan utama, disebut dengan minuman campuran.
Di dalam penyajian makanan, minuman memiliki fungsi sebagai
berikut:
1. Pelepas dahaga atau rasa haus.
2. Pembangkit selera makan (minuman apperitif)
3. Pengiring dalam penyajian makanan tertentu.
4. Menyegarkan atau relaksasi
5. Menyehatkan atau berfungsi sebagai obat, yang disebut dengan
minuman fungsional.

B. Pengelompokan minuman
Minuman di kelompokkan atas dua, yaitu minuman non alkohol dan
minuman beralkohol.
1. Minuman Non Alkohol
Adalah semua jenis minuman yang tidak mengandung kurang dari 5 ml
alkohol/liter (air minum, minuman sari buah, minuman seduhan (contoh:
kopi, teh, dan coklat)).
2. Minuman Beralkohol
Adalah minuman yang mengandung ethyl alcohol antara 1/2%-75% yang
aman bagi manusia, dihasilkan dari suatu proses kimia, melalui
fermentasi, destilasi, dan proses gabungan dari fermentasi dan destilasi.
Contohnya tape ketan.

C. Minuman Beralkohol (Alcoholic Drink)


Minuman beralkohol adalah semua minuman yang mengandung
alkohol yang dapat diminum dengan batas kadar alkohol 0,5% - 75% yang
dinamakan dengan ethyl alkohol. Sedangkan yang tidak dapat diminum
dinamakan etanol alkohol. Alkohol adalah cairan yang berwarna bening dan
berbau ether yang diperoleh melalui proses fermentasi ada yang berbentuk
cari dan ada pula yang dicairkan.
Berbagai proses pembuatan minuman alkohol:
1. Destilation (penyulingan)
2. Fermentation (peragian)
3. Fermentation dan destilation (proses ganda)
4. Fortified (penambahan bahan)
5. Mixing (pembuatan minuman campur)
6. Squeezing (pemerasan)

Minuman beralkohol adalah minuman yang mengandung zat etanol,


zat psikoaktif yang bila dikonsumsi akan mengakibatkan kehilangan
kesadaran. Minuman beralkohol juga merupakan minuman keras yang
termasuk kategori jenis zat narkotika yang mengandung alkohol, tidak peduli
berapa kandungan alkohol di dalamnya.
Minuman keras alkohol mengandung etil alkohol yang diperoleh dari
hasil fermentasi madu, gula, sari buah, atau umbi-umbian. Lamanya proses
fermentasi bergantung pada bahan dan jenis produk minuman keras yang
dihasilkan. Kandungan etanol yang dihasilkan dalam fermentasi minuman
keras beralkohol biasanya berkisar antara sekitar 18%. Umumnya, minuman
keras tidak akan awet pada lingkungan dengan kandungan etanol di atas
18%. Minuman keras beralkohol dengan kandungan etanol yang lebih tinggi
dapat dihasilkan melalui proses distilasi terhadap produk yang dihasilkan
melalui proses fermentasi. Misalnya, untuk menghasilkan minuman keras
alkohol berkadar etanol tinggi, dengan cara mencampur produk hasil
fermentasi dengan produk hasil distilasi. Contohnya, port wine dan sherry
yang termasuk kelompok fortified wine.

Fungsi minuman alkohol dalam hidangan


1. Apperitif (before meal drinks)
Apperitif adalah minuman yang dihidangkan sebelum main course, wine
appetizer disajikan sebagai koktail atau sebelum makan untuk
mempertajam nafsu makan. Umumnya mempunyai rasa lembut dan fruity,
cocok dengan hors d’oeuvres. Misalnya: sherry, pot, wine righetti
amarone, dry sherry, saracco moscato, chilled dry white vermouth.
2. Wine (Pengiring hidangan)
Wine sebagai minuman pengiring hidangan utama (main course).
Lebih jelas terlihat pada tabel 1.
Tabel 1. Minuman pengiring main course dan suhu penyajian
Wine Hidangan Suhu Penyajian
White wine Hidangan laut (ikan, kepiting, udang, dll) Suhu dingin 7 – 10ºC
Hidangan daging yang berwarna putih
(ayam, kalkun, kodok)
Red wine Hidangan daging berwarna merah (sapi, Dalam suhu ruang
kambing, menjangan, bebek, babi, dll) 18ºC
Hidangan pasta (spaghetti dan pizza)
Rose wine Sifatnya netral untuk hidangan apapun Suhu dingin 7 – 10ºC

Selain disajikan sebagai pengiring main course, wine juga dapat disajikan
untuk menyertai hidangan-hidangan yang spesifik, seperti tampak pada
tabel 2.
Tabel 2. Hidangan khusus dan wine pengiring

3. Digestif (after meal drinks)


Minuman yang digunakan untuk menutup jamuan makan, jenis minuman
ini mempunyai sifat membantu dalam pencernaan makanan dalam
lambung dan untuk melunakkan daging, contoh Brandy, Cognac, Tequila,
Vodca, Rhum, Whiskey, Port, Madeira, dan minuman campuran lainnya
yang terbuat dari anggur, spirits dan liqueurs.

Alcoholic drink pada dasarnya terbagi dalam tiga jenis klasifikasi,


berdasarkan kelompok jenis alkohol yang terkandung di dalam minuman
terbagi atas:
1. Beer
Adalah minuman beralkohol yang diperoleh dari hasil fermentasi
malt,cereal dan hops. Bahan dasar beer:
a. Malt yaitu seperas grant (gandum) yang sudah di tambahkan dan
dikeringkan.
b. Cereal, yang digunakan adalah beras atau jagung.
c. Hops, yang diperlukan untuk beer adalah bunganya yang berwarna
hijau muda dari suatu tanaman yang merambat. Bunga ini panjangnya
21/22 cm dan terdiri dari daun-daun bunga yang mengelilingi suatu
spindel. Pada spindel terdapat batu lupulane yang mana memberikan
pada beer rasa pahit hops dan aroma hops yang karakteristik.
d. Yeast (ragi) yaitu adalah mikro organisme tunggal yang dapat
merubah larutan gula menjadi alcohol dan zat asam barang.
e. Water (air) yaitu 9-90 % dari pada beer adalah air yang harus bersih
dari mineral dan garam. Air yang baik berasal dari pilsan, bohamma.
Komposisi dalam beer:
1) Air : 89 – 90 %
2) Alkohol :4–7%
3) Gula :3–4%
4) Protein : 0,4 – 0,5 %
5) Mineral :2%
6) CO2 : 0,4 – 0,5 %
Macam-macam beer
Merk-merk beer yang terkenal:
 Indonesia : Anker, Bintang, Bintang Gold.
 Singapore : Tiger, Anchor
 Australia : Foster, Swan VB, Classic.
 Denmark : Carlsberg, Tuborg.
 Philipine : Sanniquel Bahham
 America : Budwerser, Miller, Bahanumes, Michelob
 Mexico : Corona, Carta Blaaca, Terat Karveza.
 Irlandia : Guinneess.
 Checoslovakia : Pilsner, Urguell.
 Belanda : Heeineken, Amstel.
 Francis : Kronenberg.
 China : Suntau
 Jepang : Kurn, Asaht, Suntory.
Beer dihidangkan dalam keadaan dingin, begitu juga gelas yang
digunakan harus dingin. Temperature beer berkisar antara 4-6 C suhu
yang terbaik/ enak diminum adalah 8 derajat celcius. Ada tiga cara
pengepakan/ penyimpanan kemasan beer: Barrel, Bottle, Can.

2. Spirit
Adalah minuman beralkohol yang terbuat dari grain, agave, sugar care,
fruit. Spirit terbagi dalam dua golongan, yaitu: Liquor, dan Liqueur
a. Liquor
Berasal dari padi-padian, kadar alkohol tinggi, tidak berasa manis.
Contoh: Gin, Vodka, Rum, Whiskey, Brandy, Cognac, Armagnac,
Tequila.
1) Gin
Adalah minuman alcohol yang diperoleh dari hasil fermentasi dan
distilasi ulang dari grain, herb, junifferberry. Berbeda dengan
minuman-minuman lainnya yang tercipta karena adanya tradisi lokal
dan keagamaan. Gin diketahui siapa penciptanya yaitu seorang
dokter yang bernama Dr. Fransiscus de la boe atau yang lebih
dikenal dengan nama Dr. Sylvius pada tahun 1650. Pada mulanya
ia tidak bermaksud membuat suatu minuman beralkohol, tetapi ingin
membuat obat yang mana pada saat itu belum diketemukan obat
untuk mengobati penyakit ginjal. Berdasarkan pengetahuannya
minyak dari juniferberry dapat digunakan untuk mengobati
pengobatan, kemudian dia mencoba mencampur pure alcohol
dengan junniferberry ternyata cukup ampuh untuk mengobati
penyakit tersebut. Hasil ciptaannya ini disebut Genievre.
Selanjutnya orang Belanda menyebutnya Genever dan lama
kelamaan menjadi popular di Inggris pada tahun 1700 M dan orang
menyebutnya Gin.
Bahan utama Gin:
a) Grain: Barley, Ray, Corn.
b) Herbs (bumbu-bumbuan): Orange / lemon pel, Cardamen,
Conander, Bitter, Almond, angelic orns roots, carawy, seed,
fennel, licorise, cassia bark, calamus root.
c) Junniferberries: Pohon/tumbuhan yang diambil minyaknya.

Keterangan:
Peel (kulit buah), Root (akar-akaran), Seeds (Biji-biijian), Bark (kulit
kayu), Berries (minyak)
Ada tipe-tipe Gin:
a) Dutch gin / Holland gin
Ciri-cirinya:
(1) Rasanya lebih manis
(2) Mempunyai aroma yang keras
(3) Biasanya dihidangkan dingindan straight up.
(4) Orang Belanda sering kali menyebutnya dengan nama beer.
Berdasarkan umurnya ada dua macam Genever: Jonge (Young)
Genever, dan Oude (Old) Genever.
Merk-merk Genever:
 Bokma
 Hoppe
 Hultskamp
 Meder
 Bols
 Claryn
 Coeberg
 Henkes
b) English gin/American gin
Ciri-cirinya:
(1) Rasa lebih dry.
(2) Mempunyai aroma yang lunak/ Laght bodred.
(3) Bisa diminum straight up on the rocks atau dengan
campuran, juga untuk minuman campuran.
Merk-merknya:
 Beefeater
 Gordan dry gin
 Tangueray
 Gilbeys
 Seeagrams Extra Dry Gin
 London Satin gin
 Bombay sapphire

2) Vodka
Pada mulanya Negara yang menghasilkan vodka adalah Rusia dan
dibuatnya dengan bahan dasar kentang. Sekarang banyak Negara
lain terutama Amerika membuat bahan dasar grain, dicampur
dengan kentang.
Kentang menghasilkan vodka yang lebih baik, tetapi grain dapat
menghasilkan lebih banyak vodka dibandingkan dengan kentang
walaupun jumlah yang dipakai sama banyaknya.
Beberapa merk Vodka:
 Stohchnaya
 Meskovkaya
 Kropkaya
 Zyma
 Pertsovka
 Belshoi
 Berzoi
 Smirnof (red, blue, silver, jahe)
 Wolfschmiddt
 Samavar
 Absolut Vodka
Karena pada saat pembuatan vodka disaring dengan “charcoal”
(arang kayu) dan tanpa dicampur dengan flavor apapun maka
vodka mempunyai sifat-sifat :
a) Colorless (tidak berwarna)
b) Tasteless (tidak berasa)
c) Ordorless (tidak berbau)
Vodka dapat diminum straight up, on the rocks, ataupun dengan
mixer (soft drink & juice) juga cocok untuk dibuat minuman
campuran (cocktail).

3) Rum
Rum dibuat dari tebu (sugar cane). Tebu sebelumnya diproses
menjadi gula sisa pembuatan gula tersebut adalah (kurang lebih 5%
masih mengandung gula). Molases tersebutlah yang dibuat dengan
jalan fermantasi dan distilasi.
Ada 4 macam gabungan rum :
a) Light rum : very dry, light bodied rum.
b) Gold rum : medium bodied rum.
c) Dark rum : rich, full bodied rum
d) Aromatic rum : pungently aromatic
Negara-negara penghasil rum yang terkenal kebanyakan berada di
daerah Caribia hingga Amerika latin. Rum sangat luwes untuk
dibuat mixed drink atau flavoring makanan, terutama pastries (kue-
kue).
Merk-merk rum:
 Bacardh
 Captain morgan
 Negrita
 Don-Q
 Lemon hart
 Carioca
 Myers
 Ron rico
 Gold Coaster

4) Whisky
Ejaan Amerika : Whiskey
Ejaan British : Whisky
Asal kaya whisky adalah bahasa Irish Gache, dari bahasa Scot
Gache (Visge), kedua-duanya berarti “water of life”.
Pada dasarnya proses pembuatan whisky melalui beberapa tahap
seperti :
a) Malting : berkey dikecambakan kemudian dikeringkan
b) Mashing: Malt dihancurkan/dibuat tepung
c) Fenneating : Tepung barley (malt) diberi ragi (proses fermentasi)
d) Distiling : Hasil fermentasi di distilasi menghasilkan cairan
beralkohol yang bening.
e) Maturing blending: Pemberian warna dan bumbu-bumbu lainnya.
f) Aging: Penyimpanan dipotong kayu oak untuk jangka waktu
tertentu.
g) Boltling: Pembotolan.
Negara – Negara penghasil whisky yang terkenal:
a) Scotlandia (Scotch Whisky)
Merk-merknya:
 Johnie Walker (red, black, goldm blue label)
 Chivas regal 12 years
 Chivas royal statue 21 years
 Glenfiddich
 Glenlives
 Ballantines
 J & B (Justerin & Brook)
 Cutty sark
 Black & white
 Dewars White label
 Vat 69
 Passport
 Long Jhon
 King George
 White Horse
 Bell’s
 Grant’s
 Teacher’s Campbell
 High land
 Dimple
Scotch whisky ada yang regular dan ada yang premium, yang
premium kwalitasnya lebih bagus. Contoh premium whisky:
 Dample
 Chivas regal
 Jhonny Walker Black Label
 Jhonny Walker swing

Kalau dilihat dari bahannya scotch whisky terbagi menjadi dua


macam yaitu:
(1) Matl whisky, dibuat dengan cara “The old fashioned pot” dari
malted barley (jawawut) rasanya kurang begitu enak, penuh
aroma dan harganya mahal.
(2) Grain whisky, dibuat dengan cara Caffey patent method
dengan bahan-bahan: Maiza, Ots, rye, dan malted barley.
Mempunyai sedikit aroma sifatnya lebih koersia dan proses
pembuatanya lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan
konsumen. Grain whisky ini umumnya dicampur dengan malt
whiskey yaitu yang disebut Blended scotch itu di pasaran kita
sering menjumpai scotch whiskey yang disebut “Blended
scotch whickky”, sebetulnya aroma scotch whisky itu di dapat
dari campuran malt whisky, pure malt whisky adalah
Glanfieddich.
b) America (American Whisky/bourbon whisky)
disebut juga bourbon whiskey karena pertama kalinya di buat di
distrik Bourbon, di Kentucky America dari tepung jagung
(maizena). Merk-merknya:
 Jun Beam
 Antique
 I. W Harper
 Old Grand Dad
 Jack Daniels
 Wild turkey
 Old crow
 Old Forester
 Henry Mc Kenna
 Font Rosca
c) Canada (Canadian whisky)
Sering disebut rye whiskey karena bahan yang digunakan untuk
membuatnya adalah rye (gandum). Merk-merknya:
 Canadian Club
 Black velvet
 Schenley Old
 Seagram VO
 Seagram Crown Royal
d) Ireland (Irish Whiskey)
Merk-merknya:
 John Jameson
 Old Bushmills
 John Power
 Tullamordew
e) Jepang (Japanese whisky) & Australia (Australian whisky)
Japanese whisky merk-merknya :
 Suntory
 Nikka
Australian whisky merek-merknya :
 Four seasons
 Glencor
 Corlo
5) Brandy, Cognac & Armanac
Brandy adalah minuman beralkohol yang dibuat melalui proses hasil
buah anggur (grape). Cognac adalah nama dagang yang
dimonopoli untuk Brandy yang dihasilkan di daerah cognac dekat
sungai Charentes, Perancis. Armanac adalah Brandy yang
dihasilkan didaerah armanacm di Perancis.
Jadi brandy, cognac dan Armanac pada dasarnya adalah sama
yaitu sama-sama brandy. Cuma dalam hal ini selain kedua daerah
itu (Cognac dan Armanac). Jadi semua Cognac dan Armanac
adalah brandy, tetapi Brandy belum tentu Cognac dan Armanac.
Kata brandy berasal dari kata “BRANDEWIJN” dari bahasa Belanda
yang berarti BURNED WINE (wine yang dibakar). Kadar alcohol
berkisar 40-50 %. Yang membuat Cognac terbaik diantara semua
Brandy karena tanah, keadaan cuaca, sedangkan Armanac lebih
keras aroma bahan dan tanahnya (Earther flavor). Cara
menghidangkan Brandy yang terbaik adalah dengan cara
memanaskan gelasnya terlebih dahulu. Gelas yang digunakan
adalah Brandy snifter.
Pada label Brandy/ Cognac biasanya tertulis tanda-tanda atau kata-
kata yang menyatakan umur dari Brandy di botol itu :
 One star (3 tahun)
 Two star (4 tahun)
 Three star (5 tahun)
 VS : very superior (7-12 tahun)
 VSO : very superior (12-17 tahun)
 VSOP : very superior pale (25-40 tahun)
 XO : extra old (40-60 tahun)
Merk-merk Brandy:
 Beehive
 Terry Brandy
 Osborn
 Seguin Napoleon
 Lejon
 Operto (Portugal)
 Pico (Peru)
 Stock (Italy)
 St. Thomas (Aussie)
 Asbach Uralt (German)
Merk-merk Cognac:
 Baron Otard
 Martell (VS, 3 *, VSOP Madathon, Cordon Blue, XO Superior)
 Hennessy (XO, VS, VSOP)
 Remy Martin (VSOP)
 Camus (XO, Grand VSOP)
 Courvoisier
 Bisquit du Bouche
 Hine
Merk-merk Armanac:
 Tipane
 St. Vivant Armanac
 Jeanmean Fine Napoleon Armanac.
Jenis lain dari Brandy, Cognac dan Armanac, sebagai berikut:
Fruit Brandy
Jenis ini sering disebut “eau-de-vie” dan dengan menyebutkan
nama buahnya, contohnya ‘eau-de-vie de poire” fruit brandy dengan
bahan dasar buah pear. Jenis ini sangat banyak macamnya
khususnya dari negara-negara Eropa. Orang sering salah mengira,
fruit brandy sebagai liqueurs, perbedaannya sangat jelas, fruit
brandy rasanya dry (tidak manis) sedangkan liqueurs rasanya
manis. Brandy yang dihasilkan dari selain buah anggur. Ada tiga
golongan fruit brandy:
a) Dibuat dari buah berdaging (Apple & Pear)
b) Dibuat dari buah yang berbiji (Cherry, Plums & Apricot)
c) Dibuat dari buah kecil-kecil yang bergerombol (Berries) misalnya:
Raspberries, Strawberries, Blackberries, Elderberries.
Merk-merknya:
a) Dari buah Apple: Apple brandy, Apple Jack, Calvadas.
b) Dari buah apricot: Apricot brandy.
c) Dari buah cherry: Kirsch, Kirschwasser.
d) Dari buah Pear: Pear brandy, Potte Williams.
e) Dari buah strawberry: Frase, dll.

6) Tequila
Sebelum orang-orang Spanyol datang ke Amerika pada awal abad
ke 16, bangsa Aztec telah membuat minuman seperti wine yang
disebut Pulque yang dibuat dari agave (sejenis kaktus) jenis
maquey. Tanaman ini jika sudah cukup besar dipotong daun-
daunnya tinggallah bonggol (pangkal batangnya) yang menyerap
nasan yang besar. Batang agave ini diperas dan diambol getahnya.
Getah itulah yang difermentasikan hingga menghasilkan minuman
yang disebut pulque. Pulque ini kemudian di distilasi hasilnya
disebut maquey brandy atau Vino miscal. Vino miscal yang terbaik
berasal dari kota Tequila di Negara Mexico. Selanjutnya minuman
tersebut sekrang dikenal dengan nama Tequila. Biasanya meminum
Tequila disertai garam dan lime untuk menghilangkan rasa getir dari
getah agave tersebut.
Menurut warnanya Tequila terbagi menjadi 2 (dua) yaitu:
a) Tequila Gold
b) Tequila Light

Merk-merk Tequila:
 Marachi
 Jose Queryo
 Conguistador
 Anejo
 Olmecca
 Loz Ruiz
 Ole
 Pancho
 Camino
b. Liqueur
Merupakan destilasi (campuran) dari liquors ditambahkan rasa.
Liqueurs adalah minuman beralkohol yang rasanya manis dibuat
dengan cara penggabungan spirit, gula, dan flavouring. Mengandung
lebih dari 2,5% sirup gula. Contoh: Tia Maria, Kahlua.
1) Spirit yang digunakan bisa brandy, Gin, whisky, Rum dan lain-lain.
2) Gula yang digunakan minuman 21/2 % dari jumlah beratnya yang
digunakan antara lain: beer, maple, sugar cane, honey dan lain-lain.
3) Flavouring yang digunakan fruits (buah) flowers (bunga), barks (kulit
kayu), Roots (akar), seeds (biji-bijian), peels (kulit buah-buahan)
dan lain-lain.
Liqueur adalah sebutan untuk yang diproduksi di Eropa
sedangkan produksi America biasanya disebut Cordial. Liqueur
biasanya diminum sesudah makan untuk mengiringi dessert atau
coffee (after dinner drinks). Liqueur bisa dihidangkan straight up, on
the rocks, ataupun dicampur dengan drink atau juice juga sebagai
cocktail. Liqueur sering juga digunakan untuk flavouring makanan,
biasanya dessert, cake. Pabrik-pabrik yang terkenal antara lain:
1) Marrie Brizard
2) Bols
3) DC Kuyper
4) Dolfi
5) Cusinier
6) Regneir, dan lain-lain.
Karena banyaknya pabrik dan banyaknya jenis/macam liqueur,
maka sering dijumpai suatu liqueur yang sama macamnya atau
flavournya tetapi memiliki nama yang berbeda. Merk-merk liqueur:
1) Coffee liqueur yaitu Kahloa (Mexico), white coffee flavour Tia
Maria (Jamaica) white coffee flav.
2) Curacao yaitu Liqueur dengan flavour orange yang tumbuh di
pulao Curocao, kepulauan Antillen, West Indies yaitu orange
curacao, blue curacao, green curacao.
3) Grand marmer yaitu Flavour orange dari basic champagne cognac
yang bagus kwalitasnya buatan Prancis.
4) Contrean yaitu Flavour orange dibuat oleh contreau sart angers,
France.
5) Triple Sec yaitu Flavour orange tiruan dari contrean
6) Crème de Cacao yaitu Dibuat dengan flavour cognac dengan
vanilla, brown and white.
7) Crème de menthe yaitu Flavour bermacam-macam mint (pepper
mint, freezomint, (green dan white)
8) Bailyes yaitu Irish whisky + irish cream.
9) Dom Benedictine yaitu Flavour herbs, dibuat oleh para biarawan
gereja orde benedite oleh seorang padri M. Alexander le brand di
fecamp, Normandy Francis.DOM: Den Optimo Maximo artinya To
God, Most Good, Most Great.
10) Drambuie yaitu Scotch whisky ditambah flavour honey dibuat di
Scotlandia.
11) Peter Heering yaitu Cherry liqueur buatan flavour Heering dari
Compenhagen Denmark. Merupakan cherry liqueur terbaik.
12) Cherry Brandy yaitu Dibuat dari brandy ditambah flavour cherry.
13) Galliano yaitu Liqueur dari Italy dengan flavour herb, vanilla, roots,
dan flower, nama Galliano diambil dari nama pahlawan di Italy.
14) Sambuca yaitu Liqueur dengan flavour liqorice, anise.
15) Irish mist yaitu Irish whisky + flavour herbs and honey.
16) Anisette yaitu Flavour star anisse
17) Advocat yaitu Brandy + flavour + egg + sugar
18) Amareto yaitu Flavour almond
19) Southern Comfort yaitu Bourborn whisky + flavour peach
20) Peach brandy yaitu Brandy + flavour peach
21) Apricot brandy yaitu Flour apricot
22) Crème de eassis yaitu Flavour black currant
23) Crème de banana yaitu Flavour banana
24) Maraschino yaitu Flavour black maraca cherries
25) Kirsch Liqueur yaitu Flavour kirsch (cherry)
26) Crème de fraise yaitu Flavour strawberry
27) Midori yaitu Flavour melon
28) Sloe gin yaitu Gin + flavour sloeberries
29) Frangelico yaitu Flavours cashew nut
3. Wines
Adalah minuman beralkohol hasil dari fermentasi sari buah anggur
(grape) yang masak dan dibuat sesuai dengan tradisi dan cara-cara local
dimana wine tersebut dihasilkan. Penggolongan wine:
a. Natural Wine/Table Wine
Wine yang merupakan hasil fermentasi langsung dari sari buah anggur
(grape juice). Kadar alcohol 10-12%. Ada tiga natural wine / table wine
menurut warnanya:
1) White wine
Dibuat dari white grape ataupun black grape, asalkan grape
juicenya saja yang difermentasikan tidak berikut kulitnya.
Dihidangkan dalam keadaan dingin (7-10 derajat celcius) begitupun
gelas yang digunakan.
2) Red wine
Berwarna merah kecoklatan dibuat dari red grape dan difermentasi
bersama-sama kulitnya sekaligus sehingga warna gelap dari kulit
grape tersebut terserap olehnya. Dihidangkan pada room
temperature yaitu sekitar 18 derajat C.
3) Rose wine
Berwarna pink (merah muda) warna ini diperolah dengan cara
mengikut sertakan kulit red grape pada waktu fermentasi
berlangsung tapi hanya beberapa jam saja. Kemudian setelah
mendapat warna merah seperti yang digunakan maka kulit red
grape tersebut diangkat dan fermentasi berlangsung tanpa grape.
Dihidangkan dalam keadaan dingin (7-10 derajat C) begitupun gelas
yang digunakan.
b. Aromatized Wine
Adalah wine yang dicampur dengan atau diberi aroma/flavour akar-
akaran, jamu-jamuan, daun-daunan, atau bumbu-bumbuan (herb)
lainnya. Jenis ini sering disebut dengan Vermouth. Merk-merk: Martini
(dry, rosso, bianco), moilly prat, einzano, dan lain-lain.
c. Fortified Wine
Adalah wine yang kadaar alkoholnya dimainkan atau ditambah dengan
proses kimia yaitu ditambah dengan brandy. Kadar alkoholnya 16-21
%. Jenis-jenis fortified wine :
1) Sherry : Spanyol
2) Port : Portugal
3) Madeira : Portugal
4) Malaga : Spanyol
5) Marsala : Italia
d. Sparkling wine/Champagne
Adalah wine hasil fermentasi berganda (2x) refermentasi, dari white
wine. Dikatakan demikian karena hampir semua sparkling wine dibuat
dari white wine, tapi ingat ada juga yang bukan dari white wine. Kadar
alkoholnya sekitar 14 % mengandung Co2. Di perancis ada suatu
daerah yang bernama “champagne” daerah ini menghasilkan grape
yang sangat bagus untuk membuat sparkling wine yang dihasilkannya
diberi label (namadagang) champagne dan sparkling wine dari daerah
lain tidak boleh disebut champagne, meskipun kini banyak daerah dan
Negara lain yang menuliskan label champagne untuk hasil produksi.
Sparkling wine ditemukan secara tidak sengaja/kebetulan oleh seorang
monk (pendeta) yang bernama Dom Prignon. Dengan tidak sengaja ia
meragikan untuk kedua kalinya wine yang sudah jadi. Selanjutnya
proses tersebut diselidiki dan disempurnakannya. Hingga sekarang
sparkling wine yang terbagus adalah champagne dan champagne
yang terbagus adalah merk Dom Perignon.
Pada champagne jenis rasanya adalah sebagai berikut (tertera di label
botol):
1) Brut or nature : very-very dry (kadar gula ½ - 11.2 %)
2) Extra See : extra dry (kadar gula ½ - 3 %)
3) Sex or dry : medium dry (kadar gula 3 – 5 %)
4) Demi see : quite sweet (kadar gula 5-7 %)
5) Doux : very sweet (kadar gula 7 % lebih)
Beberapa merk champagne yang terkenal:
1) Dom Perignon
2) Charles Heidsick
3) Pol Roger
4) Laurent Perrier
Sparkling wine dihidangkan dalam keadaan dingin pada suhu 4-7ºC.

D. Minuman Tidak Beralkohol (Non Alcoholic drink)


Minuman non alkohol adalah semua jenis minuman yang tidak
mengandung alkohol. Adapun macam-macam minuman non alkohol antara
lain: mineral water, refreshing drinks, tall drinks, stimulant drinks, dan
nourishing drinks.
Berdasarkan fungsinya, minuman non alkohol digolongkan menjadi:
1. Stimulating (Rangsangan)
Rangsangan yang diakibatkan oleh makanan/minuman yang kita telan.
Contoh: kopi terhadap rokok
2. Refreshing
Sebagai penghilang rasa haus. Contoh: aqua, soda, sprite, dan lain-lain
3. Nourishing
Minuman yang mengandung Vitamin. Contoh: juice, sari buah, susu

Macam-macam Minuman Non Alkohol


1. Mineral water
Mineral water atau air mineral adalah air yang murni dengan
kandungan mineral yang tinggi. Air mineral dibedakan menjadi 2 :
1) Natural mineral water (air mineral murni) Berasal dari sumber
mata air pegunungan atau air tanah dalam bumi yang mempunyai
sifat tidak berasa, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak
mengandung bahan-bahan kimia. Air mineral yang dikonsumsi
dibagi menjadi 2 yaitu air mineral yang berasal dari Perusahaan
Air Minum (PAM) atau air sumur dan
air mineral kemasan. Air mineral sebaiknya disimpan dalam
kemasan dengan temperatur dingin.
2) Artificial mineral water (air meneral buatan) Artificial mineral Water
atau disebut dengan istilah minuman ringan yang berasal dari
campuran antara bahan-bahan mineral ke dalam air tawar dan
ditambah dengan gas carbon dioxide. Yang termasuk dalam
minuman jenis ini adalah soft drinks (Air Soda, Coca Cola, Fanta,
Sprite), tonic soda, ginger ale, lemon drinks, dan orange crush.
2. Refreshing drinks (minuman menyegarkan)
Refreshing drinks adalah minuman yang dicampur dengan soda/air
tawar, yang termasuk dalam refreshing drinks adalah Squashes dan
syrup. Squashes adalah minuman yang berbentuk cairan atau bubuk yang
diperoleh dari buah-buahan. Sedangkan syrup adalah hasil larutan gula
dengan air atau sari buah. Fungsi syrup dalam minuman adalah sebagai
pemberi tambahan pemanis, warna, dan pengaroma. Contoh: symple
syrup berasal dari gula pasir, Grenadine syrup berasal dari buah delima,
Prambos syrup dari buah raspberry.
3. Tall drinks (minuman santai)
Tall drink banyak dikembangkan menjadi minuman-minuman
spesial yang menjadi unggulan di restoran. Jenis minuman ini seperti milk
shake, strawberry float, cola float, es soda gembira, vanilla blue, dan
macam-macam ice cream. Milkshake adalah salah satu jenis minuman tall
drink, mempunyai rasa manis dan dingin, yang terbuat dari susu, es krim
atau es susu, dan ditambahkan penyedap atau pemanis seperti sirup buah
atau saus cokelat. Milkshake biasanya disajikan dalam gelas tinggi
dengan straw. Dapat ditambahkan topping berupa whipped cream atau
ice cream, dapat juga ditambahkan sprinkle dari cherries, jimmies,
coconut, crushed Oreos, and chopped brownies.
4. Stimulant (minuman perangsang)
Stimulant (Analeptics) atau minuman perangsang menghasilkan
berbagai macam efek dengan meningkatkan aktivitas sistem saraf pusat
dan perifer. Stimulan Banyak juga mampu memperbaiki suasana hati dan
mengurangi kecemasan, dan beberapa bahkan dapat menyebabkan
perasaan euforia. Kategori minuman stimulant yang dapat meningkatkan
aktivitas sistem saraf pusat dan perifer adalah minuman yang berupa
coffee, tea, chocolate, and milk.
a. Coffee
Coffee merupakan salah satu jeni sminuman yang sudah mendunia
selain tea. Coffee dapat dihidangakan dalam kondisi panas atau dingin
coffee panas disajikan dengan coffee cup disertai gula pasir, susu atau
cream sedangkan ice coffee disajikan dengan ice tea glass disertai
simple syrup.
1) Black coffee
Black coffee (original coffee) yaitu kopi yang dibuat dari biji kopi
yang digiling atau kopi yang sudah di buat instan. Sesuai dengan
namanya kopi ini disajikan tanpa menambahkan susu atau cream.
Sedangkan gula dapat ditambahkan sesuai dengan keinginan
konsumen, bahkan ada beberapa konsumen yang tidak menyukai
kopi yang ditambah dengan gula.
2) Expresso coffee
Expresso coffee adalah ekstrak kopi atau disebut juga jiwanya kopi
(kopi panas dibuat dengan alat expresso mesin). Merupakan
paduan tiga kekuatan kopi, yaitu aroma, kekentalan, dan rasa yang
dahsyat.
3) Cappucino coffee
Cappucino coffee adalah kopi yang terbuat dari espresso yang
dicampur dengan susu yang telah diuapkan dan dikocok hingga
berbusa. Cappucino coffee disajikan dengan menambahkan busa
susu dan serbuk coklat. Dalam penyajian Cappucino coffee
memerlukan keterampilan dalam membuat gambar dari busa susu
yang dapat berbentuk daun, bunga, hewan dll. Freddo disebut juga
dengan iced coffee.
4) Hag, kopi tanpa kafein.
5) Latte, kopi yang dipadukan dengan susu panas, nikmat sebagai
menu sarapan.
6) Granita de caffe con panna, jenis minuman kopi dingin es salju dan
whipped cream di atasnya.
b. Tea
Teh adalah tanaman asli dari Tiongkok, Kata "teh" dapat merujuk
kepada minuman, tea berasal dari daun teh yang digunakan untuk
membuat minuman. Teknik mencampur atau membuat teh dengan
cara yang berbeda akan menciptakan rasa dan aroma yang khas. Teh
dapat dihidangkan dingin atau panas. Hot tea atau teh panas
dihidangkan dengan menggunakan tea cup disertai dengan gula pasir,
jeruk nipis, atau susu. Sedangkan ice tea dihidangkan dengan ice tea
glass disertai dengan symple syrup dan jeruk nipis (lemon tea).
c. Milk
Susu adalah minuman stimulant yang bergizi dengan kandungan
mineral kalsium mencapai 143 mg dalam setiap 100 gram susu.
Mineral kalsium yang cukup tinggi sangat berguna untuk mencegah
Osteoporosis (kerapuhan tulang). Susu digolongkan menjadi 2 yaitu
susu segar dan susu buatan: full cream dan instant. Menurut SK
Dirjen Peternakan No. 17 Tahun 1983, dijelaskan definisi susu adalah
susu sapi yang meliputi susu segar, susu murni, susu pasteurisasi, dan
susu sterilisasi. Susu segar adalah susu murni yang tidak mengalami
proses pemanasan. Susu murni adalah cairan yang berasal dari
ambing sapi sehat. Susu murni diperoleh dengan cara pemerahan
yang benar, tanpa mengurangi atau menambah sesuatu komponen
atau bahan lain. Susu segar disajikan dengan menggunakan highball
glass tanpa disertai apapun sedangkan susu buatan (kaleng atau
bubuk) disajikan dengan menggunakan milk cup disertai dengan gula
pasir.
d. Chocolate
Chocolate adalah bahan mentah yang diolah dari benih tropis dari
pohon kakao Theobroma yang digunakan untuk membuat minuman
atau kembang gula. Mayoritas orang Mesoamerika membuat minuman
coklat, termasuk suku Aztec, yang membuat coklat menjadi minuman
yang dikenal sebagai xocolātl, sebuah kata “Nahuatl” yang berarti "air
pahit". Biji dari pohon kakao memiliki rasa pahit, dan untuk
mengembangkan rasa harus difermentasi. Rasa coklat tidak hanya
tergantung pada kualitas nibs kakao (sisanya setelah benih tersebut di
fermentasi, dikeringkan, dan dipanggang) dan bumbu, tetapi juga pada
proses yang kompleks penggilingan, pemanasan, dan blending.
Coklat dapat disajikan dingin atau panas, coklat yang disajikan dingin
menggunakan highball glass disertai dengan symple syrup dan susu
dingin sedangkan coklat panas disajikan dengan menggunakan cup
disertai dengan gula pasir dan susu panas.
5. Nourishing (minuman bergizi)
Jenis minuman yang mengandung zat-zat makanan atau bergizi.
Minuman ini terbagi menjadi 3 yaitu sebagai berikut:
a. Juice
Juice merupakan cairan yang secara alami terkandung dalam jaringan
buah atau sayur yang segar. Juice diperoleh dengan cara mekanis
yaitu memeras daging buah segar atau sayuran tanpa menggunakan
panas atau pelarut. Misalnya, jus jeruk. Penyajian juice dapat disaring
untuk menghilangkan serat atau pulp atau bijinya, misalnya, jus jeruk,
jus jambu, jus wortel dan lain-lain.
b. Sari buah
Sari buah merupakan sari dari buah dan sayuran yang diperoleh
dengan jalan memeras untuk mendapatkan airnya. Contoh sari buah
jeruk, sari buah anggur, sari buah tomat, sari buah nanas, sari buah
papaya, sari buah wortel dan sebagainya. Untuk menjaga agar sari
buah tersebut tetap baik dan segar, maka sebaiknya disimpan dalam
ruangan yang bersuhu dingin (10°C). Fungsi sari buah banyak
digunakan sebagai bahan pencampur untuk membuat minuman
campuran (cocktail).
c. Sari alami
Sari alami adalah sari yang diperoleh dari tanaman tanpa ada
campuran dari bahan pengawet dan umumnya dapat langsung
diminum. Misalnya: Air kelapa, air rotan, air bambu, air kaktus.

Rangkuman
Minuman adalah salah satu pangan yang berbentuk liquid, berwarna
dan tidak, serta memiliki cita rasa yang bervariasi, mulai dari tawar, manis,
asam dan pahit. Minuman memiliki aroma khas tergantung komposisi atau
bahan utama dalam pembuatan minuman tersebut. Fungsi dari minuman
adalah untuk Pelepas dahaga atau rasa haus, pembangkit selera makan
(minuman apperitif), pengiring dalam penyajian makanan tertentu,
menyegarkan atau relaksasi, dan menyehatkan atau sebagai obat.
Minuman di kelompokkan atas dua, yaitu minuman beralkohol dan
minuman non alkohol. Minuman beralkohol adalah semua minuman yang
mengandung alkohol yang dapat diminum dengan batas kadar alkohol 1/2%-
75% yang dinamakan dengan ethyl alkohol. Berbagai proses pembuatan
minuman alcohol yaitu Destilation (penyulingan), Fermentation (peragian),
Fermentation dan destilation (proses ganda), Fortified (penambahan bahan),
Mixing (pembuatan minuman campur), dan Squeezing (pemerasan). Jenis-
jenis minuman alkohor seperti: beer, spirit, vodka, rum, whisky, brandy,
cognac, armanac, wine dan lain-lain.
Minuman non alkohol adalah semua jenis minuman yang tidak
mengandung alkohol. Adapun macam-macam minuman non alkohol antara
lain, air mineral, refreshing drinks, tall drinks, stimulant drinks, dan nourishing
drinks. Berdasarkan fungsinya, digolongkan menjadi: Stimulating
(Rangsangan), Contoh: kopi terhadap rokok. Refreshing, Contoh: aqua, soda,
sprite, dan lain-lain. Nourishing, Contoh: juice, sari buah, susu. Macam-
macam minuman non alcohol yaitu Mineral water, Refreshing drinks, Tall
drinks, Stimulant drinks dan Nourishing drinks.

Tugas
Tes Formatif
Pilihlah salah satu jawaban (a, b, c, d dan e) yang dianggap benar dari
pernyataan di bawah ini.
1. Salah satu pangan yang berbentuk liquid, berwarna dan tidak, serta memiliki
cita rasa yang bervariasi, mulai dari tawar, manis, asam dan pahit
merupakan pengertian dari …
a. Minuman Alcohol d. Minuman soda
b. Minuman non alcohol e. Minuman campuran
c. Minuman

2. Didalam penyajian makanan, minuman memiliki fungsi sebagai berikut,


kecuali…
a. Pembangkit selera makan
b. Pengiring dalam penyajian makanan tertentu
c. Pelepas dahaga/rasa haus
d. Menyehatkan
e. Menyenangkan

3. Minuman beralcohol adalah semua minuman yang mengandung alcohol


yang dapat diminum dengan batas kadar alcoholnya. Berapakan batas kadar
alcohol yang dinamakan dengan ethyl alcohol …
a. 1% - 75% d. 1% - 70%
b. 1/2% - 75% e. 1/2% - 70%
c. 1/4% - 75%

4. Berikut ini yang bukan termasuk kedalam proses pembuatan minuman


beralcohol adalah…
a. Destilation d. Mixing
b. Fermentation e. Fermentation dan Mixing
c. Fermentation dan Destilation

5. Negara-negara yang terkenal sebagai penghasil whisky adalah …


a. Scotlandia – America – Canada – Ireland – Korea & Australia
b. India – America – Canada – Ireland – Jepang & Australia
c. Scotlandia – America – Paris – Ireland – Korea & Australia
d. Scotlandia – America – Canada – Ireland – Jepang & Australia
e. India – America – Canada – Ireland – Korea & Australia

6. Wine adalah minuman beralkohol hasil dari fermentasi sari buah anggur
(grape) yang masak dan dibuat sesuai dengan tradisi dan cara-cara lokal
dimana wine tersebut dihasilkan. Penggolongan wine dan contohnya, yang
tepat adalah …
a. Natural Wine, contohnya White wine, Red wine dan Rose wine
b. Fortified Wine, contohnya Sherry, Port, einzano, dan Marlaya
c. Aromatized Wine, contohnya martini, moilly prat, Madeira
d. Sparkling wine, contohnya Dom perignon, pol roger, sherry
e. Fortified wine, contohnya Rosso Martini, moilly prat, einzano
7. Minuman dikelompokkan atas dua, yaitu minuman non alcohol dan
minuman beralkohol. Di bawah ini yang bukan termasuk minuman non
alcohol adalah …
a. Cocktail d. Coklat
b. Air minum e. Kopi
c. Sari buah

8. Berdasarkan fungsinya, minuman non alcohol digolongkan menjadi 3 yaitu


Stimulating, Refresing, dan Nourishing. Di bawah ini minuman yang
berfungsi sebagai Refreshing adalah …
a. Kopi d. Soda
b. Sari buah e. Juice
c. Susu

9. Minuman campuran merupakan minuman campur yang terdiri dari satu


atau lebih minuman berakohol dengan juice, gula, susu, garam dan
sebagainya. Kriteria minuman cocktail yang baik adalah, kecuali …
a. Menciptakan nama minuman cocktail
b. Membuat resep baru hasil kreasi sendiri
c. Mengandung zat-zat gizi
d. Bisa menghitung harga jual
e. Mendemostrasikan keahlian dihadapan tamu

10. Pada dasarnya ada 5 macam Metode pembuatan minuman (Mixology), di


bawah ini yang bukan merupakan metode tersebut adalah …
a. Mixing
b. Stiring
c. Shaking
d. Blending
e. Floating
Daftar Pustaka
1. F.Y. Djoko Subroto. 2003. Food & Beverage and Table Setting. Jakarta: PT. Grasindo.
2. Lillicrap. 1971. Food and Beverage Service. London: Edward Arnold.
3. Marsum WA. 1995. Restoran dan Segala Permasalahannya. Yogyakarta: Andi Offset.
4. Meyer, S, Schmid, E and Spuhler,C. 1991. Professional Table Service. USA: John
Wiley & Sons Inc.
5. Soekresno dan I.N.R. Pendit. 1998. Petunjuk Praktek Pramusaji Food & Beverage
Service. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
6. Soekresno. 2000. Manajemen Food and Beverage Service. Jakarta: PT. Gramedia
Pustaka Utama.

Anda mungkin juga menyukai