Anda di halaman 1dari 2

1. Sejarah terbentuknya Dinas Perhubungan.

Dinas Perhubungan terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor : tentang


Kedududukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Perhubungan,
terdiri dari 3 UPTD (unit Pelaksana Teknis Dinas) masing-masing :
a. UPTD Pengujian Kendaraam Bermotor, mengelola pendapatan dari hasil pengujian
kendaraan angkutan berupa KIR
b. UPTD Terminal dan Perparkiran, mengelola pendapatan dari retribusi parkir khusus dan
terminal
c. UPTD Pelabuhan Penyeberangan (terlampir di Peraturan Daerah)
Sejal terbentuk, Dinas Perhubungan dipimpin oleh :
a. Muktar, SE
b. Najib Kadir, SE
c. Andi Mallingkaan P, BA
d. Syamsuddin Muhiddin, SE
e. Abubakar, S.IP, M,Si
f. Andi Adnan Aziz, S.IP, M.Si
g. Drs. Anshar T
h. Mohammad Fadli Pawae, S.IP, M.Si
2. Tugas pokok dan fungsi lihat Pasal 4 Peraturan Bupati
3. Jumlah pegawai lihat absen
4. Jadwal waktu pelayanan Pelabuhan penyeberangan Andi Mattalatta Garongkong setiap hari,
dengan jadwal kedatangan dan keberangkatan kapal sebagai berikut
a. KMP Darma Kencana setiap hari senin tiba dan berangkat dari Paciran Kab. Lamongan
Jawa timur dan berangkat ke Paciran. muatan berangkat umumya, Kendaraan pribadi
roda 6, 4 dan 2, (kosong), alat berat dan penumpang perorangan dll. Tiba (dari Paciran)
mebel, kendaraan pribadi roda 6, 4 dan 2 (tidak ada muatan), alat berat dll.
b. KMP Awu Awu setiap hari selasa tiba dan berangkat dari Batulicin Kab. Tanah Bumbu
Kalsel
beras, bawang, sayur sayuran, telur, wortel, kentang, sapi, kendaraan roda 6, 4 dan 2
(tidak ada muatan), penumpang perorangan dll. Tiba (dari Batu licin) mebel, kendaraan
pribadi roda 6, 4 dan 2 (tidak ada muatan) dan angkutan kosong, dan penumpang
perorangan
c. KMP Awu Awu Tiba hari Jumat dan berangkat hari Sabtu ke Batulicin (sama pada hari
selasa)
5. Standar kapal yang sandar 3.000 GT (gros ton)

HASIL WAWANCARA PAK ANDI

2. Faktor-faktor apa saja yang menghambat implementasi sistem informasi akuntansi pencatatan
pendapatan pelabuhan garongkong pada dinas berhubungan kabupaten barru ?

jawab : yang pertama . iya jadi kita berbicara dengan suatu sistem informasi atau sistem yang terkait
Aktivitas pengelolaan suatu pendapatan baik dari sisi Perhubungan maupun di sisi pasar atau pasar
seterusnya itu sangat ditentukan pada ketersediaan yang pertama sudah tersediaan anggaran untuk
melakukan hal itu

- yang kedua . adalah keterbatasan sumber daya manusia


- yang ketiga . sistem yang sifatnya secara seperti itu dimungkinkan karena sebenarnya ini baru juga
menyesuaikan dengan ada namanya sistem informasi pengelolaan keuangan daerah yang baru kita
berimplementasikan di tahun ini yang merupakan suatu induk pada suatu sistem sistem informasi
yang terkait dengan pengelolaan keuangan di suatu daerah . jadi mungkin agak terlalu berlebihan
ketika kita istilahnya di perangkat daerah atau UPD atau dinas itu membuat suatu sistem sementara
dia tidak terkoneksi dengan sistem induk jadi mudah-mudahan ke depan dengan berlakunya sistem
informasi pemerintahan pengolahan daerah yang terimplementasi 2021 ini kedepan memberikan
uang supaya tercipta suatu sistem informasi terkait pengelola keuangan bukan hanya di plbahunan
tetapi secara umum di kabupaten barru, karna di kabupaten barru itu ada bnyak instansi yang
mengelola pendapatan, seperti pelabuhan, pengujian, kendaraan bermotor ada juga yang terkait
dengan Terminal dan perparkiran seperti bapenda, bapenda itu mengelola pendapatan yang terkait
dengan pajak restoran dan hotel kemudian Dinas Koperasi dan Perdagangan mengelola terkait
dengan pengolahan pasar dan Terminal dan perparkiran pasar itu semua.

8. Apakah dalam sistem tersebut Dinas Perhubungan melibatkan dinas pendapatan keuangan daerah
kabupaten barru inspektorat daerah, polres barru dan kantor KPP pertama (Kantor Pajak) Kabupaten
Barru ?

jawab : jadi kita berbicara dengan masalah sistem informasi yang terkait dengan akuntansi terkait
dengan pendapatan itu itu kita tidak bisa berbicara secara parsial maksudnya parsial ini bahwa setiap
SKPD atau dinas itu mempunyai suatu sistem pencatatan aku akuntansi itu tidak dimungkinkan Tetapi
bagaimana tercipta suatu sistem yang terintegrasi jadi ketika kita berbicara mengenai Sistem maka
mungkin yang harus mempelopori Sebenarnya ini adalah bapenda ( badan pengelola dan
pendapatan daerah ) bukan dinas-dinas yang mengelola pendapatan langsung Tetapi dia harus yang
mendesain itu adalah dinas yang lebih yang memang yang mempunyai fungsi terkait dengan
bagaimana pengorganisasian atau perorganisasian terkait dengan SKPD yang terkait dengan
pendapatan daerah, jadi bukan dinas perhubungan yang sebenarnya yang mengadakan sistem atau
yang memulai Tetapi bependa yang harus menciptakan itu

Anda mungkin juga menyukai