Baca Hal...
BP3IP Jakarta
Raih Penghargaan
Kinerja Terbaik 2016
Baca Hal...
12
Pemilihan Pelajar
Pelopor Keselamatan
Lalu Lintas Kalbar
Baca Hal...
16
Lomba Penelitian
Transportasi Tingkat
Nasional Mendapat
Respons Besar
Baca Hal...
20
Opini
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Salam Redaksi
NUMPANG
NUMPANGLEWAT
LEWAT
Kebijakan Transportasi
Jakarta Tidak Koheren
Mengejar Target
Penurunan
Dwelling Time
TAK dapat dipungkiri, daya saing logistik nasional
masih rendah di banding negara-negara tetangga.
Padahal logistik dan infrastruktur pendukung
menjadi unsur penting bahkan menjadi tumpuan
utama bagi pergerakan roda ekonomi suatu negara.
Baik untuk menunjang kelancaran perdagangan
nasional, maupun ekspor impor. Infrastruktur logistik
bisa dikatakan menjadi urat nadi bagi ekonomi suatu
bangsa.
Ketersediaan infrastruktur yang memadai juga
menjadi pra sarat penting dan daya tarik tersendiri
bagi investasi, termasuk investor asing. Menyadari hal
itu, pemerintah juga selalu menyatakan komitmennya
untuk mengejar ketertinggan ini. Salah satunya
dilakukan dengan menurunkan dwelling time atau
waktu tunggu kapal dan barang di pelabuhan.
Presiden Joko Widodo dalam berbagai
kesempatan berkali-kali juga mengingatkan
jajarannya, tentang urgensinya memperbaiki
infrastruktur dan sistem logistik, salah satuya dengan
menekan waktu tunggu di pelabuhan. Presiden
Jokowi saat meresmikan pengoperasian Terminal
Petikemas Kalibaru Pelabuhan Tanjung Priok (NPCT
1) tanggal 13 September lalu, kembali menekankan
hal ini dan meminta agar masalah dwelling time atau
waktu tunggu kapal dan barang di pelabuhan bisa
segera diperbaiki.
Dalam kesempatan itu, Presiden menekankan
agar semua pihak terus berupaya mengejar
ketertinggalan ini, agar di era persaingan pasar bebas
yang makin kompetitif, Indonesia bisa makin berdaya
saing dan bisa menjadi pemenang dalam persaingan.
Ditandaskan, pengembangan daya saing infrastruktur
logistik dan transportasi menjadi salah satu kunci
penting bagi peningkatan daya saing Indonesia
dalam menghadapi pasar bebas. Di antaranya
dengan membenahi daya saing infrastruktur
transportasi, peningaktan kapabilitas penyedia jasa
logistik, termasuk bagi moda angkutan laut dan jasa
kepelabuhan yang selama ini menjadi tumpuan bagi
angkutan perdagangan dan ekonomi nasional.
Sejalan dengan penerapan program tol laut,
efisiensi pelayanan di pelabuhan akan terus pacu.
Itulah makanya, Presiden Jokowi kerap menyambangi
sejumlah pelabuhan untuk melihat langsung
kinerja pelayanannya. Itulah makanya saat sidak ke
Pelabuhan Tanjung Priok sekitar pertengahan Juni
2015, Presiden Jokowi sempat marah besar karena tak
mendapat penjelasan yang memuaskan mengenai
masih tingginya dwelling time di pelabuhan terbesar
di Indonesia itu.
Pembaca yang budiman...
Masalah dwelling time dan upaya mengejar
target penurunannya ini sengaja kami angkat
menjadi laporan utama kami edisi ini. Hal ini relevan
dengan telah diberlakukannya pasar tunggal Asean
- Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sejak awal 2016,
di mana arus barang dan kapal di pelabuhan juga
meningkat yang menuntut adanya efisiensi layanan
di pelabuhan yang makin baik.
Selain laporan utama, sebagaimana pada
edisi sebelumnya, kali ini kami juga menyajikan
berbagai berita menarik lain, baik menyangkut
dinamika transportasi darat, laut, udara maupun
kereta api. Berkenaan dengan puncak peringatan
Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas 2016), jami
juga menyajikannya dalam laporan khusus. Kami
berharap, informasi yang kami suguhkan edisi ini
bisa bermanfaat dan bisa menambah wawasan para
pembaca. (AC)
Kemacetan.
Surat Pembaca
Diterbitkan: PT Margasana Tangguh Rachmawa. Lawyer/Advokad: M. Sa'i Rangkuti, SH, MH, Ricardo Sibarani, SH, Ariano Sitorus, BAc, SH, MM. Pimpinan
Perusahaan: Hetami. Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: Gatot Moerdianto. Sekretaris Redaksi: Dwie Kartika Sari, Redaktur Pelaksana: Ahmad
CH. Redaktur Eksekutif: Zaenal Abidin. Redaktur: Taufan Arianto, Didang Tea, Burneliwati. Staf Redaksi: Novi Amaliyah, Chamidah, Adiwijaya, Suhardi.
Kontributor: Ahmad S, Ibnu Abdul Hamid. Fotografer: Tangguh Gumelar, Faris Nasution. Grapic Designer: Sugiarto (sugihlayout.blogspot.com), AA. Hariry,
Rofiq. SDM & Umum: Mijan. Sirkulasi/Iklan: HM Syafei, Ariyanto, Yonas Marulli. Staf Administrasi & Keuangan: Tyas, Dini Fatmi Utami. Marketing: Rita.
Redaksi/Tata Usaha: Jl. Tanah Abang V No. 27 G Jakarta Pusat 10160, Telp. (021) 3850262 Fax.: (021) 3483 2498. Email : tabloid.transindo@yahoo.com,
tabloid.transindo@gmail.com. Iklan dan Langganan SMS ke : 0852 8828 1433, WhatsApp: 0818432262, 089686453365. Percetakan: Oke Print
Redaksi menerima tulisan berupa artikel yang berkaitan khusus dengan transportasi dengan melampirkan jati diri, KTP atau SIM yang masih berlaku
Opini
3 koridor busway.
Upaya lainnya, pembangunan
Sentral Pengisian Bahan Bakar
Gas (SPBBG) dimana Pemprov
berkoordinasi dengan
Pemerintah Pusat dalam hal
ini Kementerian ESDM) untuk
dukungan: Revitalisasi SPBBG yang
ada; Pembangunan SPBBG baru dan/
atau SPBBG sistim mother-daughter;
Harga jual gas khusus untuk busway;
DKI menyediakan lahan untuk
SPBBG baru. Tak hanya itu, juga
dilakukan upaya peremajaan armada
busway, penggantian single bus
diganti articulated bus serta adanya
penambahan bus baru.
Terkait sterilisasi jalur busway,
berbagai upaya telah diupayakan
oleh Pemprov DKI dengan
melakukan penjagaan dan operasi
sterilisasi, pemasangan portal serta
separator ditinggikan. Namun
demikian, realitanya masih tetap
terjadi pelanggaran lajur busway.
Hal ini bisa jadi karena sanksi denda
masih terlalu ringan, atau saat tidak
ada petugas terjadi pelanggaran
jalur busway. Artinya, masyarakat
takut pada petugas, bukan takut
pada peraturan. Melihat ini, maka
diterapkanlah denda maksimal.
Penerapan denda maksimal ini
belum begitu berefek, karena masih
saja ada yang melanggar. Dari
pengamatan di lapangan, masih ada
oknum yang menerapkan salam
tempel terhadap pelanggar.
Pemprov DKI tak hanya
melakukan penataan angkutan
umum busway saja, namun juga
terhadap yang non busway. Hal ini
terlihat sejak tahun anggaran 2013
lalu adanya target pengadaan sarana
bus sedang sebanyak 1.000 unit.
Skemanya adalah hibah kepada
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
dengan persyaratan manajemennya
sudah sehat dan memiliki banyak
pool. Ini sesuai ketentuan Peraturan
Menteri Dalam Negeri No. 39 Tahun
2012 tentang Hibah.
Sementara bagi operator
individual, diwajibkan merubah
dirinya ke operator berbadan
usaha. Sedang untuk meningkatkan
pelayanan maka harus melakukan
peremajaan armada. Untuk operator
yang sudah berbadan usaha
bergabung KSO dgn BUMD.
Semua itu sudah mengacu
pada UU Nomor 22 Tahun 2009
tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan,
dimana disebutkan dalam salah
satu pasalnya, perusahaan angkutan
umum wajib memenuhi standar
Laporan
LaporanUtama
Utama
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Aktivitas di pelabuhan.
FOTO-FOTO: AC
LaporanUtama
Utama
Laporan
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, memanggil manajemen Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III dan Pelindo
IV untuk mengevaluasi masalah dwelling time di beberapa pelabuhan besar di Indonesia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengadakan rapat dengan jajaran direksi PT. Pelindo I, II, III dan IV di
kantor Kemenhub.
Trans KA
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Trans KA
kegiatan tersebut.
Pemenang lomba ini, untuk Grup
Kemenhub, Juara I dimenangkan
Direktorat Jenderal Perhubungan
Darat, Juara II Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut, serta Juara III
BPSDM. Kemudian Gurp mitra kerja
Kemenhub, juara Juara I dari PT
Pelindo I, kemudian Juara II Perum
Damri, dan Juara III PT. KAI.
Ziarah Taman Makam Pahlawan
dan Kunjungan Panti Sosial
Di samping kompetisi olah raga,
dalam peringatan Harhubnas Tahun
ini, Kemenhub juga melaksanakan
kegiatan Ziarah ke Taman Makam
Pahlawan Kalibata dan kunjungan
ke panti sosial. Kegiatan ziarah ke
Taman Makam Pahlawan dilakukan
16 September 2016 lalu yang
dikoordinir oleh Badan SAR Nasional.
Usai Ziarah ke Taman Pahlawan
Kalibata, Kemenhub melalui ibuibu Dharma Wanita Persatuan
kemudian melakukan kegiatan
bakti sosial dengan mengunjungi
Panti Sosial Tresna Werdha Budi
Mulia III di Radio Dalam-Jakarta
Selatan. Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara merupakan
koordinator kegiatan tersebut.
Dalam kunjungan ini, rombongan
Kementerian Perhubungan juga
memberikan sumbangan kepada
250 orang penghuni panti sosial
berupa santunan untuk membantu
memenuhi kebutuhan Panti Sosial
ini.
Trans KA
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Dirut mendampingi Ketum PIKKA Adriani Sukmoro dan Ketua Panitia PIKKA Mika Doddy
Budiawan menyerahkan hadiah pada para pemenang Karya Tulis.
FOTO-FOTO: PR KAI
Jajaran Direksi PT KAI menekan tombol sirine sebagai tanda dicanangkannya Tahun Keselamatan.
Slank memeriahkan Peringatan HUT Ke-71 KAI di Pusdiklat Ir. H. Juanda, Laswi, Bandung.
Trans KA
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro menjelaskan konsep dari Stand KAI pada Menteri BUMN Rini Soemarno.
Menteri BUMN Rini Soemarno melihat bagaimana proses reservasi tiket KA.
visitasi ini diikuti oleh 138 siswasiswi. Vice President Public Relations
KAI Agus Komarudin mengatakan
sebagai BUMN dituntut berperan
serta dalam pembangunan negeri,
salah satunya dengan membangun
wawasan dan mental masyarakat
FOTO-FOTO: PR KAI
Manager Public Information Care KAI Suprapto saat menerima rombongan visitasi SMK Karya Guna Jakarta.
Dirut PT KCJ dan EVP Balai Yasa Manggarai menjelaskan proses kerja.
FOTO-FOTO: PR KAI
10
Trans KA
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
FOTO: PR KAI
Direktur Pengelolaan
Prasarana Inspeksi Lintas
PBR X5-Tanjungenim Baru
FOTO: PR KAI
Direktur SDM, Umum, dan TI Apriyono Wedi Chresnanto secara simbolis menyerahkan bantuan
pada Posko Sinergi BUMN.
Direktur Operasi KAI Selamet Suseno Priyanto dan Direktur SDM, Umum, dan TI KAI Apriyono Wedi
Chresnanto melihat pasien yang akan melakukan pemeriksaan gigi.
FOTO: PR KAI
FOTO: PR KAI
Trans KA
11
FOTO: PR KAI
FOTO-FOTO: PR KAI
Pegawai dan penumpang bersama-sama mengikuti alunan music yang dibawakan grup orkes
Pancaran Sinar Petromaks.
12
Trans BP3IP
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
KATEGORI
Terbaik I (Pertama)
Terbaik II (Kedua)
Terbaik III (Ketiga)
ESELON II
BP3IP JAKARTA
Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali
Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Makassar
ESELON III
Politeknik Pelayaran Surabaya
UPBU Kelas I Mutiara Sis Al Jufri
Distrik Navigasi Benoa Bali
Eselon IV
UPBU Kelas III Melonguane
UPP Bade Papua
UPBU Kelas III Nunukan
pemerintah.
Menuju Zona Integritas sesuai dengan
program pemerintah sehubungan
dengan reformasi birokrasi, maka instansi
pemerintah diharuskan untuk melakukan
pengelolaan akuntabilitas kinerja yang
terdiri dari pengelolaan data kinerja,
Trans BP3IP
13
bentuk pemberian
penghargaan kepada unit
penyelenggara pelayanan
yang berhasil memperoleh
predikat unit pelayanan
prima.
Dalam kesempatan
tersebut, Menteri
Perhubungan Budi Karya Sumadi
mengemukakan bahwa pemberian
penghargaan kepada unit pelayanan
dengan predikat pelayanan prima
pada hakikatnya merupakan upaya
pemerintah untuk merangsang
semangat kreativitas, dan memotivasi
unit-unit pelayanan masyarakat agar
bisa terus melakukan upaya perbaikan
dan peningkatan pelayanan kepada
masyarakat pengguna jasa.
Pada unit pelayanan yang
memperoleh predikat pelayanan
prima merupakan suatu model
peningkatan kinerja unit pelayanan
yang diharapkan akan mendukung
terciptanya kondisi pelayanan yang
semakin baik dari waktu ke waktu, ujar
Menhub.
Menhub juga meminta seluruh
penerima penghargaan kategori
utama, madya dan pratama untuk
meningkatkan pelayanan kepada
pengguna jasa dengan senantiasa
mengedepankan aspek keselamatan.
Terus tingkatkan pelayanan ke
masyarakat, karena ini bagian dari
peran dan fungsi pemerintah. Sesuai
Nawa Cita Presiden Jokowi, kalian
harus bisa mengaplikasikan dalam
karya nyata, katanya.
Dikatakan, seluruh insan
perhubungan termasuk Balai
Besar Pendidikan Penyegaran dan
Peningkatan Ilmu Pelayaran (BP3IP)
Jakarta, diminta bisa meningkatkan
kerja nyata dan berpartisipasi aktif
dalam pembangunan bangsa
dan negara ini. Kita tidak boleh
lengah dan cepat puas, masyarakat
memperhatikan dan mengharapkan
pelayanan terbaik kita. Kalau perlu
kita yang jemput bola, jangan hanya
menunggu, ujarnya.
Ingat tuntutan masyarakat atas
perbaikan pelayanan publik yang
diberikan akan sangat berimplikasi
luas pada persepsi masyarakat
terhadap kesungguhan pemerintah
dalam memperbaiki pelayanan
yang dapat mempengaruhi tingkat
kepercayaan masyarakat kepada
pemerintah, kata Menhub Budi Karya.
Memotivasi
Sementara itu, Direktur BP3IP
Jakarta, Mulder Mustafa, SE
menyambut gembira atas diterimanya
Penghargaan Pelayanan Prima dari
Kementerian Perhubungan tahun 2016
ini. Penghargaan ini menunjukkan
bahwa kinerja dan pelayanan di
14
Trans KA
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Penandatanganan Kerjasama
di Kereta Wisata
H
FOTO: PR KAI
Direktur Logistik dan Pengembangan KAI Budi Noviantoro dan Wakil Dubes
AS, Brian McFeeters saat menandatangani perjanjian hibah.
Penandatanganan Kontrak
KA Perintis Aceh
FOTO: PR KAI
FOTO-FOTO: PR KAI
Penyerahan potongan tumpeng sebagai tanda diaktifkannya kembali Stasiun Indro oleh Direktur
Komersial KAI M. Kuncoro Wibowo kepada Kepala Stasiun Indro.
Proses pemberangkatan KA Barang dari Stasiun Indro menuju Sungai Lagoa Jakarta.
Trans KA
15
Tangani Komplain
Penumpang Saat Itu Juga
FOTO: PR KAI
Manager PAM Obvit Daop 5, Letkol CZI Jatmiko menyerahkan bola voli sebagai kenang-kenangan kepada
Kepala Sekolah SMK Boedi Oetomo Gandrungmangu Cilacap.
FOTO: PR KAI
Direktur Komersial PT KAI Bambang Eko Martono saat memberikan pembinaan kepada frontliner se-Jawa dan
Sumatera dalam acara Fronliner Championship 2016 di Yogyakarta, Senin (22/8).
FOTO: PR KAI
DVP Daop 2 Bandung, Joko Widagdo memberikan sambutan di depan unsur Muspika Wilayah Cianjur dan
warga Cianjur saat Sosialisasi KA Perintis Cianjur - Sukabumi di Stasiun Cianjur, Kamis (25 08) (2).
FOTO: PR KAI
Petugas membersihkan AC KA Lokal Bandung Raya pada kegiatan Gempal yang rutin dilaksanakan setiap hari
Selasa di Daop 2 Bandung.
16
TransAsuransi
Asuransi
Trans
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
FOTO: IST
Rumah Sakit.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja
(Persero) NTT Jahja Joel Lami
menyatakan bahwa Penandatangan
Kesepakatan bersama merupakan
implementasi dari komitmen
bersama dari POLRI, Jasa Raharja dan
entitas Pelayanan Kesehatan dalam
menangani korban kecelakaan lalu
lintas bagi masyarakat Kabupaten
Belu dan Kabupaten Malaka yang
berada di perbatasan RI RDTL dan
menjadi etalase NKRI.Kerjasama ini
bertujuan untuk dapat membantu
masyarakat korban kecelakaan lalu
lintas mendapatkan hak perawatan
di rumah sakit serta mempercepat
proses penanganan korban
kecelakaan lalu lintas mulai dari
TKP hingga penyelesaian proses
administrasi pengajuan pengantian
biaya rawatan dari rumah sakit ke PT
Jasa Raharja sebagai penanggung
biaya rawatan. (HJR/AC)
Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika
(Dishubkominfo)
Kalimantan Barat (Kalbar)
menyelenggarakan pemilihan
pelajar pelopor keselamatan
lalu lintas dan angkutan jalan
tingkat Provinsi Kalimantan
Barat Tahun 2016. Sebanyak
28 peserta yaitu pelajar
perwakilan dari tingkat SLTA
yang mewakili Kabupaten/
Kota se-Kalimantan Barat
mengikuti rangkaian acara ini.
FOTO: IST
Jasa Raharja
Sumatera
Utara (Sumut)
memberikan
bantuan
bagi para
pengungsi
korban erupsi
Gunung
Sinabung.
FOTO: IST
FOTO: IST
Trans
Cyber
Trans
Bisnis
Trans Asuransi
17
FOTO: IST
FOTO: AC
Keterangan foto kiri ke kanan: Kenneth Mak (Network Security Consultant, Nexusguard), Zena Cheng (Vice President
Sales, Asia-Pacific, Nexusguard), Sutedjo Tjahjadi (Managing Director, Datacomm Cloud Business), Jeremy Lee
(Channel Director, South Asia, Nexusguard) saat diskusi: DDoS Attack Trends and Mitigation Methods di Jakarta.
18
Pembangunan Infrastruktur
Butuh Banyak Insinyur
i tengah pesatnya
pembangunan
infrastruktur di berbagai
wilayah di Tanah Air,
ternyata Indonesia masih dilanda
krisis insinyur. Betapa tidak, dari
kebutuhan untuk memiliki 175
ribu insinyur per tahun, saat ini
Indonesia baru mampu menelurkan
42 ribu insinyur per tahunnya.
Guna menjembatani
kesenjangan ini, dibutuhkan
lebih banyak lagi insinyur
berkualitas untuk mendukung
pembangunan infrastruktur yang
kini diposisikan sebagai ujung
tombak pertumbuhan ekonomi
Indonesia. Menjawab tantangan
ini, Sampoerna University sebagai
bagian dari Sampoerna Schools
System menggaet Louisiana
State University (LSU) College of
Engineering untuk berkolaborasi
dalam pengembangan dan
penyusunan kurikulum, serta sistem
pendidikan yang baik agar mampu
melahirkan insinyur kelas dunia.
Sampoerna University
mengedepankan sistem
pendidikan Amerika berbasis
Science, Technology, Engineering,
Arts dan Math atau STEAM dalam
menciptakan engineer berkualitas
yang dapat berkompetisi di tingkat
nasional maupun internasional.
Untuk mengimplementasikan
sistem ini, kami mendapatkan
banyak dukungan teknis dari pihak
LSU sebagai salah satu universitas
engineering terbaik di Amerika.
Bahkan, dari 3.000 universitas
engineering yang ada di Amerika,
saat ini LSU berada di jajaran 100
universitas terbaik, kata Dr. Wahdi
Salasi April Yudhi selaku Rektor
Sampoerna University melalui
paparan pers (14/9), di Jakarta.
Sebagai bentuk dari dukungan
ini di antaranya dibuktikan
melalui kunjungan Dr. Dimitris E.
Nikitopoulos, LSU Department
Chair of Mechanical and Industrial
Engineering ke kampus Sampoerna
FOTO: AC
Aplikasi Pawoon
di Zahir Connected Apps
ZAHIR Accounting, pengembang
software aplikasi akuntansi menjalin
kemitraan dengan Aplikasi Pawoon
meluncurkan program Zahir
Connected Apps. Dengan dukungan
aplikasi baru ini, pengguna akan
semakin mudah dalam membuat
atau menyediakan laporan
keuangan secara Real Time dan
Akuntabel.
PT Zahir Internasional sebagai
pengembang aplikasi akuntansi
Zahir Accounting meluncurkan
program kerja sama yang disebut
Zahir Connected Apps. Program
kerja sama ini merupakan wadah
bagi aplikasi-aplikasi bisnis yang
ingin terhubung datanya dengan
aplikasi akuntansi Zahir dalam
menyediakan laporan keuangan
secara Real Time dan Akuntabel.
Pengemangan aplikasi ini sekaligus
sebagai komitmen Zahir Accounting
untuk terus mengembangkan
layanan dengan menambah
aplikasiaplikasi bisnis lebih inovatif
yang kali ini dilakukan dengan
menggandeng Aplikasi Pawoon.
Trans Bisnis
19
FOTO: AC
FOTO: AC
Acara pemotongan tumpeng The Sultan Hotel & Residence Jakarta pada malam apresiasi bagi para klien yang
setia dan memberikan loyalitas tinggi.
20
Trans Litbang
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
emerintah memandang
perlunya membangun
paradigma baru bahwa
keselamatan transportasi
merupakan tanggung jawab
bersama, baik antara pemerintah,
perusahaan penyedia angkutan,
maupun masyarakat selaku
pengguna jasa. Hal ini juga berlaku
untuk semua moda angkutan
yang beroperasi di seluruh Tanah
Air, tak terkecualai bagi angkutan
penerbangan.
Apalagi dalam dunia
penerbangan, masalah keselamatan
menjadi prioritas utama, tidak ada
kompromi dan toleransi. Pemerintah
melalui Kementeri Perhubungan
RI juga berkomitmen bahwa
keselamatan merupakan prioritas
utama. Dengan kata lain, tidak ada
kompromi dan toleransi, di mana
masalah Safety is Number One
yang hal ini juga sejalan dengan
spirit Undang-Undang Nomor 15
Tahun 1992 Tentang Penerbangan.
Sebagai regulator, Pemerintah
terus berupaya menerbitkan
dan menyempurnakan berbagai
aturan, melaksanakan sertifikasi
dan pengawasan untuk menjamin
terselenggaranya transportasi
udara yang memenuhi standar
keselamatan dan keamanan
penerbangan yang keberlanjutan
bagi masyarakat di seluruh Tanah Air
- Indonesia.
Pemerintah juga telah
mempunyai Program Nasional
Keamanan Penerbangan Sipil
(National Civil Aviation Security
Programme) yang bertujuan
untuk keamanan dan keselamatan
penerbangan, keteraturan dan
keberlanjutan penerbangan sipil
di Indonesia dengan memberikan
perlindungan terhadap penumpang,
awak pesawat udara, pesawat
udara, para petugas di darat dan
masyarakat, dan instalasi di kawasan
bandar udara yang di seluruh
Indonesia.
Dalam rangka membangun
kesadaran sekaligus menjaring
ide-ide kratif dan inovatif dari
masyarakat, khususnya terkait
dengan sektor penerbangan
ini, Pemerintah melalui Badan
Penelitian dan Pengembangan
(Badan Litbang) Perhubungan,
kembali menyelenggarakan Lomba
Penelitian Transportasi Tinkat
Nasional. Dari hasil lomba penelitian
ini, diharapkan bisa menjadi bahan
Agus Santoso.
Lomba Penelitian Transportasi
Tingkat Nasional Tahun 2016 dibagi
dalam dua kategori, yakni SLTASI, serta kategori S2 S3. Proses
penjaringan dan seleksinya dibagi ke
dalam 10 (sepuluh) wilayah regional.
Di antaranya Regional Medan yang
mewadahi peserta dari wilayah Aceh,
Sumatera Utara, Riau, Sumatera
Barat, dan Jambi.
Berikutnya Regional Palembang
mencakup wilayah Sumatera
Selatan, Bengkulu, Lampung, Bangka
Belitung dan Kepulauan Riau.
Regional DKI Jakarta mencakup
wilayah Banten, DKI Jakarta, dan
Jawa Barat. Regional Yogyakarta
mencakup wilayah Jawa Tengah,
DI Yogyakarta. Regional Surabaya
mencakup wilayah Jawa Timur,
Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa
Tenggara Timur.
Regional Pontianak mencakup
Trans Litbang
21
SELAMAT HUT
PT KAI
SEMOGA SUKSES
22
Trans Pendidikan
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Pesatnya pertumbuhan
kemilikan kendaraan bermotor
di kawasan Asia Pasifik dalam
kurun waktu terakhir ini
memberikan tekanan yang
cukup besar terhadap jaringan
jalan dan alat pengatur
lalulintas. Diketahui bahwa
di kawasan Asia Pasifik setiap
tahunnya terdapat lebih
dari 250.000 kematian yang
disebabkan oleh kecelakaan
jalan.
keamanan di tengah-tengah
masyarakat.
Ketertiban dan keselamatan
adalah tanggungjawab bersama
antara pemerintah, pelaku swasta,
pengguna jasa transportasi dan
seluruh masyarakat. Ketertiban
dan keselamatan merupakan suatu
ciri positif yang akan menjadi
daya tarik bagi orang lain selain
menciptakan rasa aman dan nyaman
bagi seluruh warga masyarakat.
Keselamatan seperti halnya kualitas
bukanlah tema sementara dalam
penyelenggaraan transportasi.
Seringkali pada kondisi-konsidi
yang sulit, misalnya saat terjadi krisis
ekonomi akan menekan semua
sektor pembangunan, tidak terlepas
sektor transportasi juga tertekan.
Bentuk tekanan berdampak pada
misalnya diberikannya kelonggarankelonggaran di usia kendaraan
umum, diperkenankannya standar
layanan yang lebih rendah yang
dikenal dengan SPM (Standar
Pelayanan Minimum), dibukanya
keran impor bus dan truk bekas, juga
kereta api bekas.
Kondisi kendaraan yang paspasan atau bahkan di bawah standar
keselamatan menjadi ajang rentan
terjadinya kecelakaan. Jika kita lihat
tingkat kecelakaan transportasi
jalan di dunia berdasarkan laporan
WHO saat ini telah mencapai 1,5 juta
korban meninggal dan lebih dari 35
juta korban luka-luka /cacat akibat
kecelakaan lalu lintas pertahun
(2.739 jiwa dan luka-luka 63.013 jiwa
per hari).
Sebanyak 85% korban yang
meninggal akibat kecelakaan
ini terjadi di negara-negara
berkembang yang jumlah
kendaraannya hanya 32% dari
jumlah kendaraan yang ada di dunia.
Tingkat kecelakaan transportasi
jalan di kawasan Asia-Pasific ini,
memberikan kontribusi sebesar 44%
dari total kecelakaan di dunia yang
didalamnya termasuk Indonesia.
Dimana, biaya sosial-ekonomi akibat
kecelakaan lalu lintas berdasarkan
perkiraan yang dilakukan WHO
mencapai U$ 520 milyar atau ratarata 2% dari GDP.
Tak hanya itu, kecelakaan lalu
lintas juga telah berdampak pula
terhadap peningkatan kemiskinan,
karena kecelakaan lalu lintas
menimbulkan biaya perawatan,
kehilangan produktivitas, kehilangan
pencari nafkah dalam keluarga yang
menyebabkan trauma, stress dan
penderitaan yang berkepanjangan.
Perlu diketahui, keselamatan
jalan merupakan masalah sosial
yang multidimensional yang
Antar Moda
23
i Indonesia, menurut
data Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
Kementerian Perhubungan,
rata-rata korban meninggal dunia
dalam satu tahun mencapai 10.696
jiwa atau setiap harinya lebih dari
20 keluarga yang harus kehilangan
anggota keluarganya.
Faktor kesalahan manusia
(human error) merupakan penyebab
utama terjadinya kecelakaan lalu
lintas. Memang tidak bisa dipungkiri
faktor jalan, kendaraan, dan faktor
alam turut menyumbang penyebab
kecelakaan. Namun semuanya tetap
saja kembali ke faktor manusia
yakni karena ketidakdisiplinan dan
ketaataan dalam berkendara. Sebab
faktor technical error itu seharusnya
bisa diantisipasi dan dikendalikan
oleh manusia.
Selain faktor kepatuhan dan
ketaatan, supir juga harus sigap
dan kecakatan dalam berlalu
lintas. Untuk melatih supir sigap
dan cekatan dalam berlalu lintas,
Kementerian Perhubungan
mencanangkan program bus
pelopor keselamatan dan
kenyamanan sebagai modal
transportasi umum.
Acara bus pelopor keselamatan
dan kenyamanan ini digelar di silang
Monas pada Sabtu 24 September
2016, dihadiri Menteri Perhubungan
Budi Karya Sumadi, Direktur Jenderal
Perhubungan Darat Pudji Hartanto,
Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pol
Agung Budi Maryoto beserta
FOTO: IST
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) bersama Dirjen Perhubungan Darat Pudji Hartanto menempelkan stiker bertuliskan
pelopor keselamatan dan keamanan pada kaca bus.
FOTO: IST
24
Trans Tokoh
EDISI NO. 123/TH X / 1 - 31 OKTOBER 2016
Asisten Dosen
Yang Njawani
DIKALANGAN masyarakat perhubungan, sosok Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebenarnya bukan
nama yang asing. Presiden Jokowi memilihnya untuk
bercokol di Kementerian Perhubungan, karena Budi Karya
Sumadi dianggap salah seorang yang paham tentang
perhubungan khususnya perhubungan udara. Mengingat
sebelum pengangkatannya menjadi Menteri Perhubungan ini, karir terakhir pria kelahiran Palembang pada 18
Desember 1956 ini menjabat sebagai Direktur Utama
Angkasa Pura II.
Pendidikan dasar hingga menengah, saya tempuh
di tanah kelahiran Palembang. Saya bersekolah di SD Muhamadyah (1969), SMP Negeri I (1972) dan SMA Xaverius
(1975). Setelah itu, saya ke Yogyakarta untuk berkuliah di
jurusan Arsitektur Universitas Gadjah Mada (UGM) hingga
saya lulus 1981, tutur Budi, di acara Temu Kangen Kagama
di Eco Park, Taman Impian Jaya Ancol, baru-baru ini.
Cukup lama ia habiskan waktu untuk merantau di
Pulau Jawa, maka tak mengherankan kalau banyak orang
yang mengira dirinya orang Jawa. Jadi, saya adalah seorang insinyur alumni Teknik Arsitektur, Universitas Gadjah
Mada. Salah satu karya arsitektur saya yakni pembangunan kota baru penyangga Jakarta di kawasan Bintaro,
tegasnya.
Budi mengakui, kalau karirnya memang banyak dihabiskan di dunia properti. Ia pernah memangku banyak
jabatan sebelum menjadi Direktur Utama Angkasa Pura II.
Pernah menjabat Direktur Utama PT Jakarta Propertindo,
Direktur Utama PT TIJA (Taman Impian Jaya Ancol),
Presiden Direktur PT
Wisma Jaya Artek.
Diterangkan,
dirinya telah mendedikasikan dirinya dalam
bisnis properti selama
lebih dari 25 tahun yang
sebagian besar dalam
Grup Jaya yang didirikan Ciputra.
Budi menjabat
sebagai Presiden Direktur
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk sejak
April 2004.
Ia bertanggung jawab
untuk tujuan
strategis PT
Pembangunan ini dengan peran
antara lain
meliputi
pengembangan
visi, misi
dan
nilai-nilai,
pembentukan sistem
operasi yang
efektif dan
strategis, koordinasi direksi, dan
membangun
citra yang baik.
Budi juga
pernah mengabdi untuk
almamaternya.
Saya pernah menjadi
Asisten Dosen
Jurusan Arsitek
FT UGM pada
tahun 1979
hingga 1980
dan asisten Perencana Design
Center Fakultas
Teknik UGM
pada
1979.
(TA)
Jokowi:
Nilai Nilai
Indonesia
Luntur
Presiden Jokowi sangat prihatin
akan perilaku bangsa Indonesia
yang tercermin dalam komentar
mereka di media sosial belakangan
ini. Bahkan, Jokowi mengaku kalau
dirinya sangat menyesalkan karena
nilai nilai Indonesia telah luntur
dalam sejumlah percakapan di sosial
media.
Anang Hermansyah: