Anda di halaman 1dari 24

Harga

Rp. 6.500,(Luar Jakarta


+ Ongkos Kirim
)

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Email : tabloid.transindo@yahoo.com, tabloid.transindo@gmail.com

KAI Akan Ditunjuk


Sebagai Operator
KA Trans Sulawesi
Baca
Hal...

Presiden Joko Widodo.

Menhub, Ignasius Jonan.

Jonan Ksatria
Baca Hal...

24

Dirut PT KAI, Edi Sukmoro.

Proyek KA Bandara
Soetta Terus Berlanjut
Baca Hal...

14

Liburan akhir tahun, Natal dan Tahun baru 2016 sudah di depan.
Momen istimewa ini, biasanya banyak dimanfaatkan masyarakat
untuk santai refreshing bersama keluarga dengan mengunjungi
tempat-tempat wisata, baik obyek wisata di negeri sendiri, maupun
manca negeri. Tak pelak setiap menjelang akhir tahun, hiruk
pikuk industri wisata, jasa transportasi selalu diwarnai kesibukan
dalam menghadapi lonjakan jumlah penumpang, baik angkutan
penerbangan, transportasi darat, laut, kereta api, maupun jasa
terkait lainnya. Bagaiamana kesiapannya?

aktu seakan
berlalu begitu
cepat. Tak terasa,
lembaran tahun
2015 hanya tinggal
dalam hitungan beberapa hari
saja. Sebagaimana tahun-tahun
sebelumnya, di penghujung akhir
tahun, biasanya masyarakat banyak
yang jauh-jauh hari berencana
melepas pergantian tahun dengan
berlibur bersama keluarga. Berwisata
ke luar kota, menginap di vila, hotel
maupun tempat-tempat wisata

lainnya.
Tak pelak setiap jelang akhir
tahun, jasa transportasi, industri
wisata, restoran selalu riuh
dibuatnya. Apalagi di kota-kota yang
selama ini menjadi destinasi wisata
yang memiliki daya tarik tersendiri.
Seperti obyek wisata pantai, alam
pegunungan, daerah berhawa sejuk,
wisata sejarah, pusat perbelanjaan
modern, serta daya tarik dan
keunikan lainnya.
Berita Bersambung hal 4 ...

Menikmati Pesona
Wisata Pantai
Kabalitbang Perhubungan Elly
Sinaga.

Kartu E-Ticket
Belum Efisien
Baca Hal...

19

Direktur Utama PT Jasa Raharja,


Budi Setyarso (kanan).

LSP Jasa Raharja


Resmi Diluncurkan
Baca Hal...

23

SEBAGAI negara kepulauan


terbesar di dunia, Indonesia yang
memiliki beribu-ribu pulau dan
garis pantai lebih dari 100.000
kilometer atau terpanjang kedua
dunia (setelah Kanada), kepulauan
nusantara menyimpan potensi
wisata bahari (marine and coastal
tourism) yang luar biasa. Selain
keindahan biota bawah laut,
alam pesisir dan pantai-pantai
Indonesia juga menjadi daya
pikat dan pesona tersendiri bagi
wisatawan, baik domestik maupun

mancanegara.
Bayangkan sekitar 75%
atau dua per tiga wilayah
Indonesia merupakan laut yang
membentang seluas 5,8 juta
kilometer persegi. Dengan kondisi
tersebut, tak heran jika bumi
nusantaar memiliki potensi wisata
bahari yang sangat besar. Saat ini,
di Indonesia terdapat beberapa
titik selam dan destinasi utama
yang menjadi magnet besar bagi
Berita Bersambung hal 6 ...

Karimunjawa.

Opini
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Salam Redaksi
Geliat Wisata
dan Transportasi
Akhir Tahun
MEMASUKI bulan Desember, nuansa penyambutan
liburan akhir tahun, Natal & Tahun Baru 2016, sudah
terlihat di mana-mana. Maklum seperti tahun-tahun
sebelumnya, liburan akhir tahun boleh dibilang menjadi
masa panen raya bagi para pelaku industri pariwisata,
tansportasi, perhotelan, jasa hiburan, restoran, serta jasa
terkait lainnya.
Pelaku usaha perhotelan, destinasi wisata, biro
perjalanan, maskapai penerbangan, jasa kuliner, hiburan,
umumya memasang target lebih besar untuk bisa
meraup manisnya lonjakan masyarakat yang berlibur
di penghujung tahun ini. Diperkirakan jutaan orang
Indonesia akan melakukan perjalanan untuk berlibur. Tak
pelak jika perputaran uang ketika masa libur akhir tahun
dipastikan akan melonjak. Terutama yang dibelanjakan
untuk transportasi, penginapan dan konsumsi di tempat
wisata.
Para pelaku industri ini pun mulai berlomba
memberikan berbagai daya tarik, mulai paket diskon,
hadiah tambahan, serta berbagai daya tarik lain untuk
memikat konsumen. Pernak pernik dekorasi ucapan
menyosong tahun baru juga sudah terlihat dimana-mana,
seperti pusat perbelanjaan, mall, gerai restoran, tempat
hiburan, obyek wisata, serta tempat keramaian lainnya.
Tak hanya di kota-kota besar seperti Metropolitan Jakarta
dan sekitarnya, namun juga di kota-kota lain. Terlebih
kota-kota yang selama ini menjadi destinasi bagi para
wisatawan, baik wisatwan lokal maupun manca negara.
Seperti Bali, Nusa Tenggara Barat, Lombok, Surabaya,
Solo, Yogyakarta, Bandung, Batam, Pekanbaru, Makassar,
Manado, serta kota-kota lain.
Tidak dapat dipungkiri, akhir tahun biasanya menjadi
waktu yang banyak dinantikan banyak orang, untuk
bisa berlibur setelah setahun penat bergulat dengan
kesibukan pekerjaan. Bahkan banyak profesional, pebisnis,
maupun karyawan kantoran yang sengaja merencanakan
segala sesuatunya jauh-jauh hari untuk refreshing, berlibur
bersama keluarga di akhir tahun. Apalagi beberapa
perusahaan sengaja membagi bonus kepada karyawan di
akhir tahun. Atau mengadakan family gathering dengan
keluarga karyawan di akhir tahun dengan mengajak serta
mereka berlibur ke tempat-tempat wisata. Itulah makanya,
obyek wisata, hotel, restoran, jasa transportasi, bakal ikut
menikmati kemeriahan gairah akhir tahun ini.
Geliat dan hiruk pikuk jelang akhir tahun ini sengaja
kami angkat dalam laporan utama pada edisi ini. Dengan
banyaknya warga yang berlibur, industri jasa transportasi
pun bakal makin riuh dibuatnya, baik jasa penerbangan
(angkutan udara), angkutan laut, bus angkutan darat,
travel, kereta api, maupun angkutan sungai dan
penyeberangan. Apalagi di kota-kota yang warganya
banyak merayakan Natal, Seperti Manado, Ambon, dan
kota-kota besar lain.
Guna mengantisipasi lonjakan penumpang,
pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan
(Kemenhub), juga membentuk Posko Angkutan Natal
dan Tahun Baru. Melalui kerja sama dengan operator
angkutan, membuat perencanaan dan antisipasi lonjakan
penumpang dengan menyiapkan armada tambahan.
Selain laporan utama, sebagaimana edisi-edisi
sebelumnya, kali ini kami juga menyajikan berbagai
laporan berita menarik lainnya, baik menyangkut
dinamika transportasi darat, laut, udara maupun kereta
api. Begitu pula industri dan bidang yang terkait dengan
sektor transpotasi dan logistik. Kami berharap, informasi
yang kami sajikan kali ini bisa bermanfaat dan menambah
wawasan para pembaca. Pada edisi ini Transindo juga
memberikan bonus kalender di halaman tengah. Kami
segenap jajaran Transindo juga mengucapkan selamat
menyongsong Tahun Baru 2016. Semoga di tahun
mendatang, bisa makin memberikan kesuksesan. (AC)

NUMPANG LEWAT

MIRIS
Miris rasanya kalau melihat
pengawasan dan pengamanan
laut kita pada umumnya. Betapa
tidak, Indonesia yang begitu luas
lautannya, pantainya yang begitu
panjang dan sebagai negara
kepulauan, namun kapal patrolinya
begitu kurang memadai.

ebut saja di pantai Selatan Jawa,


selama ini untuk pengawasan
dan pengamanannya, TNI
Angkatan Laut (AL) disini belum
dilengkapi kapal perang patroli. Untuk
patroli saat ini di Lanal Yogya hanya
menggunakan kapal karet.
Dengan kondisi ini bagaimana
mampu untuk patroli di lepas pantai.
Sebenarnya, untuk patroli idealnya

menggunakan kapal ukuran 60 meter,


tapi harus ada dermaga. Sayangnya
seperti di DIY belum ada dermaga,
karenanya sudah seharusnya ada
dermaga.

Surat Pembaca

Keselamatan Harus Diutamakan


SEBAGAI masyarakat belakang ini
beberapa kali muncul pemberitaan
terkait kecelakaan lalu lintas baik di
darat, laut, udara dan juga kereta api.
Tentunya sebagai semua
masyarakat sangat mendambakan
agar dalam perjalanan kemana pun
pergi selalu selamat dan sampai tujuan
dalam keadaan baik.
Namun sering kali orang itu
selalu meremehkan hal-hal yang
menurutnya tidak penting, tetapi faktor
tersebut bisa menjadi penyebab awal
suatu musibah kecelakan, misalnya:
menerobos perlintasan rel ka yang
telah tertutup, menerobos lampu
merah, tidak memakai helm, melawan
arus, menaikkan penumpang melebihi

FOTO: IST

Kapal perang TNI-AL.

kapasitas, tidak mengindahkan keadaan


cuaca dan lain sebagainya.
Jika kita telisik secara mendalam
bahwa penyebab utama dari sebuah
musibah atau kecelakaan yang terjadi
kebanyakan disebabkan karena
faktor manusianya yang lalai ataupun
disengaja.
Oleh sebab itu pentingnya
menanamkan kepada semua
pengguna lalu lintas dan masyarakat
pada umumnya agar senantiasa
mengutamakan keselamatan dan
berlalu lintas dengan senantiasa
mentaati rambu-rambu dan aturan
yang telah ada.
Sebagai masyarakat tentunya
sangat berharap kepada pihak-pihak

Berita sedikit melegakan, mulai


tahun 2016 sudah ada kapal patroli
dengan kapal perang TNI AL yang
ditempatkan di Lanal Yogya untuk dapat
berpatroli di lepas pantai Selatan. (TA)
yang berwajib (kepolisian dan Dinas
Perhubungan) untuk tidak segansegan memberikan sanksi tegas misal:
tilang kepada masyarkat yang dengan
sengaja melanggar aturan rambu,
kasih sanksi kepada angkutan yang
membawa angkutan melebihi batas
yang telah di tentukan dan sebagainya.
Tentu sebagai masyarakat sangat
berharap kepada pihak berwajib
untuk tidak bosan-bosan memberikan
penyuluhan dan tindak tegas/sanksi
tegas kepada siapapun dengan sengaja
melanggar rambu/aturan lalu lintas, dan
sangat berharap kepada yang melanggar
petugas jangan melakukan damai di
tempat yang penting dapat uang.
Terima kasih Transindo atas
dimuatnya tulisan saya semoga tambah
maju, harapan saya semoga tulisan ini
bermanfaat bagi masyarakat luas.
Muhammad Yusup.
Bintaro Tangerang Selatan

F TO
Off Road Lava
Tour Merapi
FOTO-FOTO: TAUFAN

Uji nyalimu dengan offroad menyusuri daerah yang terkena aliran


lahar dingin maupun wedhus gembel di sekitar Lereng Merapi,
Yogyakarta menggunakan Jeep Willys.

Diterbitkan: PT Margasana Tangguh Rachmawa. Lawyer/Advokad: M. Sa'i Rangkuti, SH, MH, Ricardo Sibarani, SH, Ariano Sitorus, BAc, SH, MM. Pimpinan
Perusahaan: Hetami. Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: Gatot Moerdianto. Sekretaris Redaksi: Dwie Kartika Sari, Redaktur Pelaksana: Achmad
CH. Redaktur Eksekutif: Zaenal Abidin. Redaktur: Taufan Arianto, Didang Tea, Burneliwati. Staf Redaksi: Novi Amaliyah, Chamidah, Adiwijaya, Suhardi.
Kontributor: Ahmad S, Ibnu Abdul Hamid. Fotografer: Tangguh Gumelar, Faris Nasution. Grapic Designer: Sugiarto (sugihlayout.blogspot.com), AA. Hariry,
Rofiq. SDM & Umum: Mijan. Sirkulasi/Iklan: HM Syafei, Ariyanto, Yonas Marulli. Staf Administrasi & Keuangan: Tyas, Dini Fatmi Utami. Marketing: Rita.
Redaksi/Tata Usaha: Jl. Tanah Abang V No. 27 G Jakarta Pusat 10160, Telp. (021) 3850262 Fax.: (021) 3483 2498. Email : tabloid.transindo@yahoo.com,
tabloid.transindo@gmail.com. Iklan dan Langganan SMS ke : 0852 8828 1433, WhatsApp: 0818432262, 089686453365. Percetakan: Oke Print
Redaksi menerima tulisan berupa artikel yang berkaitan khusus dengan transportasi dengan melampirkan jati diri, KTP atau SIM yang masih berlaku

Opini

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Bandara Kulonprogo
Arahnya Kemana?
Bisa dipastikan rencana
pembangunan bandara baru
tetap berjalan sesuai rencana,
apalagi dengan kemenangan
permohonan kasasi Pemda DIY
untuk Izin Penetapan Lokasi
(IPL) Bandara Internasional
di Temon Kulonprogo sudah
didapat. Artinya, kemenangan
ini akan memperlancar berbagai
proses yang masih harus
dijalani, khususnya pembebasan
lahan yang hingga kini masih
menimbulkan sedikit ganjelan
dengan sebagian kelompok
masyarakat.

i luar masalah tersebut,


terdapat pertanyaan
yang mengganjal dalam
benak, akan seperti
apakah bandara itu
dikembangkan? Menurut Dwi
Ardianta Kurniawan, MSc, pengajar
PIPM Sekolah Pascasarjana UGM,
hal ini penting, karena bandara
merupakan mega infrastruktur yang
memerlukan biaya pembangunan
sangat besar.
Hasil perhitungan menunjukkan
kebutuhan biaya sekitar Rp 10 triliun
untuk pembangunan bandara
tersebut. Dengan biaya investasi
yang sedemikian besar tentunya
diperlukan rencana investasi
yang menjamin adanya kelayakan
finansial baik yang bersumber
dari pendapatan aero (aktivitas
penerbangan) maupun nonaero
(aktivitas non penerbangan).
Lalu pertanyaan berikutnya,
bagaimana pendapatan itu
dirancang oleh PT Angkasa
Pura (AP) I selaku investor
pembangunan bandara? Dwi yakin

Dalam perkembangan terkini, bandara bukan


hanya merupakan entitas infrastruktur transportasi
sebagai tempat pendaratan dan pemberangkatan pesawat.
Namun bandara juga terkait erat dengan aktivitas
ekonomi, baik di dalam kawasan bandara, sepanjang
koridor yang menghubungkan kota layanan dengan
bandara, maupun pengembangan wilayah di luar
kawasan bandara. Ketiga pendekatan tersebut dikenal
dengan nama pengembangan bandara sebagai aerocity
(airport city), airport corridor dan aerotropolis,
ungkapnya.
AP I telah memiliki business plan
pengembangan bandara baru
tersebut. Dalam business plan
biasanya telah dirancang bagaimana
visi misi dan strategi perusahaan
dalam menjalankan usaha
kebandarudaraan.
Dalam perkembangan terkini,
bandara bukan hanya merupakan
entitas infrastruktur transportasi
sebagai tempat pendaratan dan
pemberangkatan pesawat. Namun

bandara juga terkait erat dengan


aktivitas ekonomi, baik di dalam
kawasan bandara, sepanjang
koridor yang menghubungkan
kota layanan dengan bandara,
maupun pengembangan wilayah
di luar kawasan bandara. Ketiga
pendekatan tersebut dikenal
dengan nama pengembangan
bandara sebagai aerocity
(airport city), airport corridor dan
aerotropolis, ungkapnya.
Konsep aerocity sudah
diperkenalkan di USA pada tahun
1970-an, yang saat itu merujuk
pada lokasi industri dan bisnis yang
dekat dengan kawasan bandara.
Sementara Poungias (2009)
mendefinisikan airport city sebagai
multifungsi dari aglomerasi bisnis
properti dari bandara, biasanya
termasuk wilayah perkantoran, pusat
perbelanjaan, gedung konferensi
dan pameran, kompleks hiburan dan
kesehatan, serta layanan kargo dan
logistik.
Sedang konsep airport corridor
dikembangkan oleh Schaafsma,
Amkreutz and Guller (2008),
dan Van der Blonk et al (2007).
Konsep ini membentuk wilayah
pengembangan perkotaan yang
linear sepanjang infrastruktur
utama yang sebelumnya belum
berkembang, antara bandara
dan kota utama yang dilayani.
Sementara konsep aerotropolis
diperkenalkan oleh John Kasarda,
yang menggambarkan total semua
pengembangan terkait bandara
yang terdapat di sekitar bandara.
Konsep aerotropolis Kasarda
merupakan model berbasis logistik
dalam pengembangan bandara ke
luar.
Dwi mengatakan,
pengembangan bandara baru Yogya
perlu memperhatikan beberapa
hal, seperti karakteristik pengguna
dan wilayah layanan. Karakteristik
pengguna akan menentukan apakah
sebuah bandara akan menjadi
bandara asal--tujuan atau bandara
transit (hub), yang akan menentukan
dalam desain sisi udara maupun sisi
darat bandara. Karakteristik wilayah
layanan akan menentukan apakah
sebuah bandara akan lebih cocok
dikembangkan dalam skenario

airport city, airport corridor atau


aerotropolis.
Dalam kasus Bandara Yogya,
wilayah layanan yang hendak
diraih meliputi wilayah DIY dan
Jawa Tengah bagian Selatan, yang
memiliki karakteristik dominan pada
sektor pertanian, perdagangan,
jasa dan industri kecil. Keberadaan
industri besar sebagaimana wilayah
di Utara Jawa tidak banyak ditemui
di wilayah ini, tuturnya.
Dengan demikian, lanjut
Dwi, bandara baru ini akan lebih
banyak melayani pergerakan
orang, terutama dengan tujuan
perdagangan dan jasa. Hal ini
didukung oleh kuatnya citra Yogya
sebagai wilayah tujuan wisata
dan pusat pendidikan. Selain itu,
karakteristik Yogya sebagai wilayah
tempat tinggal idaman memicu
banyaknya pendatang untuk
bertempat tinggal di wilayah ini.
Mencermati hal ini, menurutnya,
pilihan bandara baru sebagai
airport city mungkin pilihan paling
tepat pada saat ini. Di sisi lain, letak
bandara baru yang berada pada
sisi Selatan menimbulkan peluang
pengembangan sepanjang koridor
dari kota pusat pertumbuhan seperti
Yogyakarta ke bandara. Hal ini
akan mendorong pengembangan
bandara sebagaimana konsep

airport corridor.
Yang jelas, apapun yang
dipilih, diharapkan pengembangan
mega infrastruktur tersebut akan
memberikan kemanfaatan, bukan
hanya bagi investor dan operator
bandara. Namun juga bagi masyarakat
secara luas, tegasnya. (TA/*)

Bandara baru
ini akan lebih banyak
melayani pergerakan
orang, terutama dengan
tujuan perdagangan
dan jasa. Hal ini
didukung oleh kuatnya
citra Yogya sebagai
wilayah tujuan wisata
dan pusat pendidikan.
Selain itu, karakteristik
Yogya sebagai wilayah
tempat tinggal idaman
memicu banyaknya
pendatang untuk
bertempat tinggal di
wilayah ini.

Laporan
LaporanUtama
Utama
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Sambungan dari hal 1 ...

Liburan Akhir Tahun


Dongkrak Wisata dan Transportasi

Pergerakan wisatawan akhir tahun


biasanya juga unik. Banyak wisatawan dari
daerahdaerah yang justru ingin melepas
pergantian tahun dengan berlibur ke Ibukota
Jakarta. Maklum metropolitan Jakarta
sebagai Ibukota negara, tetap memiliki
magnet tersendiri. Selain sebagai pusat
kota bisnis dan pemerintahan, Jakarta juga
memiliki tempat-tempat wisata menarik.
Mulai dari wisata belanja, kuliner, hiburan,
pantai, serta obyek menarik lain.
Tak pelak meski Jakarta diidentikan
dengan kemacetan di jalan-jalan, namun hal
ini tetap tak menyurutkan niat pengunjung
atau wisatawan luar daerah untuk datang ke
Ibukota ini. Obyek wisata akhir tahun yang
selalu ramai dikunjungi seperti kawasan
Taman Impian Jaya Ancol, Taman Mini
Indonesia Indah, Kawasan Tugu Monas,
pesta rakyat di sekitar Tugu Selamat Datang
Bundaran HI, Wisata Pantai Pulau Seribu,
serta beberapa obyek wisata lainnya.
Sementara orang-orang Jakarta, di
akhir tahun justru banyak ingin melepas
pergantian tahun dengan berlibur ke
kota lain. Seperti berlibur bersama ke Bali,
Lombok, Batam, Yogyakarta, Bandung,
Makassar, serta kota-kota lain. Sejak terjadi
krisis global yang berimbas pelemahan
ekonomi ke berbagai negara, banyak
wisatwan yang mengalihkan untuk
berwisata di negeri sendiri. Apalagi travel
biro wisata, airlines, hotel, jelang akhir tahun
juga banyak menggelar paket promo dengan
harga menarik. Misalnya gandhibalitours.
com menawarkan paket promo wisata akhir
tahun Liburan Bali Desember 2015 & Tahun
Baru 2016 mulai paket tour 4 hari 3 malam
komplit dengan harga mulai Rp 2.179.000
per orang termasuk penginapan hotel.
Bahkan jika datang berombongan, minimal
enam (6) orang hanya dikenakan biaya Rp
1.400.000 per orang.
Tak hanya gandhibalitours, biro wisata
balitopholiday juga tak mau ketinggalan
dengan menawarkan paket wisata menarik
di akhir tahun 2015 ini. Di antaranya paket
tour 3 hari 2 malam akhir tahun 2015 dan
tahun baru 2016 dengan harga mulai Rp
1.600.000 per orang minimal dua orang.
Begitu juga untuk rombongan minimal
enam (6) orang diberikan harga khusus
sebesar Rp 1.075.000 per orang. Harga ini
sudah termasuk menginap 3 hari 2 malam
di hotel, 2x sarapan pagi di hotel, 1x makan
malam di Lokal Resto (set menu), 1x makan

Pantai menjadi salah satu tujuan wisata favorit akhir tahun.

siang di restoran lokal (set menu), 1x makan


malam di Jimbaran seafood (Set menu),
1x makan siang di local resto (set menu),
free banana boat saat wisata pantai, antar
jemput Bandara, semua tiket objek wisata
yang akan dikunjungi. Di antaranya pura
Tanah Lot yang merupakan salah satu ikon
Bali, yakni pura dengan pemandangan
langsung ke arah samudera Indonesia
yang sangat indah diwaktu sunset. Selain
itu, wisata pantai Tanjung Benoa (Free
banana boat), Pantai Dreamland pantai
untuk berselancar, berjemur dan menikmati
sunset, Pura Uluwatu Pura terletak diujung
bukit dengan pemandangan mengarah
ke samudera Indonesia, Joger Kuta pusat
kaos Bali dengan tulisan dan design yang
berkualitas, Krisna Pusat Oleh Oleh, serta
obyek-obyek lainnya. Tentu harga tersebut
diluar tiket pesawat. Jadi wisatawan akan
dilayani mulai dari penjemputan di bandara,
layanan transportasi di sejumlah obyek
wisata hingga kembali antaran ke bandara.
Di samping itu, masih banyak paketpaket wisata akhir tahun menarik lainnya

Bus juga bisa dijadikan para wisatawan sebagai alat transportasi.

FOTO: IST

ke Bali yang ditawarkan oleh para tour


Dorong Transportasi
operator. Selain keunikan budaya, keramahan
Tingginya mobilitas masyarakat yang
masyarakat, dan keindahan alam Bali, telah
ingin berlibur setiap akhir tahun, tak pelak
membuat turis kecanduan untuk selalu
membuat hiruk pikuk dunia transportasi
kembali berwisata di Pulau Dewata ini. Tak
juga ikut terdongkrak. Para operator jasa
terkecuali wisatawan manca negara yang
transportasi, mulai dari airlines, angkutan
selalu ramai berwisata ke Bali. Pulau surga
bus wisata, kapal laut, kapal penyeberangan,
dengan pesona keindahan alam ini seakan
kereta api, juga banyak yang melakukan
tak henti untuk menghadirkan destinasi
antisipasi tersendiri untuk menghadapi
liburan baru bagi para turis. Selain Pantai
adanya lonjakan penumpang ini. Hal ini
Kuta yang sudah tersohor, ada juga Pantai
misalnya dilakukan maskapai Garuda
Sanur, Pantai Dreamland, Pantai Green Bowl,
Indonesia, Citilink, Lion Air, Sriwijaya Air,
dan yang masih terbilang baru
Indonesian Ferry, PT Kereta Api
pengembangan yakni Pantai
Indonesia, PT Pelni, serta
Pandawa yang lokasinya
beberapa operator
Maskapai
tidak jauh dari kawasan
transportasi lain.
wisata Jimbaran.
Garuda Indonesia,
PT Garuda
Tentu tak hanya
Indonesia
misalnya,
Citilink, Lion Air, Sriwijaya
Bali, banyak kotamenghadapi
Air, Indonesian Ferry, PT
kota lain di Tanah
adanya lonjakan
Air yang juga
penumpang
Kereta Api Indonesia, PT Pelni,
menawarkan
akhir tahun ini
serta
beberapa
Operator
transportasi
keindahan alam,
menyiapkan
lain telah melakukan antisipasi
pentas seni dan
11.362 kursi
budaya, wisata
tambahan
(extra
tersendiri untuk menghadapi
belanja, serta
seat) untuk
adanya lonjakan penumpang
hasil kerajinan
penerbangan
pada musim liburan akhir
masyarakat.
domestik dan
Seperti kota Jakarta,
internasional. Jumlah
tahun ini.
Bandung, Surabaya,
ketersediaan kursi
Yogyakarta, Solo, Medan,
untuk menghadapi
Makassar, Manado, Mataram,
musim libur hari raya Natal
Padang, Pontianak, Palembang, Batam,
2015 dan tahun baru 2016
Pekanbaru, serta kota-kota lainnya. Nuansa
ini mengalami peningkatan
liburan menyambut perayaan hari raya Natal
sekitar 15.53 % dibandingkan pada
dan Tahun Baru, juga sudah mulai terlihat
periode yang sama tahun 2014 lalu.
di mana-mana. Para penyedia layanan
Menurut Vice President Corporate
hospitality, seperti hotel, restoran, mal, pusat
Communications PT Garuda Indonesia,
perbelanjaan, tempat hiburan, serta jasa
Benny S. Butarbutar, pemberlakuan atau
terkait lainnya juga sudah banyak memasang pelaksanaan extra seat ini dilakukan mulai
pernak pernik ucapan dalam menyambut
tanggal 19 Desember 2015 hingga 4 Januari
liburan Natal dan tahun baru ini.
2016 mendatang. Panambahan kapasitas
Maklum, akhir tahun boleh dibilang saat
ini terdiri dari 5.412 tambahan kursi yang
panen raya bagi pelaku industri pariwisata
terbagi dalam 38 penerbangan ekstra di
dan jasa terkait untuk meraup manisnya
rute-rute penerbangan domestik, serta 5.950
lonjakan masyarakat yang berlibur ini.
tambahan kursi dalam 96 penerbangan rute
Diperkirakan jutaan orang Indonesia akan
internasional, ujar Benny dalam keterangan
melakukan perjalanan untuk berlibur akhir
persnya, belum lama ini.
tahun. Sehingga perputaran uang selama
Untuk tambahan kapasitas seat tersebut
masa libur akhir tahun dipastikan juga
Garuda menggunakan
melonjak. Terutama yang dibelanjakan untuk pesawat berbadan
biaya perjalanan, penginapan, konsumsi,
lebar wide body (dari
maupun belanja di tempat wisata.
sebelumnya menggunakan

LaporanUtama
Utama
Laporan

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Sambungan dari hal 4 ...


pesawat Boeing 737-800 NG) untuk rute-rute
internasional yang dilayani Garuda Indonesia.
Sedangkan rute-rute penerbangan
domestik yang dipilih, terutama rute ramai,
di antaranya Jakarta Kualanamu (pp),
Jakarta Denpasar (pp), Makassar Manado
(pp) dan Manado Sorong Jayapura (pp)
yang akan dilayani pesawat Boeing jenis
737-800 NG berkapasitas 162 penumpang,
dan Bombardier jenis CRJ 1000 NextGen
berkapasitas 96 penumpang.
Selain melaksanakan penerbangan
ekstra, Garuda Indonesia juga akan
mengoperasikan pesawat berbadan lebar
wide body, Airbus jenis A330 berkapasitas
360 penumpang, A333 berkapasitas 251
penumpang, dan A332 berkapasitas 222
penumpang pada rute-rute penerbangan
tertentu. Di antaranya pada rute Jakarta
- Sydney (pp), Denpasar - Sydney (pp),
Jakarta - Melbourne (pp), Jakarta - Denpasar
(pp), Jakarta- Kualanamu (pp) dan Jakarta Singapura (pp). Kami mengimbau kepada
para penumpang Garuda Indonesia untuk
menggunakan fasililitas City Checkin di kantor-kantor penjualan Garuda
Indonesia atau fasilitas Web Check-in,
guna menghindari antrean panjang di
konter check-in bandara. Selain itu juga
perlunya penumpang berangkat lebih awal
guna menggindari kemactean di jalan dan
keterlambatan tiba di bandara, kata Benny.
Tak mau ketinggalan, anak perusahaan
Garuda, maskapai Citilink bahkan juga telah

Pesawat terbang menjadi alat transportasi pilihan para wisatawan.

meluncurkan KA Kertajaya Tambahan. KA


dengan relasi Stasiun Pasarsenen, Jakarta
Stasiun Pasarturi, Surabaya (pp) ini resmi
beroperasi mulai 4 Desember 2015 dengan
jumlah rangkaian sebanyak 14 kereta
ekonomi AC, lebih panjang dari KA Kertajaya
reguler yang hanya membawa 8 kereta.
Dengan rangkaian yang lebih panjang
tersebut, KA Kertajaya Tambahan ini mampu
mengangkut 1.484 penumpang sekali

Dari jumlah tersebut, dua di antaranya adalah


KA tambahan yang telah dipersiapkan.
Sebanyak 71 KA yang telah dipersiapkan,
nantinya akan melayani keberangkatan jarak
jauh, jarak dekat maupun lokal.
Diantaranya meliputi untuk jarak jauh
ke arah Timur 12 KA, untuk arah Barat 9 KA
dan arah Utara 2 KA. Sedangkan untuk jarak
dekat dipersiapkan 6 KA, kemudian untuk
lokal yakni Bandung Raya akan dioperasikan

Tingginya mobilitas masyarakat yang ingin


berlibur setiap akhir tahun, tak pelak membuat hiruk
pikuk dunia transportasi juga ikut terdongkrak.
Para operator jasa transportasi, mulai dari
airlines, angkutan bus wisata, kapal laut, kapal
penyeberangan, kereta api, juga banyak yang
melakukan antisipasi tersendiri untuk
menghadapi adanya lonjakan penumpang ini.

melakukan antisipasi lebih dini. Setelah


menerbangi kota-kota besar di Kalimantan,
maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink
Indonesia melebarkan ekspansi ke wilayah
timur Indonesia dengan membuka rute
baru sekaligus dengan berawal dari rute
penerbangan ke Manado, Palu dan Tarakan.
Mulai November membuka rute Palu dan
Tarakan setelah sebelumnya pada 25
Oktober membuka rute baru ke Manado.
Dengan rute baru ini Citilink di
antaranya ingin mengejar target untuk bisa
menerbangi rute di wilayah timur Indonesia
sebagai antisipasi terhadap pelaksanaan
ASEAN Open Sky pada akhir tahun ini, kata
President & CEO Citilink Indonesia Albert
Burhan dalam siaran persnya, di Jakarta,
beberapa waktu lalu.
Rute Manado bisa diterbangi dari
Jakarta Manado, Surabaya Manado,
dan Makassar Manado dengan frekuensi
satu kali penerbangan sehari dari masingmasing destinasi. Sedangkan rute Makassar
Palu beroperasi dengan frekuensi satu
kali penerbangan sehari, dan Balikpapan
Tarakan satu kali penerbangan sehari. Ini
merupakan upaya melengkapi jangkauan
Citilink di pasar domestik, sekaligus upaya
melanjutkan hasil positif yang sudah diraih
untuk bisa mengejar target menerbangkan
11,2 juta penumpang hingga akhir tahun
2015.
Tak hanya airlines, mengantisipasi
adanya lonjakan penumpang selama musim
liburan Natal dan Tahun Baru, PT Kereta
Api Indonesia juga melakukan antisipasi
dengan menambah kapasitas seat dengan
menambah rangkaian kereta. Untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat akan
layanan KA jarak jauh seiring dengan terus
meningkatnya volume penumpang, PT KAI

jalan. Namun KA Kertajaya Tambahan ini


hanya akan dioperasikan saat akhir pekan
dengan jadwal setiap hari Jumat dari Stasiu
Pasar Senen Jakarta jam 23.15 WIB dan hari
Minggu dari Stasiun Pasarturi- Surabaya
berangkat pukul 22.00 WIB. Khusus untuk
masa Angkutan Natal 2015 & Tahun
Baru 2016, KA Kertajaya Tambahan akan
dioperasikan 2 hari sekali, keberangkatan
dari Stasiun Pasar Senen pada tanggal 21, 23,
25, 28, dan 30 Desember 2015. Sedangkan
keberangkatan dari Stasiun Pasarturi
dilakukan pada tanggal 20, 22, 24, 27, 29, dan
31 Desember 2015.
Menurut sumber Humas PT KAI,
masyarakat yang ingin menggunakan
layanan KA Kertajaya Tambahan sudah dapat
melakukan pembelian sejak 26 November
2015 melalui channel resmi pembelian
tiket KA dengan tarif promo sebesar Rp
125.000,- yang berlaku mulai keberangkatan
tanggal 4 Desember 2015 hingga 10 Januari
2016. Dengan diluncurkannya KA Kertajaya
Tambahan dengan rangkaian yang lebih
panjang ini, masyarakat memiliki lebih
banyak pilihan jadwal keberangkatan
dengan KA pada akhir pekan. Pengoperasian
KA ini pada masa Angkutan Natal 2015
dan Tahun Baru 2016 juga diharapkan
dapat mengurangi kemacetan di jalan raya,
terutama lintas Pantura, pada musim liburan
akhir tahun kali ini.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah
Operasional (Daop) 2 Bandung juga
menyiapkan kereta tambahan menyambut
musim liburan natal 2015 dan tahun baru
2016.
Kepala Humas PT KAI Daop 2, Zunerfin
kepada wartawan mengatakan, pihaknya
akan mengoperasikan 71 KA untuk melayani
transportasi liburan Natal dan tahun baru.

40 KA. Sedangan dua KA tambahan yaitu


Lodaya pagi dan malam, nanti melayani jarak
jauh ke arah timur.PT KAI menetapkan masa
angkutan natal dan tahun baru ini selama
17 hari, yakni dari tanggal 20 Desember
2015 hingga 5 Januari 2016. Sedangkan
puncak arus penumpang diprediksi akan
terjadi pada tanggal 23 dan 24 Desember
2015. Hal tersebut didasari oleh banyaknya
penumpang yang sudah melakukan

Dalam rangka
keselamatan dan kenyamanan
penumpang, jajaran
Kementerian Perhubungan
dan Kepolisian juga
melakukan pemeriksaan
terhadap kelayakan armada
angkutan, mengantisipasi
kemacetan pada titik-titik
rawan, serta pemantauan lain
di lapangan.
pemesanan pada dua tanggal tersebut.
Bahkan, pemesanannya sendiri sudah hampir
mencapai 100 %.
Tak mau ketinggalan PT ASDP (Indonesia
Ferry) juga menambah armada untuk
mengantisipasi peningkatan penumpang ini.
Misalnya ASDP Cabang Ketapang menambah
satu armada untuk menyeberangkan
pengguna jasa dari Jawa menuju Bali
maupun sebaliknya. Penambahan armada
ini sekaligus merupakan jawaban atas upaya

PT ASDP untuk mengantisipasi antrian


kendaraan kemacetan yang mungkin terjadi
sebagai akibat adanya rencana larangan
penggunaan kapal type Landing Craft Tank
(LCT) sebagai angkutan penyeberangan
di lintasan Ketapang-Gilimanuk pada 31
Desember 2015 mendatang.
Ini adalah langkah antisipatif dari
ASDP mengingat demand pengguna jasa
penyeberangan di lintasan ini yang sangat
besar terutama pada masa Angkutan Natal
dan tahun Baru, ungkap General Manager
PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang
M. Yusuf Hadi kepada pers, belum lama ini.
Selain untuk mengantisipasi terjadinya
antrian kendaraan pasca dihentikan ijin
operasi LCT, KMP Raja Enggano diharapkan
juga dapat memperbesar pangsa pasar
dan market share di lintasan Ketapang
Gilimanuk. Dengan spesifikasi KMP. Raja
Enggano yang memiliki tinggi cardeck 4.2
M dengan dimensi panjang 53.5 M dan
Lebar 14 M, memungkinkan kapal ferry ini
mampu mengakomodir kendaraan truktruk besar.
Saat ini, PT ASDP Indonesia Ferry
(Persero) telah melakukan peningkatan
kapasitas dermaga khususnya di Dermaga
MB I dan MB II Ketapang Gilimanuk yang
semula hanya 20 ton menjadi 40 ton. Hal ini
tentu berdampak pada peningkatan muatan
truk yang melintasi pelabuhan Ketapang
maupun Gilimanuk.
Rencana pengoperasian dermaga
MB III memberikan kesempatan untuk
penambahan hari operasi sehingga menjadi
salah satu alasan hadirnya KMP Raja
Enggano yang saat ini telah dioperasikan di
lintasan Ketapang Gilimanuk. Diharapkan,
dengan beroperasinya KMP Raja Enggano,
penyeberangan di lintasan KetapangGilimanuk semakin lancar dan memberikan
nilai tambah baik bagi perusahaan maupun
bagi masyarakat.
Membentuk Posko
Menghadapi makanya, seperti
tahun-tahun sebelumnya, Kementerian
Perhubungan (Kemenhub) juga menyiapkan
antisipasi terhadap adanya lonjakan
penumpang jelang liburan Natal dan
pergantian Tahun Baru 2016. Terutama
mempersiapkan sarana pra sarana
transportasi guna menjamin kelancaran
dan keselamatan penumpang selama masa
angkutan liburan. Bahkan juga membentuk
Tim Monitoring dengan membuat posko
yang berada di Kantor Pusat Kementerian
Perhubungan.
Wilayah yang akan dipantau umumnya
mencakup seluruh wilayah pelayanan
transportasi, baik moda angkutan darat
secara khusus pada moda angkutan jalan
di terminal bus yang tersebar di provinsiprovinsi di pulau Jawa (Banten, DKI Jakarta,
Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa
Timur), Bali, Lampung, Sumatera Utara dan
Kawasan Timur Indonesia. Sedangkan untuk
moda ASDP (Angkutan Sungai, Danau dan
Penyeberangan) diprioritaskan pada lintas
yang selama ini selalu ramai, seperti lintas
penyeberangan Merak-Bakauheni, KetapangGilimanuk dan Padangbai-Lembar. Tentu
daerah lain juga tetap dilakukan hal serupa,
karena setiap jelang angkutan liburan,
seperti Lebaran, Natal dan Tahun Baru,
semua Dinas Perhubungan/ LLAJ Provinsi,
Kabupaten/ Kota di seluruh Indonesia juga
diminta ikut siaga menghadapi adanya
lonjakan penumpang ini.
Selain itu, dalam rangka keselamatan
dan kenyamanan penumpang, jajaran
Kementerian Perhubungan dan Kepolisian
juga melakukan pemeriksaan terhadap
kelayakan armada angkutan, mengantisipasi
kemacetan pada titik-titik rawan, serta
pemantauan lain di lapangan. Maklum
pada liburan seringkali juga terjadi rawan
terjadinya kecelakaan lalu lintas yang antara
lain karena kondisi armada yang tidak prima.
(TIM/AC)

Laporan Utama
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Sambungan dari hal 1 ...

wisatawan. Seperti pantai di kepulauan


seribu-Jakarta, Bunaken, Derawan, Raja
Ampat, Komodo, Wakatobi, Pantai Kuta
Bali, Gili Trawangan, Pantai Senggigi, Pantai
Pangandaran, Pantai Ayah, Pantai Parangtritis,
Karimun Jawa, Pantai Pelabuhan Ratu, Pantai
Parai Tenggiri (Pulau Bangka), Bintan, dan
masih banyak lagi.
Panorama pantai tak hanya mempesona,
namun memiliki kekayaan biota dan
panorama bawah laut yang tak kalah
memikat memikat. Bahkan beberapa di
antaranya telah menjadi destinasi favorit
bagi para diver (penyelam). Tentu setiap
destinasi wisata bahari di Indonesia juga
menyimpan keunikan tersendiri. Misalnya
di Raja Ampat, dari hasil riset bahwa 75%
spesies ikan di dunia terdapat di perairan
Raja Ampat. Ekosistem dengan berbagai
jenis spesies ikan dan terumbu karang
berkembang dengan natural menawarkan
keindahan yang memesona untuk
dieksplorasi bagi wisatawan.
Tak hanya Raja Ampat, masing-masing
destinasi tentu juga punya daya tarik. Jika
liburan akhir tahun ini Anda ingin piknik
atau berwisata ke pantai, ada banyak
pilihan. Misalnya tak harus jauh-jauh dari
Ibukota Jakarta, mungkin bisa yang dekat
seperti Karimunjawa, Pulau Seribu, Pulau
Putri dan beberapa pulau lain. Tidak perlu
khawatir, banyak tawaran paket wisata ke
daerah ini yang bisa Anda dapat melalui
berbagai biro wisata maupun layanan situs
online. Mulai dari yang paling berkelas
dengan menggunakan pesawat charter ke
lokasi, kapal penyebarangan express, kapal
penyeberangan regular, bahkan dengan
kapal nelayan yang murah meriah.
Sebut saja misalnya Kepulauan
Karimunjawa, nama pulau ini mungkin
sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Obyek
wisata bernuansa bahari ini menawarkan
banyak pesona yang bisa Anda jelajahi
dengan budjet terbatas sekalipun. Bahkan
ada biro wisata yang menawarkan paket
hemat backpacker termasuk akomodasi yang
biayanya bisa lebih murah 50% dari paket
regular.
Wisata Karimunjawa merupakan obyek
wisata bahari dan juga penjelajahan hutan
mangrove yang ada di pulau-pulau di
wilayah sekitar Karimunjawa. Kepulauan
yang termasuk dalam Kabupaten Jepara
-Jawa Tengah ini telah ditetapkan sebagai
Taman Nasional sejak tahun 2001. Di
kepulauan Karimunjawa terdapat 27 pulau
yang terbagi menjadi pulau berpenghuni
dan tidak berpenghuni.
Disamping menyaksikan keindahan
pantai di kepulauan ini, Anda juga dapat
snorkelling dan bermain dengan hiu di
penangkaran hiu Pulau Menjangan Besar.
Alam Kepulauan Karimunjawa memberikan
sajian keindahan dari mulai bawah
permukaan laut hingga lanskap hutan tropis
dan hutan mangrove. Potensi ini menjadi
magnet bagi para penikmat wisata untuk
mengunjungi pulau ini. Eksploitasi obyek
ini secara nyata telah berdampak bagi alam
karimunjawa secara ekologis maupun sosial
ekonomi masyarakat.
Kepulauan ini merupakan habitat bagi
berbagai tumbuhan, seperti terumbu
karang, hutan bakau, hutan pantai, dan
lainnya. Pengunjung juga dapat menemukan
beberapa fauna laut langka lain yang
terdapat di kawasan ini. Karena banyaknya

Pantai Carita.

Menikmati Pesona Wisata Pantai

Antrean penumoang di Bandara internasional Denpasar-Bali

pulau yang bisa disinggahi, biro wisata pun


mengemasnya dengan berbagai paket
wisata, di antaranya didasarkan dengan
jumlah pulau -pulau yang akan dikunjungi.
Harga paket yang ditawarkan pun sangat
beragam, mulai dari harga di bawah Rp 1
juta termasuk akomodasi, hingga kisaran
Rp 2 jutaan. Bahkan juga ada layanan bagi
backpacker yang tentunya biayanya lebih
murah lagi.
Pantai Carita
Bagi Anda masyarakat Ibukota Jakarta
yang ingin melepas pergantian tahun 2015
bersama keluarga dengan mengunjungi
tempat wisata, tak ada salahnya mencoba
Pantai Carita. Lokasinya yang tak begitu
jauh dan panorama alamnya yang masih
asri, bisa menjadi solusi penyegaran setelah
setahun penat dengan berbagai rutinitas
kerja. Lokasinya tak begtu jauh dari Ibukota
jakarta, sehingga tak akan terlalu melelahkan
jika membawa kendaraan sendiri bersama
keluarga.
Pantai Carita merupakan kawasan wisata
yang berada di ujung barat pulau Jawa,
tepatnya di pesisir Selat Sunda. Lokasinya
yang tidak begitu jauh dari Ibukota Jakarta,
menjadikan kawasan wisata pantai ini selalu
ramai dikunjungi para wisatawan, terutama
pada akhir pekan maupun liburan.
Salah satu kelebihan dari objek wisata
Pantai Carita terletak pada pantainya, pantai
yang bersih serta berpasir putih yang landai
tanpa karang, sehingga menjadikan kawasan
wisata Pantai Carita sebagai salah satu
Destinasi Pariwisata andalan Provinsi Banten.
Obyek wisata ini oleh pemerintah setempat,
telah ditetapkan sebagai Taman Wisata
Alam berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Pertanian No.440/kpts/UM/1978 tanggal 15
Juli 1978.
Saat tiba di pantai ini, Anda akan segera
disambut dengan deburan ombak kecil yang
saling berkejaran di sepanjang pantainya
yang landai. Di sana, Anda juga bisa bermain
bersama keluarga di hamparan pasir
putihnya yang begitu menawan. Di kawasan
wisata ini juga terdapat arena permainan air,
seperti banana boat, jetsky, serta permainan
lain.
Sore hari, jelang pergantian malam,
Anda bisa juga menikmati suasana Sunset
View. Dari kejauhan tampak Gunung
Krakatau yang berdiri menjulang yang

kian menambah keindahan panorama


di tempat wisata pantai ini. Tak pelak jika
keindahan panorama di Pantai Carita mampu
menyegarkan suasana hati yang mebuat
banyak orang ketanggihan datang ke
sana. Walhasil, Pantai Carita menjadi salah
satu obyek wisata populer yang mampu
menyedot banyak wisatawan baik wisatawan
domestik maupun mancanegara.
Setelah puas bermain di pantai dan ingin
bermalam dan menikmati kuliner di sana,
tak perlu khawatir. Di kawasan ini terdapat
banyak penginapan, hotel, villa dan cottages
yang siap memanjakan wisatawan yang
ingin menghabiskan akhir pekannya di
Pantai Carita. Mulai dari penginapan kelas
melati sampai hotel berbintang tedapat sana.
Begitu pula Anda bersama keluarga juga bisa
menelusuri aneka wisata kuliner khas bahari,
baik di restoran berkelas, hingga tempat
kuliner jalanan.
Pulau Putri

Kepulauan Seribu, Pulau Putri tidak hanya


menyajikan pantai yang indah saja. Anda
juga dapat menikmati matahari terbenam
yang begitu indah sambil mengelilingi
Pulau Putri dengan menggunakan perahu.
Ada juga Glass Bottom Boat, yaitu akuarium
bawah laut, di mana Anda bisa menikmati
dan mengamati secara jelas keindahan dunia
bawah laut.
Aneka ragam kehidupan binatang laut
seperti ikan hias dan terumbu karang yang
berwarna warni serta air yang biru dan jernih
menjadi daya tasendiri. Selain itu, Anda
juga dapat berenang sepuasnya di pantai
berpasir putih, maupun kolam renang yang
tersedia di sana, terdiri dari kolam untuk
dewasa maupun anak-anak. Anda juga bisa
menikmati Sunset Cruise (menyaksikan
matahari terbenam dengan menggunakan
perahu), fasilitas Glass Bottom Boat (melihat
ikan dan terumbu karang melalui Glass Boat),
Under sea tunnel aquarium, serta Swimming
Pool.
Pulau Putri yang didirikan pada tahun
1973, kini telah menjadi resor di Kepulauan
Seribu, Indonesia. Pada tahun 1992, fasilitas
pulau ini dikembangkan lebih lanjut oleh
pihak Manajemen Pulau Putri dengan
menambahkan fasilitas baru, seperti Tunnel
Aquarium, kolam renang, Aquarium,
Underwater, terrarium, lapangan tenis, Glass
Bottom Boat, Sunset Cruise, serta berbagai
fasilitas lainnya.
Saat ini, Pulau Putri Resort terkenal tidak
hanya di Indonesia, tetapi juga ke negaranegara Asia dan Eropa lainnya. Pengunjung
dapat menikmati dan menghabiskan
liburan atau bisnis mereka, berlibur dengan
teman-teman, kerabat, atau keluarga. Apalagi
jaraknya yang hanya sekitar 90 menit dari
marina Ancol. Pantai Pulau Putri Pulau Seribu
mempunyai pasir putih serta pantai yang
landai, para tamu bisa bermain pasir putih
di tepian pantai. Aktifitas lain yang dapat
dilakukan di Pulau Putri Pulau Seribu adalah
bermain water sport : Banana boat, canoe,

Panorama Pulau Putri.

Selain kedua obyek wisata pantai


tersebut, obyek wisata Pulau Putri
Kepulauan Seribu, juga bisa menjadi pilihan
yang menyenangkan untuk liburan di
akhir tahun ini. Sebagai salah satu gugusan

water bee . Tersedia pula Snorkeling dan


Diving. Perlengkapan sewa untuk Snorkeling
dan Diving di Pulau Putri cukup lengkap,
tersedia pula Guide untuk Snorkeling dan
Diving. (AC)

Antar Moda

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Silang Sengkarut
Pelindo II

Perpanjangan kontrak telah memunculkan berbagai anomali


alias keanehan-keanehan yang mengarah pada indikasi pelanggaran
terhadap perundangan dan potensi kerugian negara. Selain tentu
juga sangat tidak sesuai semangat Nawacita yang diusung
Pemerintahan Jokowi-JK.

udah kesekian kalinya


sejumlah personel Bareskrim
Polri bersenjata laras
panjang mengamankan
penggeledahan Kantor PT Pelindo
II di Jalan Pasoso No. 1, Pelabuhan
Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sejak
pertama digerebek Bareskrim Polri
hingga berikutnya, publik disuguhi
adanya berbagai sengkarut yang
terjadi di PT Pelindo II.
Hingga, sengkarut tersebut yang
menjadi salah satu pendorong bagi
DPR RI untuk membentuk Panitia
Khusus (Pansus) Pelindo II. Dan
salah satu sengkarut yang cukup
menghebohkan adalah keputusan
sepihak JA Lino, Direktur Utama PT
Pelindo II untuk memperpanjang
kontrak Jakarta International
Container Terminal (JICT).
Padahal, menurut Fahmy Radhi,
dosen Departemen Ekonomika dan
Bisnis UGM, JICT yang beroperasi
di Pelabuhan Tanjung Priok
sesungguhnya merupakan aset
negara strategies, yang seharusnya
dikelola negara melalui Badan
Usaha Milik Negara (BUMN) dengan
kepemilikan saham 100% dikuasai
negara. Penguasaan saham 100%
oleh negara sebagai manifestasi
amanah konstitusi Pasal 33 UUD
1945 serta pencapaian kemandirian
dan kedaulatan negara sesuai
semangat Nawacita, ujarnya.
Fahmy jelaskan secara
kronologis, pada awalnya JICT
sepenuhnya dikelola PT Pelindo
II sebagai representasi negara
yang menguasai 100% saham JICT.
Pada saat terjadi krisis moneter
di Indonesia, pemerintah harus
melakukan privatisasi terhadap
JICT atas tekanan dari IMF sebagai
implementasi paket liberalisasi yang
diusung IMF.
Melalui tender terbuka,
perusahaan Hongkong Huntchison
Port Holdings (HPH) membeli JICT,
dengan menguasai saham mayoritas
51%. Sehingga PT Pelindo tinggal
menggenggam saham minoritas

FOTO: IST

Kantor PT Pelindo II.

JICT sebesar 49%. Konsesi jangka


waktu kontrak yang diberikan
kepada HPH selama 20 tahun,
dimulai 1999 sampai 2019, terang
pria yang mantan Anggota Tim Anti
Mafia Migas ini.
Selanjutnya pada akhir 2014,
Dirut Pelindo II JA Lino memutuskan
untuk memperpanjang lagi kontrak
JICT selama 20 tahun ke depan.
Artinya, kontrak tersebut baru akan
berakhir pada 2039. Perpanjangan

kontrak telah memunculkan


berbagai anomali alias keanehankeanehan yang mengarah pada
indikasi pelanggaran terhadap
perundangan dan potensi kerugian
negara. Selain tentu juga sangat
tidak sesuai semangat Nawacita
yang diusung Pemerintahan JokowiJK, tuturnya.
Pelanggaran dan Kerugian
Indikasi pelanggaran terhadap

Keputusan perpanjangan JICT juga tidak sesuai


semangat Nawacita, yang mengagungkan kemandirian
dan kedaulatan. Atas nama Nawacita pula, Presiden
Jokowi pernah menjanjikan untuk melakukan pembelian
kembali (buy back) saham BUMN yang sudah terjual,
termasuk buy back saham Indosat. Buy back terhadap
Indosat saja belum terlaksana, mengapa justru JICT
malah dijual, dengan memperpanjang kontrak
JICT?

perundangan tersebut di antaranya:


Pertama, keputusan perpanjangan
kontrak oleh PT Pelindo II telah
melanggar Undang Undang No
17/2008 tentang Pelayaran. Dimana,
berdasarkan UU itu kewenangan
untuk memberikan konsesi
perpanjangan kontrak JICT adalah
otoritas pelabuhan di bawah
Kementerian Perhubungan, bukan
kewenangan PT Pelindo II.
Kedua, perpanjangan kontrak
yang dilakukan lima tahun sebelum
kontrak berakhir telah melanggar
Peraturan Menteri BUMN. Ketiga,
melanggar Keputusan Menteri
Perhubungan selaku otoritas
pelabuhan yang sudah memutuskan
bahwa JICT harus dikelola secara
mandiri pada saat kontrak berakhir
pada 2019.
Dari ketiga pelanggaran tadi, ada
beberapa potensi kerugian negara
yang mengemuka. Diantaranya,
nilai penjualan perpanjangan
JICT sebesar US$ 215 juta, lebih
rendah ketimbang nilai penjualan
15 tahun lalu sebesar US$ 231

juta. Semestinya nilai perusahaan


akan semakin meningkat seiring
peningkatan pendapat selama 15
tahun, bukan malah menurun.
Begitu juga, keputusan
perpanjangan yang dilakukan secara
tertutup, selain tidak transparan,
juga menyebabkan pencapaian
nilai penjualan tidak optimal, yang
berdampak pada kerugian negara.
Kerugian berikutnya adalah
perpanjangan JICT telah
menghilangkan kesempatan
bagi negara untuk memperoleh
penghasilan sekitar Rp 30 triliun
pertahun. Namun dengan
perpanjangan JICT, penghasilan
tersebut harus dibagi dengan
perusahaan asing sesuai komposisi
kepemilikan saham antara HPH dan
PT Pelindo II.
Selain itu, keputusan
perpanjangan JICT juga tidak
sesuai semangat Nawacita, yang
mengagungkan kemandirian dan
kedaulatan. Atas nama Nawacita
pula, Presiden Jokowi pernah
menjanjikan untuk melakukan
pembelian kembali (buy back)
saham BUMN yang sudah terjual,
termasuk buy back saham Indosat.
Buy back terhadap Indosat saja
belum terlaksana, mengapa
justru JICT malah dijual, dengan
memperpanjang kontrak JICT?
Berhubung berindikasi
melanggar perundangan dan
Nawacita serta berpotensi
merugikan negara, Pansus DPR
Pelindo II harus merekomendasikan
kepada Pemerintahan Jokowi untuk
membatalkan perpanjangan kontrak
JICT.
Perlu diketahui, imbuhnya,
keputusan pembatalan kontrak
JICT tidak hanya untuk mencapai
kemandirian dan kedaulatan sesuai
semangat Nawacita. Tapi juga
dapat menghasilkan pendapatan
negara untuk dipergunakan
sebesar-besarnya bagi kemakmuran
rakyat, bukan kemakmuran bagi
perusahaan asing. TA/*

Indonesia Kembali Terpilih Sebagai Anggota Dewan IMO 2016-2017


Sebagai negara maritim dan
juga ekonomi maritim menjadi
salah satu basis pertumbuhan
ekonomi nasional, maka
keberadaan Indonesia dalam
keanggotaan International
Maritime Organization (IMO)
menjadi sangat penting.
Keberadaan keanggotaan IMO
akan semakin memperkuat
kedaulatan Indonesia di mata
internasional.
TERKAIT hal tersebut,
dalam pemilihan anggota IMO,
Indonesia kembali terpilih menjadi
anggota dewan IMO kategori
C untuk periode 2016 2017.
Pemilihan anggota IMO kategori
C dilangsungkan di markas besar
IMO di London pada Jumat 27
November 2015 siang atau sekitar
pukul 10 malam waktu Indonesia.
Dikesempatan tersebut

Indonesia menduduki peringkat


ke delapan dari 23 negara yang
mencalonkan diri. Pada pemilihan
kali ini, terdapat 155 jumlah
negara pemilih yang terdiri dari
154 suara sah dan satu suara
dinyatakan tidak sah. Ada sebanyak
23 negara mencalonkan diri
untuk memperebutkan 20 kursi
keanggotaan Dewan IMO kategori
C. Singapura menjadi negara yang
menduduki peringkat pertama
dengan perolehan jumlah suara
sebanyak 145 suara.
Peringkat kedua diraih oleh
Turki (137), diikuti oleh Malta (136),
Australia (132), Cyprus (132), Peru
(131), Mesir (130), Kenya (128),
Indonesia (127), Afrika Selatan (127),
Maroko (126), Denmark (125), Chile
(126), Bahama (124), Belgia (123),
Meksiko (122), Malaysia (120), Filipina
(115), Liberia (114), Thailand (112).
Sementara, tiga negara lainnya yang
tidak masuk keanggotaan dewan
IMO kategori C, yaitu: Jamaika (110),
Arab Saudi (99), dan Iran (82).
Anggota dewan IMO

kategori C merupakan negara


yang mempunyai kepentingan
khusus dalam angkutan laut
dan mencerminkan pembagian
perwakilan yang adil secara
geografis. Sedangkan untuk
anggota dewan IMO kategori A
dan B, telah pula diumumkan hasil
lengkapnya yakni, sebagai berikut:
:kategori A terdiri dari 10 negara
yang mewakili armada pelayaran
niaga internasional terbesar dan
sebagai penyedia angkutan laut
internasional terbesar, yaitu Cina,
Yunani, Italia, Jepang, Norwegia,
Panama,Korea Selatan, Federasi
Rusia, Inggris dan Amerika Serikat.
Sedang kategori B terdiri
dari 10 negara yang mewakili
kepentingan terbesar dalam
International Seaborne Trade,
yaitu Argentina, Bangladesh, Brasil,
Kanada, Perancis, Jerman, India,
Belanda, Spanyol dan Swedia.
Menurut Kepala Pusat
Komunikasi Publik Kementerian
Perhubungan, JA Barata, Indonesia
memiliki kepentingan menjadi

anggota Dewan IMO karena


letak geografisnya yang sangat
strategis. Dengan menjadi
anggota Dewan IMO, Indonesia
bisa memberikan kontribusi
bagi terciptanya keselamatan
dan keamanan dunia pelayaran
internasional, katanya.
Sementara Indonesia sebagai
anggota IMO Council Kategori C
mengirimkan delegasi pada Sidang
Majelis IMO ke-29 yang terdiri
dari Kementerian Perhubungan,
Kementerian Luar Negeri, KBRI
London, instansi pemerintah terkait,
BUMN serta asosiasi terkait lainnya.
Delegasi Indonesia
dipimpin langsung oleh Menteri
Perhubungan, Ignasius Jonan
dengan susunan delegasi
diantaranya terdiri dari Duta Besar
RI London Teuku Thayeb, Inspektur
Jenderal Kementerian Perhubungan
Cris Kuntadi, Staf Ahli Menteri
Perhubungan bidang Multimoda
Tony Budiono, Utusan Khusus untuk
IMO Laksamana (Purn) Marsetio
serta perwakilan dari Komisi V DPR

RI.
Menteri Jonan Perhubungan
Ignasius Jonan menyampaikan
komitmen Indonesia untuk
mewujudkan visi Indonesia
sebagai Poros Maritim Dunia pada
tahun 2019 yang menunjukkan
keseriusan Indonesia dalam
perlindungan lingkungan maritim.
Ia mengungkapkan hal itu dalam
Sidang Majelis IMO ke-29 ini yang
berlangsung 23 November sampai 3
Desember 2015.
Dalam kesempatan
penyampaian pernyataan umum
hari kedua Sidang Majelis IMO
tersebut yang dihadiri para ketua
delegasi negara anggota IMO,
Menhub Ignasius Jonan antara lain
menyampaikan peran dan kontribusi
Indonesia sebagai salah satu
negara maritim terbesar di dunia
kepada IMO. Terpilihnya kembali
Indonesia sebagai Anggota Dewan
IMO Kategori C Periode 2016-2017
semakin memperkuat posisi di dunia
khususnya di bidang transportasi
laut dan kemaritiman. (BI)

Trans KA
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

KAI Raih Penghargaan


Future IT Leader 2015

KAI Akan Ditunjuk Sebagai


Operator KA Trans Sulawesi

VP Enterprise Resource Planning KAI Arief Setiawan menerima penghargaan dari


Pimpinan Usaha Majalah SWA Zeta Saraswati dan Wapemred Majalah SWA Kusnan
M. Djawahir.

PEGAWAI KAI kembali mendapatkan penghargaan dari instansi


lain atas prestasinya yang dianggap dapat memberikan kontribusi ke
perusahaan. Pada Kamis (26/11), bertempat di Ballroom B&C Shangri-la
Hotel, Jakarta Pusat, VP Enterprise Resource Planning KAI Arief Setiawan
mendapatkan predikat terbaik ke-2 sebagai Top 10 Best Indonesia Future
IT Leader 2015 dalam penghargaan bertajuk Indonesia Best e-Corp 2015.
Penghargaan yang dihelat oleh Majalah SWA tersebut bertujuan untuk
mencari sosok pemimpin masa depan di divisi TI.
Syarat untuk berpartisipasi dalam pemilihan umur peserta maksimal
40 tahun. Kemudian, peserta mengirimkan makalah mengenai strategi
ataupun terobosannya seandainya menjadi chief information officer
(CIO). Makalah yang ditulis oleh Arief adalah KAI Shared Service
Mengembalikan Fokus Operasional kepada Perkembangan Bisnis dengan
Shared Service.
Seleksi dilakukan hingga 2 tahap. Pada tahap pertama, tim juri
memilih finalis berdasarkan makalah dan rekam jejak kariernya. Peserta
yang lolos akan mempresentasikan gagasannya di tahap kedua. Pada
tahap terakhir ini, dewan juri yang terdiri dari pakar akademisi dan praktisi
TI senior menilai peserta untuk didapuk sebagai kampiun Best Future IT
Leader. Peserta berasal dari berbagai sektor industri, seperti transportasi,
logistik, jasa penyediaan tiket, pendidikan, pembiayaan, asuransi, dan
perbankan. (CCKA)

Pemimpin Umum Majalah SWA Kemal E. Ghani memberikan sambutan.

FOTO: CCKA

Presiden RI Joko Widodo menyatakan akan menunjuk PT KAI sebagai operator KA Trans Sulawesi.

FOTO: CCKA

A Trans Sulawesi yang


menghubungkan MakassarPare Pare sejauh 145 km
ditargetkan oleh Pemerintah
beroperasi pada 2018 akan
memberikan kepercayaan baru
kepada PT Kereta Api Indonesia
(Persero) sebagai operator sarana
Kereta Api di Indonesia. Presiden
RI Joko Widodo, saat meninjau
langsung lokasi pembangunan jalur
rel di Kabupaten Barru, Sulawesi
Selatan, menyatakan, KAI akan
ditunjuk sebagai operator KA Trans
Sulawesi. Sebagai operator, KAI akan
ditunjuk yang mengoperasikan KA
ini (KA Trans Sulawesi), ujar Presiden
Joko Widodo, Rabu (25/11) saat
melakukan konferensi pers kepada
wartawan seusai melihat kondisi
jalur rel yang sudah dibangun.
Selanjutnya, Jokowi
menginginkan pada KAI agar
merekrut putra daerah Sulawesi
untuk menjadi pegawai KAI. Dengan
tujuan, agar putra daerah bisa turut
berperan serta menjalankan dan
mengoperasikan perkeretapian di
tempatnya sendiri. Sebelumnya,
Presiden menjelaskan dalam
pembangunan KA Trans Sulawesi
akan banyak memanfaatkan
produk-produk dalam negeri,
kecuali batang rel yang masih
mengimpor dari Jepang, Rusia dan

Presiden RI Joko Widodo meninjau pembangunan jalur rel yang ada di Kabupaten Barru.

China. Pemanfaatan produk-produk


tersebut, diantaranya bantalan rel
yang menggunakan produk Wika,
sistem persinyalan dari LEN, dan
sarana buatan INKA.
Saat ini, jalur Makassar-Pare Pare
yang baru dibangun sejauh 6 km, dan
jalur rel yang ada berbeda dengan
jalur rel di Jawa dan Sumatera. Lebar

sumbu as rel KA Trans Sulawesi


menggunakan ukuran 1435 mm,
serta jenis batang rel menggunakan
R60. Sehingga, nantinya saat KA
Trans Sulawesi beroperasi, KA bisa
menempuh kecepatan tinggi,
berbeda dengan rel yang ada saat ini
dengan lebar antar rel hanya 1067
mm. (CCKA)

Pemeriksaan Pekerjaan
Double Track Lembak-Simpang
PADA 27 Oktober 2015, Balai Teknik
Perkeretaapian (BTP) Sumbagsel bersama
jajaran manajemen PT KAI Divre 3 Sumsel dan
kontraktor proyek melaksanakan pemeriksaan
lintas menggunakan kereta khusus inspeksi
(KD1) dari Stasiun Kertapati menuju Stasiun
Lahat.
Pemeriksaan lintas ini untuk melihat
perkembangan pembangunan oleh kontraktor
hingga minggu ke-12, sekaligus memberikan
arahan dan masukan langsung kepadakontraktor
untuk mempercepat penyelesaian pekerjaan.
Dalam pemeriksaan ini, tim memantau
progres pembangunan double track dari Stasiun
Simpang hingga Stasiun Lebak sepanjang 50
km, serta pembangunan pengembangan di
Stasiun Muara Enim, Lahat, dan Bungamas.
Pembangunan ini merupakan bagian dari

pengembangan perkeretaapian yang dilakukan


oleh BTP Sumbagsel di tahun anggaran 2015.
Ditargetkan, pembangunan double track
antara Lembak-Simpang ini selesai di akhir tahun
2015 yang dilanjutkan dengan pembangunan
persinyalan di tahun 2016. Diharapkan apabila
proyek double track ini bisa terealisasi, maka
kapasitas lintas dari Prabumulih Kertapati
dapat ditingkatkan, sehingga frekuensi KA-KA
di lintas ini juga meningkat dan keamanan
perka lebih terjamin. Dengan begitu target
angkutan batu bara non-PT BA untuk koridor
Tanjung Enim-Simpang-Kertapati sebesar 13,5
Juta ton/tahun di tahun 2017 dapat segera
terealisasi, seiring dengan program penambahan
sarana berupa 39 unit lokomotif dan 1.520
FOTO: CCKA
Tim BTP wilayah II Sumbagsel bersama Kadishub Kab. Lahat meninjau pekerjaan underpass
gerbong yang telah dialokasi untuk memenuhi
permintaan angkutan tersebut. (CCKA)
di wilayah Lahat (Km 429 + 716).

Trans KA

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Kunjungan Menhub Ignasius Jonan Ke Sumut & Aceh

edan (8/10), Menteri Perhubungan


Ignasius Jonan melakukan kunjungan
kerja ke Sumatera Utara didampingi
Dirjenka Hermanto Dwiatmoko dan
Anggota Komisi V DPR RI Anton Sihombing. Tak lama
setelah tiba di Bandara Kualanamu, Menhub beserta
rombongan melanjutkan perjalanan ke Aceh. Dari
Aceh kembali ke Bandara Kualanamu, untuk rapat.
Usai rapat, rombongan melanjutkan perjalanan
menggunakan KA Bandara menuju Medan. Di atas
KA Bandara, Menhub didampingi Dirjenka, Dirut
PT KAI Edi Sukmoro, dan VP Divre 1 Sumatera Utara
Saridal melakukan lokrit untuk melihat progres
pengerjaan double track KA Bandara.
Setibanya di CRS Medan, Menhub disambut
oleh Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi dan
meninjau sky bridge yang menghubungkan Stasiun
Medan dengan lokasi parkiran di lapangan Merdeka
Medan, lalu mengadakan rapat di lounge CRS
Medan.
Usai rapat, rombongan melanjutkan perjalanan
menuju ARS Kualanamu menggunakan KA Bandara.
Sesampainya di ARS Kualanamu, rombongan
menuju ruang meeting Bandara Kualanamu untuk
Penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU)
antara Ditjenka dengan PT KAI, PT Angkasa Pura
II, dan PT Railink tentang penggunaan tanah dan
bangunan untuk pembangunan jalur ganda KA
lintas Araskabu - Kualanamu di Provinsi Sumatera
Utara. (CCKA)

Penandatanganan MoU antara Dirjenka dengan PT KAI, PT AP II, dan PT Railink di ruang meeting Bandara Kualanamu.

FOTO: CCKA

Pembahasan Konektivitas Terminal


Klaten dan Stasiun Klaten
SEIRING dengan perkembangan jumlah
penduduk, diperlukan sarana transportasi
massal yang saling terkoneksi untuk
mendukung mobilitas dan peningkatan
perekonomian. Terkait hal tersebut,
Pemerintah Kabupaten Klaten belum lama ini
melakukan pertemuan dengan PT KAI Daop
6 Yogyakarta di Rumah Dinas Bupati Klaten
membahas konektivitas antara Terminal Klaten
dan Stasiun Klaten, Jumat (9/10).
Dalam pertemuan tersebut, Bupati
Klaten H. Sunarna menyatakan bahwa
konektivitas antara moda transportasi sangat
mendesak diwujudkan di wilayah Kabupaten
Klaten. Sementara itu EVP Daop 6 Wiwik

EVP Daop 6
Wiwik Widayanti
bertukar
cinderamata
dengan Bupati
Klaten H. Sunarna
seusai audiensi
di Rumah Dinas
Bupati Klaten,
Jumat (9/10).
FOTO: CCKA

Widayanti menyatakan sangat mendukung


untuk mewujudkan konektivitas antara
Terminal Klaten dan Stasiun Klaten. Rencana
konektivitas Terminal Klaten dan Stasiun
Klaten tersebut akan terhubung dengan sky
bridge.
Selain pembahasan konektivitas terminal
dan stasiun, juga dibahas mengenai potensipotensi angkutan barang yang ada di Pemkab
Klaten yang bisa diangkut dengan KA. Daop
6 juga meminta dukungan Pemkab Klaten
terhadap kelancaran perjalanan KA di wilayah
Kab Klaten. Dalam acara tersebut, EVP Daop
6 beserta jajaran berkesempatan meninjau
pembangunan Terminal Klaten. (CCKA)

Sosialisasi Pencegahan
Pelemparan Terhadap Kereta Api
UNTUK meningkatkan rasa aman bagi
penumpang dan meningkatkan kemanan
dalam operasional perjalanan kereta api,
seluruh jajaran KAI dibantu para stakeholder
melakukan kampanye keselamatan
perjalanan KA dari tindakan sabotase.
Bentuk sabotase yang dilakukan bermacam-

macam, seperti mengganjal rel dengan kayu,


menaruh batu di rel kereta, juga pelemparan
batu ke arah kereta api.
Guna mencegah hal-hal tersebut, KAI
melakukan sosialisasi kepada warga yang
berdekatan dengan daerah-daerah rawan
sabotase. Di Daop 1 Jakarta, KAI bersama

Pemberian bantuan alat olahraga kepada siswa SD Kedawung Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang oleh
Daop 4 Semarang.

Sosialisasi Komunitas IRPS kepada Siswa SD Mekarsari 01.

FOTO-FOTO: CCKA

komunitas pecinta kereta IRPS (Indonesian


Railway Preservation Society) mengadakan
sosialisasi pencegahan pelemparan KA
kepada para Siswa/i di sekolah SDN 01,
SDN 02 Mekarsari, serta SMK Budi Perkasa
Kecamatan Tambun, Jawa Barat. Di Divre
3 Sumsel, sosialisasi dilakukan di SMP 4
Prabumulih dan SMAN 4 Kotapadang.
Target utama dari kegiatan sosialisasi
ini adalah anak-anak dan remaja, karena
pelaku pelemparan yang tertangkap pada
umumnya didominasi anak-anak dan
remaja.

Kegiatan sosialisasi diisi dengan larangan


pelemparan batu terhadap perjalanan
kereta api berikut sanksi hukum bagi para
pelakunya. Tim sosialisasi juga mengajak
para siswa untuk menjadi pelopor gerakan
cinta dan peduli kereta api. Dalam sosialisasi
ini juga dilaksanakan pemberian paket
bantuan berupa pemberian peralatan olah
raga seperti bola voly dan bola kaki. Selain
itu, dilaksanakan juga kegiatan penempelan
stiker larangan pelemparan batu ke arah
perjalanan kereta api oleh para siswa sekolah.
(CCKA)

10

Trans KA
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Daop 4 Semarang
Adakan Media Visit
JAJARAN Daop 4 Semarang yang
terdiri dari EVP Daop 4 R Windar Prihadi
Adji, Deputy EVP Daop 4 Mateta Rijalulhaq,
dan Manager Humas Daop 4 Supriyanto
mengunjungi tiga kantor media massa
besar di Semarang yakni Kompas Group,
Suara Merdeka, dan Radar Semarang,
Senin (2/11) . Media visit tersebut diinisiasi
oleh Humas Daop 4 sebagai sarana untuk
mempererat hubungan dengan awak
media dan silaturahmi perkenalan EVP dan
Deputy EVP Daop 4 yang baru.
Dalam kunjungannya, rombongan
bertemu pejabat berwenang
masing-masing media seperti Dwi
Parlina Muktiwati (Manager Business
Representative Jateng Kompas Group),
Agus Toto Widyatmoko (Wakil Pemimpin
Redaksi Suara Merdeka), dan Arif Riyanto
(Pimpinan Redaksi Jawa Pos Radar
Semarang). Windar memaparkan beberapa
program perkeretaapian seperti reaktivasi
jalur Kedungjati-Tuntang sebagai jalur
perkeretaapian heritage dan reaktivasi
jalur Stasiun Tawang-Pelabuhan Tanjung
Mas sebagai jalur angkutan barang. Kedua
program perkeretaapian tersebut masuk

dalam program pemerintah pusat untuk


meningkatkan peran moda transportasi
publik untuk meningkatkan sektor
perekonomian, tambahnya.
Program-program tersebut
membutuhkan partisipasi dan kerja
sama dari masyarakat. Oleh karena itu,
langkah-langkah yang ingin kami jalankan
adalah mengedukasi sosial lewat media
sebagai penyampai pesan ke masyarakat,
ujarnya. Media visit ini juga menjadi ajang
konfirmasi dan diskusi dua arah antara
pihak media dengan Daop 4 tentang
beberapa isu, misalnya mengenai Pajak
Lawang Sewu selaku Cagar Budaya Nasional
dan Kemajuan Prasarana di stasiun-stasiun
Daop 4.
Mengenai Pajak Lawang Sewu,
seharusnya tidak termasuk dalam pajak
hiburan oleh Pemerintah Kota Semarang,
karena Lawang Sewu termasuk cagar
budaya nasional yang seharusnya
dilindungi. Bahkan dalam regulasi
disebutkan bahwa pajak hiburan ditujukan
kepada mall, panti pijat, karaoke, dan
lainnya. Sedangkan Lawang Sewu tidak
termasuk di dalamnya, tambahnya. (CCKA)

Menhub Tinjau
Progress DDT
Manggarai-Cikarang

FOTO: CCKA

Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan dan Dirut PT KAI Edi Sukmoro menggunakan KRL dalam pemeriksaan
proyek DDT.

J
FOTO: CCKA

akarta (4/10), Menteri Perhubungan


Ignasius Jonan didampingi Direktur
Jendral Perkeretaapian Hermanto
Dwiatmoko, Direktur Utama KAI Edi
Sukmoro menggunakan Commuterline untuk
meninjau langsung progres pengerjaan
proyek Double Double Track (DDT) Lintas
Manggarai-Bekasi.
Proyek tersebut merupakan bagian dari
pelaksanaan proyek DDT sampai Cikarang
yang disusun oleh Ditjenka Kementerian
Perhubungan untuk memodernisasi fasilitas
perkeretaapian di Jabodetabek. Adanya
DDT diharapkan dapat menambah frekuensi

perjalanan Commuterline Lintas BekasiManggarai serta dapat digunakan untuk


memisahkan Jalur kereta jarak jauh dan
Commuterline.
Sebelumnya, di Ruang Kepala Stasiun
Manggarai, Jonan melihat presentasi laporan
terkait progress proyek tersebut, termasuk
kendala yang dihadapi dalam pembangunan.
Tampak ditayangkan sebuah video yang
diambil menggunakan drone sehingga dapat
terlihat jelas proyek jalur DDT dari Manggarai
menuju Bekasi, serta berbagai proyek
Ditjenka lainnya. Diharapkan proyek ini dapat
terselesaikan pada tahun 2017. (CCKA)

Foto bersama Pejabat Lingkungan Daop 4 dengan Redaktur Jawa Pos Radar Semarang saat Media Visit.

Sahabat KAI Gathering


di Yogyakarta
SEBAGAI bentuk penghargaan kepada
para stakeholder-nya, banyak hal yang telah
dilakukan KAI untuk tetap menjaga dan
meningkatkan hubungan baik tersebut. Salah
satu hal yang rutin dilakukan oleh KAI adalah
mengadakan Customer Gathering.
Kali ini, KAI mengadakan Customer
Gathering bertema Sahabat KAI Gathering
di Yogyakarta pada Sabtu-Minggu (21-22/11).
Peserta berangkat menggunakan KA Wisata
Priority baik dari Bandung dan Gambir. Peserta
dapat merasakan kenyamanan fasilitas dan
interior yang ada di kereta wisata ini.
Peserta berjumlah 100 orang yang terdiri
dari pelanggan dengan reservasi tertinggi,
follower twitter, hard complain, mitra kerja,

blogger, media massa, dan komunitas


fotografi. Dalam kegiatan ini, peserta
berkesempatan mengunjungi Sendra Tari
Ramayana di Candi Prambanan, Lava Tour di
Gunung Merapi, Museum 3d Trick Art, dan
wisata oleh-oleh.
Sahabat yang baik akan memberi
masukan yang bermanfaat bagi sahabatnya,
ujar Direkur Komersail KAI Candra Purnama
saat memberikan sambutan. Acara ini adalah
kegiatan tahunan unit kerja Customer Care
sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan
yang telah loyal menggunakan jasa angkutan
kereta api. Selain itu juga sebagai wadah
silaturahmi serta menampung saran dan kritik
bagi manajemen. (CCKA)

Foto bersama peserta Sahabat KAI Gathering dengan jajaran manajemen KAI.

Peserta nampak menikmati kenyamanan KA Wisata Priority.

FOTO-FOTO: CCKA

Peserta merasakan wisata Lava Tour Merapi.

Trans KA

11

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

CPMS Mudahkan Pengguna Jasa Parkir PT RMU

ukses dengan penerapan sistem manual


barcode, manless, dan e-parking, PT
Reska Multi Usaha (PT RMU), anak
perusahaan PT KAI yang menggeluti
bisnis di bidang parkir, terus berinovasi dan
meningkatkan pelayanan di tahun 2015. Salah
satunya melalui sistem CPMS (Conventional
Parking Manual System). Sistem ini
memberikan kemudahan bagi pengguna jasa
parkir dari PT RMU yang tidak memiliki KMT,
tapcash, kartu flash, atau e-money.
CPMS adalah salah satu inovasi teknologi
terbaru tahun 2015 dari PT RMU di bidang
parkir yang sebelumnya masih menggunakan
sistem manual barcode. Sistem CPMS ini
diharapkan bisa menggantikan penggunaan
karcis yang secara operasional memperlambat

Smart Card Reska.

kinerja pelayanan para petugas parkir. Saat ini


sudah ada 6 stasiun yang menerapkan sistem
tersebut seperti Stasiun Tasikmalaya, Stasiun
Rancaekek, Stasiun Ngerombo, Stasiun Bangil,
Stasiun Blitas, dan Stasiun Jombang.
Cara penggunaan sistem CPMS, para
pengguna parkir yang masuk akan diberikan
kartu smartcard yang sudah di-barcode
oleh petugas berupa tanggal, waktu masuk
kendaraan sudah terekam di smartcard,
sehingga sudah tersimpan di database
kemudian saat ingin keluar, di pos keluar akan
diperiksa STNK dan mengembalikan smartcard
kemudian muncul lama parkir sehingga akan
muncul nominal biaya yang harus dibayar
lalu kartu tersebut dikembalikan ke petugas,
apabila kartu hilang dikenakan denda sebesar
Rp. 50.000 sesuai
peraturan yang
tertera di kartu.
Dalam hal
pelayanan
sama saja tetap
mengedepankan
kemudahan,
keamanan dan
kenyamanan,
dibandingkan
sistem manual
yang masih
menggunakan
kertas rentan
basah, sobek
dan hilang.
Kelebihan dari

GO live CPMS.

sistem ini adalah para pengguna tidak akan


menemui kesulitan saat mau menyimpan
smartcard karena bentuknya yang simpel dan
mudah ditaruh di dalam dompet atau tempat
lainnya.
CPMS sangat efisien digunakan di stasiun
yang tidak menggunakan e-parking dan di
stasiun yang tingkat keramaian tidak terlalu
tinggi saat jam berangkat dan pulang kerja,
kata Director of Parking and Information

FOTO-FOTO: CCKA

Technology Bussines, Edy Suryanto. Dia juga


menambahkan tim parkir tetap semangat
mengejar target yang lebih tinggi lagi dengan
terus meningkatkan pelayanan.
Target tahun depan, PT RMU akan
menghilangkan system manual barcode
dan menambah sistem CPMS, e-parking, dan
manless di setiap area parkir pada stasiun
yang dianggap layak menggunakan sistem
tersebut. (CCKA)

14

Trans KA
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Proyek KA Bandara Soetta


Terus Berlanjut

Marching Band Binaan


CSR: Jalin Kekerabatan,
Hasilkan Prestasi
MARCHING Band Locomotive KAI yang berada di bawah
binaan Unit CSR kembali mengharumkan nama perseroan
dengan meraih delapan penghargaan dalam ajang tahunan
bergengsi, BMBC (Bandung Marching Band Championship)
VI 2015-GPMB Series. BMBC merupakan kompetisi marching
band yang diselenggarakan berkat kerja sama dengan
Pemerintah Kota Bandung, Yayasan GPMB (Grand Prix
Marching Band), Marching Band Indonesia (MBI), Andalan
Indonesia Jaya, dan Drum Corps Europe (DCE).
Acara tahunan kali ini dihelat di GOR C-tra, Bandung,
selama 2 hari, 17-18 Oktober 2015. Diselenggarakan juga
dalam rangka memeriahkan hari jadi Kota Bandung ke205. Keikutsertaan Marching Band Locomotive KAI dalam
kejuaraan ini selain untuk kompetisi, juga sebagai untuk
menjalin kekerabatan dengan pihak eksternal. Bagaimana
tidak, kejuaraan marching band level nasional ini diikuti oleh
puluhan peserta se-Indonesia dan dibagi dalam tiga divisi/
kategori: junior, senior, dan open. Divisi Junior untuk peserta
yang berasal dari tingkat SD, Divisi Senior untuk peserta
tingkat SMP-SMA, Divisi Open untuk peserta tingkat Perguruan
Tinggi dan Umum.
Selama acara berlangsung, EVP Corporate Secretary PT
KAI Heriyanto Wibowo juga VP CSR PT KAI Karyani Sugiastuti
beserta jajaran hadir untuk mendukung seluruh pemain
MBL. Dalam momen yang lebih khusus, Heriyanto sesekali
memberikan motivasi kepada seluruh peserta agar tampil
lebih bersemangat dan fokus selama berlomba. Tampaknya
motivasi ini sedikit banyak berpengaruh terhadap performa
MBL. Terbukti, dalam event ini MBL meraih 8 penghargaan
yaitu :
1. Juara 1 Divisi Open pada lomba Brass Ensamble,
2. Piala Bergilir pada lomba Brass Ensamble,
3. Juara 1 pada lomba Percussion Battle,
4. Piala Bergilir pada lomba Percussion Battle,
5. Juara 2 Divisi Open pada lomba Brass Band Concert,
6. Juara 1 Divisi Open pada lomba Street Parade,
7. Piala Bergilir pada lomba Street Parade,
8. Juara Harapan 1 Divisi Open pada lomba Color Guard
Contest. (CCKA)

Direktur
Utama KAI
Edi Sukmoro
secara
simbolis
menyerahkan
dokumen
nilai jual
tanah kepada
pemilik sah
tanah yang
terdampak
pembangunan
KA Bandara
Soetta.
FOTO: CCKA

angerang (2/10), bertempat


di Gedung Pertemuan Kantor
Pertanahan Kota Tangerang,
Direktur Utama PT KAI Edi
Sukmoro dan Direktur Utama Railink
Heru Kuswanto hadir pada acara
proses pembayaran tahap ke-4 serta
memberikan sambutan kepada warga
masyarakat yang telah tervalidasi
pemberian ganti kerugian dari Ketua
Pelaksana Pengadaan Tanah selaku
Kepala Kantor Pertanahan Kota
Tangerang.
Pada sambutannya, Edi

menyampaikan ucapan terimakasih


kepada masyarakat yang telah
merelakan tanahnya untuk
pembangunan jalur KA Bandara
Soekarno Hatta. Edi juga memberikan
apresiasi dengan membuka kesempatan
kepada masyarakat yang terKkena
dampak untuk dapat bergabung
menjadi pegawai KAI. Total sebanyak
39 bidang yang telah tervalidasi pada
tahap ini, namun realisasi bidang yang
tervalidasi serta kepesertaan yang hadir
tercatat 31 bidang.
Pada kesempatan yang sama

dilaksanakan juga Penandatanganan


Berita Acara Pemanfaatan Lahan PT
Angkasa Pura II sebanyak 22 bidang
dengan luas seluruhnya 92.892 m2, oleh
pihak PT AP II, PT KAI, dan PT Railink.
Lahan PT AP II ini akan digunakan
sebagai Jalur KA, stasiun, serta
stabling. Dengan adanya pelaksanaan
pembayaran ganti rugi tahap 1 s/d 4
dan penandatanganan Berita Acara dari
PT AP II, maka secara keseluruhan total
tanah yang tersedia sekitar 30% lahan
dari yang diperlukan.
(CCKA)

Pertahankan Zero Accident Daop 7 Pantau


Sarana dan Prasarana Secara Rutin

Launching Kereta Angkutan


Semen Bima PT. Star

TAHUN 2015, manajemen PT KAI Daop 7


Madiun beserta seluruh pegawai berusaha
keras supaya target pendapatan tercapai dan
tetap zero accident. Untuk mewujudkan hal
tersebut, jajaran Daop 7 kembali melakukan
pengecekan lintas ke setiap stasiun di wilayah
kerjanya yang dibagi menjadi 3 periode
yakni lintas Kertosono - Rejotangan, lintas
Walikukun Nganjuk, dan lintas Nganjuk Curahmalang.
Pada periode pertama, Kamis (29/10),
jajaran Daop 7 Madiun melaksanakan cek
lintas Kertosono - Rejotangan menggunakan
lori motor yang diikuti oleh VP, Deputy VP, serta
jajaran manajer terkait. Tujuan diadakannya
cek lintas ini yaitu untuk menjamin
keamanan pengoperasian kereta api. Adapun
pengecekan yang dilakukan meliputi aspek
fasilitas pelayanan penumpang yang ada di

stasiun, prasarana persinyalan, pemantauan


aset, dan pemantauan pergantian rel yang
sedang dilaksanakan oleh satker.
Dalam kunjungannya ke setiap stasiun, VP
Daop 7 Yosita memberikan pembinaan kepada
setiap KS dan pegawai di stasiun. Dalam
pembinaannya, ia menegaskan bahwa dalam
memberikan pelayanan kepada penumpang
haruslah memberikan fasilitas yang baik,
diantaranya kebersihan stasiun, selalu
waspada terhadap perka, dan kepedulian
terhadap kebersihan.
Deputy VP Daop 7 Gampang Sasmito Adji
juga menambahkan kepada jajaran KS untuk
selalu mengawasi pekerjaan anak buahnya,
karena pegawai yang di stasiun sudah
mengetahui cara berkeja dengan baik, dan jika
diawasi maka mereka pasti akan melakukan
pekerjaan sebaik-baiknya. (CCKA)

FOTO: CCKA

Pemberangkatan KA angkutan Semen Bima Perdana Kretek-Klari secara simbolis oleh Direksi PT Star.

SENIN (2/11), bertempat di Loading


Dome Semen Stasiun Kretek dilaksanakan
launching kereta angkutan Semen Bima
dengan tujuan Stasiun Klari. Acara dibuka
dengan penampilan kesenian dari group
tek-tek Kepo 5 yang beranggotakan para
pegawai Dipo Lokomotif Purwokerto.
Acara juga dimeriahkan tari Gambyong
Banyumasan yang merupakan salah satu
kesenian khas Banyumas. Hadir dalam
kesempatan tersebut Direktur Komersial KAI
Candra Purnama, jajaran Direksi Kalog dan
PT Star.
VP Daop 5 Purwokerto Safrudiansyah
mengatakan, launching angkutan
Semen Bima membutuhkan perjuangan
yang tidak ringan dari seluruh jajaran,
momen ini diharapkan akan semakin
menumbuhkan semangat dan motivasi
untuk pengembangan angkutan selanjutnya
di Daop 5. Dirut PT Star Aang Hidjaja
mengatakan pihaknya siap meningkatkan

kapasitas angkutan semen dari Kretek


ke Klari dari 20 GD menjadi 30 GD. Selain
itu, frekuensi angkutan dan tujuan baru
angkutan semen Bima juga akan terus
ditingkatkan seperti ke Tangerang, Alastua
dan Bangil. Hal ini akan segera dibahas lebih
lanjut dalam pertemuan antara Direksi PT
KAI dan PT STAR. Angkutan barang dengan
KA merupakan solusi yang menguntungkan
karena lebih efektif dan efisien, imbuh
Candra.
Terkait tarif angkutan, Candra
mengatakan tarif angkutan KA akan
lebih rendah jika pengiriman barang
secara masal dalam jumlah besar. Setelah
prosesi penyiraman air kendi ke lokomotif,
pemberangkatan kereta api angkutan
Semen Bima perdana yang membawa 20 GD
berisi 800 ton semen dilaksanakan secara
simbolis oleh Direksi PT Star, Daniel Tedja
dengan meniup peluit dan mengangkat
semboyan 40. (CCKA)

Pengecekan wesel oleh jajaran Daop 7 Madiun.

FOTO: CCKA

Trans KA

15

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Pameran Produk
Inovasi 2015
di Lawang Sewu

angunan heritage milik PT KAI


kembali menjadi sasaran instansi
lain untuk mengadakan rangkaian
kegiatan. Kali ini, Badan Penelitian
dan Pengembangan (Balitbang) Jawa
Tengah mengadakan acara Pameran
Produk Inovasi (PPI) 2015 di Gedung
Lawang Sewu, Semarang.
Acara yang berlangsung selama 3
hari yakni 24-26 Oktober 2015 ini secara
resmi dibuka dengan peluncuran roket
air secara bersama-sama oleh Menteri
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Muhammad Nasir, Gubernur Jawa
Tengah Ganjar Pranowo didampingi
istri, serta Kepala Balitbang Jawa Tengah
Tegoeh Wynarno Haroeno. Sebelumnya,
Tegoeh Wynarno menyampaikan dalam
sambutannya bahwa Pameran PPI ini
digelar dalam rangka memperingati
Hari Kebangkitan Teknologi Nasional
(Hakteknas) ke-20. Maka, sebagai
peringatan Hakteknas tersebut, kita
selenggarakan pameran yang menyajikan
berbagai temuan inovasi dan produk
teknologi dari masyarakat, tutur Tegoeh.
Acara yang digagas tim Balitbang ini
berlangsung pukul 09.00-21.00 WIB.
Berbagai temuan dari 12 satuan kerja
pemerintah daerah (SKPD) dipamerkan
dalam 105 stand pameran termasuk
inovasi dari sekolah dan peguruan tinggi
daerah setempat. Selain itu, terdapat
stand dari pemenang kompetisi Krenova

2015 dan usaka mikro kecil menengah.


Selain pameran, acara ini juga
dilengkapi dengan Workshop Science
Techno Park dan FGD Bahasa Jawa
sebagai wadah pengetahuan yang
dapat dimanfaatkan pengunjung. Selain
itu untuk mengukur kemampuan,
pengunjung juga dapat mengikuti
berbagai lomba, yakni Lomba Cosplay,
Lomba Roket Air, Lomba Animasi Kreatif,
Lomba Robotik, Lomba Drag Race Tamiya,
Lomba Hotwheels, Lomba Mewarnai,
Lomba Paper Craft, dan Lomba Tari
Tradisional Modifikasi. (CCKA)

Peluncuran roket air sebagai pertanda pameran telah dibuka.

PT KCJ Ikut Berpartisipasi


dalam Indocomtech 2015
AJANG pameran informasi
teknologi dan gadget terbesar
se-Indonesia Indocomtech 2015
digelar 28 Oktober-1 November
2015 di Jakarta Convention Center.
Tahun ini, Indocomtech diikuti
lebih dari 300 perusahaan dan
merupakan pameran ke-23 yang
diadakan secara konsisten oleh
Apkonindo (Asosiasi Pengusaha
Komputer Indonesia). Dengan
mengangkat tema The Internet of
Things, Indocomtech menghadirkan
perkembangan teknologi terkini
yang akan menjadi benchmark
teknologi-teknologi mutakhir pada
setiap tahun kehadirannya.
KRL Commuter Line sebagai
transportasi publik warga urban
hadir ikut meramaikan pameran
Indocomtech 2015. Dengan jumlah

Suasana booth PT KCJ.

FOTO-FOTO: CCKA

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kedua kanan) & Muhamad Nasir selaku Menristekdikti ketika mengunjungi stand
pameran.

Salah satu aksi peserta pada Lomba Cosplay.

Daop 8 Gali dan Maksimalkan


Potensi Aset di Pulau Madura

penumpang yang telah mencapai


750-800 ribu penumpang setiap
harinya, PT KCJ terus melakukan
inovasi teknologi informasi
dan merupakan pelopor sistem
e-ticketing bagi transportasi warga
urban.
Pada kesempatan yang baik ini,
PT KCJ menawarkan Kartu Multi
Trip (KMT), brosur-brosur untuk
di-branding di KRL Commuter Line.
Pengunjung pun berkesempatan
mendapatkan hadiah menarik.
Selain itu, PT KCJ juga
menampilkan miniatur gate dan
kereta seolah-olah para pengunjung
berada di stasiun sungguhan.
Para pengunjung yang mengajak
serta anak dan keluarganya sangat
antusias menikmati miniatur yang
dihadirkan PT KCJ. (CCKA)

FOTO: CCKA

Manager
Pengusahaan
Aset wilayah
Madura,
Ervan
Suzanto
memberikan
materi
tentang
pemanfaatan
aset PT KAI.
FOTO: CCKA

MESKIPUN sejak tahun 1987


jalur dan operasional kereta api di
Pulau Madura secara resmi tidak
aktif lagi, PT KAI Daop 8 Surabaya
terus mengamankan asetnya
dengan melakukan penjagaan
dan pensertifikatan aset tanah PT
KAI mulai dari Kecamatan Kamal,
Kabupaten Bangkalan (Madura
sisi barat) sampai Kecamatan
Kalianget, Kabupaten Sumenep
(Madura sisi timur). Di samping
itu, PT KAI juga melakukan
tata kelola pemberdayaan aset
hingga mengoptimalkan potensi
pendapatan dari masyarakat yang
memanfaatkan aset PT KAI di
pulau penghasil garam tersebut.
Output-nya yakni meningkatkan
pendapatan PT KAI dari usaha nonangkutan.
Berbagai usaha terus
dilakukan untuk mengoptimalkan

pendapatan dari non-angkutan di


Pulau Madura. Unit Pengusahaan
Aset wilayah Madura terus
aktif mendatangi warga untuk
memberikan sosialisasi tentang
aturan bagi warga yang
memanfaatkan aset PT KAI dan
mempermudah pembayaran
tagihan sewa. Rabu (4/11), di
Balai Desa Blega, Kecamatan
Blega, Kabupaten Sampang,
Madura, dengan melibatkan
Muspika, Kepala Desa, serta
tokoh masyarakat Blega, Unit
Pengusahaan Aset wilayah Madura
melakukan sosialisasi tentang
pemanfaatan aset PT KAI dan
membuka layanan di tempat
(drive thru) bagi masyarakat yang
akan memperpanjang ataupun
menerbitkan surat kontrak atas aset
PT KAI.
Segala bentuk pemanfaatan

aset PT KAI baik untuk hunian,


usaha, ataupun kepentingan
lainnya harus terikat kontrak
sesuai aturan yang berlaku hingga
terpenuhi aspek legalitasnya, tegas
Manajer Pengusahaan Aset PT KAI
Wilayah Madura, Ervan Suzanto
saat menyampaikan materi tentang
pemanfaatan aset PT KAI. Setelah
diberi pemahaman tentang aturan
sewa aset PT KAI dan kemudahan
pembayaran, warga menjadi
antusias untuk memanfaatkannya.
Layanan Drive Thru benar-benar
dimanfaatkan oleh penyewa aset
untuk memperpanjang ataupun
menerbitkan surat kontrak atas
Aset PT KAI. Melihat antusiasme
warga, potensi pendapatan, serta
hasil yang diperoleh, program Drive
Thru akan terus dilanjutkan ke
berbagai wilayah di seluruh Pulau
Madura, tambah Ervan. (CCKA)

16

AntarAsuransi
Moda
Trans
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Pembangunan ekonomi maritim menjadi


salah satu agenda penting pemerintahan
Presiden Joko Widodo. Untuk mendukung
pengembangan ekonomi maritim itu,
pemerintah mencanangkan program tol laut.

ebagai salah satu


garda terdepan dalam
pengembangan ekonomi
maritim, Kementerian
Perhubungan (Kemenhub)
mendukung program tol laut.
Langkah yang dilakukan Kemenhub
dalam mendukung program tol laut
ini dengan memperkuat armada
khususnya Direktorat Jenderal
(Ditjen) Perhubungan Laut.
Terkait itu, belum lama
ini Direktur Jendera (Dirjen)
l Perhubungan Laut Kemenhub
Capt Bobby R Mamahit melakukan
peletakan lunas (Keel Laying) untuk
50 unit kapal perintis dan tiga unit
kapal induk perambuan di Galangan
Kapal PT Dumas Tanjung Perak
Shipyard Surabaya.
Pembangunan 50 unit kapal
perintis dan 3 tiga unit kapal induk
perambuan tersebut dibiayai dari
dana Anggaran Pendapatan Belanja
Negara (APBN) Tahun Anggaran
2015-2017.
Adapun kapal perintis dan kapal

Dukung Program Tol Laut,


Kemenhub Bangun 50 Kapal Perintis

FOTO: IST

JA Barata (kanan), Capt. Bobby R Mamahit.

induk perambuan yang dibangun


tersebut adalah sebagai berikut:
25 unit kapal tipe 2000 GT dengan
nilai kontrak sebesar Rp1.84 triliun.
Waktu pelaksanaan pembangunan
telah ditetapkan selama 25 bulan. 20
unit kapal tipe 1200 GT dengan nilai
kontrak sebesar Rp1,07 triliun. Waktu
pelaksanaan pembangunan telah
ditetapkan selama 25 bulan.

Juga lima unit kapal tipe 750


DWT dengan total nilai kontrak
sebesar Rp160,29 miliar. Waktu
pelaksanaan pembangunan telah
ditetapkan selama 25 bulan.
Selain itu juga 3 unit kapal induk
perambuan dengan nilai kontrak
sebesar Rp 369,68 miliar dengan
jangka waktu penyelesaian selama
660 hari kalender.

Kepala Pusat Komunikasi


Publik (Kapuskom) Kemhub JA
Barata menjelaskan, pembangunan
kapal perintis ini dilakukan dalam
rangka mengimplementasikan
program tol laut. Dengan bantuan
kapal-kapal tersebut diharapkan
dapat mendukung percepatan
pertumbuhan ekonomi nasional
dan meningkatkan konektivitas
antar pulau di daerah terpencil
serta untuk menjamin tersedianya
kebutuhan bahan pokok
dan tumbuhnya pusat-pusat
perdagangan dan industri.
Sedangkan pembangunan kapal
induk perambuan adalah untuk
mewujudkan keselamatan pelayaran
di perairan Indonesia. Kapal-kapal
ini direncanakan untuk menunjang
tugas Ditjen Perhubungan Laut
di bidang kenavigasian seperti
pemasangan dan pemeliharaan
Sarana Bantu Navigasi Pelayaran
(SBNP), mengantar gilir tugas dan
perbekalan penjaga menara suar,
serta dapat membantu tugas SAR

dalam melakukan pencarian, kata


Barata di Jakarta.
Adapun spesifikasi kapal perintis
dan kapal induk perambuan, yaitu:
Kapal perintis tipe 2000 GT memiliki
panjang 68,5 meter, lebar 14
meter, kecepatan 12 knot, dan
kapasitas penumpang 566 orang;
Kapal perintis tipe 1200 GT memiliki
panjang 62,8 meter, lebar 12
meter, kecepatan 12 knot, dan
kapasitas penumpang 400 orang;
Kapal perintis tipe 750 DWT memiliki
panjang 58,5 meter, lebar 12 meter,
kecepatan 12 knot, dan kapasitas
penumpang 265 orang; Kapal induk
perambuan memiliki panjang 60
meter dengan kecepatan 12 knot.
Sebelumnya, penandatanganan
kontrak pembangunan kapal
perintis telah dilaksanakan pada
23 Oktober 2015 dan 2 November
2015 yang lalu, sedangkan
penandatanganan kontrak
pembangunan kapal induk
perambuan telah dilaksanakan pada
7 Oktober 2015, tambah Barata. (BI)

Terkait Kecelakaan AirAsia QZ8501

Kemenhub Tindaklanjuti
Rekomendasi KNKT
SETELAH setahun pasca kecelakaan
jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 jurusan
Surabaya - Singapura yang jatuh pada 28
Desember 2014, Komite Nasional Keselamatan
Transportasi (KNKT) akhirnya merilis hasil
investigasi. Menurut KNKT, kecelakaan bukan
disebabkan oleh cuaca buruk ataupun
persoalan izin rute penerbangan melainkan
adanya gangguan pada pesawat.
Terkait hasil investigasi KNKT, Kementerian
Perhubungan (Kemenhub) bergerak cepat
dengan menyiapakan dua rancangan
penting yang akan dijalankan Direktorat
Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara dan
Indonesia AirAsia (IAA). Menurut Kepala Pusat
Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan,
J A Barata, hal ini bagian dari corrective action
agar peristiwa serupa tidak terulang.
Tindak lanjut ini dilaksanakan sebagai
langkah antisipatif yang diperlukan untuk
memastikan tidak terulangnya kejadian
serupa, baik terhadap Indonesia AirAsia
ataupun operator penerbangan lainnya, kata
Barata di Jakarta.
Berikut ini rekomendasi KNKT dan tindak
lanjut Ditjen Perhubungan Udara:
Rekomendasi untuk Indonesia Air Asia,
yakni agar meningkatkan pentingnya Standard
Call Outs pada seluruh fase penerbangan. Juga,
agar melaksanakan pelatihan bagi pilot dalam
pengambil alihan kendala pada berbagai fase
krisis.
Sedang tindak lanjut Ditjen Perhubungan
Udara c.q. DKUPPU telah membuat tim
khusus untuk memastikan seluruh tindakan
perbaikan (safety action) dan rekomendasi
KNKT terhadap IAA ditindaklanjuti sesuai
dengan CASR dan ketentuan yang berlaku;
Dan, melakukan inspeksi dan evaluasi khusus
terhadap pengoperasian seluruh pesawat
Airbus A320, terkait dengan:
Analisa dan tindakan perbaikan terhadap
permasalahan teknis yang terjadi pada
komponen/sistem RTLU; Evaluasi terhadap
prosedur dalam manual teknis dan operasional
terkait dengan penanganan repetitive trouble
dan penyelesainnya; Peningkatan frekuensi
pelatihan penerbang khususnya upset
recovery dilakukan setiap enam bulan (semula
12 bulan); dan Penambahan sesi pelatihan

penerbang terkait dengan keterampilan


terbang secara manual dan standard call out
yang mengacu kepada FCOM.
Sementara untuk rekomendasi untuk
Ditjen Perhubungan Udara, yakni meyakinkan
semua maskapai penerbangan agar
melaksanakan pelatihan sesuai training
manual yang sudah disahkan; Memastikan
pelaksanaan pelatihan upset recovery pada
simulator di maskapai penerbangan 121
sesegera mungkin.
Rekomendasi berikutnya, meyakinkan
semua maskapai penerbangan memiliki
sistem perawatan pesawat udara yang
mampu mendeteksi dan perbaikan kerusakan
berulang;
Agar ketentuan CASR Annex 6 tentang
tugas PIC dicantumkan dalam CASR; dan
Agar PIC bertanggung jawab melaporkan
kepada maskapainya terhadap semua
kerusakan yang diketahui atau diduga tidak
berfungsinya peralatan di pesawat terbang
pada akhir penerbangan.
TINDAK LANJUT
Rekomendasi 1:
Meningkatkan fungsi pengawasan
terhadap operator penerbangan terkait
dengan implementasi training flight crew
sesuai dengan manual operasi yang disahkan
Rekomendasi 2:
Meningkatkan fungsi pengawasan
terhadap operator penerbangan terkait
dengan implementasi pelaksanaan pelatihan
upset recovery di simulator dengan
meningkatkan jangka waktu pelaksanaan
pelatihan yang semula 12 bulan menjadi 6
bulan
Rekomendasi 3:
Membuat petunjuk pelaksanaan terkait
dengan prosedur penanganan repetitive
trouble (permasalahan teknis yang berulang)
di pesawat udara. Mengevaluasi ulang sistem
penanganan dan pencatatan discrepancy
(permasalahan teknis) di pesawat yang
terdapat di seluruh maskapai penerbangan
nasional sesuai dengan CASR 121.563.
Melakukan inspeksi khusus terhadap

FOTO: IST

Bangkai pesawat AirAsia QZ8501 yang berada di atas Kapal Crest Onyx milik SKK Migas, tiba di dermaga 006
Terminal 1 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

pengoperasian seluruh pesawat Airbus A320.


Pada waktu pemeriksaan pesawat masih
diizinkan beroperasi jika tidak ditemukan
repetitive trouble terkait RTLU
Rekomendasi 4:
Memastikan tugas pilot in command (PIC)
untuk melaporkan semua kerusakan yang
diketahui atau diduga tidak berfungsinya
peralatan di pesawat terbang pada akhir
penerbangan sesuai dengan CASR 121.563
tentang pelaporan kerusakan mekanis
(reporting mechanical irregularities). Membuat
edaran keselamatan terkait dengan prosedur
pelaporan kerusakan mekanis (reporting
mechanical irregularities) secara manual dan/
atau elektronik yang terintegrasi.
KIP Mengapresiasi
Sementara itu, di kesempatan lain Ketua
Komisi Informasi Pusat (KIP) Abdulhamid
Dipopramono mengapresiasi KNKT yang telah
menginformasikan ke publik hasil investigasi
tentang kecelakaan Air Asia QZ8501 yang
terjadi pada 28 Desember 2014 lalu. Dimana
dibukanya informasi ini penting bagi publik
karena menyangkut keamanan mereka dalam
melakukan perjalanan udara dan bisa menjadi
pemicu perbaikan bagi semua maskapai
dalam melayani penumpang.
Ia katakan, pembukaan informasi tersebut

menjadi pembelajaran penting dalam


peningkatan keterbukaan informasi publik
sehingga meningkatkan pelayanan sesuai
dengan UU No 14 tentang Keterbukaan
Informasi Publik.
Pembukaan informasi hasil investigasi
ke publik juga akan menghindari saling
menyalahkan di antara para pihak yang terkait
penerbangan, misalnya BMKG soal cuaca,
pengelola bandara dalam hal mengatur
lalu lintas udara, pilot yang dianggap tidak
profesional, tarif tiket yang terlalu murah, atau
regulasi pemerintah yang dianggap tidak
baik, ujar Abdulhamid.
Untuk itu, ia mendesak agar bukan hanya
kecelakaan yang besar saja yang dibuka
informasinya dan jangan satu maskapai saja.
Kecelakaan-kecelakaan kecil seperti pesawat
terperosok keluar landasan, gagal terbang/
take of, pecah ban, percikan api di sayap
pesawat, dan sejenisnya juga harus diekspose.
Demikian juga kecelakaan-kecelakaan
yang belum diumumkan hasil analisis black
box-nya, harus segera diumumkan, katanya.
Publik, harus tahu persis penyebab suatu
kecelakaan pesawat agar bisa memilih
maskapai yang tepercaya. Ini risiko bisnis.
Maskapai juga harus didorong lebih
profesional dalam mengelola armadanya
dan melayani penumpang agar persaingan
menjadi sehat, katanya. (BI)

Antar
Moda
Trans
Bisnis
Trans
Asuransi

17

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Bung Karno Presiden Pertama Dunia


Yang Gunakan Helikopter Kepresidenan
Rencana pembelian helikopter
kepresidenan belakangan ini
menjadi bahan pembicaraan
di masyarakat. Pro dan kontra
mewarnai proses pengadaan
ini, meski sebenarnya rencana
ini telah masuk dalam program
pengadaan 2014-2019 dengan
alasan helikopter kepresidenan
saat ini, Super Puma AS-332,
sudah tua.

erujuk ke belakang,
sebenarnya bukan
hal baru Presiden RI
menggunakan helikopter
kepresidenan. Bahkan, konon
Presiden Soekarno adalah presiden
pertama di dunia yang memiliki
helikopter kepresidenan.
Ditengah pro kontra rencana
pengadaan helikopter untuk
aktivitas kenegaraan Presiden Joko
Widodo dan Wakil Presiden Jusuf
Kalla, tak banyak yang tahu kalau
dulu Presiden Soekarno (Bung
Karno) pernah menggunakan
helikopter kepresidenan.
Helikopter ini sangat bersejarah
bagi Indonesia. Tak tanggungtanggung, pada waktu itu Bung
Karno merupakan presiden pertama
di dunia yang menggunakan
pesawat helikopter. Helikopter ini
cukup membanggakan bagi bangsa
Indonesia. Sebab, perakitan pesawat
rotary wing ini dilakukan oleh anak
bangsa, Wiweko Supono pada
Desember 1950.
Inilah helikopter pertama
yang dimiliki Indonesia pasca
kemerdekaan. Komodor Udara
Wiweko Supono kemudian
menerbangkan helikopter ini

LITBANG
BELUM lama ini Badan
Penelitian dan Pengembangan
(Balitbang) Perhubungan
mengumpulkan para pejabat,
pemangku kepentingan dan
ahli di bidang transportasi.
Tujuan Balitbang Perhubungan
mengumpulkan mereka adalah
ingin menyamakan persepsi
dan ide terkait rencana induk
angkutan sungai, danau dan
penyeberangan.
Mereka berkumpul dalam suatu
diskusi Review Rencana Induk
Transportasi Jalan dan Angkutan
Sungai, Danau, dan Penyeberangan
(ASDP), di Kantor Balitbang
Perhubungan, Jakarta, (13/11).
Dalam dalam sambutannya
Kepala Balitbang Perhubungan, Elly
Adriani Sinaga mengatakan bahwa
peran transportasi merupakan
urat nadi perekonomian dan
perkembangan sosial. Hal ini,
tentunya akan menuntut langkahlangkah konkret menciptakan
jasa transportasi yang andal dan
berkemampuan tinggi.
Jadi sasarannya bukan
hanya membangun, tapi juga

Helikopter Hiller 360.

dengan mengangkut Presiden


Soekarno. Helikopter Hiller 360
buatan Amerika ini pertama kali
digunakan Bung Karno bersama
Pilot Komodor Muda Udara Wiweko
pada 15 Januari 1951.
Sementara Presiden Amerika
Serikat Dwight Eisenhower baru
menggunakan helokopter pada Juli
1957. Sehingga Bung Karno menjadi
presiden pertama di dunia yang
menggunakan helikopter. Informasi
ini dikemukakan oleh Kepala
Museum Pusat TNI-AU Dirgantara
Mandala, Letkol Sus Taibur Rahman.
Helikopter Lain
Selepas dari Hiller 360,
Presiden Soekarno makin akrab
dengan helikopter kepresidenan.
Mantan Kepala Staf Angkatan
Udara Marsekal TNI (Purn) Chappy
Hakim dalam sebuah tulisannya di
websitenya, menyebutkan, di akhir
tahun 1950-an dan awal tahun
1960-an, Presiden Soekarno sering
menggunakan pesawat helikopter
VVIP kepresidenan yang antara lain

digunakan untuk bepergian dari


Istana Merdeka ke Istana Bogor.
Helikopter yang dimaksud adalah
Sikorsky S-58.
Helikopter ini merupakan hadiah
dari Presiden Amerika Serikat
Dwight Eisenhower untuk Presiden
Soekarno pada tahun 1960. Heli
ini memiliki empat baling-baling
sepanjang 17,07 meter, bermesin
tunggal, dengan daya angkut 18
orang. Sikorsky S-58 mampu melaju
dalam kecepatan hingga 198 km/
jam. Dalam variannya, Sikorsky S-58
juga ada yang didesain sebagai
pesawat militer dan komersial.
Masih dalam tulisan Chappy, Heli
VIP Sikorsky S-61 ini juga hadiah
dari AS. Bedanya, kali ini yang
menghadiahi Presiden Soekarno
adalah Presiden Kennedy.
Tak hanya memberikan heli, AS
juga menugaskan seorang engineer,
Arthur Wheller Loper yang akrab
dipanggil Archie. Dia adalah ahli
teknik pesawat helikopter kelahiran
24 Januari 1933 di Connecticut,
Amerika Serikat. Dia bertugas di

Indonesia sejak tahun 1960 dengan


tugas utamanya menyiapkan
Sikorsky kepresidenan agar selalu
dapat berada dalam kondisi yang
siap terbang.
Super Puma SA-330
diproduksi oleh perusahaan
Prancis, Aerospatiale. SA-330 yang
merupakan helikopter angkut
sedang ini pertama dibeli pada
tahun 1978 dengan varian militer.
Presiden Indonesia yang pernah
memakai helikopter ini adalah dari
era Presiden Soeharto. Sebelum
dioperasikan di Skadron Udara 17
VIP Lanud Halim Perdanakusuma
Jakarta, SA-330 dioperasikan di
Lanud Atang Senjaja. Selain dipakai
untuk helikopter VIP kepresidenan,
sebagian besar heli ini digunakan
untuk keperluan tugas militer TNI
AU.
Heli ini diproduksi oleh
Eurocopter (awalnya dibuat
Aerospatiale) dengan varian sipil
dan militer. SA-332 merupakan
pengembangan dari varian
pendahulunya dengan perbedaan

FOTO: GREATERINDONESIA.BLOGSPOT.COM

FOTO: AVIASTAR.ORG

FOTO: CINTABELANEGARA.BLOGSPOT.COM

FOTO: DEFENSE-STUDIES.BLOGSPOT.CO.ID

yang paling menonjol dari segi


tampilan adalah memiliki daya
angkut lebih besar. Helikopter ini
bisa dipersenjatai senapan, roket
dan misil, serta peralatan untuk
antikapal.
Super Puma dioperasikan
banyak negara, termasuk Indonesia.

Bahkan, Indonesia juga memegang


lisensi untuk memproduksi pesawat
ini lewat PT Dirgantara Indonesia.
Hingga sekarang, helikopter
kepresidenan Indonesia masih
menggunakan heli jenis ini. Di
beberapa negara juga melakukan
hal sama. (TA)

Balitbang Perhubungan
Kumpulkan Ahli
Transportasi & BUMN
pelayanannya bagaimana,
kita penting untuk menata
kelembagaan sumber daya
manusia (SDM) nya dan unitunitnya, ujar Elly.
Selanjutnya ia katakan, dalam
transportasi harus ada sinergi
prasarana, sarana dan operasional
yang baik. Selain itu, dalam
perkembangan transportasi sungai
danau dan penyebrangan tentu
ada permasalahan.
Maka dari itu perlu disusun
master plan ASDP, sebagai
pendukung rencana pemerintah
dalam meningkatkan kualitas
transportasi, katanya.
Selain itu, ditambahkan,
konservasi air juga harus dijaga,
dalam rangka keberlanjutan
dengan sinergi penuh oleh
Kementerian Pekerjaan Umum
(PU) dan Perumahan Rakyat dan
Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan.
Kementerian PU, dan

Kehutanan harus menjaga


konservasi air, jadi kalau tidak
ada airnya, di musim kemarau,
harus disediakan, ini masalah
sustainability, ucapnya.
Sementara itu, sebelumnya
dalam kesempatan lain,
Balitbang Perhubungan juga
telah mengumpulkan para
ahli transportasi, Kepala Dinas
Perhubungan di Jakarta dan
sekitarnya, serta Direksi Badan
Usaha Milik Negara (BUMN)
transportasi darat. Di event
tersebut Balitbang Perhubungan
ingin menyamakan ide dan konsep
pengelolaan angkutan perkotaan
(angkot), dan fasilitas pendukung
seperti terminal di Jabodetabek.
Yang kami bicarakan di sini,
bagaimana konsep itu semua
apakah pergerakan sudah benar.
Kami ingin shifting ke angkutan
umum lebih banyak, kata
Kepala Balitbang Perhubungan,
Elly Sinaga, pada diskusi

FOTO: TA

Diskusi Review Rencana Induk Transportasi Jalan dan Angkutan Sungai, Danau, dan
Penyeberangan (ASDP), di Kantor Balitbang Perhubungan

pengembangan angkutan massal


terintegrasi Jabodetabek tersebut,
di Kantor Balitbang Perhubungan,
Jakarta Pusat.
Menurut Elly Sinaga
diskusi ini juga sebagai bentuk
sosialisasi peran Badan Pengelola
Transportasi Jabodetabek (BPTJ)
yang mulai bekerja pada 18
Desember 2015.
Sebelum bertugas mengelola
dan mengawasi transportasi di
Jabodetabek, Kemenhub ingin
mengumpulkan para regulator
dan operator transportasi di
Jabodetabek agar semuanya saling

terintegrasi.
BPTJ yang pegang mulai
Desember, sekarang semua sudah
mau lelang (operator dan pemda)
dan ada yang siap dibangun, maka
kami perlu beri masukan, jelasnya.
Di acara ini, hadir di antaranya
Direktur Bina Sistem Transportasi
Perkotaan Ditjen Perhubungan
Darat Wahjuningsih, Ketua
Masyarakat Transportasi Indonesia
Danang Parikesit, Ketua Institut
Studi Transportasi Darmaningtyas,
Direksi Perum Damri, Direksi PT KAI
Commuter Jabodetabek (KCJ), serta
Direksi Perum PPD. (TA/*)

18

Trans Info
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

PT Nozomi Targetkan Penjualan 10.000


PT Nozomi Otomotif Indonesia
(NOI), produsen sepeda motor
roda tiga merek Nozomi, selama
tahun 2016 mentargetkan
penjualan 10.000 unit. Meski
telah resmi menjadi mitra kerja
pemerintah dalam Lembaga
Kebijakan Pengadaan Barang/
Jasa Pemerintah (LKPP), namun
kontribusi penjualan terbesar
diperkirakan masih berasal dari
kalangan pelaku Usaha Mikro
Kecil dan Menengah (UMKM).

asarnya masih terbuka luas,


tak hanya untuk angkutan
logistik di perkampungan,
namun sepeda motor
roda tiga produksi Nozomi sudah
dikembangkan untuk berbagai
keperluan. Seperti motor ambulans,
pemadam kebakaran, angkutan susu
peternak sapi perah, motor niaga
(motor toko), motor warung, motor
wisata, serta berbagai desain lainnya.
Trak pelak kehadiran berbagai jenis
kendaraan roda tiga ini, mampu
memberikan solusi akan kebutuhan
angkutan niaga yang terjangkau
bagi para UMKM, sehingga mampu
mendorong pengembangan usaha
di Tanah Air.
Potensi pasarnya masih
sangat terbuka, karena kalau
dibanding dengan China atau

India, penggunaan motor roda


di kita masih kalah jauh. Itulah
makanya seiring meningkatnya
minat masyarakat terhadap jenis
kendaraan ini, mulai tahun 2012
kami mulai produksi sendiri di
dalam negeri. Melalui pabrik
kami di Subang ini, kami bertekad
terus melakukan inovasi dan
pengembangan produk dengan
investasi-invetasi baru. Tahun lalu
kami fokus di pabrik lini mesin
pengecatan, dan tahun depan kami
akan membangun training center
untuk edukasi SDM, masyarakat
penguna dan pengembangan
jaringan. Memang karena masih
adanya pelambatan ekonomi, tahun
depan (2016) belum terlalu ambisius
dengan target penjualan tinggi. Tapi
paling tidak target kami 10.000 unit
optimistis bisa tercapai, ungkap Leo
Zahar, President Direktur PT Nozomi
Otomotif Indonesia pada acara
media gathering (10/12) di pabrik
Nozomi, Subang, Jawa Barat.
Menurut Direktur Nozomi,
Cindy Leo guna mendukung
target penjualan ini, pihaknya
juga memberikan kemudahan
pembelian melalui skim kredit yang
dilakukan dengan mengandeng
perbankan dan perusahaan
pembiayaan. Misalnya dengan Bank
BRI, Mandiri Mikro, Adira Finance,
dan perusahaan lainya. Melalui
program pembiayaan ini, kami
juga ingin membantu para pelaku
Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM) untuk mendapatkan saran

FOTO: AC

Inovasi produk di pabrik Nozomi, Subang. Leo Zahar, President Direktur PT Nozomi Otomotif Indonesia (kanan) mempresentasikan inovasi
produknya di pabrik.

angkutan yang mereka butuhkan


untuk mendukung usahanya tanpa
harus investasi besar di awal. Salah
satunya, kami punya program uang
muka ringan, hanya Rp2 juta dengan
angsuran Rp800 ribuan per bulan,
ujarnya.
Ditambahkan untuk
memberikan kenyamanan
bagi pengguna, Nozomi juga
mengembangan jaringan
dealer untuk untuk menjamin
ketersediaaan suku cadang dan
purna jual. Saat ini pabrik Nozomi
di Subang yang memiliki area 10
Ha kapasitas produksi baru sekitar

35 50 unit motor niaga per


hari dn masih berpeluang besar
ditingkatkan. Selain itu, Nozomi kini
telah memiliki jaringan distribusi
dealer dan sub dealer, service center
lebih dari 500 jaringan yang tersebar
di Sumatara, Jawa, Bali, Lombok,
Kalimantan dan Sulawesi. Motor
roda tiga Nozomi tersedia dalam
4 pilihan kapasitas mesin, yaitu
110cc, 150cc, 200cc, dan 250cc yang
telah dilengkapi watercooler, varian
khusus untuk wanita (tipe Srikandi)
dan tipe metik elektrik.
Tersedia beragam bentuk
karoseri yang sesuai keperluan

usaha, seperti Motor Bak Sampah


baik konvensional maupun
Hydrolik, Motor Limbah, Motor
Damkar tanpa dan dengan tangki,
Motor Toko, Motor Susu/air tangki
Stainless 600 liter, Motor Chiller
Box (pendingin), hingga Motor
Ambulance. Sedangkan harga
motor juga bervariasi, tergantung
model dan kapasitas mesin. Tipe
standar antara Rp21-27 juta on
the road Jakarta. Sedangkan untuk
desain yang disesuaikan konsumen
sesuai kebutuhan harganya akan
lebih mahal bisa mencapai Rp40-60
juta. (AC)

Litbang

19

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Kartu E-Ticket Belum Efisien

alam bermoda transportasi


publik kita sudah
menggunakan berbagai
ragam tiket elektronik
(e-ticket), namun sayangnya
masyarakat belum sepenuhnya
memanfaatkan kemudahan tersebut.
Contoh nyata, lajur pembayaran
e-ticket tol yang masih banyak
melompong tak banyak digunakan
konsumen. Lain jauh dengan loket
pembayaran tunai yang antreannya
panjang, sehingga sering sebabkan
kemacetan.
Mengapa demikian? Bisa jadi,
menurut banyak kalangan menilai
bahwa dengan banyak ragamnya
di setiap moda transportasi dinilai
menyulitkan penumpang. Apalagi
tidak semua jenis tiket elektronik
dapat digunakan di setiap modal
transportasi.
Kini saja tak kurang ada
enam bank yang masing-masing
mengeluarkan uang elektronik
(e-money) untuk memermudah
pembayaran yaitu Flazz BCA,
E-Money Mandiri, Tap Cash BNI, Brizzi
BRI, Jakcard Bank DKI, dan Mega Cash.
Melihat kondisi ini Kepala Badan
Pernelitian dan Pengembangan
(Balitbang) Perhubungan Elly
Andriani Sinaga mengatakan, Bank
Indonesia (BI) seharusnya dapat
membuat satu unit chip yang dapat
diisi berbagai bank. Kini ketersediaan
beragam kartu tiket elektronik di
lapangan kerap membingungkan
masyarakat dan memicu transaksi
tidak efisien.
Jangan seperti sekarang.
TransJakarta kartunya berbeda,
KAI Commuter Jabodetabek (KCJ)
kartunya berbeda. Bagaimana
caranya supaya dibuka jadi satu
kartu, katanya di Jakarta, beberapa
waktu lalu.
Menurut Elly, konsep ini telah
dilakukan beberapa negara, seperti
Jepang, Korea, dan Singapura. Tak
sulit bagi Indonesia menerapkan itu,
terlebih demi menekan peredaran
uang dan menghadapi Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA).
Selain membingungkan
pengguna jasa, Elly juga menilai
bahwa investasi satu unit chip
perbankan cukup mahal. Terlebih
ada kontrak yang perlu dilakukan

FOTO: ILUSTRASI

Seorang calon penumpang melakukan transaksi di Vending Machine sistem e-ticketing


stasiun kereta api bandara Medan, Sumut.

dengan pihak pengelola transportasi


dalam jangka 2-5 tahun. Belum lagi
pengguna jasa atau penumpang
juga dibebankan membeli tiket
elektronik secara permanen dengan
harga Rp 20 ribu per kartu. Ke depan
satu kartu jangan dihargai Rp 20
ribu. Harus lebih murah agar mudah
diakses masyarakat, katanya.

Bank Indonesia
(BI) seharusnya dapat
membuat satu unit
chip yang dapat diisi
berbagai bank. Kini
ketersediaan beragam
kartu tiket elektronik
di lapangan kerap
membingungkan
masyarakat dan
memicu transaksi
tidak efisien.
Sulit Terwujud
Sementara itu Dirut PT KCJ MN
Fadhila mengatakan, tiket elektronik
perbankan di loket komuter kerap
tidak dapat terbaca mesin sehingga
menimbulkan kekacauan di stasiun
kereta. Akhirnya yang mau keluar

sulit dan harus mendapat bantuan


perbankan, katanya.
Meski demikian Fadhila menilai,
definisi terintegrasi antarmoda tidak
harus menyatukan alat pembayaran.
Sebab KCJ memiliki sistem
pembayaran yang lebih modern,
yakni Kartu Multi Trip, Gelang
Multi Trip, dan Stiker Multi Trip.
Apabila BI ingin mengubah sistem
pembayaran transportasi massal
harus mencontoh KCJ.
Kalau integrasi sistem
pembayaran apanya yang
diintegrasikan, kan tidak harus
sistem tapi alat pembayaran bisa.
Jangan terjebak dan buatlah ini jadi
lebih cepat, katanya.
Dikesempatan sama Kepala
Divisi Monitoring dan Review
Kebijakan Keuangan Inklusif BI
Agustina Dharmayanti mengatakan,
sulit mewujudkan penggabungan
sistem tiket elektronik sejumlah
perbankan dalam satu kartu.
Pasalnya masing-masing perbankan
memiliki kepentingan mengolah
data pengguna tiket elektroniknya.
Nanti kalau ada keluhan bagaimana.
Siapa yang bertanggung jawab. Itu
akan sulit, katanya.
Jadi idealnya satu unit kartu
hanya dimiliki satu perbankan
namun bagaimana kartu tersebut
dapat dibaca dan berbicara dengan
mesin-mesin yang disediakan
pengelola. Reader hanya membaca
saldo, kata dia. (TA/*)

Kabalitbang Perhubungan Elly Sinaga

Pembangunan LRT Harus


Pikirkan Target Penumpang
SAAT ini pemerintah sedang
menggeber pembangunan
moda transportasi Light Rail
Transit (LRT). Ini dilakukan untuk
mengatasi kemacetan di Jakarta
akibat tingginya jumlah pelaju dari
wilayah Bogor, Depok, Tangerang
dan Bekasi (Bodetabek) yang setiap
harinya menuju Jakarta.
Terkait pembangunan LRT
tersebut, sebenarnya ada yang
perlu dipertanyakan yakni
siapakah yang diharapkan
menjadi penumpang LRT yang
pembangunannya dilaksanakan
oleh PT Adhi Karya itu? Hal ini
juga yang dipertanyakan oleh
Kepala Badan Penelitian dan
Pengembangan (Kabalitbang)
Perhubungan Elly Sinaga.
Pembangunan LRT seharusnya
memikirkan siapa demand atau
target penumpangnya, katanya
saat diskusi mengenai LRT di
Kantor Balitbang Kemenhub di
Gambir, Jakarta, beberapa waktu
lalu.
Di sini tujuannya, lanjut
Elly, adalah untuk mengurangi
kemacetan, sehingga harapannya
pengguna mobil bisa beralih ke
moda transportasi LRT. Tetapi,
bagaimana jika nanti yang
beralih adalah mereka yang
menggunakan commuter line atau
yang menggunakan angkutan
umum darat. Dikatakannya, untuk
itu berdasarkan kajian Balitbang
Perhubungan, diperlukan berbagai
peraturan tambahan agar tujuan
pembangunan LRT bisa tercapai.
Yakni, pengguna kendaraan pribadi
beralih ke LRT.
Kalau yang dibidik untuk naik
LRT adalah mereka pengguna
mobil pribadi, maka pemerintah
tidak mungkin hanya membangun
saja, tetapi bersama daerahdaerah yang dilalui LRT harus
menerapkan policy (kebijakan)
yang mendukung LRT, ujar
Elly. Dicontohkan, salah satu
di antaranya adalah dengan
membangun park and ride atau
tempat parkir bagi pengguna

FOTO: IST

Kabalitbang Perhubungan Elly Sinaga.

mobil agar mau meninggalkan


kendaraannya dan beralih ke LRT.
Menurut Elly, tempat parkir
tersebut perlu dibangun di daerahdaerah stasiun asal misalnya di
Bogor, Cibubur, Tengerang, atau
Bekasi Timur dan sekitarnya.
Sementara, bagi daerah tujuan
seperti Jakarta, perlu menerapkan
kebijakan yang membuat orang
segan menggunakan mobil untuk
masuk ke Jakarta.
Misalnya penerapan electronic
road pricing dengan tarif yang
tinggi, atau pembatasan waktu
parkir contohnya maksimal parkir
hanya setengah jam, dan juga
mungkin tarif parkir yang lebih
tinggi. Akibatnya orang malas
untuk bawa mobil dan beralih ke
LRT. Jangan sampai nanti karena
tarifnya yang cukup terjangkau,
pengguna bus yang pindah ke LRT.
Nanti Organda protes, ujarnya.
Meski begitu, dia tekankan,
saat ini yang terpenting, LRT dapat
dibangun hingga selesai.
Sementara, menanggapi hal
tersebut, Kepala Divisi Konstruksi
Sipil dan Trackworks LRT PT Adhi
Karya Agus Karianto mengatakan,
tentunya pembangunan park and
ride atau stasiun asal penumpang.
Ini memang ditujukan untuk
mengurai kemacetan, karenanya
harus ada park and ride yang
cukup. Ya, misalnya di Cibubur,
jelasnya. (TA/*)

Pemerintah Godok Aturan Kurangi Kendaraan Pribadi


SEBAGAI ibukota negara, pusat
pemerintahan dan bisnis, tak pelak
Kota Jakarta dibanjiri oleh mobilitas
berjuta-juta orang setiap harinya
untuk beraktivitas. Imbasnya,
sekarang jalanan Jakarta selalu
disesaki para pengguna motor.
Lainnya, tingkat pemborosan waktu,
energi dan biaya pun menjadi naik
signifikan.
Bahkan, menurut Badan
Penelitian dan Pengembangan
(Balitbang) Kementerian
Perhubungan (Kemenhub), tak
heran kalau Jakarta kini dinobatkan
sebagai kota dengan pertumbuhan
pengguna sepeda motor tertinggi
di Asia.
Menurut Kepala Balitbang
Perhubungan Elly Sinaga, jumlah
kendaraan di Asia tumbuh dua kali
lipat dalam kurun waktu lima hingga
tujuh tahun belakangan. Namun,
Jakarta sangat diwarnai oleh
penggunaan sepeda motor yang
tinggi, ujarnya.
Bahkan, menurut Elly, kemacetan
di perkotaan telah menyedot tingkat
pemborosan sampai 2% - 5% dari

Kemacetan yang terjadi di sajalah satu ruas jalan perkotaan.

Produk Domestik Bruto (PBD), karena


sangat hilangnya waktu produktif
dan tingginya biaya transportasi
yang harus ditanggung.
Kemacetan yang terjadi pada
batas wilayah sudah menembus
ke wilayah lingkar dalam Jakarta.
Timbulnya kota-kota baru di luar

FOTO: ILUSTRASI

Jakarta yang bersifat menyebar


ke arah Bodetabek, memperparah
lalu lintas karena banyaknya
masyarakat yang tinggal di luar
Jakarta menggunakan kendaraan
pribadi untuk menuju kantornya,
ungkapnya.
Selanjutnya Elly tegaskan,

untuk dapat menyelesaikan


permasalahan transportasi di
Jabodetabek, perlu dilakukan
perencanaan pembangunan yang
terintegrasi baik dari regulasi tata
ruang, transportasi infrastruktur dan
organisasi di wilayah Jabodetabek.
Pengembangan masterplan
Transportasi Jabodetabek perlu
melibatkan peran semua pemerintah
daerah, baik pemerintah provinsi,
kota dan kabupaten yang ada di
wilayah Jabodetabek, tandasnya.
Selumnya dikesempatan lain
Elly mengungkapkan bahwa
Kemenhub sedang menggodok
belied baru yang nantinya
memaksa masyarakat menggurangi
penggunaan kendaraan pribadi,
khususnya untuk wilayah Jakarta,
Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi
(Jabodetabek). Belied baru itu
akan memasukkan Rencana Induk
Transportasi Jabodetabek yang
harus selaras dengan Rencana Induk
Tata Ruang Jabodetabek.
Kami nggak bisa cuma bangun
light rapid transit (LRT) tetapi harus
tahu cara membidik demand. Mau

memindahkan siapa? Yang naik


bus atau yang naik mobil? Kalau
memindahkan yang naik bus ya
sama saja bohong nanti yang
bus marah, ujar Kepala Balitbang
Perhubungan.
Menurut Elly, dibuatnya kebijakan
itu agar pembangunan transportasi,
khususnya LRT di Jakarta, Bogor,
dan Bekasi tepat sasaran. Dia juga
berpendapat bahwa Badan Pengelola
Transportasi Jabodetabek (BPJT)
harus membuat kebijakan baru itu
untuk menekan mobil pribadi masuk
ke area yang ditentukan.
Selain itu, Elly juga mengusulkan,
agar baiknya sistem jalan berbayar
atau electronic road pricing (ERP)
bisa dipanjangkan jalurnya hingga
Jakarta-Bogor. Nanti ERP-nya
dipanjangkan saja sampai Bogor.
Jadi orang Bogor nggak bisa
bawa mobil ke Jakarta. Selain
itu, juga dengan adanya parking
management yang memasang
harga mahal atau hanya bisa sekian
jam. Susah kan. Biar pemakai mobil
pindah ke transportasi umum,
ungkap Elly. (TA)

20

Trans Cyber
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Sebanyak 12 Perusahaan
Raih Top IT & Telco 2015

ajalah Itech bekerjasama


dengan asosiasi TI Telco
seperti ASPEKTI (Asosiasi
Perusahaan Konsultan
Telematika Indonesia), IKTII (Ikatan
Konsultan TI Indonesia), MASTEL
(Masyarakat Telematika Indonesia), ATSI (Asosiasi Penyelenggara
Telekomunikasi Seluruh Indonesia),
dan FORTI (Forum TI BUMN), kembali
menggelar ajang Top IT & Top Telco.
Tahun ini sebanyak 12 perusahaan
terpilih sebagai peraih Top IT & Telco
2015 Award.
Sejalan dengan pesatnya
perkembangan teknologi informasi (TI), tuntutan penggunaan
TI di kalangan dunia usaha juga
semakin tak terbendung. Tak hanya
bagi perusahaan skala besar swasta
maupun BUMN, namun juga pelaku
usaha kecil menengah (UKM).
Apalagi di tengah kompetisi pasar
yang juga semakin ketat. Penghar-

gaan ini diharapkan bisa memacu


kalangan dunia usaha, termasuk
pelaku UKM agar menyadari akan
pentingnya implementasi TI. Mereka
yang meraih Top IT & Top Telco 2015
ini merupakan perusahaan dan
pelaku yang telah memiliki andil
besar dan memiliki kesadaran tinggi
dalam mendorong implementasi
TI di Tanah Air, ungkap Laode K.
Kamaluddin (ASPEKTI) sebagai
Ketua Dewan Juri Top IT & Telco 2015
Award, di Jakarta, belum lama ini.
Penghargaan ini, katanya
merupakan bentuk apresiasi atau
penghargaan tertinggi yang diberikan kepada perusahaan pengguna
TI TELCO, dan vendor TI TELCO, yang
dinilai berhasil dalam mendorong
pemanfaatan TI & TELCO untuk
peningkatan dunia bisnis di Indonesia. Mereka juga dipandang telah
berhasil mengimplementasikan
dan memanfaatkan berbagai solusi

Datacomm Gandeng Zimbra


Perkuat Layanan Cloud
PT. Datacomm Diangraha
(Datacomm), perusahaan penyedia layanan teknologi network ,
bertekad memperkuat layanan
cloud computing. Kali ini Datacomm
menggandeng Zimbra- produk dari
Synacor memperkenalkan Cloudciti Enterprise Email Service (CEES),
layanan hosting email yang dilengkapi sistem retensi dan kontrol atas
keamanan untuk pasar Indonesia.
Mengusung tiga keunggulan
layanan cloud, Enterprise, Secure,
Local, Datacomm yang telah berpengalaman selama 25 tahun di layanan
jaringan TI (teknologi informasi),
kian serius menggarap pasar cloud
computing. Dengan makin pesatnya
penetrasi penggunaan internet di
kalangan pelaku usaha, termasuk
usaha kecil dan menengah (UKM),
adopsi cloud di Tanah Air diyakini
bakal cepat berkembang. Apalagi
solusi infastruktur cloud juga me
nawarkan fleksibelitas biaya maupun
sistem implementasi yang lebih

Datacomm memperkenalkan Cloudciti


Enterprise Email Service (CEES).

mudah dan cepat.


Saya optimis, layanan cloud
akan makin diminati, termasuk para
pelaku usaha kecil dan menengah
(UKM). Apalagi dengan adanya
sistem jaminan keamanan yang juga
makin baik. Makanya untuk memacu

Telekomunikasi Indonesia (Persero)


Tbk, PT Pertamina (Persero), PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk.
PT Federal International Financ, PT
Adira Dinamika Multi Finance Tbk,
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk,
PT Citilink Indonesia, PT Birotika

Teknologi Informasi dan Komunikasi


(TIK) dalam mendukung pertumbuhan dan daya saing bisnisnya.
Sedangkan 12 perusahaan
peraih TOP IT - Corporate Best
Practice 2015, di antaranya PT

Semesta (DHL), PT Asuransi Jiwasraya (Persero, PT Aneka Tambang


(Persero) Tbk, PT Pindat (Persero),
DCost Restaurant Seafood, serta PT
Pegadaian (Persero).
Proses penjurian juga melibat-

kan sejumlah praktisi dan pakar


TIK nasional antara lain Goenawan
Loekito, M. Lutfi Handayani, Eddy
Thoyib (MASTEL) dan Bhimantoro
(AiTI). Goenawan Loekito, yang juga
praktisi dan Pemerhati TI (Teknologi
Informasi) mengatakan, hingga saat
ini implementasi TI di Indonesia memang masih memerlukan dorongan
dari berbagai pihak, termasuk seperti event penghargaan Top IT & Telco
2015 Award ini yang diharapkan bisa
mendorong perusahaan lain. Sudah
menjadi kultur kita, kalau tidak di
dorong, lambat bergerak. Meski saat
ini disebut era digital, tapi implementasi TI masih belum dianggap
bagian dari bisnis perusahaan. Yang
dilihat hanya dari sisi cost (biaya)
saja. Tidak seperti negara-negara
di di kawasan Asia Timur, tanpa
didorong mereka sudah bergerak
sendiri, ujarnya.
Ditambahkan di era seperti
sekarang ini, untuk bisa survive
apalagi menjadi leading di era pasar
bebas, penggunaan TI sudah tak bisa
ditawar lagi. Apalagi menghadapi
persaingan pasar global. Tanpa
mengimplementasikan TIK dan Telco
yang baik, rasanya sulit bagi perusahaan untuk bertahan, tandas
Goenawan Loekito. (AC)

layanan cloud ini, Datacomm se


ngaja menggandeng Zimbra untuk
memperkuat bisnis layanan cloud
ini. Selama dua tahun ke depan, kami
targetkan bisa meraih penjualan
sekitar Rp 50 miliar, khusus dari layanan cloud
ini, ujar Sutedjo Tjahjadi,
Managing Director Datacomm Cloud Business
saat memperkenalkan
produk layanan terbarunya, Cloudciti Enterprise
Email Service (CEES) di
Jakarta, belum lama ini.
Dijelaskan, bagi
pelaku usaha keberadaan
e-mail di era bisnis
modern saat ini, sudah
menjadi susuatu yang
sangat penting yang
harus dijaga eksistenFOTO: AC
sinya. Banyak fungsi,
mulai proses pertukaran
data informasi di dalam
perusahaan hingga untuk melakukan transaksi bisnis. Namun banyak
perusahaan atau pelaku usaha yang
belum menyadari betapa pentingnya perlindungan atau menjaga
email dari gangguan keamanan
atau ancaman ancaman serangan

siber dari kelompok peretas atau


hacker. Padahal jika sampai email
perusahaan atau seorang pimpipan
sebuiah perusahaan dijebol peretas,
bisa berakibat fatal dan menimbulkan kerugian besar bagi perusahaan.
Inilah alasan kami meluncurkan
layanan Cloudciti Enterprise Email
Service (CEES) ini, kilahnya.
CEES merupakan layanan email
berbasis cloud yang dikelola oleh
Datacomm Cloud Business dengan
jaminan availability 99,9%, adanya credit service dan didukung
oleh Zimbra, produk dari Synacor.
Layanan ini menawarkan tiga keunggulan, yakni Enterprise, dirancang
untuk memiliki ketangguhan dan
skalabilitas. Kedua Secure, produk
yang dibuat selalu mengutamakan
security untuk menjamin keamanannya terhadap ancaman dari luar
dan kebocoran data. Ketiga Local,
berada di infrastruktur data center
milik sendiri yang lokasinya berada
di Indonesia.
Mengutip dari Email Statistics
Report dari Radicati Group disebutkan, jumlah akun email bisnis
diperkirakan akan tumbuh dengan
tingkat rata-rata per tahun sekitar
5% dalam 4 tahun ke depan, dan

akan mencapai lebih dari 1.1 miliar


pada akhir tahun 2015 (23% dari
akun email sedunia). Laporan Radicati Group juga memperlihatkan pada
tahun 2017 jumlah email bisnis yang
dikirim dan diterima akan meningkat 7% dari angka pada tahun 2013
(100.5 miliar) menjadi 132.1 miliar
dan jumlah email consumer yang
dikirim dan diterima per hari akan
memperlihatkan penurunan -4%
(dari angka pada tahun 2013 yaitu
82.4 miliar) dan diperkirakan menjadi 74.5 miliar. Para pengguna email
consumer memilih berbagai aplikasi
pengiriman pesan yang lain, seperti
mobile IM dan pengiriman pesan
yang ada di social network.
Sementara itu, Marcus Teo,
Regional Vice President and Ge
neral Manager, Zimbra menyatakan,
dengan menjadi partner Datacomm,
pihaknya akan menyediakan akses
yang lebih besar ke Zimbra, produk
dari Synacor. Terutama untuk mendukung layanan cluod Datacomm
untuk memberikan solusi dan manfaat yang besar bagi para pelanggan.
Indonesia dengan jumlah penduduk
sekitar 250 juta orang, potensi
layanan email ini diyakini masih
sangat besar. (AC)

Top IT & Telco Award 2015.

FOTO: AC

Axioo Luncurkan Dua Smartphone Venge


AXIOO kembali meramaikan
pasar smartphone berbasis Android
dengan mengeluarkan produk
terbaru. Kali ini vendor yang telah
memiliki pabrik di Indonesia ini
meluncurkan dua smartphone
(ponsel pintar) sekaligus, yaitu Venge
dan Venge X Series yang dilengkapi
fitur dan teknologi terkini.
Kedua smartphone telah
mendukung teknologi 4G LTE. Selain
tampilan yang lebih stylish dengan
bahan pilihan, keunggulan Axioo
Venge Series ini dibandingkan
smartphone lain yang berada di
kisaran harga Rp 2-3 juta adalah
kapasitas penggunaan RAM yang
selangkah lebih maju. Jika saat ini
kebanyakan vendor smartphone lain
untuk kisaran harga tersebut masih
membenamkan RAM 1 hingga 2
GB, Venge dan Venge X disenjatai
dengan RAM hingga 3 GB. RAM
yang digunakan berjenis Low Power
Double Data Rate (LPDDR) yang
diklaim lebih hemat energi.

Kita pakai RAM berjenis Low


Power Double Data Rate (LPDDR).
Ini bukan RAM biasa karena
lebih low voltage, cuma 1,2 volt,
sedangkan yang biasa bisa 1,5 volt.
Secara umum, bisa isa hemat hingga
40 % dari RAM biasa, ungkap
Samuel Lawrence, CEO dan Founder
Axioo, pada acara peluncuran
smartphone Venge dan Venge X
(26/11), di Senayan City-Jakarta.
Dijelaskan, kedua tipe ini
memiliki tampilan yang identik.
Namun deamikian, Venge dan versi
Venge X memiliki sedikit perbedaan
termasuk dari segi material body.
Venge menggunakan bahan
aluminium untuk rangka dan
back cover plastik polikarbonat.
Sedangkan Venge X hadir dengan
desain yang lebih mewah yang
dibuat dengan bahan material
alloy crystal. Begitu pula dari
segi spesifikasi teknologi yang
dibenamkan, Venge X pun lebih
unggul dari Venge.

Dari tampilan, tipe Axioo


Venge dilengkapi layar ukuran 5
inci beresolusi 1.280 x 720 (293
ppi). Dapur pacunya diperkuat SoC
Mediatek MT6735 1.0 GHz quad-core
64-bit, GPU Mali T-720MP2, baterai
2.100 mAh, dan media penyimpanan
berkapasitas 16 GB.
Sedangkan kamera telah
dilengkapi sensor Sony Exmor 8
megapiksel di bagian belakang dan
resolusi 2 megapiksel di bagian
depan. Perangkat ini juga sudah
mendukung 4G LTE di band 1, 3,
dan 8 dan menjalankan sistem
operasi Android 5.1 Lollipop yang
bisa ditingkatkan ke Android 6.0
Marshmallow. Axioo Venge mulai
dipasarkan bulan Desember dengan
dibanderol di kisaran Rp 2,2 juta.
Sedangkan seri Venge X hadir
dengan desain yang lebih menarik.
Produk ini dibalut dengan material
alloy crystal yang telihat lebih
mewah. Dari segi spesifikasi, Venge
X menggunakan layar ukuran 5,5

Peluncuran smartphone Axioo, yaitu Venge dan Venge X Series.

inci mendukung resolusi 1.280 x 720


(267 ppi).
Layar ini dilengkapi kaca
pelindung dengan Gorilla Glass 3
buatan Corning.
Dari segi spesifikasi, Venge X
dibekali SoC MT6753 1,3 GHz True
Octa-core 64-bit, GPU Mali T720
MP, baterai 3.000 mAh, dan media
penyimpanan 16 GB.
Meski GPU yang digunakan sama
dengan Venge, tapi GPU Venge X

FOTO: AC

memiliki core dan cache yang lebih


tinggi. Kamera dilengkapi sensor
Samsung13 megapiksel di bagian
belakang dan 5 megapixel di bagian
depan. Produk ini juga dilengkapi
dengan dukungan jaringan 4G LTE
band 1, 3, 7, dan 40. Perangkat ini
menjalankan Android 5.1 Lollipop.
Seri Axioo Venge X sendiri
dipasarkan mulai bulan Desember
mendatang dengan harga Rp 3,3
juta. (AC)

Trans Event

21

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Daya Radar Utama Luncurkan Kapal Inspeksi


PT Daya Radar Utama berhasil
menyelesaikan pembangunan
kapal Sistem Kapal Inspeksi
Perikanan Indonesia (SKIPI)
phase I. Kapal jenis patroli
ini merupakan pesanan dari
Kementerian Kelautan dan
Perikanan Republik Indonesia.

embangunan kapal SKIPI


phase I ini sesuai kontrak
dengan Kementeria
Kelautan dan Perikanan
(KKP) yang telah ditandatangi
tahun 2013 (kontrak SJ.01.31.01/
SKIPI/PPK/KPA.5-PSDKP/I/2013)
dengan pelaksana galangan PT
Daya Radar Utama. Setelah selesai,
kapal tersebut kapal Inspeksi
Phase - 1 Orca 01 diluncurkan
pada tanggal 13 November 2015,
di Jakarta.
Peluncuran perdana kapal ini
dihadiri oleh Asep Burhanudin
selaku Direktur Jenderal

FOTO: AC

Foto bersama dalam acar peluncuran kapal Inspeksi Phase - 1 Orca 01.

Pengawasan SDKP Kementerian


Keluatan dan Perikanan, Ir.
Nugroho Aji selaku Pejabat
Pembuat Komitmen Satker
Direktorat Pemantauan SDKP
dan Pengembangan Infrastruktur

Pengawasan KKP, Aris Rustandi,


S.Sos, M.Si selaku Kasubdit
Pengembangan Infrastruktur
Pengawasan KKP, Direktur Utama
PT Daya Radar Utama, Amir
Gunawan dan pejabat tinggi

lainnya. Kapal pengawas tipe A ini


mampu beroperasi hingga wilayah
Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia
(ZEEI).
Dengan pengalaman lebih dari
40 tahun, PT. Daya Radar Utama

Engineer S&T Kereta Api Dunia


Gelar Seminar di Bandung
ORGANISASI profesi S&T (Signal
& Telecommunication) Kereta Api
Dunia-IRSE (Institution of Railway Signal
Engineer) menggelar seminar bertajuk
Train Control Signaling Technology
Solutions di Bandung-Jawa Barat. Seminar yang difasilitasi IRSE chapter Indonesia dihadiri para stakeholder terkait dari
Kementerian Perhubungan, Kementrian
Komunikasi dan Informatika, operator
seperti MRT Jakarta dan PT. Kereta Api
Indonesia (Persero), juga Stakeholder
negara-negara ASEAN.
Dalam seminar ini antara lain menghadirkan operator Malaysia Prasarana
Sdn Bhd untuk berbagi pengalaman
dalam mengoperasikan teknologi Train
Control di Malaysia dan Singapura
yang telah lebih dahulu menggunakan
teknologi Train Control di Lintas Kereta
Api perkotaan dan jarak jauh. Teknologi
tersebut memungkinkan hampir tidak
pernah terjadi kecelakaan tabrakan kereta api di negara-negara tersebut.
Menurut Cairman IRSE Chapter Indonesia Adi Sufiandi Yusuf, tema seminar
ini sejalan dengan tekad Indonesia yang
saat ini sedang melakukan peningkatan
sistem transportasi massal seperti MRT,
LRT serta kereta api super cepat yang
menghubungkan Jakarta-Bandung.
Dengan pembangunan ini tentunya
memerlukan keahlian di bidang sinyal,
telekomunikasi dan sistem manajemen
transportasi. Apalagi setelah selesainya pembangunan jalur ganda kereta
api lintas utara Jawa, lalu lintas kereta
meningkat secara signifikan. Hal ini perlu
dilakukan peningkatan keamanan untuk
menghindari kelalaian masinis di mana
teknologi train control dapat menjadi solusi bagi isu kemanan tersebut,
ujar Adi pada seminar (26/11) yang
berlangsung di Hotel Savoy Homann,
Bandung.
IRSE Indonesia Chapter berdiri pada
tanggal 30 Juli 2013 yang pada saat
itu disetujui IRSE Council UK, diawali
dikeluarkannya petisi oleh lebih dari 70
orang praktisi dan profesional di bidang
persinyalan dan telekomunikasi perkeretaapian yang telah afiliasi ke IRSE Inggris
untuk membentuk wadah tersendiri di
Indonesia. IRSE melihat profesi ini pen
ting terus ditingkatkan, sebab dengan
teknologi Train Control, kelalaian masinis

Seminar bertajuk Train Control Signaling Technology Solutions di Bandung-Jawa Barat.

yang dapat menyebabkan kecelakaan


kereta api dapat dihindari dan lebih lanjut dapat melakukan pengaturan-pengaturan terkait efisiensi operasi.
Selama ini, IRSE Indonesia aktif
melakukan kegiatan pengembangan
SDM, diantaranya sebagai inisiator
pengembangan kompetensi sinyal
dan telekomunikasi perkeretaapian. Di
sela-sela seminar IRSE juga dilaksanakan
penandatangan MoU antara IRSE Indonesia-ITB-Birmingham University UK
untuk bekerjasama dalam pembentukan
Program Pendidikan S2 bidang Train
Control di Fakultas Teknologi Industri
ITB dan Birmingham University (Double
Degree).
Pendidikan S2 ini sangat penting
untuk mengantisipasi kebutuhan tenaga
ahli bidang perencana sistem Train
Control untuk kebutuhan pembangunan LRT, MRT, dan Mainline di Indonesia.
IRSE Indonesia berharap tenaga lokal
dapat berperan dalam pembangunan
Perkeretaapian, sehingga akan diperoleh
efisiensi pada tahapan pekerjaan konstruksi, masa operasi dan pemeliharaan
untuk mewujudkan sistem Transportasi
Nasional yang handal dan berdaya saing.
IRSE juga sedang menjajaki kerjasama
dengan instansi pemerintahan antara
lain Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia (BPSDM) Kementerian
Perhubungan. Kerjasama ini nantinya

berupa penyiapan standar kurikulum di


bidang teknologi persinyalan dan telekomunikasi kereta api khususnya untuk
lembaga pendidikan di bawah kordinasi
BPSDM Kementerian Perhubungan
diantaranya Sekolah Tinggi Transportasi
Darat (STTD) Bekasi dan Akademi Perkeretaapian (API) Madiun.
IRSE Indonesia juga akan melaksanakan program inisiatif untuk terbentuknya Lembaga Sertifikasi Profesi
(LSP) bidang persinyalan dan telekomunikasi kereta api yang terakreditasi BNSP. Lembaga ini berlandaskan
Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) bidang persinyalan
dan telekomunikasi kereta api yang
mengadopsi standar kompetensi IRSE
yang sudah diakui di dunia. Kedepannya LSP juga akan menerbitkan sertifikasi bagi lulusan Program Double Degree ITB Birmingham University, dan
juga lulusan dari program studi pada
lembaga pendidikan di bawah BPSDM
Kementerian Perhubungan dan para
professional di bidang persinyalan dan
telekomunikasi kereta api. Sertifikat ini
diakui secara nasional maupun internasional. Hal ini berkaitan erat dengan
kesiapan Indonesia membangun
kemandirian di sektor perkeretaapian
menjelang berlakunya Masyarakat
Ekonomi Asean (MEA) pada akhir 2015
ini. (AC)

telah menjadi salah satu galangan


terpercaya di Indonesia. Terbukti
dari kemampuan, komitment
untuk memberikan pelayanan
mutu dan waktu pengiriman
yang tepat. Perusahaan ini telah
berhasil menawarkan efisiensi dan
flexibilitas secara optimal agar
dapat memberikan hasil yang baik
dalam hal biaya dan waktu.
Berdiri pada tahun 1972,
perusahaan ini telah membangun
dan memperbaiki berbagai macam
kapal dari bahan baja, aluminium
alloy dan fiberglass reinforced
plastic. Divisi Bangunan Baru
mampu membangun kapal sampai
dengan 6500 DWT sementara Divisi
Reapair mampu memperbaiki
kapal sampai ukuran 8000 DWT.
Divisi Repair telah memperbaiki
berbagai macam kapal Tanker,
Ferry, Dredgers, Tug Boat, Bulk
Carriers, Kapal cepat Ferry dan
kapal konversi dari kapal container
ke kapal Accomodation Offshore
Support dengan kapasitas 200 crew
dan heli-deck. (AC)

Alumni STP Bali


Deklarasikan Esterpers
Executive Club

ALUMNI
Sekolah Tinggi
Pariwisata (STP) Bali
mendeklarasikan
berdirinya Estepers
Executive Club
(EEC). Wadah baru
ini merupakan
sekumpulan alumni
dari P4B, BPLP, STP
Nusa Dua Bali yang
sudah berhasil
menduduki posisi strategis, baik
sebagai business
FOTO: AC
owners maupun
President EEC, I Nyoman Sarya.
profesional.
Deklarasi Estepers Executive Club (EEC) dilakukan
para alumni Sekolah Tinggi Pariwisata Bali dari berbagai
daerah pada 25 November lalu di Hotel Sultan Jakarta.
Acara pengukuhan yang berlangsung dalam suasana
malam keakraban ini, di antaranya dihadiri Ketua Umum
Alumni Estepers Bali, I Nyoman Sukadana, Ketua Sekolah
Tinggi Pariwisata Bali, Dewa GN Byomantara, serta beberapa undangan kehormatan lain.
Menurut Ketua Umum Alumni Estepers Bali, I
Nyoman Sukadana, saat ini jumlah alumni STP Bali di
seluruh Indonesia jumlahnya mencapai ribuan. Mereka
tak hanya bekerja dan berkarir di perusahaan dalam
negeri, namun juga banyak yang sukses berkarir di luar
negeri. Dalam kesempatan itu, I Nyoman Sarya, salah
satu insiator berdirinya EEC yang saat ini menjabat VP
Operation Singgasana Hotels and General Manager The
Sultan Hotel & Residence Jakarta, dipercaya menjadi
President EEC.
Sebagai alumni yang sudah sukses, secara emosio
nal dan kultural kita ingin memberikan kotribusi dan
juga kepedulian untuk kemajuan almamater. Melalui
wadah ini, ke depan kita juga akan buat program kerja.
Mengadakan program pelatihan untuk para manager dengan standar yang sudah diakui, mengadakan
program CSR, serta kegiatan lain untuk masyarakat luas,
ungkap I Nyoman Sarya.
Saat ini kata I Nyoman Sarya, jumlah anggota yang
tergabung sudah sekitar 40 orang dari berbagai daerah.
Hingga akhir tahun 2015 ini, ditargetkan bisa bertambah
menjadi 100 orang. Guna mendukung komunikasi antar
anggota dan mendapatkan masukan dari berbagai dae
rah, pihaknya akan banyak memanfaat teknologi digital,
termasuk komunikasi melalui sosmed (sosial media).
Selain itu, untuk mendukung optimalisasi program
kerja, akan dibentuk pengurus dan chapter-chapter di
berbagai daerah. Seperti Kalimantan Barat, Kalimantan
Timur, Sumatera, dan kota lain. (AC)

22

Trans Nusantara
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

JIIPE Gresik Bebaskan


Bea Impor Barang
PEMERINTAH baru-baru ini telah mengeluarkan kebijakan membebaskan pelaku usaha di Kawasan Pusat Logistik
Berikat (PLB) Java Integrated Industrial and Port Estate
(JIIPE) Gresik, Jawa Timur dari kewajiban membayar bea
masuk dan pajak impor. Hal ini diungkapkan Heru Pambudi,
Direktur Jenderal Bea dan Cukai.
Dijelaskannya, insentif ini diberikan guna memusatkan
industri industri bahan baku makanan dan minuman serta
pakan ternak di Kawasan JIIPE sehingga dapat meningkatkan investasi dan penciptaan lapangan kerja di Gresik.
Kehadiran PLB ini, diyakini Heru mampu mengurangi biaya
logistik industri pakan ternak serta industri makanan dan
minuman di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.
Selama ini banyak perusahaan impor sendiri-sendiri
untuk memenuhi kebutuhan bahan bakunya. Dengan PLB
di JIIPE ini seluruh kebutuhan bahan baku dapat diimpor
sesuai dengan jumlah kebutuhan masing-masing industri
dengan jarak yang dekat, ujar Heru di Gresik, Jawa Timur,
Rabu (11/11).
Menurut Heru, PLB merupakan konsep kawasan
penghubung dan pengumpul (hub and spoke) kebutuhan
industri yang bertujuan untuk mengurangi waktu bongkar
muat (dwelling time) karena pelabuhan nantinya hanya
menjadi tempat transit. Untuk itu, katanya, pengusaha
asing non-pabrikan juga diperbolehkan menjadi supplier
bahan baku di PLB.
Dengan adanya perusahaan asing atau perwakilannya bisa menambah potensi penerimaan negara di sektor
perpajakan, jelas Heru.
Dia mengungkapkan, saat ini sudah ada beberapa
kandidat investor yang siap menghuni beberapa kawasan
PLB di Indonesia sesuai dengan karakteristik industrinya.
PLB di Banten, misalnya, diprioritaskan untuk penimbunan
minyak, sedangkan di Kalimantan diperuntukan khusus bagi perusahaan-perusahaan penyedia pipa dan rig
pertambangan. Lalu di PLN Jababeka diprioritaskan bagi
industri penyedia kapas dan produsen susu.
Sementara khusus di PLB JIIPE Gresik, lanjut Heru,
akan dijadikan sentra penimbunan komoditas pertanian
seperti jagung dan kedelai, serta gas bumi. Pembentukan
PLB merupakan pengembangan dari Tempat Penimbunan
Berikat (TPB) yang saat ini diatur dalam PP Nomor 32 Tahun
2009. Saat ini pemerintah tengah merevisi peraturan dan
menanti ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo. (TA/*)

Kemenhub Diminta Bangun


Dermaga Kapal Cruise di Wakatobi

aat ini Wakatobi, Provinsi Sulawesi


Tenggara (Sultra) yang telah
ditetapkan sebagai daerah
pengembangan destinasi
unggulan wisata, sudah selayaknya
dibangun dermaga kapal cruise atau
pelabuhan kapal pesiar.
Dalam upaya mengembangkan
pariwisata di Wakatobi, Sultra,
sepantasnya beberapa fasilitas harusnya
bisa dibangun seperti dermaga kapal
cruise atau pelabuhan kapal pesiar.
Kenapa? dermaga kapal ini sangat
dibutuhkan di Wakatobi dalam upaya
meningkatkan jumlah kunjungan wisata
di daerah tujuan wisata dunia.
Hal tersebut disampaikan anggota
Komisi X DPR, Wiryanti Sukamdani kepada
awak media di Kendari, belum lama ini.
Seperti diketahui, Wakatobi saat ini telah
ditetapkan oleh pemerintah pusat dalam
hal ini Kementerian Pariwisata sebagai
kabupaten pengembangan destinasi
unggulan wisata, ujarnya.
Oleh karenanya, Yanti meminta
Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
untuk membangun dermaga kapal
cruise tersebut. Bahkan menurutnya,
seluruh kementerian terkait dengan
kelancaran para wisatawan berkunjung
di Wakatobi harus ikut berpartisipasi

FOTO: TA

Kapal pesiar mewah.

dalam menyediakan infrastruktur yang


dibutuhkan di daerah tujuan wisata itu.
Jika hal itu terwujud, kata dia, Wakatobi
sebagai daerah tujuan wisata dunia dapat
disinggahi kapal-kapal mewah yang
khusus mengangkut para wisatawan
dari luar negeri.Pembangunan fasilitas
dermaga menjadi urusan Kementerian
Perhubungan, jelasnya.
Sementara itu, Bupati Wakatobi,

Hugua mengatakan bahwa Wakatobi saat


ini sudah memiliki beberapa dermaga
marina yakni dermaga khusus kapalkapal layar mewah yang kurang lebih bisa
menampung sekitar 250 sampai 300 unit
kapal layar mewah.
Kami berharap dalam waktu
yang tidak terlalu lama Kementerian
Perhubungan sudah bisa membangun
dermaga kapal cruise, harapnya. (TA/*)

Masih Banyak Pencurian Ikan Di Perairan NTT

JIIPE Gresik, April 2016


Bisa Lakukan Pengapalan
PERUSAHAAN pelat merah pengelola pelabuhan PT
Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III mengaku
telah menghabiskan investasi Rp 30 triliun guna membangun kawasan industri dan pelabuhan terpadu Java integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) bersama mitranya
PT AKR Corporindo Tbk.
Sebagai pemegang 60% saham JIIPE yang mengelola
pelabuhan laut 406 hektare dan 40% saham dalam pengelolaan kawasan industri seluas 2.933 hektare itu, Direktur
Utama Pelindo III Djarwo Surjanto menyatakan perusahaannya harus merogok kocek sampai Rp 35,5 triliun.
Total kami sudah setor modal kurang lebih Rp 30
triliun untuk proyek ini, ini pun kami sudah mulai mencari
utang lagi Rp 5,5 triliun. Karena dari JIIPE ini belum ada
penghasilan tapi kami sudah banyak keluar uang, jelas
Djarwo saat ditemui di pelabuhan JIIPE, Gresik.
Namun Djarwo optimistis jika seluruh kapasitas
pelabuhan dan kawasan industri sudah terpasang penuh
dan menyerap 60 ribu tenaga kerja, pelabuhan JIIPE ini
bisa mengkapalkan 2 juta TEUs peti kemas per bulan. Ia
menargetkan pada April 2016 mendatang JIIPE sudah
bisa melakukan pengapalan melalui dermaga yang sudah
selesai.
Agar kapasitas dapat terisi penuh, Djarwo berharap
pemerintah pusat bisa memberikan dukungan dengan
membangun infrastruktur berupa jalan tol dan jalur kereta
api.
Biar jalanan tolnya hanya 10 kilometer tapi kan tetap
kami butuhkan untuk menyambungkan pada ruas yang
sudah ada sebelumnya, terangnya.
Terkait upaya mencari pinjaman tambahan sebesar
Rp 5,5 triliun, Djarwo mengatakan dana tersebut sebagian
diantaranya akan digunakan untuk mengeruk dasar laut di
pelabuhan JIIPE sedalam 13 meter-19 meter sehingga bisa
dilayari kapal berukuran besar.
Ia juga menyebut konsep pembangunan pelabuhan
JIIPE akan dilengkapi dengan tanggul yang mengelilingi
pelabuhan sehingga akan terhindar dari banjir seratus tahunan yang menerpa kawasan sebagaimana yang pernah
terjadi di Thailand. (TA.*)

Kapal patroli.

KEPALA Dinas Kelautan dan Perikanan


Nusa Tenggara Timur (NTT) Abraham Maulaka kepada awak media mengungkapkan
bahwa pihaknya pihaknya telah menerima
banyak laporan dari masyarakat khususnya
nelayan asal NTT tentang banyaknya pencurian di wilayahnya.
Dimana, lanjutnya, ada banyak kapalkapal dari luar NTT yang menangkap ikan.
Bahkan, lebih parah lagi mereka menggunakan pukat harimau atau cantrang yang
notabene dilarang. Kalau mereka tidak
punya izin ya harus kita tindak. Apalagi nelayan-nelayan dari luar yang menggunakan
alat tangkap tidak ramah lingkungan,
tegasnya.
Terkait hal tersebut, dirinya sudah
bertemu dan berbicara dengan pihak
keamanan laut kita, untuk memantau
wilayah perairan kita. Selama ini, kata dia,
nelayan-nelayan lokallah yang harus bertindak sendiri menghalau nelayan-nelayan
pengguna pukat harimau tersebut.
Aksi nelayan-nelayan NTT yang nekat
mengusir nelayan-nelayan pengguna pukat
ini justru dapat mencelakai diri sendiri,
ungkapnya.
Karenanya, proses pengawasan laut
walaupun dengan fasilitas kapal yang tidak
mencukupi harus dimaksimalkan. Saat ini,
kata dia, Pangkalan Utama Angkatan Laut
(Lantamal) VII memiliki tiga kapal yakni KRI
Kembang dan KRI Weling sedangkan satu
lagi belum tiba di Kupang.
Sedangkan polisi perairan Polda NTT
hanya memiliki empat buah kapal patroli
yang digunakan untuk mengawasi perairan

FOTO: TA

NTT yang luar ini, tuturnya.


Sementara itu menurut Komandan
Pangkalan Utama TNI AL VII/Kupang, Bri
gadir Jenderal TNI (Marinir) Denny Kurniady,
selama ini, jumlah kapal patroli di Kupang
khususnya dan di NTT pada umumnya,
masih sangat terbatas. Karenanya, perlu ada
tambahan armada agar tugas-tugas penjagaan dan pengamanan di perairan NTT
bisa berjalan dengan baik.
Kami sudah kirim surat ke pemerintah
pusat sebagai syarat administrasi formal
dan berharap dalam waktu dekat sudah
terealisasi sesuai komitmen Jakarta, kata
Denny. Penambahan kapal patroli tersebut
akan sangat membantu proses patroli di
wilayah perairan NTT.
Apalagi akhir-akhir ini sering ada
kapal-kapal asing dan nelayan-nelayan lokal
yang melakukan penangkapan tidak ramah
lingkungan di perairan NTT, tuturnya. Selama ini, kata dia, perairan NTT juga cukup
rawan dari hal-hal serupa itu ditambah posisinya yang berbatasan langsung dengan
perairan negara Timor Timur dan Australia.
Nelayan-nelayan asing dan lokal yang
masuk dan menangkap ikan di perairan NTT
sering kedapatan oleh nelayan-nelayan NTT
menggunakan jaring atau pukat harimau
yang berujung pada pengrusakan ekosistem laut, terangnya.
Selain dua kapal patroli, lanjut dia,
Pangkalan Utama TNI AL VII/Kupang juga
telah mendapatkan bantuan dari Komando
Armada Indonesia di Kawasan Timur TNI AL.
Berupa sebuah KRI Weling yang ditempatkan di Kupang, ucapnya. (TA/*)

Pengiriman
Sapi dari NTT
ke Jakarta
Pakai Kapal
Khusus
SELAMA ini, pengiriman sapi
dari Nusa Tenggara Timur (NTT)
ke Jakarta dilakukan dengan
menggunakan truk dan melalui
jalan darat. Hal itu sungguh melelahkan serta bisa membuat sapi
lemas ketika tiba di Jakarta.
Selain itu, pengiriman lewat
jalur laut juga sering dilakukan
bersamaan dengan pengiriman
barang. Namun, belum lama ini
Presiden Joko Widodo meresmikan kapal khusus pengangkut
ternak KM Camara Nusantara1.
Kiriman sapi dari NTT pakai
truk sampai di Jakarta sapinya
lemas semuanya karena perjalanan yang sangat panjang dan
posisi sapinya tidak pada posisi
yang baik, kata Presiden Joko
Widodo, saat melakukan peres
mian di Bangkalan, Madura.
Kapal ini akan difungsikan
khusus angkutan ternak seperti
sapi dengan kapasitas angkut
mencapai 500 ekor. KM Camara
Nusantara1 ini juga memiliki
standar internasional dengan keberadaan ruang-ruang untuk sapi
yang nyaman dan bisa memperlancar sirkulasi ternak.
Semua ada dan kita harapkan arus barang dan ternak dari
lokasi provinsi bisa dipasarkan
ke kota yang membutuhkan,
jelasnya.
Selain itu, katanya, keberadaan kapal ini bisa menekan
harga atau biaya transportasi
yang selama ini menjadi masalah.
Sapi Australia bisa bersaing
karena harga transportasi murah
sekali, jelasnya. (TA/*)

Trans Asuransi

23

EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

LSP Jasa Raharja Resmi Diluncurkan

T Jasa Raharja (Persero)


sebagai pemegang amanah
Undang-undang Nomor 33
dan 34 Tahun 1964, tentang
Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas dan Angkutan
Umum, terus berupa meningkatkan
kualitas pelayanan. Salah satunya
dilakukan dengan membentuk Lembaga Sertifikasi
Profesi (LSP) di internal perusahaan.
Sejalan
dengan konsep
pelayanan
PRIME atau
Proaktif, Ramah,
Ikhlas, Mudah
dan Empati, PT
Jasa Raharja terus
bertekad memberikan pelayanan
terbaik kepada ma
syarakat. Melalui semangat
pelayanan PRIME, Jasa Raharja
terus meningkatkan layanan,
seperti proses penyelesaian klaim
santunan asuransi ini bagi korban
kecelakaan maupun ahli waris bagi
korban yang meninggal dunia.
Karena itu, untuk pelayanan terbaik
ini diperlukan profesional dan
kepedulian tinggi dari jajaran insan
Jasa Raharja.
Dalam kaitan ini, Jasa Raharja
secara internal juga terus mendorong bagi peningkatan SDM.
Salah satunya dengan membentuk
LSP di internal BUMN ini. LSP itu
telah dilaunching Jasa Raharja
bersama Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP), bertepatan dengan
pembukaan Rapat Kerja perusahaan 2015 pada 26 November
2015, di Aula Kantor Jasa Raharja
Pusat. Hadir dalam acara tersebut,
antara lain Dewan Direksi dan

FOTO-FOTO: AC

PT Jasa Raharja melaunching Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)


di internal perusahaan bersama BNSP.

Komisaris
Jasa Raharja,
Ketua BNSP
Sanromo,
seluruh Kepala
Unit, Kepala
Cabang dan Kepala
Koordinator Wilayah
Pengawasan Jasa Raharja.
Direktur Utama PT Jasa Raharja,
Budi Setyarso dalam kesempatan
itu mengatakan, sebagai asuransi
sosial, kualitas pelayanan menjadi modal utama untuk menjaga
eksistensi perusahaan. Oleh karena
itulah kami menggandeng BNSP
untuk melakukan sertifikasi dan
kami menjadi perusahaan BUMN
pertama yang berani melakukan
sertifikasi, ujarnya.
Sementara itu, Ketua BNSP
Sanromo mengatakan, bahwa
pihaknya telah memberikan lisensi
kepada LSP Jasa Raharja untuk
melakukan sertifikasi sesuai kewenangan yang diberikan. Artinya,
semua karyawan Jasa Raharja pemegang sertifikat itu sudah sesuai
standar, katanya.
Sertifikat yang dikeluarkan Jasa
Raharja ini katanya, hanya berlaku
selama tiga tahun setelah diserah

terimakan. Setelah itu, nantinya


harus diperbarui sesuai standar
yang dibutuhkan perusahaan.
Angkatan I
Setelah LSP dibentuk, Jasa
Raharja langsung melakukan proses
sertifikasi untuk para Petugas Pelayanan. Angkatan pertama dilakukan selama 2 hari diikuti 36 peserta
dari petugas cabang Jasa Raharja
se-Indonesia maupun petugas Samsat yang terdiri dari PJ samsat, PJ
KPJR tingkat II, penanggung jawab
pelayanan dan Pelaksana administrasi pelayanan. Sertifikasi dilakukan
di Kantor Pusat PT. Jasa Raharja.
Direktur Utama Bapak Budi
Setyarso dalam arahannya mengatakan agar para petugas ini bisa
terus meningkatkan pelayanan. Diharapkan dengan adanya Sertifikasi
ini bisa memacu untuk meningkatkan kinerja untuk masyarakat
melalui pelayanan yang lebih baik.
Kita tau semua bahwa tugas utama
Jasa Raharja ini sesuai dengan UUD
33/34 yakni sebagai pengembang
utama yaitu layanan asuransi sosial
kepada korban kecelakaan alat ang
kutan penumpang umum dan lalu
lintas jalan, ujarnya. (HJR/AC)

Evaluasi MoU Jasa Raharja


Jasaraharja Putera dan PT KAI

FOTO: AC

Foto bersama dalam acara evaluasi perjanjian kerjasama dan addendum perjanjian
kerjasama antara PT KAI, PT Jasa Raharja dan PT Jasa Raharja Putera di Ruang pertemuan
Hotel Santika Gubeng.

DALAM rangka mempercepat


pemberian santunan bagi korban
kecelakaan kereta api, PT. Jasa Raharja Persero dan Jasa Raharja Putera
telah menjalin kerjasama dengan PT.
KAI. Ketiganya sepakat kerjasama ini
untuk lebih ditingkatkan.
Bertempat di Ruang pertemuan
Hotel Santika Gubeng, PT Jasa
Raharja (Persero) Cab Jatim adakan
pertemuan dengan Jasa Raharja Putera dan PT KAI Daops 7 dan Daops 8.
Hadir dalam kegiatan tersebut Vice
President (VP) Corporate Finance
KAI Ana Diana, Kacab JR Jabar Delya
Indra, Kacab JR Jatim R Edi Supriadi Kacab JP Cab Surabaya Susilo
Sriyanto, Kacab JP Jabar dan Pejabat
Daops 7 dan Daops 8.
Dalam sambutan pembukaannya
Kacab Jabar, Delya Indra menyampaikan pertemuan bertujuan untuk

mengevaluasi kerjasama yang selama


ini telah dilakukan dan mensosia
lisasikan peran dan tugas Jasa Raharja
dan Jasaraharja Putera. Vice President
Corporate Finance Ana Diana mengharapkan para peserta dari Daops 7
dan Daops 8 KAI bisa memanfaatkan pertemuan ini dengan saling
berdiskusi dan memberi masukan
yang pada akhirnya bisa memberikan
dampak untuk masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung selama
satu hari tersebut diisi dengan saling
diskusi. Peserta dari Daops memberikan
masukan-masukan kaitannya dengan
pelayanan kepada para korban yang
ada hubungannya dengan kecelakaan
kereta api dan terutama kecelakaan
perlintasan sebidang. Dalam kesempatan tersebut peserta juga bertanya hal
hal yang berkaitan dengan Jasaraharja
Putera. (HJR/AC)

Kacab JR Kalbar Kunjungi


Putussibau dan Tepuai

Tim Pembina Samsat Tingkat Nasional Kunker Di Bali


KUNJUNGAN Kerja (Kunker)
dalam rangka Pembinaan Tim Pembina Samsat Tingkat Nasional di
Provinsi Bali dilakukan selama dua
hari (19-20/11). Tim terdiri dari jajaran PT Jasa Raharja, unsur Kepolisian RI, Dispenda dan perwakilan
dari instasi lain terkait.
Tim yang hadir di antaranya
Wakakorlantas Polri Brigjend Pol
Sam Budigusdian yang didampi
ngi Kabid Regident Korlantas Polri
Kombes Pol Refdi Andri, Kaur Mat
SBST Bid. Regident Korlantas Polri
Kompol Risben. Dari jasa Raharja,
Direktur Operasional Jasa Raharja Budi Raharjo Selamet yang
didampingi Kadiv. Asuransi Amos
Sampetoding dan Kasi Teknik Sumbangan Wajib Deni Hadi Supartra.
Selain itu juga hadir Direktur
Pendapatan Daerah dan Investasi Daerah Kemendagri RI Horas
Maurits Panjaitan yang didampingi
Kasubdit PD & RD Kemendagri RI
Refdi Andri dan Kasi Pajak Kemendagri RI Priyono. Pada hari pertama
rombongan Tim Pembina Samsat
Tingkat Nasional langsung menuju
Kantor Dispenda Prov. Bali, diterima
di ruang Rapat Dispenda Bali oleh
Tim Pembina Samsat Provinsi Bali.
Dalam kesempatan itu, Tim Pembina Samsat Bali diwakili Kadispenda
I Made Santha menyampaikan
ucapan selamat datang dan apresiasi atas kunjungan Tim Pembina
Samsat Tingkat Nasional di Bali.
Koordinasi dan sinergi Tim Pembina Samsat Prov. Bali sangat bagus,
hal itu dibuktikan banyak inovasi
dan kreasi layanan sudah dikem-

Kepala Cabang JR Kalbar, H. Nasir Obed, melakukan kunjungan kerja ke daerah.

Pembinaan Tim Pembina Samsat Tingkat Nasional di Provinsi Bali.

bangkan,ujar Kadispenda Bali


I Made Santha dalam ke
sempatan itu juga menyebutkan
sejumlah terobosan baru dengan melibatkan Desa Pekraman
sudah di laksanakan di Jembrana
Negara. Dengan mengumpulkan
Wajib Pajak yang menunggak Pajak
Kendaraan di Desa tersebut. Selain
terobosan untuk mempermudah
dan mendekatkan pelayanan
kepada Wajib Pajak kami sudah
membuka layanan Samsat, selain
Samsat Induk juga dibuka layanan
samsat pembantu, Gerai, Link, Corner dan akan segera dilaunching
layanan Samsat E-Banking melalaui
ATM yang kami kolaborasikan milik
Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
Disamping itu juga ada Inovasi
pelayanan Samsat Ibu Jari yang
bertujuan untuk mengingatkan
wajib pajak yang lagi dua bulan
jatuh tempo masa laku pajaknya
agar tidak terlambat.
Wakakorlantas Polri dalam
arahannya menyampaikan bahwa

FOTO:AC

Petugas Kepolisian yang ditugaskan


disamsat sudah dilakukan sertifikasi
Profesi untuk Regident. Untuk launching Samsat ATM kalau bisa ditunda
dulu, karena tahun 2016 pengesahan
setiap tahun akan dikenakan PNBP
biaya pengesahan STNK untuk Roda
dua Rp 25.000 dan Roda Empat Rp
50.000, sudah pas kalau Tim Pembina
Samsat Bali adopsi JawaTimur itu
sudah bagus karena paling mendekati
sempurna Jatim itu, sebutnya.
Sedangkan Direktur Operasional Jasa Raharja menyebutkan,
untuk petugas Jasa Raharja sudah
juga dibekali sertifikasi Profesi yang
bekerja sama dengan Lembaga
Sertifikasi Propesi untuk bidang
pelayanan agar standar pelayanan
dapat professional. Dengan demikian, ujar Dirops pelayanan kepada masyarakat akan semakin baik
SDM Jasa Raharja memang terus di
asah kemampuannya supaya bisa
menyesuiakan diri dengan inovasi
dan sistim pelayanan yang terus
berkembang, ujarnya. (HJR/AC)

GUNA meningkatkan pelayanan,


Jasa Raharja juga terus berupaya
mempererat hubungan dengan
para mitra kerja di lapangan. Hal
ini dilakukan di semua cabang, termasuk di Kalbar (Kalimantan Barat)
yang sebagian wilayah kerjanya
berada di wilayah terpencil dan di
berbatasan dengan negara tetangga.
Dengan hubungan kerja sama
yang makin erat, diharapkan jika
terjadi musibah kecelakaan di lapangan, bisa cepat ditangani. Dalam
kaitan terciptanya kerjasama dan
kinerja yang lebih, Kepala Cabang
JR Kalbar, H. Nasir Obed, belum lama
ini melakukan kunjungan kerja ke
daerah Putussibau dan Tepuai. Putussibau dan Tepuai termasuk dalam
Kabupaten Kapuas Hulu, dimana dua
wilayah tersebut termasuk dalam
daerah sangat terpencil.
Dalam kunjungannya Kacab
Nasir Obed didampingi PJ Samsat
Putussibau, Bramantyo HP. Agenda kunjungan kerja di antaranya
melakukan pertemuan dengan mitra
dalam rangka koordinasi mengenai rencana MOU Rumah Sakit
dan Puskesmas daerah Kabupaten
Kapuas Hulu. Dalam kesempatan itu,
H. Nasir Obed yang menjadi pembicara dalam pertemuan tersebut
menyampaikan ucapan terimakasih

FOTO: AC

atas kerjasama yang telah dibangun


selama ini.
Ke depan pihaknya ingin terus
adanya peningkatan pelayanan
kepada masyarakat khususnya Kabupaten Kapuas Hulu. Dalam kaitan
ini diperlukan adanya MOU bersama
agar tujuan tersebut dapat tercapai.
Karenaitu, dari pertemuan disepakati
dalam waktu dekat akan diadakan
MOU bersama enam pihak, yaitu
Jasa Raharja, Kapolres Kapuas Hulu,
Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas
Hulu, RSUD dr. Achmad Diponegoro
Putussibau, BPJS Kesehatan dan
BPJS Ketenagakerjaan.
Hadir dalam pertemuan tersebut
antara lain Kapolres Kapuas Hulu
AKBP Sudarmin, SIK, Wakapolres
Kapuas Hulu Kompol Dedi Setiawan
SIP, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu dr. H. Harison,
M.Kes, Direktur RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau yadng diwakili
oleh Bapak Suhandi, dan perwakilan
dari BPJS Kesehatan Aidil, SE dan
BPJS Ketenagakerjaan Deni Pane, SH.
Rankaian kunjungan kerja juga
dilakukan di Samsat Putussibau dan
Samsat Tepuai meliputi tiga gerai
dibawahnya yaitu Gerai Badau, Gerai
Semitau, dan Gerai Silat Hilir. Selain
itu, juga melakukan kunjungan pasca bayar bagi korban kecelakaan di
wilayah Putussibau. (HJR/AC)

24

Trans Tokoh
EDISI NO. 113/TH IX / 1 - 31 DESEMBER 2015

Sentilan
Megawati

Jonan Ksatria

arena kekecewaannya terhadap kinerja kader


partainya, Megawati yang Ketua Umum Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
menyentil dua kadernya tersebut. Tak tanggungtanggung, ia menyentil Presiden Jokowi dan anaknya
sendiri yang menjabat sebagai Menko PMK Puan
Maharani.
Presiden Jokowi tak luput dari kritikan Megawati
yang juga mantan Presiden Indonesia ini. Kritikan
kali ini terkait isi pidato Presiden Jokowi dalam
ajang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Iklim
atau COP21 di Paris beberapa waktu lalu.
Katanya konferensi iklim, ya harusnya
bicara iklim. Lha di acara iklim koq
bicaranya untung-rugi. Saya belum
ketemu dengan Pak Jokowi. Kalau
nanti ketemu, akan saya tanyakan,
kata Mega.
Tak hanya itu, Mega juga
menyentil putrinya sendiri, Puan
Maharani. Saya tanya soal
Asian Games. Katanya kita mau
jadi tuan rumah, tapi mengapa
kesannya seperti ini? Saya
tanya ke Puan, dia kan Menko
PMK, olahraga kan ada di bawah
koordinasi dirinya.
Ia membandingkan pada
eranya Soekarno, dimana persiapan
perhelatan besar seperti Asian
Games sudah dibahas jauh-jauh
hari.. Sebab event olahraga itu bisa
menumbuhkan jiwa gotongroyong.
Jadi siap atau tidak jadi tuan
rumah Asian Games? Kalau
tidak siap sudah ada yang
antre. Saya dengar Tiongkok
berani ambil alih jadi tuan
rumah Asian Games. Apa kita
tidak malu? (TA/*)

Ganjar Pranowo:

Malas Ke Sragen
Karena Jalan
Rusak Parah
SAAT meresmikan gerai batik di
Sragen, Jawa Tengah (Jateng) belum ini
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyindir
Kabupaten Sragen yang kondisi jalannya
rusak parah. Bahkan, Ganjar mengaku
malas kalau harus menghadiri acara
di Sragen karena jalan yang rusak
tersebut.
Terus terang saya paling malas
kalau harus ke Sragen. Gimana tidak
malas, kalau kondisi jalannya rusak
parah begitu, tutur Ganjar.
Meski begitu, Ganjar
meyakinkan kalau
Pemprov Jateng
berkomitmen untuk
memperbaiki jalan
yang rusak parah
tersebut. Seperti di
Gemolong kami
prioritaskan untuk
diperbaiki,
ujar pria yang
politikus PDIP
ini.
Dia
mengingatkan
bahwa kondisi
infrastruktur
jalan sebenarnya
sangat penting
menunjang
perekonomian
suatu daerah.

Terus terang saya


paling malas kalau harus ke
Sragen. Gimana tidak malas,
kalau kondisi jalannya rusak
parah begitu.
Karenanya, Ganjar meminta agar Pemkab
Sragen cepat bergerak memperbaiki jalan
yang sudah rusak parah.
Potensi Sragen sebenarnya
sangat besar, laju perekonomian
cukup tinggi, tapi harus lebih
ditingkatkan lagi dengan
cara menyediakan sarana
infrastruktur yang baik, jelas
Ganjar.
Tak hanya itu, Ganjar pun
secara khusus berjanji akan
terus memperbaiki kondisi
infrastruktur di
seluruh wilayah
Jateng. Anggaran
sebesar Rp 2,5
triliun disiapkan
di APBD 2016
untuk perbaikan
infrastruktur
tersebut.
Anggaran
sebesar itu
masih ditambah
lagi dari bantuan
Kementerian
Pekerjaan Umum
yang tahun 2016
menggelontorkan
dana yang cukup
besar untuk
Jateng, pungkas
Ganjar. (TA/*)

SAAT ini jiwa ksatria dari para


pemimpin jarang kita temui. Namun,
baru-baru ini dalam rapat kerja di
kementeriannya Ignasius Jonan, Menteri
Perhubungan telah menunjukkan
jiwa ksatrianya. Buntut dari investigasi
kecelakaan AirAsia QZ8501.
Jonan secara ksatria mengakui penanganan masalah keselamatan angkutan udara
oleh lembaganya,
Kementerian Perhubungan,
masih
lemah.
Dalam skala
0-10, saya

memberi skor di bawah 7 untuk keselamatan angkutan udara. Safety failed!


Acuan Jonan disini adalah hasil
penyelidikan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terhadap
kecelakaan pesawat itu yang dipicu oleh
kerusakan alat pengendali atau rudder
traveler limiter unit (RTLU). Alat itupun
ternyata telah bermasalah sebanyak
23 kali, sehingga KNKT menyimpulkan
AirAsia tidak mampu mendeteksinya
dan telah membiarkan kerusakan
berulang.
Atas hasil KNKT ini, Menteri Jonan
menilai KNKT kurang keras dalam
menyimpulkan penyebab kecelakaan.
Lalu? Seharusnya ada dua pihak yang
bertanggungjawab dalam kelalaian
perawatan pesawat yang memicu
kecelakaan.
Dua pihak yang harus
bertanggungjawab itu adalah
maskapai penerbangannya dan
inspektur pengawas penerbangan dari Kemenhub, kata Jonan.
Bahkan dia menilai kinerja anak
buahnya tidak memuaskan
dirinya. Direktorat Kelaikan
Udara dan Pengoperasian
Pesawat Udara itu tidur. Mereka
memeriksa hal yang lain, tegas
Jonan. (TA/*)

Direktorat
Kelaikan Udara
dan Pengoperasian
Pesawat Udara
itu tidur. Mereka
memeriksa hal yang
lain, tegas Jonan.

Fadli Zon:

JICT Kalau Bisa Dikelola Sendiri


Kenapa Harus Pihak Asing?
TERKAIT perpanjangan kontrak JICT telah
memunculkan berbagai keanehan-keanehan
yang mengarah pada indikasi pelanggaran
terhadap perundangan dan potensi kerugian
negara. Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon melihat
ada masalah serius dalam kontrak konsesi
tersebut.
Ada satu masalah perpanjangan
kontrak. Perpanjangan kontrak dengan
koorporasi besar seperti itu, tentu harus
melewati prosedur. Apakah sudah sesuai
dengan prosedur yang ada? ungkapnya.
Karenanya ia menyambut baik usulan
pembentukan Pansus untuk menegakkan
kontrol dan pengawasan DPR.
Menurut Fadli Zon, benang kusut
Pelindo II berawal dari kontrak konsesi
yang diberikan Pelindo II kepada
Hutchison Port Holding
(HPH). Perusahaan asing
asal Hongkong tersebut
dipercaya mengelola terminal
peti kemas Pelabuhan
Tanjung Priok hingga 2038.
Kontrak diberikan tanpa
mengindahkan aturan UU
No.17 Tahun 2008 tentang
Pelayaran.
Saya sependapat
dengan semangatnya. Kalau
bisa dikelola sendiri pelabuhan
tersebut kenapa harus memakai
orang asing? Dalam konteks ini,
Presiden juga harus mempunyai
semangat ke arah itu. Yang namanya
konsep Trisakti jangan hanya

omongan, tapi harus diterapkan, tegas Fadli.


Bila ingin berdaulat di bidang ekonomi,
lanjut Fadli, bangsa ini harus melakukan
sendiri, kecuali belum mampu melakukannya.
Bila belum mampu, barulah mengundang
investor asing. Ia yakin pembentukan Pansus
Pelindo II ini akan banyak membongkar kasus
di pelabuhan dari tiga perspektif,
politik, hukum, dan ekonomi.
Masalah dugaan tindak
pidana korupsi, biarkan
berjalan sesuai kerja
Bareskrim Polri. Sementara
sebagai lembaga politik, DPR
juga punya hak untuk ikut
menyelidikinya dan kelak
akan memberikan
banyak
rekomendasi
penting soal
ini kepada
pemerintah.
(TA/*)

Anda mungkin juga menyukai