Anda di halaman 1dari 25

PROPOSAL PENELITIAN

“Trans Padang : Studi Tentang Perkembangan Transportasi Umum di Kota

Padang Pada Tahun (2014-2020)“

Dosen Pembimbing :

Drs. Zul Asri, M.Hum

Oleh :

NISA LUTFIA HUSNA

18046117

PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2022
DAFTAR ISI

DAFTAR

ISI...............................................................................................................................i

A. Latar

Belakang.......................................................................................................................2

B. Batasan dan Rumusan Masalah................................................................................. 5

1. Batasan Masalah................................................................................................. 5

2. Rumusan Masalah............................................................................................... 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian..................................................................................6

1. Tujuan Penelitian................................................................................................ 6

2. Manfaat Penelitian.............................................................................................. 6

D. Tinjauan Pustaka....................................................................................................... 7

1. Studi Relevan...................................................................................................... 7

2. Kerangka Konseptual........................................................................................12

3. Kerangka Berpikir.............................................................................................16

E. Metode

Penelitian.................................................................................................................14

1. Heuristik................................................................................................................... 17

2. Kritik........................................................................................................................ 17
3. Interprestasi.............................................................................................................. 18

4. Historiografi............................................................................................................. 18

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................20
A. Latar Belakang Masalah

Kota berkembang seiring dengan mulai terbukanya akses-akses sarana dan

prasarana, baik di bidang pemerintahan, pendidikan, kesehatan, perindustrian dan

lapangan pekerjaan. Akibatnya pertumbuhan penduduk serta laju lalu lintas

barang dan jasa meningkat. Peningkatan tersebut membutuhkan sarana dan

prasarana seperti transportasi sebagai penggerak roda perekonomian di kota. Hal

ini membuat orang-orang ingin tinggal di kota dibandingkan di desa.

Pertumbuhan penduduk ini menyebabkan Pembangunan sarana dan prasarana

khususnya transportasi karena memiliki peran yang sangat penting dalam

mendukung aktivitas ekonomi, sosial, budaya, serta kesatuan dan persatuan

bangsa terutama sebagai modal dasar dalam memfasilitasi interaksi dan

komunikasi di antara kelompok masyarakat serta mengikat dan menghubungkan

antar wilayah khususnya kota Padang.1

Kota Padang sebagai Ibukota Provinsi merupakan gerbang lalu lintas barang

dan jasa Provinsi Sumatra Barat serta menjadi pusat pendidikan, industri dan

kebudayaan di Minangkabau. Tidak hanya itu kota Padang juga sebagai Pusat

Pemerintahan dan Perekonomian di Sumatera Barat yang selalu mengalami

pertumbuhan dan perkembangan. Pesatnya perkembangan kota Padang

menyebabkan semakin besarnya beban yang harus ditanggung termasuk di

dalamnya beban penduduk yang terus meningkat tiap tahunnya, aktivitas serta

beban pergerakan. Akibat pertumbuhan penduduk yang setiap tahun terus

1
Pembangunan sarana dan prasarana transportasi. www.bappenas.go.id › index.php › download_file ›
diakses pada tanggal 13 Januari 2022

1
meningkat dan membutuhkan ruang untuk peningkatan yang membuat manusia

sangat membutuhkan suatu sarana transportasi yang disebut moda atau angkutan.2

Sejak dahulunya transportasi sudah digunakan oleh masyarakat di kota

Padang hanya saja alat angkutnya bukan seperti sekarang, dahulu pengangkutan

barang hanya dalam jumlah kecil serta waktu yang di tempuh lama sekali dan

biaya yang cukup mahal.3 Seiring dengan perkembangan zaman sebelum tahun

2014 tepatnya sebelum kehadiran Trans Padang sudah ada kendaraan-kendaraan

lain seperti Bendi, Bemo, Angkot, dan Bus Kota. Selain itu akibat perkembangan

teknologi mempengaruhi perubahan terhadap modifikasi transportasi dari

transportasi konvensional ke arah transportasi modern yang berbasis online

seperti Gojek, Gocar, Grab dan lain sebagainya meskipun demikian masyarakat

juga tetap membutuhkan transportasi konvensional yang cepat, aman, nyaman

dan terjangkau. Akan tetapi di balik itu juga terdapat berbagai persoalan di

antaranya sering terjadinya kemacetan di kota Padang yang mana semakin hari

semakin menunjukkan peningkatan.4 Sedangkan untuk keamanan sendiri

menurut Dishubkominfo, keamanan dan kenyamanan angkutan umum di wilayah

kota Padang masih rendah. Seperti dengan angkot fasilitas dan pelayanannya

tidak memadai sehingga penumpang tidak dapat merasakan kenyamanan karena

jumlah penumpang dalam angkot sering melebihi kapasitas sama halnya dengan

Bus Kota yang juga melapaui kapasitas apalagi bus kota dahulunya tidak

disediakan tempat untuk duduk, tempat yang tersedia hanya tempat berdiri maka

dari itu apabila kondisi di dalamnya sempit hal tersebut dapat berujung fatal bagi

2
Herman B.M, Transportasi kota Padang “ studi tentang Armada Trans Angkasa (1995-2012), Skripsi,
( Padang : Fakultas Ilmu sosial Universitas Negeri Padang), hlm 2.
3
Ibid, hlm. 5
4
Kompas.com- Kemacetan di kota padang semakin hari semakin menunjukkan peningkatan terutama
pada jam-jam sibuk seperti pagi hari dan jam pulang kerja pegawai. Contohnya saja jalan di depan
Hotel Basko, di depan Plasa Andalas, dan jalan tugu Air Mancur pasar raya yang menjadi langganan
kemacetan setiap harinya, Kamis (23/08/2012)

2
penumpang jika nanti sopir bus rem mendadak. Selain hal itu musik di dalam

angkot yang sangat keras yang membuat kebisingan yang menganggu

kenyamanan penumpang dan sopir angkot sering memberhentikan angkotnya di

sembarang tempat.5

Dalam angkot juga sering terjadi tindak kriminalitas seperti pencopetan

barang berharga yang menjadi target utamanya yaitu para penumpampang.6

Persoalan lainnya yang sering terjadi yaitu kecelakaan lalu lintas akibat sopir

yang ugal-ugalan dan berkecepatan tinggi.7 Berdasarkan persoalan tersebut hal

lain yang juga sering terjadi yaitunya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Ojek

atau kendaraan bermotor dengan angkot.8 Persoalan lain yang di sebabkan oleh

supir Angkot, Bus, dan transportasi umum lainnya yaitu mengejar upah harus

berdasarkan setor tertinggi sama halnya dengan mengejar setor maka dari itu

membuat para sopir saling bersaing dalam memperebutkan penumpangnya hal ini

membuat permusuhan antar sesama sopir.

Oleh sebab itu, untuk menangani persoalan-persoalan yang terjadi pada

transportasi dalam lingkup kota tersebut maka dari itu Pemerintah serta Dinas

Perhubungan Kota Padang sepakat untuk menghadirkan transportasi yang sesuai

dengan amanat UU No.22 tahun 2009 disebutkan bahwa pemerintah baik pusat

dan daerah berkewajiban menyediakan angkutan umum sesuai dengan standar

pelayanan minimal (SPM). Oleh karena itu, dihadirkanlah transportasi

5
Padangekspres- prilaku sopir angkot sendiri yang sering ugal-ugalan di jalan raya untuk berebut
penumpang dan budaya modifikasi angkot yang terlalu berlebihan seperti adanya botol minuman keras,
dan sound system yang terlalu berisik membuat kenyaman penumpang terganggu, Kamis (20/3/2014)
6
Padang(ANTARA)-Modus yang dilakukan pelaku yaitunya berpura-pura memegang anak korban
yang berusia 10 tahun kemudian ia di duga mengambiluang tunai sebesar Rp2 jutadari dompet korban,
lalu turun dari angkot selain itu pelaku juga mencuri gawai (smartphone) berkali-kali, pada Kamis
(1/10)
7
Harianhaluan.com-DN tewas setelah Bus yang di tumpanginya menghantam atau menabrak truk di
jalan Padang-Bukittinggi, Sabtu(25/6)
8
HaluanPadang-Kecelakaan lalu lintas antara kendaraan bermotor dengan Angkot, terjadi di Simpang
RS.Ibnu Sina, Gunuang Pangilun, Kota Padang,yang mengakibatkan satu pengendara motor tewas di
tempat kejadian Senin (3/1)

3
konvensional modern berbasis BRT ( Bus Rapid Transit) dengan nama lain Trans

Padang yang resmi di operasikan tahun 2014. Akibat kemunculan Trans Padang

ini kendara-kendaraan lain mulai berkurang dan menghilang akhirnya bus kota

menghilang selain itu Angkot juga mengalami pengurangan jumlah, kemudian di

samping itu, juga hadir jenis sistem transportasi baru berupa transportasi online

sementara penelitian penulis berfokus pada Perkembangan Trans Padang yang

diharapkan Pemerintah dapat menimalisirkan persoalan-persoalan yang terjadi

pada angkutan umum sebelumnya.

Fenomena tersebut menarik perhatian penulis untuk membahas

permasalahan tentang Angkutan Trans Padang sebagai Angkutan umum kota

padang dengan beberapa alasan : Pertama, Trans Padang sebagai layanan

angkutan massal Bus Rapid Transit (BRT) dalam UPT Trans Padang yang

memiliki pelayanan dan fasilitas yang baik. Kedua Trans Padang sebagai

pengganti model transportasi lama dan transportasi yang memiliki perbedaan dari

aturan dalam pengoperasiannya dibandingkan transportasi umum lainnya dan

Trans Padang juga merupakan transportasi modern yang sesuai dengan selera

masyarakat saat ini. Ketiga yaitunya karena penulis ingin mengetahui

perkembangan - perkembangan apa saja yang terjadi dari tahun ke tahun pada

Trans Padang tersebut kemudian Bagaimana Implementasi Program Trans

Padang sebagai solusi alternatif angkutan massal yang modern di kota Padang.

Sesuai argumen yang telah diuraikan di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti

dan menulis tentang transportasi angkutan umun Trans Padang yang berbeda

dengan angkutan umum lainnya yang ada di kota Padang. Jadi, seiring

berjalannya waktu, perubahan kuantitas penumpang, kualitas pelayanan dan

operasi, sangat mungkin terjadi. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan guna

4
mengetahui efektifitas dari Trans Padang dengan kecepatan sebagai indikator.

oleh sebab itu, penelitian ini diberi judul “Trans Padang : Studi Tentang

Perkembangan Transportasi Umum di Kota Padang Pada Tahun

(2014-2020)“.

B. Batasan dan Rumusan Masalah

1. Batasan Masalah

Berdasarkan dari judul penulis yaitu Trans Padang : Studi Tentang

Perkembangan Transportasi Umum di Kota Padang Pada Tahun

(2014-2020), maka penulisan ini berfokus pada transportasi umum pada

kurun waktu tersebut. Tahun 2014 dijadikan batasan awal karena tahun

tersebut merupakan awal munculnya Trans Padang di Kota Padang dan

tahun 2020 Trans Padang masih berkembang sebagai angkutan umum di

kota Padang akan tetapi terkendala karena adanya Covid-19 akibatnya

dikeluarkan peraturan pemerintah yaitunya pembatasan sosial beskala besar

(PSBB) maka dari itu pengoperasian Trans Padang juga tidak berjalan

lancar dikarenakan adanya pembatasan jumlah penumpang, dan pembatasan

jam operasional transportasi. Selain hal itu masyarakat pada saat PSSB juga

dilarang untuk keluar dari dalam rumah hal tersebut dilakukan guna

menghambat proses penyebaran virus akibat itulah pengoperasian Trans

Padang terhambat dan tidak berjalan lancar.

Batas spasialnya yaitu kota Padang yang memiliki Transportasi Umum

yaitu Trans Padang yang semakin berkembang dan masih mampu bertahan

sampai sekarang dilihat dari persainganya dengan model transportasi

modern lainnya seperti transportasi online.

5
2. Rumusan Masalah

Sehubungan dengan latar belakang dan batasan masalah di atas maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana proses munculnya Trans Padang sebagai sarana Transportasi

umum di Kota Padang ?

2. Bagaimana perkembangan Rute transportasi Trans Padang sebagai

Angkutan umum di Kota Padang dari tahun 2014 hingga 2020 ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah, maka

tujuan yang hendak dicapai adalah :

a. Menjelaskan proses muncul Trans Padang sebagai sarana

Transportasi Umum di Kota Padang.

b. Mendeskripsikan perkembangan Rute Transportasi Transpadang

sebagai angkutan umum di kota Padang dari tahun 2014 sampai

2020.

2. Manfaat Penelitian

a) Secara Akademik

a. Penelitian ini diharapkan untuk memperkaya penulis tentang

Transportasi Umum di Kota Padang khususnya Trans Padang

sebagai Transpotasi Umum di Kota Padang.

b. Menambah Khazanah ilmu baik penulis maupun bagi

pembaca.

6
b) Secara Praktis

a. Penelitian ini bermanfaat sebagai masukan bagi pemerintah

Kota Padang khususnya Dinas Perhubungan Kota Padang.

b. Agar Trans Padang menjadi salah satu icon Pariwisata Kota

Padang dengan tidak menghilangkan keberadan Trans

Padang tersebut.

D. Tinjauan Pustaka

1. Studi Relevan

Kajian tentang transportasi memang telah banyak dilakukan oleh para

peneliti dengan kajian yang berbeda adapun skripsi terdahulu yang

membahas tentang transportasi di Kota Padang yaitu Penelitian skripsi

dari “Mursida Hayani “ PO Elok Budi ( sejarah perusahaan kota Padang

1970-2002) yang membahas mengenai munculnya perusahaan PO. Elok

Budi sebagai salah satunya perusahaan angkutan di Pauh- Kuranji tahun

1970-2002 dan perkembangan perusahaan PO Elok Budi di kota Padang.

sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses munculnya

Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana

Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam

menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020. Perbedaan lainya

adalah Mursida membahas sejarah perusahaan PO. Elok Budi sedangkan

penelitian saya perkembangan dari Trans Padang.

Skripsi Herman B.M Z “ Transportasi Kota Padang ( Studi Tentang

Armada Trans Angkasa 1995-2012)” yang mengkaji fokus pada

transportasi Armada Trans Angaksa pada kurun waktu, menjelaskan

munculnya dan perkembangan dinamika angkutan Trans Angkasa sebagai

7
sarana dan Prasarana tranportasi di kota Padang. sedangkan penelitian saya

berfokus pada Bagaimana proses munculnya Trans Padang sebagai

Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana Perkembangan dan

strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam menjalankan

Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020. Persamaan nya adalam

penelitian ini sama- sama membahas perkembangan transportasi yang ada

di kota Padang.

Skripsi Suri Oka Asih Harahap “ Pasang Bemo sebagai sarana

transportasi di Kota Padang 1962-2011” yang mengkaji awal

kemunculan Bemo di Kota Padang dan berakhirnya Bemo di Kota Padang.

sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses munculnya

Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana

Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam

menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020. Persamaan nya

adalam penelitian ini sama- sama membahas perkembangan transportasi

yang ada di kota Padang.

Skripsi Faizur Rahman “perkembangan perusahaan pengiriman

Barang ( studi tentang kasus ELS Express cabang Padang 1997-2011).”

Yang membahas aktivitas PT. Eka Sari sebagai jasa angkutan barang di

Kota Padang dan membahas perkembangan ELS Express di Kota Padang

dari tahun 1997-2011. sedangkan penelitian saya berfokus pada

Bagaimana proses munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum

di Kota Padang dan Bagaimana Perkembangan dan strategi yang

dikembangkan oleh Trans Padang dalam menjalankan Angkutan sejak

tahun 2014 hingga 2020. Perbedaanya juga penelitian saya membahas

8
tentang transportasi umum sedangkan penelitian Faizur Rahman tentang

perkembangan perusahaan pengiriman barang (kasus ELS Express cabang

Padang 1997-2011).

Skripsi Nandia Pitri “ PO . Safa Marwa ( studi tentang

perkembangan angkutan umum di Sungai Penuh 1985-2015)”. Yang

membahas perkembangan angkutan umum Safa Warma dan awal

kemunculanya hingga menjadi angkutan umum sampai sekatang di Sungi

Penuh. sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses

munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan

Bagaimana Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans

Padang dalam menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Persamaanya yaitu sama-sama membahas transportasi umum yang satu di

kota Padang dan Di sungai Penuh.

Jurnal Rekayasa Sipil oleh Heri Agustiawan, dkk. “ Kajian

Kelayakan Dan Resiko Investasi Bus Trans Padang”, Jurnal Rekayasa

Sipil ( Padang : JRS- Universitas Andalas, 2017) yang mengkaji

perkembangan kelayakan dan resiko Investasi Bus Trans Padang.

sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses munculnya

Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana

Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam

menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Jurnal Prosiding 2nd Andalas Civil Engineering National

Conference oleh Bayu Martanto Adji, dkk. “ Studi Tentang Tingkat

Kepuasan Terhadap Kinerja Infrastruktur Hentian Bus Trans Padang”

Padang, 13 Agustus 2015. sedangkan penelitian saya berfokus pada

9
Bagaimana proses munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum

di Kota Padang dan Bagaimana Perkembangan dan strategi yang

dikembangkan oleh Trans Padang dalam menjalankan Angkutan sejak

tahun 2014 hingga 2020.

Rang Teknik Journa UMSB oleh Helga Yermadona. “ Evaluasi

Fasilitas Dan Jarak Tempat Perhentian Kendaraan Penumpang Umum

(TPKPU) Trans Padang”, Rang Teknik Journal : UMSB, Vol. 2 No.1

Januari 2019. sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses

munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan

Bagaimana Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans

Padang dalam menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Jurnal Teknik Its Oleh Hafiz Nuzal Djufri, “ Rancang Bangun

Layanan Informasi Trans Padang Berbasis Web “Jurnal Teknik Its Vol. 6,

No. 1, (2017). sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses

munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan

Bagaimana Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans

Padang dalam menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, Vol.15 No.1 Page | 42

“ Evaluasi Rute Dan Halte Bus Di Kota Bandung, Astri Mutia Ekasari

Program Studi Perencanaan Wilayah Dan Kota, Fakultas Teknik,

Universitas Islam Bandung. sedangkan penelitian saya berfokus pada

Bagaimana proses munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum

di Kota Padang dan Bagaimana Perkembangan dan strategi yang

dikembangkan oleh Trans Padang dalam menjalankan Angkutan sejak

tahun 2014 hingga 2020.

10
Jurnal Humanus Oleh Riri Dwi Vivindra Dan Syamsir, Nurman

“ Eksistensi Bendi Dalam Perspektif Budaya Di Kota Padang, Provinsi

Sumatera Barat “ Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang, vol. 14

no.1 (2015). sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses

munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan

Bagaimana Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans

Padang dalam menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Jurnal Rekayasa Sipil oleh Wiwin Putri Zayu ” Analisa Kebutuhan

Pelayanan Trans Padang Koridor Pusat Kota – Pusat Pemerintah” padang :

Universitas Dharma Andalas Padang, Volume XIV Nomor 1, April 2017.

sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses munculnya

Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana

Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam

menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Simposium X FSTPT, Universitas Tarumanagara Jakarta , 24

November 2007 “ Paradigma Angkutan Kota Di Kota Padang Dalam

Pandangan Sopir Dan Masyarakat “ oleh Yosritzal Staf Pengajar KBK

Rekayasa Transportasi Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas

Andalas. sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses

munculnya Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan

Bagaimana Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans

Padang dalam menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

Jurnal J-Click Vol 3 No 2 Desember 2016 ISSN : 2355-7958

e-ISSN : 2541-2469 32 “ Monitoring Bus Trans Padang Berbasis Web

“ oleh Isnardi Manajemen Informatika, AMIK Jayanusa Padang.

11
sedangkan penelitian saya berfokus pada Bagaimana proses munculnya

Trans Padang sebagai Transportasi Umum di Kota Padang dan Bagaimana

Perkembangan dan strategi yang dikembangkan oleh Trans Padang dalam

menjalankan Angkutan sejak tahun 2014 hingga 2020.

2. Kerangka Konseptual

Kota Padang telah mencapai 838.190 jiwa, meningkat dari sejumlah

819.740 jiwa dari tahun sebelumya dengan kepadatanya pun bertambah

dari 1.180 jiwa/km2 menjadi 1.260 jiwa/ km2. 9


Pertumbuhan penduduk

tiap tahunnya terus meningkat dan membutuhkan ruang untuk peningkatan

fasilitas pelayanan. Penduduk merupakan salah faktor penting yang

mempunyai perananan dan perkembangan kota. Dengan demikian tingkat

perkembangan penduduk sangat besar pengaruhnya terhadap pertumbuhan

dan perkembangan kota. Dari segi infrastuktur kota secara fisik tidak saja

tumbuh membesar atau mengejar ke arah batas kota, tetapi juga terjadi

persaingan antara kawasan kota dijadikan fungsi-fungsi tertentu. Letak

geografis kota Padang yang mudah dijangkau oleh daerah-daerah

sekitarnya, sehingga kota Padang menjadi daerah pusat perdanggangan,

pertambahan penduduk dan perkembangan kota diiringi dengan

meningkatnya permintaan terhadap penyedian sarana dan prasarana

transportasi.10

Transpotrasi berasal dari kata latin yaitu Transportare, trans berarti

seberang atau sebelah lain dan Portare berarti mengangkut atau membawa.

Transportasi adalah kegiatan pemindahan barang (muatan) dan penumpang

9
Ibid, hlm 15.
10
Herman B.M, Transportasi kota Padang “ studi tentang Armada Trans Angkasa (1995-2012),
Skripsi, ( Padang : Fakultas Ilmu sosial Universitas Negeri Padang), hlm 2.

12
dari suatu tempat ke tempat lain. Jadi bisa dikatakan kalau transportasi

merupakan usaha mengangkut dan membawa barang atau penumpang dari

suatu tempat ke tempat lain11.

Menurut Setijowarno dan Frazila (2001) Transportasi berarti suatu

kegiatan untuk memindahkan sesuatu (orang atau barang) dari satu tempat

ke tempat lain, baik dengan atau tanpa sarana ( kendaraan, pipa, dan

lain-lain).12. Menurut Miro (2005) Transportasi diartikan sebagai usaha

memindahkan, menggerakan, mengangkut,atau mengalihkan suatu objek

dari satu tempat ke tempat lain, yang lebih bermanfaat atau dapat berguna

untuk tujuan-tujuan tertentu.13

Transportasi merupakan suatu proses yakni proses pindah, proses

gerak, proses mengangkut, dan mengalihkan di mana proses ini tidak bisa

dilepaskan dari keperluan akan alat pendukung untuk menjamin lancarnya

proses yang dimaksud sesuai dengan waktu yang diingkan. Menurut

Nasution ( 2014:5), unsur-unsur pengangkutan itu sendiri adalah adanya

muatan yang diangkut, adanya kendaraan sebagai alat angkutan, ada jalan

yang dapat dilalaui, ada terminal asal dan tujuan, serta ada sumber daya

manusia, organisasi atau manajemen yang menggerakan kegiatan

transportasi tersebut. Di Sumatera Barat ada dua sarana transportasi yaitu

tranportasi tradisional dan transportasi modern. Transportasi tradisonal

seperti bendi, sedangkan transportasi modern seperti angkot, taksi, bus,

11
Suri Oka Asih Harahap, “ Pasang Bemo sebagai sarana transportasi di Kota Padang (1962-2011),
skripsi, ( Padang : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang), hlm 10.
12
Setijowarno dan Frizila.2001. Pengantar Sistem Transportasi. Semarang. Universitas Khatolik
Soegijapranata. Hlm 5.
13
Fidel, Miro. 2005. Perencanan Transportasi : untuk mahasiswa, perencana, dan praktisi. Jakarta.
Erlangga. Hlm.15

13
ojek online, grab dan lain-lain. Dari segi jenis ada tiga yaitu Transportasi

darat, udara, dan air.14

Munculnya kendaraan bermesin sebagai bentuk perkembangan sarana

transportasi tradisional ke transportasi modern tidak terlepas adanya proses

modernisasi dan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Pada

dasarnya modernisasi menimbulkan perubahan di berbagai bidang

kehidupan.15

Moderniasasi berarti mengembangakan dan memasukan cara-cara

berfikir yang baru ke dalam bidang setiap bidang kegiatan sosial

manusia.16 Menurut Ellya (2011) Modenisasi merupakan bagian dari

perubahan sosial yang direncanakan. Perubahan yang terjadi sebagai

akibat dari modenisasi tergantung dari kebijakan penguasa, bidang mana

yang akan dirubah melalui modernisasi tersebut. masyarakat harus siap

terhadap perubahan yang terjadi sebagai akibat dari modernisasi, karena

dikehendaki atau tidak dikehendaki setiap masyarakat pasti akan

mengalami perubahan, terutama sebagai dampak dari modernisasi yang

berkembang tanpa batas.17

Akibat dari modernisasi transportasi yang terus mengalami

perkembangan ke arah transportasi modern di kota Padang yaitu dengan

kehadiran Trans Padang sebagai transportasi umum dan menggantikan

fungsi Angkot yang kurang mampu melayani penumpang dengan baik

14
Suri Oka Asih Harahap, “ Pasang Bemo sebagai sarana transportasi di Kota Padang (1962-2011),
skripsi, ( Padang : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang), hlm 11.
15
Robert H Laurer. 1989. Persepktif tentang perubahan sosial, terjemahan Alimadan. Jakarta. Bina
aksara. Hlm 430.
16
Calvin Golds Cheider. 1985. Populasi modernisasi dan struktur sosial, terjemahan Ghozie Usman.
Jakarta. Rajawali. Hlm 140.
17
Ellya Rosana. Modernisasi dan perubahan sosial, jurnal TAPIs ( Dosen Fakultas Usluhuddin, IAIN
Raden Intan Lampung, Prodi Pemikiran Politik Islam ) hlm. 32. Vol.7.No.12

14
karena Trans Padang memiliki kelebihan dari pada angkot. Ditunjau dari

segi kecepatan, fasilitas dan juga kenyamanan. Kehadiran Trans Padang

ini menggantikan fungsi angkot dan ojek yang dari segi pelayanan yang

kurang memberikan kenyaman yang timbulkan karena supir angkot yang

terlalu ugal-ugalan dalam mengemudi angkot tersebut, sehingga

pemerintahan Kota Padang Menambah Trans Padang sampai Akhir 2014.

Adapun unsur yang membentuk makna transportasi ialah18 :

1. manusia yang membutuhkan.

2. Barang yang dibutuhkan

3. Kendaraan sebagai alat/sarana

4. Jalan dan terminal sebagai prasarana transportasi.

5. Oraganisasi ( pengelolah transportasi

18
Suri Oka Asih Harahap, “ Pasang Bemo sebagai sarana transportasi di Kota Padang (1962-2011),
skripsi, ( Padang : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang), hlm 12.

15
3. Kerangka Berpikir

Transportasi Umum Di Kota


Padang

Trans Padang (2014 -


2020)

Proses Muncul Dan Berkembangnya

Koridor dan
Rute Strategi Pelayanan
Jumlah Unit
Trans Padang

E. Metode Penelitian

Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif yang menggunkan

lanhkah-langkah metode penelitian sejarah. Metode sejarah adalah proses

menguji dan menganalisa secara kritis rekaman dan peninggalan masa lampau.

Rekontruksi yang imajinatif dari masa lampau berdasarkan data yang

diperoleh dengan menempuh proses yang disebut historiografi ( penulisan

sejarah ). Adapun beberapa langkah dalam tahap historiografi adalah heuristik

( pengmpulan data), kritik sumber, interprestasi, dan historiografi ( penulisan

sejarah).19

19
Louis Gottchalk. Mengerti sejarah. Jakarta. Universitas Indonesia. 1995. Hlm 32.

16
1. Heuristik

Heuristik yaitu menjajaki dan mengumpulkan data penelitian,

baik bersifat primer dan sekunder. Dalam mendapatkan data primer di

gunakan teknik wawancara dan studi dokumentasi (arsip). Arsip yang

ada pada Trans Padang tersebut yaitunya berupa Akte Notaris, Surat

Keterangan, Stuktur orgnisasi, sedangkan arsip yang bisa di dapatkan

pada Dinas Perhubungan Kota Padang yaitu surat izin Trayek angkutan

kota. Dalam melakukan wawancara penulis harus turun langsung ke

lapangan dan menemui beberapa sumber primer yang dapat

menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan Trans Padang yang

sesuai dengan Permasalahan yang sedang penulis teliti. Wawancara di

tujukan pada Dinas Perhubungan Kota Padang, Pramugara, serta

Kariawan yang bekerja atau ikut andil di dalam pengoperasian trans

Padang tersebut.

Sedangkan untuk data sekunder di dapatkan melalui studi

literatur seperti skripsi dan jurnal-jurnal yang berkaitan dengan Trans

Padang. Pada tahap ini di awali dengan proses mencari data-data

dokumen, arsip, studi literatur, koran-koran, berita maupun majalah

yang berkaitan dengan transpotrasi umum seperti Trans Padang. Studi

kepustakaan dilakukan pada Perpustakaan Pusat Universitas Negeri

Padang, Ruang Baca FIS, Labor Jurusan Sejarah, Pustaka Daerah

Sumatera Barat, Kantor Trans Padang, Dinas Perhubungan Kota

Padang serta Dinas Lalu Lintas Kota Padang.

2. Kritik

17
Kritik sumber yaitu data yang dikumpulkan kemudian diseleksi,

sehingga di ketahui apakah data bisa digunakan dalam penelitian atau

tidak bisa digunakan dalam penelitian. Kritik sumber terbagi menjadi

dua yaitu kritik internal dan eksternal. Kritik internal adalah untuk

menguji kesahihan ( reabilitasi) isi informasi, baik sumber dokumen

maupun wawancara. Sedangkan kritik eksternal dengan melakukan

pengujian terhadap keaslian (Otentisitas) data melalui triangulasi

data terhadap sumber-sumber yang didapat melalui wawancara

maupun dokumen resmi.

3. Interprestasi

Interpretasi yaitu data-data atau sumber yang diperoleh di

lapangan dan studi kepustakaan dianalisis dan diinterprestasikan

artinya setelah pengumpulan data sejarah serta verifikasi maka akan

dilakukan penafsiran terhadap suatu peristiwa sejarah, fakta sejarah

dan merangkai suatu fakta tersebut dalam satu kesatuan yang masuk

akal atau bersifat logis terhadap keseluruhan konteks peristiwa

sehingga fakta yang lepas satu sama lain dapat tersusun dan di

hubungkan menjadi kesatuan yang bersifat logis.

4. Historiografi

Historiografi adalah penulisan sejarah dalam bentuk tulisan

ilmiah seperti skripsi, artikel, dan jurnal.20 Berdasarkan data-data yang

telah didapatkan baik melalui wawancara dengan informan ataupun

20
Mursida Hayani, PO Elok Budi “ Sejarah Perusahaan Kota Padang (1970-2002), skipsi, ( Padang :
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang),hlm 15.

18
survei kelapangan langsung serta studi kepustakaan maka data yang

didapatkan tersebut akan dirangkai dan dihubungkan dengan konsep

dan teori yag awalnya telah dikemukakan. Setelah fakta sejarah akurat

maka akan dilakukan penulisan sejarah dalam bentuk tulisan ilmiah

dengan kata lain skripsi.

19
DAFTAR PUSTAKA

Astri Mutia Ekasari. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota : Evaluasi Rute Dan

Halte Bus Di Kota Bandung. Program Studi Perencanaan Wilayah Dan Kota,

Fakultas Teknik, Universitas Islam Bandung. Vol.15 No.1 Page | 42

Bayu Martanto Adji, dkk. 2105. Jurnal Prosiding 2nd Andalas Civil Engineering

National Conference : Studi Tentang Tingkat Kepuasan Terhadap Kinerja

Infrastruktur Hentian Bus Trans Padang. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas

Teknik, Universitas Andalas, Padang. 13 Agustus 2015.

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Sumatera Barat. 2011.

Statistik Perhubungan. Deposit Balai Perpustakaan dan Kearsipan.

Ellya Rosana. Modernisasi dan perubahan sosial, jurnal TAPIS ( Dosen Fakultas

Usluhuddin, IAIN Raden Intan Lampung, Prodi Pemikiran Politik Islam ) hlm. 32.

Vol.7.No.12

Fidel, Miro. 2005. Perencanan Transportasi : untuk mahasiswa, perencana, dan

praktisi. Jakarta. Erlangga. Hlm.15

Hafiz Nuzal Djufri. 2017. Jurnal Teknik ITS : Rancang Bangun Layanan Informasi

Trans Padang Berbasis Web. Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi

Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) . Vol. 6, No. 1, (2017).

Hayati, Mursida. 2010. PO Elok Budi : sejarah perusahaan kota Padang (1970-

2002). Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Padang.

Harapan, Suri Oka Asih .2012. Pasang Bemo sebagai sarana transportasi di Kota

Padang 1962-2011. Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri

Padang.

20
Herman, B.M . 2012. Transportasi Kota Padang : Studi Tentang Armada Trans

Angkasa ( 1995-2012). Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas

Negeri Padang.

Heri Agustiawan, dkk. 2017. Jurnal Rekayasa Sipil : Kajian Kelayakan Dan Resiko

Investasi Bus Trans Padang. Universitas Andalas. Vol. 13 No.2 Kota padang

dalam angka 2018 ( Padang : Badan Pusat Statistik).

Helga Yermadona. 2019. Rang Teknik Journal : Evaluasi Fasilitas Dan Jarak Tempat

Perhentian Kendaraan Penumpang Umum (TPKPU) Trans Padang. Vol. 2 No.1

Januari 2019.

Mardalisa, dkk. 2015. Persepsi Masyarakat terhadap efektifitas Trans Padang di

Kota Padang. Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera

Barat.

Pitri, Nandia. 2016. PO Safa Marwa : studi tentang perkembangan angkutan umum

di Sungai Penuh (1985-2015). Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial.

Universitas Negeri Padang.Padang Dalam Angka 2007 ( Padang : Bappeda TK I

Kota Padang dan Badan Statistik Kota Padang, 2008), hlm. 15.

Peraturan Walikota Padang Nomor 19 Tahun 2009 Tanggal 16 Juli 2009. Tentang

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Padang Tahun 2010 ( Padang : Badan

perencanaan Pembangunan Daerah Kota Padang ), hlm.7

Rahman, faizur. 2013. perkembangan perusahaan pengiriman Barang : studi tentang

kasus ELS Express cabang Padang (1997-2011). Jurusan Sejarah. Fakultas

Ilmu Sosial. Universitas Negeri Padang.

Riri Dwi Vivindra Dan Syamsir, Nurman. 2015. Jurnal Humanus Oleh : Eksistensi

Bendi Dalam Perspektif Budaya Di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat

Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang, vol. 14 no.1

21
Setijowarno dan Frizila.2001. Pengantar Sistem Transportasi. Semarang. Universitas

Khatolik Soegijapranata. Hlm 5.

Wiwin Putri Zayu. 2017. Jurnal Rekayasa Sipil : Analisa Kebutuhan Pelayanan Trans

Padang Koridor Pusat Kota – Pusat Pemerintah” padang : Universitas

Dharma Andalas Padang, Volume XIV Nomor 1.

Yosritzal. 2007. Simposium X FSTPT, Universitas Tarumanagara Jakarta , 24

November 2007 : Paradigma Angkutan Kota Di Kota Padang Dalam

Pandangan Sopir Dan Masyarakat Staf Pengajar KBK Rekayasa Transportasi :

Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andalas.

https://id.wikipedia.org/wiki/Trans_Padang#Operasional_bus

22

Anda mungkin juga menyukai