i
ABSTRAK
DINI PARAMITA SARI, 2019. Peningkatan Hasil Belajar Passing Atas dalam
Permainan Bolavoli Melalui Media Pembelajaran Ban Bekas Pada Siswa Kelas
X.A SMA Citra Mulia Makassar (Dibimbing oleh Suhardianto dan Agus Ismail)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat hasil belajar passing atas
dalam permainan bolavoli melalui media pembelajaran ban bekas di SMA Citra
Mulia Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif yang
bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi
yang dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan dalam tiap siklus. Variabel dalam
penelitian ini adalah Hasil Belajar passing Atas melalui media ban bekas. Subyek
dalam penelitian ini adalah siswa kelas X.A di SMA Citra Mulia Makassar yang
berjumlah 22 Siswa. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas
(PTK). Pada penelitian ini, untuk pengumpulan data digunakan instrumen
penelitian yang terdiri dari 3 aspek penilain, yakni : Afektif, Kognitif, dan
Psikomotorik. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif
kuantitatif yang berupa persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
berdasarkan tabel hasil belajar passing atas pada siswa kelas X.A SMA Citra
Mulia Makassar menunjukkan bahwa jumlah siswa yang tuntas pada siklus I
adalah 9 orang dengan persentase 41%, sedangkan jumlah siswa yang tuntas pada
siklus II adalah 22 orang dengan persentase 100%.
BAB I
PEDAHULUAN
A. Latar belakang
yang dapat merangsang murid agar belajar efektif. Guru pendidikan jasmani
kurikulum dan harus mengetahui tujuan yang ingin dicapai. Agar tujuan
pendidikan jasmani dapat tercapai dengan baik, maka guru harus mampu
membentuk regu yang kompak. Permainan ini pun sudah masuk dalam ranah
Passing bawah, Passing atas, Smash, Bendungan (blok). Dari keenam teknik dasar
yang telah di sebutkan, teknik dasar passing atassebuah teknik dalam olahraga
servis atau bola serangan dari tim lawan, berpengaruh penting dalam menciptakan
1
2
SMA Citra Mulia Makassar merupakan salah satu sekolah swasta yang
disekolah ini banyak di gemari oleh siswa dan sudah menjadi permainan rutin
model game, dimana model pembelajaran game tersebut kurang efektif dalam
Tabel 1.1 Data Awal Passing atas Bolavoli pada siswa kelas X.
terdapat 22 siswa yang berada di kelas X SMA Citra Mulia ini hanya 7 siswa
dengan presentase 32% siswa tuntas, dan 15 siswa dengan presentase 68% yang
tidak tuntas pelajaran bolavoli passing atas, dari hasil KKM yang di capai oleh
siswa tersebut.
pada pembelajaran sudah sesuai dengan standar Namun, dalam modivikasi alat
bantu belum ada sehingga siswa merasa kurang antusias. Terkait dengan strategi
dan pengelolaan kelas pada saat pembelajaran, pemberian contoh gerakan passing
atas oleh guru dilakukan secara global, sehingga siswa merasa kesulitan dalam
menerima materi yang telah diberikan oleh guru. Terkait dengan proses
pembelajaran pada saat praktek masih banyak siswa yang kurang memperhatikan
3
belajar passing atas dalam permainan bolavoli, melalui media pembelajaran ban
bekas, yang dimana ban tersebut dibuat sebagai titik sasaran pada saat passing
atasyangdiberikan. Ban bekas ini juga digunakan sebagai daya tarik untuk
sebelumnya hal ini belum pernah diberikan, tentu saja kegiatan yang diberikan
suasananya akan terlihat berbeda. Dengan penerapan ini siswa kelas X SMA Citra
Kelas (PTK) melalui media pembelajaran ban bekas dengan judul “Peningkatan
Pembelajaran Ban Bekas pada Siswa Kelas X SMA Citra Mulia Makassar”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah penulis ini adalah
apakah melalui media pembelajaran ban bekas dapat meningkatkan hasil belajar
Passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Citra Mulia Makassar.
C. Tujuan Penelitian
peningkatan hasil belajar Passing atas dalam permainan bolavoli melalui media
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diperoleh melalui hasil penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Bagi Siswa
b) Hasil belajar siswa SMA Citra Mulia dalam permainan bolavoli dapat
meningkat.
a) Adanya inovasi metode pembelajaran penjas dari dan oleh guru yang
c) Dengan adanya penelitian ini maka terjalin kerja sama atau kolaborasi
3. Bagi Sekolah
ban bekas yang diharapkan dapat digunakan untuk kelas lainya di SMA
BAB II
KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR,
DAN HIPOTESIS
A. Kajian Pustaka
1. Hasil belajar
a. Pengertian Belajar
mengatakan bahwa
5
6
c. Pengertian Pembelajaran
berlaku.
adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar
peserta didik secara terprogram untuk membuat belajar secara aktif yang
berikut :
e. Hasil Belajar
bahwa
mengatakan bahwa
perilaku.
utama, yakni faktor dari dalam diri siswa itu dan faktor yang datang dari
faktor lain, seperti motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan
psikis.
2. Pengertian Bolavoli
hilir mudik melalui net dengan maksud menjatuhkan bola di dalam petak
dalam satu regu permainannya satu sama lain harus saling mendukung
dewasa yang terdiri dari dua tim yang saling berlawanan yang masing-
mengatakan bahwa
bolavoli terdiri dari teknik pass atas, teknik pass bawah, teknik servis,
a. Teknik Servis
pemain.
dari petak servis dengan memukul bola dengan tangan dari bawah
dengan dengan satu tangan atau dua tangan, tinggi lambungan bola
3. Jump Serve
Teknik Jump serve ini adalah salah satu jenis teknik servis
a) Sikap permulaan :
b) Gerak pelaksanaan :
top spin yang tinggi agar bola secepat mungkin turun kedaerah
lapangan lawan
c) Gerak lanjutan :
dan menjatuhkan bola pada area lawan yang kosong atau terlihat lemah,
beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh serve pada saat melakukan
servis jenis ini, antara lain :
Pergerakan yang tidak ritmis. Ini terjadi kalau si pemain ragu-ragu
Stance (sikap serve pada waktu hendak memukul bola, baik sikap
tubuh, kaki, ataupun lengan ) yang salah.
Lengan bermain kurang terayun, sehingga daya kekuatannya pun
berkurang.
Lemparan bola kurang baik, sehingga bola kurang terkontrol.
Kurang memperhatikan bola.
b. Teknik Passing
net.
a) Persiapan :
b) Pelaksanaan
c) Gerakan lanjutan
Passing atas adalah cara pengambilan bola atau mengoper dari atas
kepala dengan jari-jari tangan. Bola yang datang dari atas diambil
16
a) Tahap persiapan
(1) Berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua lutut di
(2) Kedua lengan didepan badan dengan kedua telapak tangan dan
b) Tahap gerakan
terangkat
wajah
c) Tahap akhir
(2) Pinggul dan lutut naik serta kedua lengan lurus ke atas
c. Teknik Smash
1) FaseLari
smash. Pada fase ini, pemain akan lari menghampiri arah bola yang
2) Fase Melompat
3) Fase Memukul
4) Fase Mendarat
yang kanan lebih tinggi dari tepian atau bibir net. Teknik ini digunakan
Blocking ini bisa dilakukan oleh satu orang, dua orang, atau tiga
empat jenis keempat jenis teknik blocking ini adalah sebagai berikut.
1) Block berdiri
3) Block pasif
4) Block aktif
20
bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata “medium”, yang
didik.
dan lingkungan
bahan (software)
berupa “orang”
5) Media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai
mempertimbangkan tujuan.
belajar
3) Objek besar/kecil
heterogen
mengatakan bahwa
“Ban adalah lingkar dari karet yang dipasang melingkar pada roda.
Bekas adalah sesuatu yang sudah pernah dipakai. Dalam penelitian ini
yang dimaksud dengan ban bekas adalah ban luar sepeda motor yang
sudah tidak layak pakai atau tidak dapat digunakan lagi”
Adapun ban bekas yang peniliti digunakan yaitu ban bekas dari
Keterangan :
tingginya.
( load index / LI )
2M
kanan.
memegang bola.
pasangan lainnya.
Ket:bola
digunakan:
tepat. Dari beberapa manfaat yang dimiliki media ban bekas dalam
bahwa
b. Tujuan PTK
Menurut Grundy dan Kemmis dalam Wina Sanjaya (2015: 30) tujuan
berlangsung.
1) Peningkatan Praktik
2) Pengembangan Profesional
bahwa
belajar.
praktis .
sebagai praktisi.
B. Kerangka pikir
passing atas bolavoli yang belum berjalan secara efektif. Hal ini
32
dan hasil belajar mata pelajaran penjas juga rendah karena minimnya
terhadap hasil belajar siswa, dengan ini hasil belajar siswa juga akan
meningkat.
Pembelajaran bolavoli di
Kondisi awal
Kondisi akhir
C. Hipotesis Tindakan
Mulia Makassar.
35
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
apa adanya.
30) mengatakan bahwa tujuan penelitian tindakan meliputi tiga hal, yakni
melaksanakan penelitian tindakan kelas. Kita dapat memilih salah satu model
35
36
model Kurt Lewin yang menjelaskan bahwa ada 4 hal yang harus dilakukan
refleksi.
B. Fokus Penelitian
1. Tempat Penelitian
mengambil lokasi di SMA Citra Mulia Makassar Jl. Batua Raya VII
2. Subjek Penelitian
adalah siswa kelas X.A yang terdiri dari 22 siswa dengan jumlah siswa
D. Rencana Tindakan
tindakan dengan bagan yang berbeda, namun secara garis besar terdapat
empat tahapan yang lazim dilalui, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3)
Perencanaan
Pengamatan/observasi
Pengamatan/observasi
Siklus III
berlanjut ke siklus III dan IV. Namun, jika pada siklus ke empat
1. Siklus I
Siklus I Pertemuan 1
a. Perencanaan (planning)
bekas.
peneliti.
Siklus I Pertemuan 2
a. Perencanaan (planning)
berkelompok.
peneliti.
Siklus I Pertemuan 3
a. Perencanaan (planning)
bekas.
a) Penilain Kognitif
b) Penilaian Afektif
c) Penilaian Psikomotor
oleh peneliti.
2. Siklus II
(Pengamatan)
pelaksanaan penelitian.
F. Instrumen Penelitian
1. Penilaian sikap
pada saat anak melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan
disiplin.
Keterangan:
RUBRIK PENILAIAN
BS JJ TJ DS
1.
2.
3.
4.
5. Dst...
Keterangan:
JJ: Jujur
DS: Disiplin
Catatan:
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
46
100 = 400
yang dinilai
d. Kode Nilai / Predikat
2. Penilaian Pengetahuan
bolavoli !
bolavoli !
bolavoli !
Keterangan:
dijelaskan
Keterangan:
Keterangan :
1. Peserta mendapatkan nilai 4, apabila tiga indikator yang dilakukan
benar.
benar
benar.
4. Peserta mendapatkan nilai 1, apabila tidak ada satu indikator pun yang
dilakukan benar
2.) Lembar pengamatan penilaian hasil gerak spesifik passing atas dalam
Penilaian hasil produk gerak spesifik passing atas dilakukan selama 30 detik
dengan cara :
siswa
50
Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri
proses keterampilan gerak, dan 30% untuk skor keterampilan hasil gerak ),
Skor akhir :
Keterangan :
dalam penelitian tindakan kelas ini adalah data kuantitatif. Data kuantitatif
berikut:
Skor akhir :
yang ditetapkan oleh guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan pada
sampel murid dalam penelitian yaitu murid kelas X.A SMA Citra Mulia
Tabel 3.5 Kriteria Ketuntasan Minimal Siswa kelas X.A SMA Citra Mulia
Makassar
atau tidak tuntas didasarkan pada acuan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
75,00.
diajarkan pada siswa, nilai yang dicapai tidak memenuhi KKM (Kriteria
H. Indikator Keberhasilan
peningkatan hasil belajar passing atas melalui media ban bekas siswa kelas
oleh pihak sekolah, standar ketuntasan minimal untuk tiap siswa yaitu nilai
75, dan mencapai tuntas secara klasikal 80% dari jumlah siswa kelas X SMA
BAB IV
Pada bab ini akan diuraikan tentang gambaran data penelitian umum yang
akan ditampilkan dalam bentuk tabel rangkuman. Dalam hal ini akan diuraikan
hasil penelitian yang dilanjutkan pembahasan dari hasil tersebut. Hasil yang
dikemukakan memerlukan dua siklus penelitian. Hasil dari kedua siklus tersebut
A. Hasil Penelitian
1. Data awal hasil belajar passing atas siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
Makassar.
data awal yang di dapat peneliti pada kelas XI.A SMA Citra Mulia Makassar.
Tabel 4.1 Deskripsi Data Awal Hasil Belajar Siswa Kelas XI.A SMA Citra Mulia
Makassar
54
55
belajar passing atas siswa adalah 32% tuntas dari jumlah frekuensi 7 dan
Jadi data awal hasil belajar passing atas siswa kelas XI.A SMA Citra
80
70
60
50
40 tuntas
30 tidak tuntas
20
10
0
0-7475-100
Gambar 4.1. Diagram batang persentase data awal hasil belajar passing atas
dikelas XI.A SMA Citra Mulia Makassar, sebelum dilakukan tindakan dapat
dijelaskan bahwa dari jumlah keseluruhan siswa, belum ada peningkatan hasil
belajar passing atas yang benar dengan nilai 68% dari 15 siswa yang
dinyatakan belum tuntas dan yang dinyatakan tuntas dengan nilai persentase
Data awal diatas dapat dijelaskan bahwa data tersebut belum mencapai
kriteria nilai minimal yang baik, oleh karena itu perlu adanya tindakan yang
diberikan pada hasil belajar passing atas siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
Makassar, yaitu melalui media ban bekas. Dimana penelitian tidakan kelas ini
akan dilakukan sebanyak dua siklus dan apabila disiklus pertama masih ada
56
siswa yang belum tuntas atau nilai yang di capai masih di bawah 75 menurut
KKM, maka akan dilanjutkan di siklus kedua Yang terdiri dari tahapan
2. Siklus 1
Tahap penelitian tindakan kelas pada siklus 1 dalam hasil belajar passing
atas melalui media ban bekas dalam meningkatkan hasil belajar passing atas
kelas XI.A SMA Citra Mulia Makassar, yang terdiri dari empat tahap : a)
a. Perencanaan
materi yang diajarkan melalui media ban bekas. hasil perencanaan yang
b. Pelaksanaan Tindakan
berlangsung sebanyak tiga kali pertemuan, dengan perincian yaitu dua kali
pertemuan untuk proses pembelajaran dan satu kali pertemuan untuk tes
hasil belajar passing atas permainan bolavoli melalui media ban bekas.
kegiatan akhir.
1) Kegiatan awal
dalam pembelajaran.
2) Kegiatan Inti
melewati lingkaran ban, dan siswa yang belum mendapat giliran berbaris
masih ada yang susah diatur dan saling menganggu, siswa juga masi
3) Kegiatan akhir
dari guru tentang materi yang telah dilakukan /diajarkan. Kemudian guru
c. Observasi
passing atas pada permainan bolavoli melalui media ban bekas yaitu tampak
pembelajaran.
penyajian materi passing atas melalui media ban bekas sebanyak 2 kali
Tabel 4.2. Deskripsi Ketuntasan Hasil Belajar Passing Atas siswa kelas XI.A
SMA Citra Mulia Makassar.
Jumlah 22 100%
Sumber : Analisis data hasil belajar siswa siklus I
passing atas melalaui media ban bekas siswa pada siklus pertama adalah 41%
yang tuntas dari jumlah frekuensi 9 dan 59% tidak tuntas dari jumlah
frekuensi 13.
Jadi hasil belajar passing atas siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
Makassar dengan melalui media ban bekas pada siswa mencapai persentase
tuntas 41% dan yang tidak tuntas mencapai 59% dapat diliat diagram batang
70
60
50
40
tuntas
30
tidak tuntas
20
10
0
0-74 75-100
tampak bahwa dari 22 sampel penelitian, terdapat % siswa yang tidak tuntas
e. Refleksi
maksimal.
3. Siklus II
belajar Passing atas dalam permainan bolavoli melalui media ban bekas kelas
XI.A SMA Citra Mulia Makassar, yang terdiri dari 4 tahap yaitu : a.
a. Perencanaan
tindakan kelas ini dengan berdasarkan pada refleksi dari siklus pertama
penyusunan rencana pembelajaran (RPP) siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
yang terjadi pada siklus pertama dan menambahkan permainan yang lebih
menarik lagi dari siklus pertama, menyiapkan media yang akan digunakan
dalam proses pembelajaran, membuat tes penilaian hasil belajar passing atas
b. Pelaksanaan Tindakan
berlangsung sebanyak tiga kali pertemuan, dengan perincian yaitu dua kali
pertemuan untuk proses pembelajaran dan satu kali pertemuan untuk tes hasil
belajar passing atas dalam permainan bolavoli melalui media ban bekas. Setiap
pada tahap pelaksanaan tindakan meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan
kegiatan akhir.
63
1) Kegiatan awal
bekas pada siklus II yaitu : a). berbaris dilapangan, 2). Berdoa sebelum
yang berorientasi pada kegiatan inti, 7). Guru melakukan presepsi sebagai
penilaian awal, 8). Guru membagi siswa kedalam kelompok secara acak
2) Kegiatan inti
siklus dua ini di terapkan dua model pembelajaran beserta dengan games.
menit, tiap kelompok melakukan passing atas dengan durasi 5 menit yang
melalui media ban bekas pada siklus kedua ini tampak siswa sudah tidak
merasa bosan lagi dan tampak lebih semangat karena media yang
sehingga siswa tampak lebih semangat dan sudah tidak lagi ragu-ragu
3) Kegiatan akhir
c. Observasi
dengan materi passing atas melalui media ban bekas, setelah masuk di siklus
materi passing atas melalui media ban bekas. Pada pembelajaran bolavoli
sebanyak 3 kali pertemuan dan di pertemuan ketiga pengambilan hasil atau tes
, yang dinilai mulai dari kognitif, afektif dan psikomotor. Berdasarkan hasil
penelitian pada siklus kedua dapat di lihat persentase ketuntasan hasil belajar
passing atas dalam permainan bolavoli siswa kelas XI.A melalui media ban
Tabel 4.3. Deskripsi Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Kelas XI.A SMA
Citra Mulia Makassar
siswa pada siklus kedua 100% tuntas dari jumlah frekuensi 22 siswa dan 0%
Jadi, dapat meningkatkan Hasil belajar passing atas pada siswa kelas
XI.A SMA Citra Mulia Makassar melalui media ban bekas pada siklus II
persentase ketuntasan mencapai 100% dapat dilhat pada diagram batang skor
120
100
80
60 tidak tuntas
40 tuntas
20
0
0 -7475 - 100
Gambar 4.3. Diagram Batang Skor Nilai Persentase Pada siklus II
diatas, tampak bahwa dari 22 sampel penelitian, terdapat 0% siswa yang tidak
e. Refleksi
a. Sudah tidak ada lagi ditemukan siswa yang bermain-main bahkan cerita
c. Siswa sudah tidak ragu-ragu lagi melakukan gerakan passing atas dalam
bisa maksimal.
d. Siswa sudah tidak bosan lagi dalam melakukan gerakan passing atas.
permainan bolavoli melalui media ban bekas siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
Makassar, pada siklus I dan II dapat diliat pada tabel dibawah ini :
68
Tabel 4.4. Perbandingan Deskripsi Ketuntasan Hasil Belajar Siswa pada Siklus I
dan II
Siklus I Siklus II
No Nilai Kategori Persentase Persentase
Frekuensi Frekuensi
% %
Tidak
2 ≤ 74, 00 13 59% 0 0%
Tuntas
JUMLAH 22 100% 22 100%
bolavoli melalui media ban bekas pada siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
120
100
80
60 tuntas
tidak tuntas
40
20
0
siklus I siklus II
Dari gambar 4.4, terlihat bahwa dari 22 siswa kelas XI.A SMA Citra
Mulia Makassar yang menjadi sampel penelitian dapat diuraikan sebagai berikut :
69
passing atas melalui media ban bekas untuk kategori tuntas sebesar 41%
pada siklus I, kemudian pada siklus kedua meningkat menjadi 100% untuk
passing atas melalui media ban bekas untuk kategori tidak tuntas sebesar
kategori tuntas mengalami peningkatan yakni, 41% pada saat siklus I proses
dengan materi yang diberikan, dan pada siklus II mengalami ketuntasan 100%
pertama tetapi pada siklus II ada beberapa model pembelajaran dan games
dan jarak ketinggian media pun dikurangi agar siswa lebih bersemangat dalam
mengikuti pembelajaran passing atas dengan senang hati tanpa ada paksa guru.
siklus II sebanyak 100% dan mencapai ketuntasan secara individu dengan nilai
melalui media pembelajaran ban bekas pada siswa kelas XI.A SMA Citra
dengan standar KKM 75 dan nilai ketuntasan seluruh siswa 100% pada siklus
Menurut Sadiman, dkk dalam I Gde Wawan dan I Made Tegeh (2015:
2) mengatakan bahwa Kata “media” berasal dari bahasa latin dan merupakan
bentuk jamak dari kata “medium”, yang secara harfiah berarti “perantara atau
mengatakan bahwa Media belajar segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
belajar merupakan bagian dari sumber belajar. Sumber belajar itu dapat berupa
pesan, orang, bahan, alat, tehnik, dan lingkungan. Media belajar merupakan
mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau
fungsi dan peran yang sangat vital bagi kelangsungan pembelajaran. Itu berarti
bahwa media memiliki posisi yang strategis sebagai bagian integral dari
media itu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembelajaran. Tanpa
tujuan.
pembelajaran ban bekas dapat meningkatkan hasil belajar passing atas dalam
permainan bolavoli. Hal tersebut dapat dilihat pada data hasil pengamatan,
penilaian passing atas siswa dalam proses pembelajaran bolavoli berikut ini:
1. Siklus I
atas dalam permainan bolavoli melalui media pembelajaran ban bekas siswa
kelas XI.A Citra Mulia Makassar, Kecamatan Mangala, kota Makassar Tahun
gembira dengan tidak melupakan sasaran yang ingin dicapai, yaitu siswa dapat
melakukan proses teknik passing atas pada permainan bolavoli. Namun masih
ada beberapa siswa yang kurang aktif. Hal ini dibuktikan dari beberapa aspek
penilaian,yaitu :
penilaian kogniif : masih ada siswa yang hanya menjawab soal dengan
masih sangat kurang dilihat pada saat awal pembelajaran beberapa siswa masih
tinggal di dalam kelas sedangkan guru sudah berada dilapangan, pada proses
berteduh di bawah pohon, pada akhir pembelajaran masih ada siswa yang
bolanya masih belum terarah sehingga hasil penilaian hasil belajar passing atas
siswa kelas XI.A masih ada 13 siswa yang mendapat di bawah nilai 75. maka
2. Siklus II
dalam permainan bolavoli melalui media pembelajaran ban bekas siswa kelas
XI.A SMA Citra Mulia Mukassar, Kecamatan Mangala, Kota Makassar Tahun
73
Pelajaran 2019/2020, sudah lebih baik lagi dan cukup memuaskan. Tindakan
pembelajaran beserta games dan media yang diberi warna, serta mengurangi
senang dan ketertarikan dalam melakukan teknik passing atas dengan benar.
jawab siswa sudah sangat baik dan meningkat dilihat pada saat awal
pembelajaran sudah tidak ada lagi siswa yang tinggal di dalam kelas jika waktu
jam pelajaran penjas dimulai, dan pada saat proses pembelajaran siswa yang
sudah paham melakukan passing atas dengan benar membantu siswa yang lain
yang belum paham. Dan pada akhir pembelajaran siswa fokus terhadap guru
yang menjelaskan.
paham dengan cara melakukan passing atas yang benar. Pada siklus II ini
gerakan dan teknik passing atas siswa kelas XI.A sudah semakin baik, dan
dorongan bolanya sudah terarah melewati lingkaran ban hal ini dapat
dibuktikan pada hasil rata-rata penilaian ketepatan passing atas siswa kelas
XI.A, yaitu 22 siswa sudah mencapai nilai di atas 75 dan tidak ada siswa yang
kepada siswa mengenai proses peningkatan hasil belajar passing atas dalam
Dari dua penjelasan kegiatan tiap siklus, yaitu siklus I dan II,
ada peningkatan yang baik, serta pemberian motivasi dari guru dalam proses
penguasaan teknik passing atas. Berdasarkan hasil tersebut maka peneliti dan
passing atas dalam permainan bolavoli melalui media pembelajararn ban bekas
dapat dijadikan salah satu pembelajaran permainan bolavoli untuk kelas XI.A
Pelajaran 2019/2020.
75
BAB V
A. Kesimpulan
Penelitian tindakan kelas pada siswa kelas XI.A SMA Citra Mulia
siklus terdiri atas empat tahapan yaitu : (1) perencanaan, (2) pelaksanaan
tindakan, (3) observasi dan interpensi, dan (4) analisis dan refleksi.
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah
meningkatkan hasil belajar passing atas pada siswa kelas XI.A SMA Citra
Mulia Makassar Tahun Ajaran 2019/2020. Dari hasil analisis yang diperoleh
terjadi peningkatan dari siklus I dan siklus II. Hasil belajar passing atas pada
siklus I dalam kategori tuntas adalah 41% jumlah siswa yang tuntas adalah 9
siswa. Pada siklus II terjadi peningkatan persentase hasil belajar passing atas
siswa dalam kategori tuntas sebesar 100% dengan jumlah siswa yang tuntas
adalah 22 siswa.
B. Saran
media pembelajaran ban bekas dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
berikut:
75
76
feedback.
2. Bagi siswa :
3. Bagi sekolah :
DAFTAR PUSTAKA
Istiyana Irna, dkk. 2013. Peningkatan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok
Melalui Ban Bekas Bola Plastik.Jurnal Pendidkan Olahraga dan
Kesehatan.Semarang: Penjaskesrek FKIP Universitas Negeri
Semarang.
RPP Siklus I
A. Kompetensi Inti :
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai) santun, responsif, dan pro-
aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
pergaulan dunia.
4.Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
B. Tujuan:
penggunaannya
disediakan
2.2.3 Menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain dalam beraktivitas.
4.1 Mempraktikkan permainan bola besar dengan koordinasi gerak yang baik.
bolavoli
permainan bolavoli
sederhana
108
D. Materi Pembelajaran :
Passing atas adalah cara pengambilan bola atau mengoper dari atas
kepala dengan jari-jari tangan.Bola yang datang dari atas diambil dengan
atas, yaitu :
a) Tahap persiapan
(2) Kedua lengan didepan badan dengan kedua telapak tanagn dan
b) Tahap gerakan
terangkat
wajah
c) Tahap akhir
(2) Pinggul dan lutut naik serta kedua lengan lurus ke atas
2. Media Pembelajaran
belajar
mengatakan bahwa
“Ban adalah lingkar dari karet yang dipasang melingkar pada roda.
Bekas adalah sesuatu yang sudah pernah dipakai. Dalam penelitian ini
yang dimaksud dengan ban bekas adalah ban luar sepeda motor yang
sudah tidak layak pakai atau tidak dapat digunakan lagi”
Adapun ban bekas yang peniliti digunakan yaitu ban bekas dari
Keterangan :
tingginya.
( load index / LI )
E. Metode Pembelajaran
F. Kegiatan Pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
ditentukan selesai.
113
2M
kanan.
memegang bola.
pasangan lainnya.
Ket: bola
Arah perpindahan
Ket: bola
Arah bola
Arah perpindahan
Pendinginan.
1. Alat
2. Sumber Belajar
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
pada saat anak melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan
disiplin.
Keterangan:
RUBRIK PENILAIAN
BS JJ TJ DS
1.
2.
3.
4.
5. Dst...
Keterangan:
JJ: Jujur
DS: Disiplin
Catatan:
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
b. Skor Maksimal = Jumlah sikap yang dinilai x Jumlah Kriteria = 4 x 100 = 400
118
yang dinilai
d. Kode Nilai / Predikat
2. Penilaian Pengetahuan
Keterangan:
dijelaskan
Keterangan:
penilaian proses passing atas dalam bolavoli melalui media ban bekas.
Mata
2. Pelaksanaan 1. Kaki -Kaki bergerak kearah datangnya
bola
-Kaki sedikit diulurkan
-lutut diluruskan
2. Tangan -Dorongkan kedua lengan
menyongsong arah datangnya bola
-arah datangnya bola tepat ditengah-
tengah atas wajah
-perkenaan bola tepat mengenai jari-
jari tangan
3. Badan -berat badan dialihkan keatas
dan -pinggul dan lutut naik
Pandangan -pandangan mata mengikuti arah
Mata datangnya bola
3. Sikap Akhir 1. Kaki -salah satu kaki melangkah kedepan
-lutut diluruskan
-kedua kaki
2. Tangan -jari tangan di buka
-kedua lengan lurus keatas
-landasan mengikuti bola kesasaran
3. Badan -badan diluruskan
dan -perhatikan bola kearah media
Pandangan -pandangan fokus ke media
Mata
Keterangan :
2). Lembar Pengamatan penilaian hasil gerak spesifik passing atas dalam
permainan bola voli melalui media pembelajaran ban bekas.
Penilaian hasil produk gerak spesifik passing atas dilakukan selama 30 detik
dengan cara :
siswa
Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri
adalah:
Skor akhir :
A. Kompetensi Inti :
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
dan alam serta dalam menenmpatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
B. Tujuan:
pembelajaran ban
penggunaannya
disediakan
2.2.3 Menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain dalam beraktivitas.
4.1 Mempraktikkan permainan bola besar dengan koordinasi gerak yang baik.
( passing atas )
bolavoli
permainan bolavoli
126
permainan sederhana
D. Materi Pembelajaran :
Passing atas adalah cara pengambilan bola atau mengoper dari atas
kepala dengan jari-jari tangan.Bola yang datang dari atas diambil dengan
jari-jari tangan di atas, agak didepan kepala. Adapun fungsi Passing Atas
a) Tahap persiapan
(2) Kedua lengan didepan badan dengan kedua telapak tanagn dan
b) Tahap gerakan
terangkat
wajah
c) Tahap akhir
(2) Pinggul dan lutut naik serta kedua lengan lurus ke atas
2. Media Pembelajaran
belajar
mengatakan bahwa
“Ban adalah lingkar dari karet yang dipasang melingkar pada roda.
Bekas adalah sesuatu yang sudah pernah dipakai. Dalam penelitian ini
yang dimaksud dengan ban bekas adalah ban luar sepeda motor yang
sudah tidak layak pakai atau tidak dapat digunakan lagi”
E. Metode Pembelajaran
F. Kegiatan Pembelajaran.
menit.
ditentukan selesai.
1,5 M
Ket: bola
Arah bola
Arah perpindahan
3.) Games
Pendinginan.
1. Alat
2. Sumber Belajar
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
Keterangan:
RUBRIK PENILAIAN
BS JJ TJ DS
1.
2.
3.
4.
5. Dst...
Keterangan:
JJ: Jujur
DS: Disiplin
Catatan:
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
b. Skor Maksimal = Jumlah sikap yang dinilai x Jumlah Kriteria = 4 x 100 = 400
yang dinilai
d. Kode Nilai / Predikat
2. Penilaian Pengetahuan
Keterangan:
dijelaskan.
135
Keterangan:
Keterangan :
benar.
benar
benar.
2). Lembar Pengamatan penilaian hasil gerak spesifik passing atas dalam
Penilaian hasil produk gerak spesifik passing atas dilakukan selama 1 menit
dengan
cara :
siswa
Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri
adalah:
Skor akhir :
DATA AWAL PASSING ATAS BOLAVOLI SISWA KELAS XI.A SMA CITRA MULIA
MAKASSAR
NILAI HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLAVOLI SISWA KELAS XI.A SMA CITRA MULIA
MAKASSAR SIKLUS I
Siklus I Nilai
No Nama L/P Jumlah Ket
Kognitif Afektif psikomotor Akhir
1 Afriana Cembes P 79 69 58 206 69 Tidak Tuntas
2 Andi Asrah L 82 69 75 226 75 Tuntas
3 Andika Badrawijaya L 82 81 81 244 81 Tuntas
4 Andini Saputri P 79 69 70 218 73 Tidak Tuntas
5 Dedi Muhtar L 82 81 74 237 79 Tuntas
6 Fatmawati P 79 63 52 194 65 Tidak Tuntas
7 Fitriani P 82 69 64 215 72 Tidak Tuntas
8 Intan P 71 69 64 204 68 Tidak Tuntas
9 Lili Hariani P 71 69 70 210 70 Tidak Tuntas
10 Mersiana Jelima P 75 63 57 195 65 Tidak Tuntas
11 Miftahul Khair L 75 75 58 208 69 Tidak Tuntas
12 Miswandi L 75 81 80 236 79 tuntas
13 Muh. Alfian L 75 81 80 236 79 Tuntas
14 Muh. Ashan L 82 63 74 219 73 Tidak Tuntas
15 Muhammad Fajriansyah L 82 81 81 244 81 Tuntas
16 Nurhalisah P 79 69 58 206 69 Tidak Tuntas
17 Rani Handayani S P 82 69 64 215 72 Tidak Tuntas
18 Sapril L 71 81 79 231 77 Tuntas
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 82 69 64 215 72 Tidak Tuntas
20 Supriadi L 75 75 79 229 76 Tuntas
21 Syarifuddin L 71 75 80 226 75 Tuntas
22 Wanda P 75 75 64 214 71 Tidak Tuntas
Jumlah 1609
Rata-rata 73
Nilai Maksimum 81
Nilai Minimum 65
%Lulus 41%
%Tidak Lulus 59%
81
Siklus II
No Nama L/P Jumlah Nilai Keterangan
Kognitif Afektif psiko
1 Afriana Cembes P 93 81 76 250 83 tuntas
2 Andi Asrah L 96 88 84 268 89 tuntas
3 Andika Badrawijaya L 96 88 91 275 92 tuntas
4 Andini Saputri P 96 81 74 251 84 tuntas
5 Dedi Muhtar L 89 88 84 261 87 tuntas
6 Fatmawati P 93 81 79 253 84 tuntas
7 Fitriani P 96 88 74 258 86 tuntas
8 Intan P 96 88 79 263 88 tuntas
9 Lili Hariani P 89 88 79 256 85 tuntas
10 Mersiana Jelima P 93 88 78 259 86 tuntas
11 Miftahul Khair L 96 88 79 263 88 tuntas
12 Miswandi L 96 88 84 268 89 tuntas
13 Muh. Alfian L 93 88 91 272 91 tuntas
14 Muh. Ashan L 93 88 80 261 87 tuntas
15 Muhammad Fajriansyah L 96 94 92 282 94 tuntas
16 Nurhalisah P 93 81 79 253 84 tuntas
17 Rani Handayani S P 96 88 79 263 88 tuntas
18 Sapril L 96 88 86 270 90 tuntas
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 93 88 77 258 86 tuntas
20 Supriadi L 96 88 90 274 91 tuntas
21 Syarifuddin L 96 88 90 274 91 tuntas
22 Wanda P 96 81 84 261 87 tuntas
Jumlah 1933
Rata-rata 88
Nilai Maksimum 94
Nilai Minium 83
%Lulus 100%
%Tidak Lulus 0%
82
SOAL
No Nama L/P Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7
1 Afriana Cembes P 4 3 3 2 3 3 4 22 79
2 Andi Asrah L 4 3 3 3 3 3 4 23 82
3 Andika Badrawijaya L 3 3 2 3 4 4 4 23 82
4 Andini Saputri P 3 3 4 4 2 2 4 22 79
5 Dedi Muhtar L 4 3 4 3 3 3 3 23 82
6 Fatmawati P 3 3 4 3 3 3 3 22 79
7 Fitriani P 4 4 3 3 2 3 4 23 82
8 Intan P 3 3 4 3 2 2 3 20 71
9 Lili Hariani P 3 3 3 2 2 3 4 20 71
10 Mersiana Jelima P 3 3 3 2 3 3 4 21 75
11 Miftahul Khair L 3 3 3 2 3 3 4 21 75
12 Miswandi L 4 3 2 2 3 3 4 21 75
13 Muh. Alfian L 4 3 2 3 3 2 4 21 75
14 Muh. Ashan L 3 4 3 3 3 3 4 23 82
15 Muhammad Fajriansyah L 3 3 4 2 3 4 4 23 82
16 Nurhalisah P 4 3 3 2 3 3 4 22 79
17 Rani Handayani S P 4 4 3 2 3 3 4 23 82
18 Sapril L 4 3 2 2 2 3 4 20 71
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 4 4 3 3 3 3 3 23 82
20 Supriadi L 4 3 3 2 2 3 4 21 75
21 Syarifuddin L 3 3 3 2 3 2 4 20 71
22 Wanda P 3 4 3 2 3 3 3 21 75
83
Psikomotor
Nilai
NO Nama L/P Sikap Sikap Jumlah Skor diperoleh/skor
Pelaksanaan
Awal Akhir maksimal X 70
1 Afriana Cembes P 3 2 2 7 41
2 Andi Asrah L 4 3 2 9 53
3 Andika Badrawijaya L 4 3 3 10 58
4 Andini Saputri P 3 3 3 9 53
5 Dedi Muhtar L 3 3 3 9 53
6 Fatmawati P 2 2 2 6 35
7 Fitriani P 3 3 2 8 47
8 Intan P 3 2 3 8 47
9 Lili Hariani P 3 3 3 9 53
10 Mersiana Jelima P 2 3 2 7 41
11 Miftahul Khair L 3 2 2 7 41
12 Miswandi L 4 3 3 10 58
13 Muh. Alfian L 4 3 3 10 58
14 Muh. Ashan L 3 3 3 9 53
15 Muhammad Fajriansyah L 3 3 4 10 58
16 Nurhalisah P 2 2 3 7 41
17 Rani Handayani S P 3 3 2 8 47
18 Sapril L 3 3 4 10 58
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 3 3 2 8 47
20 Supriadi L 4 3 3 10 58
21 Syarifuddin L 4 3 3 10 58
22 Wanda P 3 3 2 8 47
85
Nilai
Perolehan Klasifikasi Skor
No Nama P/L Predikat Nilai
Nilai Nilai diperoleh/skor
maksimal X 30
No Nama P/L Nilai Proses Gerak Nilai Hasil Gerak Spesifik Jumlah
1 Afriana Cembes P 41 17 58
2 Andi Asrah L 53 22 75
3 Andika Badrawijaya L 58 23 81
4 Andini Saputri P 53 17 70
5 Dedi Muhtar L 53 21 74
6 Fatmawati P 35 17 52
7 Fitriani P 47 17 64
8 Intan P 47 17 64
9 Lili Hariani P 53 17 70
10 Mersiana Jelima P 41 16 57
11 Miftahul Khair L 41 17 58
12 Miswandi L 58 22 80
13 Muh. Alfian L 58 22 80
14 Muh. Ashan L 53 21 74
15 Muhammad Fajriansyah L 58 23 81
16 Nurhalisah P 41 17 58
17 Rani Handayani S P 47 17 64
18 Sapril L 58 21 79
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 47 17 64
20 Supriadi L 58 21 79
21 Syarifuddin L 58 22 80
22 Wanda P 47 17 64
87
REKAPITULASI SIKLUS I
PENILAIAN J
PSIKOMOTOR AFEKTIF KOGNITIF U
No Nama Nilai Proses + Nilai yang Nilai yang M Nilai
Nilai Hasil diperoleh/skor diperoleh/skor L Akhir
maksimal x 100 maksimal x 100 A
H
1. Afriana Cembes 41 + 17 = 58 11/16 x 100 = 69 22/28 x 100 = 79 206 69
2 Andi Asrah 53 + 22 = 75 11/16 x 100 = 69 23/28 x 100 = 82 226 75
3 Andika Badrawijaya 58 + 23 = 81 13/16 x 100 = 81 23/28 x 100 = 82 244 81
4 Andini Saputri 53 + 17 = 70 11/16 x 100 = 69 22/28 x 100 = 79 218 73
5 Dedi Muhtar 53 + 21 = 74 13/16 x 100 = 81 23/28 x 100 = 82 237 79
6 Fatmawati 35 + 17 = 52 10/16 x 100 = 63 22/28 x 100 = 79 194 65
7 Fitriani 47 + 17 = 64 11/16 x 100 = 69 23/28 x 100 = 82 215 72
8 Intan 47 + 17 = 64 11/16 x 100 = 69 20/28 x 100 = 71 204 68
9 Lili Hariani 53 + 17 = 70 11/16 x 100 = 69 20/28 x 100 = 71 210 70
10 Mersiana Jelima 41 + 16 = 57 10/16 x 100 = 63 21/28 x 100 = 75 195 65
11 Miftahul Khair 41 + 17 = 58 12/16 x 100 = 75 21/28 x 100 = 75 208 69
12 Miswandi 58 + 22 = 80 13/16 x 100 = 81 21/28 x 100 = 75 236 79
13 Muh. Alfian 58 + 22 = 80 13/16 x 100 = 81 21/28 x 100 = 75 236 79
14 Muh. Ashan 53 + 21 = 74 10/16 x 100 = 63 23/28 x 100 = 82 219 73
15 Muhammad Fajriansyah 58 + 23 = 81 13/16 x 100 = 81 23/28 x 100 = 82 244 81
16 Nurhalisah 41 + 17 = 58 11/16 x 100 = 69 22/28 x 100 = 79 206 69
17 Rani Handayani S 47 + 17 = 64 11/16 x 100 = 69 23/28 x 100 = 82 215 72
18 Sapril 58 + 21 = 79 13/16 x 100 = 81 20/28 x 100 = 71 231 77
19 Sri Rahayu Lestari Zain 47 + 17 = 64 11/16 x 100 = 69 23/28 x 100 = 82 215 72
20 Supriadi 58 + 21 = 79 12/16 x 100 = 75 21/28 x 100 = 75 229 76
21 Syarifuddin 58 + 22 = 80 12/16 x 100 = 75 20/28 x 100 = 71 226 75
22 Wanda 47 + 17 = 64 12/16 x 100 = 75 21/28 x 100 = 75 214 71
Jumlah 1609
Rata-rata 73
Nilai Maksimum 81
Nilai Minimum 65
88
Soal
No Nama L/P Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7
1 Afriana Cembes P 4 3 4 3 4 4 4 26 93
2 Andi Asrah L 4 3 4 4 4 4 4 27 96
3 Andika Badrawijaya L 4 4 3 4 4 4 4 27 96
4 Andini Saputri P 3 4 4 4 4 4 4 27 96
5 Dedi Muhtar L 4 3 4 3 4 4 3 25 89
6 Fatmawati P 4 3 4 4 4 4 3 26 93
7 Fitriani P 3 4 4 4 4 4 4 27 96
8 Intan P 3 4 4 4 4 4 4 27 96
9 Lili Hariani P 4 3 3 3 4 4 4 25 89
10 Mersiana Jelima P 4 3 4 3 4 4 4 26 93
11 Miftahul Khair L 4 4 3 4 4 4 4 27 96
12 Miswandi L 4 4 3 4 4 4 4 27 96
13 Muh. Alfian L 4 3 4 3 4 4 4 26 93
14 Muh. Ashan L 4 4 3 3 4 4 4 26 93
15 Muhammad Fajriansyah L 4 3 4 4 4 4 4 27 96
16 Nurhalisah P 3 3 4 4 4 4 4 26 93
17 Rani Handayani S P 4 4 3 4 4 4 4 27 96
18 Sapril L 4 3 4 4 4 4 4 27 96
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 4 4 4 3 4 4 3 26 93
20 Supriadi L 4 4 4 3 4 4 4 27 96
21 Syarifuddin L 4 4 4 3 4 4 4 27 96
22 Wanda P 4 4 4 4 4 4 3 27 96
89
Psikomotor Nilai
Skor
NO Nama L/P Sikap Sikap Jumlah
Pelaksanaan diperoleh/skor
Awal Akhir maksimal X 70
1 Afriana Cembes P 3 3 3 9 53
2 Andi Asrah L 4 3 3 10 58
3 Andika Badrawijaya L 4 3 4 11 64
4 Andini Saputri P 3 3 3 9 53
5 Dedi Muhtar L 4 3 3 10 58
6 Fatmawati P 4 3 3 10 58
7 Fitriani P 3 3 3 9 53
8 Intan P 4 3 3 10 58
9 Lili Hariani P 3 3 3 9 53
10 Mersiana Jelima P 4 3 3 10 58
11 Miftahul Khair L 3 3 3 9 53
12 Miswandi L 4 3 3 10 58
13 Muh. Alfian L 4 4 3 11 64
14 Muh. Ashan L 3 3 3 9 53
15 Muhammad Fajriansyah L 4 3 4 11 64
16 Nurhalisah P 4 2 3 9 53
17 Rani Handayani S P 3 3 3 9 53
18 Sapril L 3 3 4 10 58
19 Sri Rahayu Lestari Zain P 3 3 3 9 53
20 Supriadi L 4 3 4 11 64
21 Syarifuddin L 4 3 4 11 64
22 Wanda P 4 3 3 10 58
91
Nilai
Perolehan Skor
No Nama P/L Predikat Nilai Klasifikasi Nilai diperoleh/skor
Nilai
maksimal X
30
REKAPITULASI SIKLUS II
PENILAIAN J
PSIKOMOTOR AFEKTIF KOGNITIF U
No Nama Nilai Proses Nilai yang Nilai yang M Nilai
Gerak + Nilai diperoleh/skor diperoleh/skor L Akhir
Hasil Gerak maksimal x 100 maksimal x 100 A
H
1. Afriana Cembes 53 + 23 = 76 13/16 x 100 = 81 26/28 x 100 = 93 250 83
2 Andi Asrah 58 + 26 = 84 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 268 89
3 Andika Badrawijaya 64 + 27 = 91 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 275 92
4 Andini Saputri 53 + 21 = 74 13/16 x 100 = 81 27/28 x 100 = 96 251 84
5 Dedi Muhtar 58 + 26 = 84 14/16 x 100 = 88 25/28 x 100 = 89 261 87
6 Fatmawati 58 + 21 = 79 13/16 x 100 = 81 26/28 x 100 = 93 253 84
7 Fitriani 53 + 21 = 74 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 258 86
8 Intan 58 + 21 = 79 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 263 88
9 Lili Hariani 53 + 26 = 79 14/16 x 100 = 88 25/28 x 100 = 89 256 85
10 Mersiana Jelima 58 + 20 = 78 14/16 x 100 = 88 26/28 x 100 = 93 259 86
11 Miftahul Khair 53 + 26 = 79 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 263 88
12 Miswandi 58 + 26 = 84 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 268 89
13 Muh. Alfian 64 + 27 = 91 14/16 x 100 = 88 26/28 x 100 = 93 272 91
14 Muh. Ashan 53 + 27 = 80 14/16 x 100 = 88 26/28 x 100 = 93 261 87
15 Muhammad Fajriansyah 64 + 28 = 92 15/16 x 100 = 94 27/28 x 100 = 96 282 94
16 Nurhalisah 53 + 26 = 79 13/16 x 100 = 81 26/28 x 100 = 93 253 84
17 Rani Handayani S 53 + 26 = 79 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 263 88
18 Sapril 58 + 28 = 86 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 270 90
19 Sri Rahayu Lestari Zain 53 + 24 = 77 14/16 x 100 = 88 26/28 x 100 = 93 258 86
20 Supriadi 64 + 26 = 90 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 274 91
21 Syarifuddin 64 + 26 = 90 14/16 x 100 = 88 27/28 x 100 = 96 274 91
22 Wanda 58 + 26 = 84 13/16 x 100 = 81 27/28 x 100 = 96 261 87
Jumlah 1933
Rata-rata 88
Nilai Maksimum 94
Nilai Minimum 83
94
NAMA :
KELAS :
SOAL
NAMA :
KELAS :
SOAL
PASSING ATAS
No Nama Jumlah
Sikap Awal Pelaksanaan Sikap Akhir
1 Afriana Cembes
2 Andi Asrah
3 Andika Badrawijaya
4 Andini Saputri
5 Dedi Muhtar
6 Fatmawati
7 Fitriani
8 Intan
9 Lili Hariani
10 Mersiana Jelima
11 Miftahul Khair
12 Miswandi
13 Muh. Alfian
14 Muh. Ashan
15 Muhammad Fajriansyah
16 Nurhalisah
17 Rani Handayani S
18 Sapril
19 Sri Rahayu Lestari Zain
20 Supriadi
21 Syarifuddin
22 Wanda
ampiran 20 : Lembar Penilaian Hasil Gerak Spesifik