- Dibagi 2 kelompok :
o Non medicated eliksir
Digunakan sebagai bahan tambahan
o Medicated eliksir
Mengandung bahan berkhasiat obat
- Dibandingkan dengan sirup, eliksir kurang manis dan kurang kental. Hal tersebut berkaitan dengan
kandungan gulanya sehingga kemampuannya menutupi rasa tidak enak semakin kecil.
- Kemampuan eliksir untuk menjaga kelarutan lebih baik jika dibandingkan dengan sirup
- Eliksir merupakan sediaan yang stabil
- Proporsi jumlah alkohol yang dikandungnya bervariasi, tergantung pada keperluan. Zat aktif yang sukar larut
dalam air dan larut dalam alkohol diperlukan jumlah alkohol yang lebih besar.
- Selain alcohol, digunakan juga gliserin dan propilenglikol sebagai pemanis, dapat pula digunakan sorbitol di
samping sukrosa, bahkan pemanis buatan
- Alkohol yang terdapat dalam eliksir berkisar antara 10-12%, tetapi ada yang menggunakan hanya 3% saja dan
yang tertinggi 44 %
- KEUNTUNGAN ELIKSIR :
o Mudah ditelan dibandingkan tablet atau kapsil
o Rasanya enak
o Larutan jernih, tidak perlu dikocok lagi
A. PENGERTIAN
Eliksir adalah larutan oral yang mengandung etanol 90 % yang berfungi sebagai kosolven.
Bila dibandingkan dengan Syrup, Elixir biasanya kurang manis dan kurang kental, karena
mengandung gula lebih sedikit maka kurang efektif debanding dengan Syrup dalam menutupi rasa obat
yang kurang menyenangkan. Karena elixir bersifat hidroalkohol, maka dapat menjaga stabilitas obat
baik yang larut dalam air maupun alkohol dalam larutan Elixir. Di samping itu Elixir mudah dibuat
larutan Elixir, maka itu Elixir lebih disukai dibanding syrup. Banyaknya jumlah etanol yang ada di
dalam Elixir berbeda sekali. Kadar etanol yang rendah adalah 3 % dan yang tertinggi dapat sampai 44
%. Biasanya Elixir mengandung antara 5-10 % etanol.
Pemanis yang digunakan biasanya gula atau sirup gula, tapi kadang-kadang digunakan Sorbitol,
Glycerinum dan Saccharinum (terbatas).
Elixir Untuk Obat
Seperti : Dexamethasone Elixir, Acetaminophen Elixir, Diphenhydramin HCL Elixir,
Reserpine Elixir, Diguxin Elixir, dan sebagainya.
Elixir Bukan Obat
Elixir bukan obat digunakan untuk :
1. Menghilangkan rasa tidak enak
2. Untuk pengenceran elikxir untuk obat
Dalam pengenceran eliksir untuk obat dengan elixir bukan obat, harus diperhatikan bahwa
kadar etanol sama, juga bau dan rasanya tidak saling bertentangan dan semua zat yang terkandung
dapat saling tercampur baik secara fisika maupun kimia. Contoh : Compound Benzaldehyde Elixir,
Iso-alcoholic Elixir, dan Aromatic Elixir.
B. KOMPOSISI
Komponen Elixir :
1. Zat aktif : - fase air
- Fase alkohol
2. Zat tambahan : - Alkohol 90% sebanyak 5%
- Pengawet : Nipagin 0,12%
- Pemanis : Syr. Simplex 5%
- Pewangi : Ol.Citri Qs
- Pewarna : Carmin Qs
- Perasa
5. pH
Sediaan diukur pH nya dengan menggunakan pH meter, yaitu disesuaikan dengan pH usus
karena sediaan diabsorbsi di usus jadi pH sediaan harus sama dengan pH usus.