Anda di halaman 1dari 7

TUGAS : MAKALAH PANCASILA

NAMA : FIKRI QOLBI ASHOFI


KELAS : X1.SAINS2

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur hanyalah bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini yang berisi tentang Pancasila. Tidak
khilaf sholawat dan salam senantiasa kita haturkan kepada Baginda Nabi Muhamad SAW,
kepada keluarganya, para sahabatnya, para tabi’in dan kita sebagai umatnya.

Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya
dan penulis pada khususnya, penulis menyadari bahwa dalam pembuataan makalah ini masih
jauh dari sempurna untuk itu penulis menerima saran dan kritik yang bersifat membangun demi
perbaikan kearah yang lebih baik.

Pekanbaru, 12 Januari 2023

Fikri Qolbi Ashofi

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 2
BAB I ......................................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 3
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 3
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 3
C. Tujuan ............................................................................................................................. 3
BAB II........................................................................................................................................ 4
PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 4
A. Definisi Pancasila............................................................................................................ 4
B. Nilai-Nilai dasar pancasila .............................................................................................. 4
C. Isi makna dari setiap Simbol Pancasila ........................................................................... 6
BAB III ...................................................................................................................................... 7
PENUTUP.................................................................................................................................. 7
Kesimpulan............................................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 7

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia, pancasila juga digunakan sebagai prdoman
kehidupan bagi rakyat Indonesia. Lima ideologi utama tercantum pada alinea keempat dalam
pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Maka dari itu sebagai pemuda di Negara kita Indonesia ini, kita harus mengetahui dan
memahami makna-makna yang terkandung pada pancasila agar tidak salah dalam
mengamalkan nilai-nilai pancasila.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian diatas ada beberapa hal yang menjadi permasalah yang akan menjadi tema
pembahasan pada makalah ini:

1. Apa definisi Pancasila?


2. Apa pengertian dari nilai-nilai dasar pancasila?
3. Apa saja makna dari setiap simbol pancasila?

C. Tujuan

Mengacu pada permasalahan di atas, maka tujuan penulisan makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui definisi pancasila
2. Untuk mengetahui dan memahami nilai-nilai dasar pancasila
3. Untuk mengetahui dan memahami setiap simbol pancasila

3
BAB II

PEMBAHASAN
A. Definisi Pancasila

Pancasila adalah dasar mengatur politik negara dan perundang-perundangan negara, supaya
terdapat Indonesia merdeka seperti yang dicita-cita kan: merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan
makmur.
Pancasila tidak hanya menjadi pedoman bagi politik, tetapi juga bagi politik luar negeri, karena
di dalam pembukaan UUD 1945 disebutkan sebagai tugas Pemerintah Republik Indonesia; di
satu pihak melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tanah tumpah darah Indonesia,
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan di lain pihak juga ikut
serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan
keadilan sosial.
Pancasila juga dinyatakan sebagai pegangan untuk mewujudkan kebahagiaan, kesejahteraan,
perdamaian dan kemerdekaan dalam masyarakat dan negara hukum Indonesia Merdeka yang
berdaulat sempurna.
Secara Etimologi, kata “Pancasila” berasal dari bahasa Sansekerta India (Kasta Brahmana),
yaitu kata “Panca” yang artinya Lima, dan “Sila” yang artinya Dasar. Sehingga arti Pancasila
secara harfiah adalah Lima Dasar.
Menurut Bung Karno, pengertian Pancasila adalah isi jiwa bangsa Indonesia yang turun-
temurun berabad-abad lamanya terpendam bisu oleh kebudayaan Barat. Dengan demikian,
Pancasila bukan hanya falsafah negara, tapi lebih luas lagi, yaitu falsafah bagi bangsa
Indonesia.
Menurut Notonegoro, pengertian Pancasila adalah dasar falsafah dan ideologi negara yang
diharapkan menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang
persatuan dan kesatuan, serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia.
Menurut Muhammad Yamin, Pancasila berasal dari kata Panca yang berarti lima dan Sila yang
berarti sendi, atas, dasar atau peraturan tingkah laku yang penting dan baik. Dengan demikian
Pancasila merupakan lima dasar yang berisi pedoman atau aturan tentang tingkah laku yang
penting dan baik.
B. Nilai-Nilai dasar pancasila

Pancasila memiliki nilai-nilai yang akan sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Nilai-
nilai tersebut diantara nya adalah:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
Nilai yang terkandung pada sila pertama yaitu mengandung nilai bahwa tujuan dari manusia
yang merupakan makhluk dari Tuhan Yang Maha Esa. Semua pelaksanaan dalam
penyelenggaraan negara, politik negara, serta peraturan hukum perundang-undangan harus
berlandaskan terhadap nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa. Sehingga dalam pelaksanaannya
akan selalu aman dan tentram.

4
2. Kemanusian yang Adil dan Beradab
Pada sila kedua, nilai yang terkandung dalam sila ini akan menjunjung tinggi nilai serta harkat
martabat manusia sebagai makhluk tuhan yang beradap. Selain itu dalam sila kedua juga
mengandung nilai dari suatu kesadaran moral serta tingkah laku manusia yang didasarkan
kepada nilai serta norma dari kebudayaan yang berlaku. Baik itu terhadap diri sendiri, kepada
orang lain maupun kepada lingkungannya.

3. Persatuan Indonesia
Sila yang ketiga ini memiliki nilai yang terkandung yaitu manusia yang merupakan makhluk
ciptaan tuhan yang maha esa sebagai makhluk yang monodualis. Makhluk monodulais ini
manusia bisa hidup sebagai makhluk yang individu juga makhluk sosial. Namun dalam
kehidupan manusia tidak dapat hidup sendiri karena setiap manusia membutuhkan orang lain.
Serta di Indonesia memiliki banyak keberagaman serta perbedaan pada suku, agama, ras serta
budayanya. Namun, hal tersebut kita harus bersatu dalam keanekaragaman dan tidak boleh
dijadikan sebagai alasan.
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanan dalam Permusyawaratan atau
Perwakilan
Pada sila ke empat nilai yang terkandung harus dilakukan dan dilaksanakan oleh semua
masyarakat yaitu nilai demokrasi. Karena negara Indonesia merupakan sebuah negara
demokrasi yang pelaksanaan pemerintahannya bersumber dari rakyat, oleh rakyat dan juga
untuk rakyat sehingga rakyat atau masyarakat dapat berperan penting dalam kehidupan
pemerintahan Indonesia.
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Nilai keadilan pada sila kelima haruslah terwujud dalam semua keadilan yang ada di kehidupan
ini. Pertama adalah keadilan distributive yaitu keadilan yang merupakan hubungan antar negara
dan masyarakat dari negara tersebut. Kedua, keadilan legal merupakan hubungan dalam
keadilan antara warga negara terhadap negaranya. Serta yang ketiga adalah keadilan komutatif
yatu hubungan antara keadilan warga negara dengan lainnya.
Setelah kita memahami dari nilai yang ada atau terkandung dalam pancasila, hal tersebut dapat
digunakan sebagai landasan serta pedoman dalam mengamalkannya dalam kehidupan sehari-
hari. Dengan kita melakukan pengamalan dari nilai pancasila dengan sesuai maka akan
mengurangi tantangan yang akan meleburkan Pancasila (Wicaksono, 2015).
Karena setelah masyarakat mengerti menganai arti penting pancasila maka mereka akan
menjauhi semua hal yang bertentangan dengan norma. Nilai serta karakter dari bangsa
Indonesia bersumber dari cerminan nilai-nilai Pancasila. Sehingga dalam pelaksanaannya
warga Indonesia diharapkan dapat sejalan dengan nilai yang terkandung dalam pancasila
(Wiyono, 2013).
Diantaranya nilai tersebut adalah toleransi antar umat beragama dan beribadah sesuai agama
yang dipeluknya. Kemudian memiliki kecintaan terhadap sesama manusia dan memiliki sikap
yang jujur serta adil. Mempunya rasa nasionalisme atau rasa cinta kepada tanah air yaitu bangsa
Indonesia serta tidak membeda-bedakan terhadap perbedaan yang kita miliki. Selain itu apabila
5
sedang bermusyawarah diharapkan menjungjung nilai-nilai yang demokrasi sehingga akan
menghasilkan hasil musyawarah yang mufakat. Serta yang paling utama adalah kita harus dapat
bersikap adil.

C. Isi makna dari setiap Simbol Pancasila

1. Makna Sila Pertama


Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan dengan Perisai hitam dengan sebuah
bintang emas berkepala lima (bersudut lima), bintang emas sendiri dapat diartikan
sebagai sebuah cahaya seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian
bagi setiap manusia.

2. Makna Sila Kedua


Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dilambangkan Rantai yang disusun atas
gelang-gelang kecil ini menandakan hubungan manusia satu sama lain yang saling
membantu, gelang yang persegi menggambarkan pria sedangkan gelang yang
lingkaran menggambarkan wanita.

3. Makna Sila Ketiga


Persatuan Indonesia dilambangkan dengan pohon beringin (Ficus benjamina) di
bagian kiri atas perisai berlatar putih, Pohon beringin merupakan sebuah pohon
Indonesia yang berakar tunjang - sebuah akar tunggal panjang yang menunjang
pohon yang besar ini dengan tumbuh sangat dalam ke dalam tanah. Hal ini
mencerminkan kesatuan dan persatuan Indonesia. Pohon Beringin juga mempunyai
banyak akar yang menggelantung dari ranting-rantingnya. ini mencerminkan
Indonesia sebagai negara kesatuan namun memiliki berbagai latar belakang budaya
yang berbeda-beda (bermacam-macam).

4. Makna Sila Keempat


Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan /
Perwakilan. yang disimbolkan dengan kepala banteng pada bagian kanan atas
perisai berlatar merah. Lembu liar atau Banteng merupakan binatang sosial yang
suka berkumpul, sama halnya dengan manusia dimana dalam pengambilan
keputusan harus dilakukan secara musyawarah salah satunya dengan cara
berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.

5. Makna Sila Kelima


Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dilambangkan dengan padi dan
kapas di bagian kanan bawah perisai yang berlatar putih. kapas dan padi
(mencerminkan pangan dan sandang) merupakan kebutuhan pokok semua
masyarakat Indonesia tanpa melihat status maupun kedudukannya. ini
mencerminkan persamaan sosial dimana tidak adanya kesenjangan sosial anatara

6
satu dan yang lainnya, tapi hal ini (persamaan sosial) bukan berarti bahwa Indonesia
memakai ideologi komunisme.

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Pancasila adalah suatu ideologi dan dasar negara Indonesia yang menjadi landasan dari segala
keputusan bangsa dan mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia. Dengan kata lain,
Pancasila adalah dasar dalam mengatur pemerintahan negara Indonesia yang mengutamakan
semua komponen di seluruh wilayah Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA

Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan vol.3 No.3 Tahun 2021 hal. 631-639, Mila Andriani
Nurcahya, Dinie Anggraeni
PENGERTIAN PANCASILA, Dr. Mohammad Hatta, Idayu Press, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai