DEMONSTRASI KONTEKSTUAL

KEMAMPUAN APLIKASI

Dalam kemampuan aplikasi peserta didik dapat menerapkna secara efektif menggunakan dan
menyesuaikan apa yang dketahui dlam konteks yang beragam dan nyata. Terdapat beberpa kriteria
yang digunakan untuk mengukur tingkat kemampuan aplikasi/penerapan peserta didik dalam
pembelajaran antara lain:

1. Efektif
Efektif dalam pembelajaran seirng kali diukur dengan tercapainya tujuan pembelajaran atau
ketepatan dlam engelola suatu situasi. Efektif dalam belajar sering juga disebut dengan
efektivitas pembelajaran, dimana efektivitas pembelajaran ini memiliki ciri diantaranya :
a. Bersistem (sistemik), yang dilakukan melalui tahap perencanaan, pengembanagan,
pelaksanaan, enilaian dan penyempurnaan.
b. Sensitif terhadap kebutuhan akan tugas dan kebutuhan pencapaian
c. Kejelasan akan tujun dan dapat menghimpun usaha untuk pencapaian,
d. Bertolak dari kemampuan atau kekuatan peserta didik, pendidik, masyarakat dan
pemerintah.

Efektivitas pembelajaran tidak lain adlah usaha pembelajaran yang berkriteria daya tarik atau daya
guna, artinya dengan pemanfaatan seperangkat karakteristik yang tersembunyi, guru dapat tetap
menolong peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Dengan kata lain efektivitas adalah
salah satu indikator proses pembelajaran yang lebih baik.

Contoh rubrik penilaian dari kemampuan aplikasi efektif terhadap suatu materi pembelajaran adalah
sebagai berikut :

Skor Deskripsi
1 Peserta didik mampu mengaplikasikan materi sel dan fungsinya dengan nilaia
matan efektif kurang
2 Peserta didik mampu mengaplikasikan materi sel dan fungsinya dengan nilaia
matan efektif cukup.
3 Peserta didik mampu mengaplikasikan materi sel dan fungsinya dengan nilaia
matan efektif baik.
4 Peserta didik mampu mengaplikasikan materi sel dan fungsinya dengan nilaia
matan efektif sangat baik.

2. Efisien
Efesien dapat diartikan sebagai cara untuk mencapai suatu tujuan yang optimal (cepat dan
tepat) serta sesuai dengan keinginan dan juga meminimalkan sumber daya yang dikeluarkan.
Sumber daya yang dimaksud bisa berupa tenaga, uang dan waktu. Pembelajaran secara
efesien adalah pembelajaran yang menggunakan sumber belajar yang sesuai. Sebagai
contoh, ada sebuah sebuah tugas yang diberikan kepada peserta didik, tugas tersebut bisa
dikerjakan dengan cara A dan cara B. Cara A memakan waktu satu hari dan cara B memakan
waktu 2 hari. Maka, cara A dapat dikatan cara yang lebih efesien daripada cara B.