Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA

LAPANGAN
POWER TRAIN DOZER

OLEH:

LUIS POUSTHER
(20611105)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN


TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
JURUSAN TEKNIK MESIN
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN PERAWATAN DAN PERBAIKAN
MESIN

2022
HALAMAN PENGESAHAN JURUSAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini telah disusun untuk memenuhi salah
satu syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III dan disahkan
sebagai laporan resmi pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di:
PT. MANNA JAYA

Disusun Oleh:
Nama : Luis Pousther

Nim : 20611105
Judul : Power Train Dozer
Jurusan : Teknik Mesin
Program Studi : D3 Perawatan Dan Perbaikan Mesin

Periode : 02 Agustus 2022 – 20 September 2022

Samarinda, 17 November 2022

Mengesahkan,
Dosen Pembimbing Ketua Program Studi

Anni Fatmawati,ST,.MT Anni Fatmawati,ST,.MT


NIP.19630714 198903 2 003 NIP.19630714 198903 2 003

Ketua Jurusan

Suparno,ST,.MT
NIP 19640815 199003 1 004
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini telah disusun untuk memenuhi salah
satu syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III dan disahkan
sebagai laporan resmi pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di:
PT. MANNA JAYA

Disusun Oleh:

Nama : Luis Pousther


Nim : 20611105
Judul : Power Train Dozer
Jurusan : Teknik Mesin
Program Studi : D3 Perawatan Dan Perbaikan Mesin

Periode : 02 Agustus 2022 – 20 September 2022

Melak ,30 September 2022

Menyetujui Mengesahkan,
Pembimbing Perusahaann HRD

Maryanus Ratte Pamasi Natanael Nilson


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga praktek kerja lapangan di PT. Manna Jaya dan
laporan kerja praktek ini dapat terselesaikan dengan baik.
Laporan praktek kerja ini disusun berdasarkan pengamatan dilapangan dan
dipustaka yang dilakukan pada praktek kerja lapangan di PT.Manna Jaya. Kerja
praktek ini merupakan salah satu tugas yang harus ditempuh sebagai persyaratan
menyelesaikan Program Diploma III di jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri
Samarinda.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada PT.Manna
Jaya. Operation yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan praktek
kerja lapangan selama Dua (2) bulan sejak 02 Agustus 2022 – 30 September 2022.
Selain itu penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Suparno,ST.,MT selaku Ketua Program Studi Teknik Mesin
Perawatan Dan Perbaikan Mesin.
2. Ibu Ir. Merpatih, MT selaku Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan.
3. Bapak Natanael Nilson selaku HRD PT.Manna Jaya.
4. Bapak Andarias Melky selaku Pembimbing Praktek Kerja Lapangan di
PT.Manna Jaya.
5. Seluruh Staf Dosen Program Studi Studi Diploma III yang telahmemberikan
arahan serta penjelasan dalam menyelesaikan Laporan Praktek Kerja
Lapangan ini.
6. Kedua orang tua, saudara penulis yang selalu memberikan dukungan, doa
dan bantuan baik secara moral maupun material kepada penulis.
7. Teman-teman Teknik Mesin angkatan 2020 dan semua pihak yang
membantu terselesaikannya laporan ini.
Dalam hal ini penulis menyadari laporan ini masih terdapat banyak
kekurangan. Untuk itulah penulis mengharap kritik dan saran untuk dapat
menyempurnakan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi yang
membaca.

Samarinda, November 2022


Penyusun

Luis Pousther
NIM: 20611105

v
DAFTAR ISI

Lembar pengesahan ......................................................................................... i


Kata pengantar ................................................................................................. iii
Daftar isi .......................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
1.1 Latar belakang ............................................................................... 1
1.2 Pengertian praktek kerja lapangan ................................................. 1
1.3 Tujuan praktek kerja lapangan ....................................................... 2
1.4 Prosedur praktek kerja lapangan .................................................... 2
1.5 Tugas dan etika praktek kerja lapangan ......................................... 3
1.6 Waktu praktek kerja lapangan........................................................ 4
1.7 Bimbingan ..................................................................................... 4
1.8 Pelaporan ....................................................................................... 5

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN .................................................... 7


2.1 Profil perusahaan ..................................................................................... 7
2.2 Bidang usaha ........................................................................................... 9
2.3 Struktur organisasi................................................................................... 10
2.4 Job description......................................................................................... 13
BAB III LANDASAN TEORI ................................................................................. 15
3.1 Bulldozer ................................................................................................. 15
3.2 prinsip kerja buldozer .............................................................................. 16
BAB IV PEMBAHASAAN...................................................................................... 17
4.1 Pelaksanaan praktek kerja lapangan ........................................................ 17
4.2 Alat pelindung diri................................................................................... 17
4.3 Pengertian powertain ............................................................................... 19
4.4 Komponen utama Powertrain .................................................................. 19
4.5 Penghubung antara engine dengan tramissin .......................................... 19
4.6 Kopling.................................................................................................... 20

vi
4.7 Flywheel clutch..............................................................................................20
4.8 Torque converter............................................................................................20
4.9 Impeller..........................................................................................................20
4.10 Turbin..........................................................................................................20
4.11 Stator............................................................................................................21
4.12 Output shaft..................................................................................................21
4.13Transmission.................................................................................................22
4.14 Transfer gear................................................................................................22
4.15 Differential...................................................................................................22
4.16 Final drive....................................................................................................23
BAB V PENUTUP..........................................................................................................24
4.1 Kesimpulan....................................................................................................24
4.2 Saran-saran.....................................................................................................24

LAMPIRAN.....................................................................................................................35

vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang lulusannya diharapkan
memiliki keahlian dan keterampilan yang dewasa ini saat di butuhkan, sehingga
keberadaannya dapat mendukung kualitas pendidikan politeknik adalah Program D3 dengan
waktu pendidikan selama VI semester. Sebagai gelar A.Md, lulusan politeknik diharapkan
dapat menjembatani kesenjangan antar lulusan perguruan tinggi dengan lulusan sekolah
kejuruan teknik. Oleh karena itu politeknik diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang
memiliki kemampuan, cerdas, terampil dalam mengatasi masalah yang dihadapi. Dalam masa
ini, seorang mahasiswa bukan hanya dituntut untuk berkompeten dalam bidang kajian
ilmunya tetapi juga di tuntut untuk memiliki kompetensi yang holistik seperti mandiri,
mampu berkomunikasi, memiliki wawasan yang luas, mampu mengambil keputusan, peka
terhadap perubahan dan perkembangan yang terjadi di dunia luar, dan sebagainya. Fakta yang
terjadi menunjukan bahwa mahasiswa dengan kualifikasi tersebut sulit ditemukan, untuk hal
tersebut maka di butuhkan sebuah program PKL atau juga di sebut magang sebagai sarana
pembelajaran bagi mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Samarinda. PKL atau
juga di sebut magang tersebut dilaksanakan pada semester V dimulai pada tanggal, 02
Agustus 2021 sampai dengan 20 September 2022 pada suatu perusahaan yang terkait.

1.2 Pengertian Praktek Kerja Lapangan


Program praktek kerja lapangan adalah suatu kegiatan pembelajaran di lapangan yang
bertujuan untuk memperkenalkan dan menumbuhkan kemampuan mahasiswa dalam dunia
kerja nyata. Pembelajaran ini terutama dilaksanakan melalui hubungan yang intensif antara
peserta program praktek kerja lapangan dan tenaga pembinanya di perusahaan.

1.3 Tujuan Praktek Kerja Lapangan


Program prakter kerja lapangan bertujuan agar mahasiswa mampu
1. Mengenal suasana kerja yang sebenarnya agar mereka memahami sejauh mana
mereka harus mempersiapkan diri apabila nanti memasuki dunia kerja. Dengan adanya
magang ini
diharapkan mahasiswa bisa mengintropeksi diri akan kekurangan-kekurangan yang
ada dalam diri mereka, baik itu di bidang keilmuan maupun sosialisasinya dengan
lingkungan
2. Menerapkan pengetahuan teoritis ke dalam dunia praktik sehingga mampu
menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan latar belakang bidang ilmu
mahasiswa
3. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi pribadi yang mandiri,
mampu bersikap, mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan
dalam bekerja
4. Menumbuhkan kemampuan mahasiswa untuk berinteraksi sosial dengan orang orang
yang ada disekitarnya dalam dunia kerja.

1.4 Prosedur Praktek Kerja Lapangan


Untuk kelancaran pelaksanaan praktek kerja lapangan, maka dari awal semester
mahasiswa diharapkan mengajukan permohonan praktek kerja lapangan sesuai dengan
prosedur yang sudah ada:
1. Mahasiswa diharuskan mengisi formulir yang tersedia di administrasi jurusan.
Pengisihan formulir meliputi : nama perusahaan yang dituju; nama mahasiswa yang
akan mengikuti prakterkerja lapangan pada perusahaan yang bersangkutan dan waktu
akan melaksanakan praktek kerja lapangan.
2. Berdasarkan formulir tersebut jurusan akan membuat surat yag di tunjukan ke
perusahaan sesuai yang ada pada formulir dan memberikannya kepada mahasiswa
tersebut setelah di tanda tangani oleh ketua jurusan teknik mesin politeknik negeri
samarinda
3. Surat jawaban dari perusahaan yang ditujukan ke ketua jurusan, selanjutnya akan
diselesaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan.
4. Bagi mahasiswa yang telah medapatkan jawaban secara tertulis dari perusahaan yang
sudah dituju, diharuskan mengisi formulir dan kemudian menyerahkannya kepada
ketua program studi dengan melampirkan foto copy surat jawaban dari perusahaan
5. Bila pada batas waktu yang telah ditentukan ada mahasiswa yang belum
mendapatkan surat jawaban dari perusahaan, diharapkan untuk melapor kepada ketua
program studi.
6. Ketua program studi menentukan pembimbing praktek kerja lapangan kerja
mahasiswa dan setelah itu mahasiswa dan pembimbing mendiskusikan semua
persiapan praktek kerja lapangan.

7. Mahasiswa melakukan praktek kerja lapangan ke lokasi yang telah di setujui


pimpinan program studi.
8. Mahasiswa menyusun laporan praktek kerja lapangan dan melakukan pembimbingan
untuk menyusun laporan praktek kerja lapangan kepada mentor dari peruhaan dan
dosen pembimbing.
9. Mahasiswa mempresentasikan hasil kerja praktek kerja lapangan
10. Mahasiswa akan memperoleh nilai praktek kerja lapangan dari mentor perusahaan.
11. Mahasiswa meminta legalitas laporan praktek kerja lapangan kepada mentor
perusahaan, dosen pembimbing praktek kerja lapangan, dan ketua program studi.

1.5 Tugas dan Etika praktek kerja lapangan


Mahasiswa harus memperhatikan hal hal berikut ini selama melaksanakan praktek kerja
lapangan, yaitu:
1.Mempelajari tata tertib yang berlaku di peruhaan tempat mahasiswa praktek kerja
lapangan. 2.Memahami deskripsi kerja yang diberikan oleh perusahaan kepada
mahasiswa yang
malaksanakan praktek kerja lapangan.
3. Memahami budaya kerja di instalasi praktek kerja
lapangan 4.Mendokumentasikan setiap aktivitas yang
dilakukan, yakni:
Mencatat setiap kegiatan kerja yang dilakukan baik pekerjaan sederhana maupun
pekerjaan kompleks, berkaitan dengan; apakah jenis pekerjaan yang dilaksanakan;
kepada siapa saja pekerjaan tersebut berhubungan; bagaimana cara melaksanakan
pekerjaan tersebut; apa kendala yang dihadapi dan bagaimana cara
menyelesaikannya.
Beberapa Etika yang pelu diperlukan selama praktek kerja lapangan, antara lain:
1. Berpakaian dan berpenampilan rapi.
2. Hadir tepat waktu.
3. Bersosialisasi kepada pimpinan dan pegawai.
4. Bekerja dengan sungguh sungguh sesusai dengan prosedur dan aturan perusahaan.
1.6 Waktu Praktek Kerja Lapangan
Waktu pelaksanakan praktek kerja lapangan, mulainya praktek kerja lapangan
dari 02 Agustus 2022 sampai dengan 20 September 2022

1.7 Bimbingan
Dalam melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan, mahasiswa akan mendapat
bimbingan dari:

1. Pihak dari perusahaan yang dapat mewakili mahasiswa praktek kerja lapangan
oleh pimpinan perusahaan atau yang ditugaskan oleh pimpinan penanggung
jawab
2. Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Samarinda yang dilakukan oleh
dosen pembimbing yang telah ditugaskan oleh Ketua Jurusan Teknik
Mesin
Tugas pembimbing perusahaan adalah:
1. Memberi pengarahan yang dianggap perlu kepada mahasiswa praktek kerja lapangan.
2. Mangawasi kegiatan mahasiswa dilapangan selama praktek kerja lapangan.
3. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh mahasiswa
4. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan laporan.
5. Memberikan bukti pengesahan kahadiran mahasiswa yang melaksanakan praktek
kerja lapangan.
6. Mengesahkan bukti laporan kegiatan harian mahasiswa.
7. Memberi nilai kepada mahasiswa yang sudah melaksanakan praktek kerja lapangan
8. Memberikan pesan dan kesan terhadap kegiatan selama praktek kerja lapangan bagi
mahasiswa Politeknik Negeri Samarinda.
9. Memberi surat keterangan sebagai bukti yang menyatakan bahwa mahasiswa telah
selesai melaksanakan praktek kerja lapangan.
10. Mengirimkan surat surat dan formulir tersebut diatas yang telah disyahkan dengan
membubuhkan tanda tangan serta cap perusahaan dan ditujukan kepada ketua jurusan
Teknik Mesin Politeknik Negeri Samarinda dalam amplop tertutup.
Tugas pembimbing dari jurusan Teknik Mesin adalah:
1. Memonitor mahasiswa bimbingan dalam melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan
2. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan laporan praktek kerja lapangan
terutama memperhatikan penulisan laporan.
3. Memberi nilai kepada mahasiswa praktek kerja lapangan.
4. Menyerahkan lembar penilaian kepada Ketua Program Studi.
1.8 Pelaporan
Setelah selesai melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan, setiap mahasiswa
diwajibkan untuk membuat laporan praktek kerja lapangan yang di tulis sesuai dengan
pedoman penulisan laporan praktek kerja lapangan. Proses penyusunan laporan ini sebaiknya
di buat setelah mengadakan pengamatan, wawancara, diskusi dan kemudian melakukan
asistensi secara periodik baik dengan pembimbing di lapangan maupun pembimbing Jurusan,
sehingga setelah praktek kerja lapangan, dapat mengadakan penyempurnaan jika dianggap
perlu. Laporan yang telah selesai dibuat harus mendapatkan persetujuan baik dari
pembimbing lapangan maupun dari pembimbing Jurusan Teknik Mesin. Laporan praktek
kerja lapangan di selesaikan menggunakan kertas ukuran A4, dijilid rapi dan diberi Cover
sesuai program studinya dan laporan tersebut diserahkan kepada kepala program studi.

5.
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Profil Perusahaan
Indonesia memiliki luas lebih dari 1,5 juta kilometer persegi. Cakupan luas ini pasti membutuhkan
infrastruktur untuk memainkan peran penting dalam menjalankan roda ekonomi secara stabil dan
setara. Banyak pembangunan diperlukan di berbagai bagian Indonesia, baik di daerah perkotaan
maupun terpencil. Dalam hal ini, PT Manna Jaya telah memutuskan untuk membangun dan
mengembangkan bisnis yang berfokus pada pengadaan barang dan layanan kontraktor untuk dapat
berkontribusi dan berpartisipasi langsung kepada masyarakat dalam meningkatkan pertumbuhan
ekonomi Indonesia.

PT Manna Jaya didirikan pada Maret 2004, 23 dan berbasis di Bontang, Kalimantan Timur. Dengan
pengalaman 15 tahun, PT Manna Jaya telah sangat baik dalam menyediakan layanan terbaik di
bidang pengadaan barang (pasokan umum untuk layanan listrik, mekanik, dan kimia) dan layanan
kontraktor. Oleh karena itu, Pt Manna Jaya telah bekerja sama dengan banyak perusahaan besar.
Sesuai dengan upaya untuk meningkatkan ekonomi secara setara, layanan pengadaan tidak hanya
mencakup wilayah Kalimantan, Pt Manna Jaya telah berkembang dan terus berusaha mencapai
berbagai daerah baik secara lokal maupun internasional.
Kantor Pusat Pt. Manna Jaya Bontang (kantor perusahaan) terletak di Kota Bontang, Kalimantan
Timur, Indonesia. Area atau tengara terdekat adalah Bontang Barat. Alamat kantor pusat pt. Manna
Jaya Bontang adalah JL. Belibis No.06, GN. Telihan, Kec. Bontang Bar., Kota Bontang, Kalimantan
Timur 75383, Indonesia. Kantor Pusat Pt. Manna Jaya Bontang. Kantor Pusat Pt. Manna Jaya
Bontang memiliki cukup banyak tempat terdaftar di sekitarnya dan kami mencakup setidaknya 97
tempat di sekitarnya di helpmecovid.com.

2.2 Bisang usaha


PT MANNA JAYA
PT Manna Jaya telah memutuskan untuk membangun dan mengembangkan bisnis yang berfokus
pada pengadaan barang dan layanan kontraktor untuk dapat berkontribusi dan berpartisipasi langsung
kepada masyarakat dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

2.3 Visi Dan Misi Perusahaan


VISI
Menjadi perusahaan terkemuka, profesional, andal, tepercaya, mandiri dan bermanfaat.
MISI
Pengembangan bisnis dengan kerja sama yang menguntungkan.
Fokus pada pembentukan bisnis profesional.
Memberikan layanan yang efektif dan efisien.
Menjadi mitra tepercaya untuk perusahaan pemerintah dan swasta.
Berpartisipasi dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dengan melakukan bisnis sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
Kantor Pusat Pt. Manna Jaya Bontang (kantor perusahaan) terletak di Kota Bontang, Kalimantan
Timur, Indonesia. Area atau tengara terdekat adalah Bontang Barat. Alamat kantor pusat pt. Manna
Jaya Bontang adalah JL. Belibis No.06, GN. Telihan, Kec. Bontang Bar., Kota Bontang, Kalimantan
Timur 75383, Indonesia. Kantor Pusat Pt. Manna Jaya Bontang. Kantor Pusat Pt. Manna Jaya
Bontang memiliki cukup banyak tempat terdaftar di sekitarnya dan kami mencakup setidaknya 97
tempat di sekitarnya di helpmecovi
BAB III
LANDASAN TEORI

Bulldozer sebagai salah satu alat berat pembuka lahan pada


proyek-proyek konstruksi atau membuka hutan yang kesemuanya
membutuhkan kecepatan dan kekuatan kerja yang kompak. Penulisan
mengenai alat-alat berat khususnya bulldozer perlu pembahasan
mengenai penggerak utamanya meski hanya garis besarnya.

Pada dasarnya bulldozer adalah alat yang menggunakan tractor


sebagai penggerak utamanya, jika disebut bulldozer, itu sebenarnya
adalah tractor yang dilengkapi dengan dozer attachment, dalam hal ini
attachmentnya ( peralatan pendukung ) adalah blade.

Bulldozer sebenarnya adalah jenis dari dozer yang memungkinkan


untuk diberikan kemampuan mendorong kemuka, menarik atau dapat
juga mendorong miring dengan posisi kemiringan atau kesamping
sampai 25’ terhadap kedudukan lurus. Kemampuan bulldozer untuk
mendorong dengan posisi blade miring atau kesamping tegantung dari
blade lift dan tilt hidrolik juga control valvenya.

teb
3.1 Prinsip kerja bulldozer
Tenaga yang dihasilkan leh mesin enam silinder diteruskan kedamper yang terpasang
dan dibaut pada flywheel. Tenaga akan diteruskan oleh damper keout put shaft lewat
universal joint ke input shaft dari hydroshift transmisson. Pada hydroshif transmission putaran
di reduksi untuk mendapatkan kecepatan dan daya yang berbeda-beda disamping arah gerak
dari traktor. Selanjutnya tenaga tersebut diteruskan ke bevel gear setelah melalui pinion gear.
Pada bevel gear ini putaran tegak lurus diubah menjadi putaran mendatar. Dikala ujung shaft
dari bevel gear ke final drive yang bertujuan menghentikan putaran salah satu rantai track
tractor, yang mengakibatkan tractor dapat berbelok.

Tenaga dari bevel shaft melalui inner drum dari steering drum dari steering clucth yang
terpasang pada hubungan dari shaft bevel gear diteruskan ke outer drum dengan terlebih
dahulu melalui disc dan plate daei steering clucth yang terpasang antara inner dan outer drum,
selanjutnya tenaga dari outer drum dengan terlebih dahulu melalui hubungan diteruskan ke
pinion gear dari final driv. Pada final drive tenaga direduksi untuk memperkecil putaran dari
engine dan mengakibatkan daya yang lebih besar. Final drive shaft akan meneruskan tenaga
keroda gigi atau sprocket dan selanjutnya tractor bergerak pada tanah sesuai dengan sesuai
dengan tenaga, kecepatan dan arah yang diinginkan.
BAB IV

PEMBAHASAN
4.1 Pelaksanaan praktek kerja lapangan
Seorang penulis laporan ini adalah mahasiwa salah satu Politeknik di wilayah
kalimantan timur yaitu Politeknik Negeri Samainda yang sedang melaksankan praktek kerja
lapangan di PT.Manna Jaya. Pada kesempatan ini penulis di posisikan sebagai helper
mekanik dimana diharuskan ontime membantu memecahkan masalah dan menangani
masalah dilapangan maupun di workshop. Helper mempunyai tanggung jawab besar untuk
menjaga kutuhan,serta kebersiaham kunci dan tool book

4.2 Alat Pelindung Diri

Alat Pelindung Diri (APD) adalah seperangkat alat yang digunakan oleh tenaga kerja
untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensi
bahaya/kecelakaan kerja.APD dipakai sebagai upaya terakhir dalam usaha melindungi tenaga
kerja apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat dilakukan dengan
baik.APD juga merupakan kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai kebutuhan
untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di sekelilingnya.
Adapun tujuan dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), antara lain:
1. Melindungi tenaga kerja apabila usaha rekayasa (engineering) dan administrative
tidak dapat dilakukan dengan baik.
2. Meningkatkan efektifitas dan produktivitas kerja.
3. Menciptakan lingkungan kerja yang aman.
Sedangkan manfaat dari penggunaan Alat Pelindung Diri (APD),antara lain :
1. Untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan
adanya potensi bahaya/kecelakaan kerja.
2. Mengurangi resiko penyakit akibat kecelakaan
Jenis Alat Pelindung Diri (APD) antara lain

 Shoes (sepatu) yaitu berfungsi sebagai melindungi kaki dari resiko


tertimpa,benturan benda berat pada saat berkerja

 Helmet (helm) yaitu berfungsi sebagai melindungi kepala dari kejatuhan benda
asingdari atas dan pada saat mengolong ke bawah unit

 Hand gloves (sarung tangan) yaitu berfungsi sebagai melindungi tangan dari benda tajam

 Glasses (kacamata) yang berfungsi sebagai pelindung mata dari debu dan benda
tajam lainnya
4.3 Pengertian power train
Power train merupakan suatu system yang meneruskan tenaga atau power dari engine
sampai kepenggerak akhir atau final drive
Berdasarkan fungsinya maka terminologi powertrain biasa di gunakan sebagai penerus
atau penyalur tenaga/power dari pengerak mula (engine) mengalami proses perubahan speed
maupun torsi hingga menggerakan unit melalui roda akhir yang di gunakan

4.4 Komponen utama powertrain


Pada dasarnya komponen utama dalam rangkaian power train dari
 Kopling
 Tranmisi
 Differental
 Final drive

Pada beberapa tipe power train yang menggunakan system penggerak ganda (4 wheel
drives) setelah transmission di pasang transfer gear

4.5 Penghubung antara engine dengan transmission


Ada beberapa macam penghubung antara engine dan transmission yaitu
 Kopling
 Flywheel clutch
 Torque conventer
4.6 Kopling
Kopling adalah suata mekanisme yang di rancang mampu menghubungkan dan
melepas/memutuskan perpindahan tenaga dari suatu benda yang berputar kebenda lainnya.
Pada bidang otomotif , kopling di gunakan untuk memindahkan tenaga motor ke unit tranmisi
dengan mengunakan kopling, pemindahan gigi-gigi tranmisi dapat dilakukan,kopling juga
memungkinkan motor juga dapat berputar walaupun tranmisi tidak dalam posisi netral

4.7 Flywheel clutch


Flyweel clucth merupakan komponen yang menghubungkan engine dengan
transmission secara mekanikal.hubungan dapat di sambung atau diputus sesuai kebutuhan
operator

4.8 Torque converter


Torque converter merupakan komponen yang menghubungkan engine dengan
transmission dengan hydraulic. jadi tidak ada hubungan mekanikal langsung antara

engine dengan transmission.

Torque converter menghubungkan engine dengan tranmisi,tugasnya adalah untuk


memindahkan torsi secara hidrolis dari engine flywheel ke transmis,torque converter
menggunakan oli untuk meneruskan torsi dari engine ke tranmisi
Saat machine dibebani torque converter dapat melipat gandakan torsi dari engine dan
mengirimkan torsi yang lebih besar ke tranmisi
Torque converter terdiri dari empat komponen dalam satu housing yang berisi oli dari
tranmisi pump terdiri yaitu:
1. Impeller
2. Turbin
3. Stator
4. Output shaft

4.9 Impeller
Komponen penggerak pada torque converter. Impeller displine ke flywheel dan
putarannya sama dengan putaran Rpm engine. Sudu-sudu pada impeller akn mendorong oli
pada sudu turbin

4.10 Turbin
Komponen yang digerakkan pada torque converter dimana sudut-sudutnya menerima
aliran oli dari impeller, turbin menyebabkan output shaft (yang di supline ke turbin) untuk
berputar pada saat oli dari impeller mendorong sudu-sudu turbin
4.11 Stator
Komponen yang tidak bergerak pada torque conventer dimana sudu-sudunya dapat
melipat gandakan tenaga dengan cara mengarahkan kembali aliran oli dari turbin ke impeller
sehingga dapat meningkatkan momentum oli dan meningkatkan kapasitas torsi pa TC

4.12 Output shaft


Mengkirimkan torsi ke input shaft transmisi
Aplikasi torque converter : track type tractor, wheel type machine

Torque converter ada beberapa macam,antara lain:

 Torque converter
 Torque divider
 Variabel capacity torque converter
 Torque converter dengan lock up

4.13 Trasmission
Ttanmssion berfungsi sebagai

 Mengubah arah
 Mengubah kecepatan
 Mengubah daya dan torque
Caterpillar mempunyai tiga jenis transmission yaiu:

 Direct drive transmission


 Power shift transmision
 Hydrostatic tranmission

4.14 Transfer gear


Transfer gear dipakai sebagai penerus tenaga ke differential bagian depan dan belakang
pada machine wheel loader.

4.15 Differential
Fungsi dari komponen ini untuk meneruskan tenaga dari trnsmission ke final drive kiri
dan kanan. Differential digunakan pada machine yang menggunakan roda, sedangkan bevel
gear dipasang pada machine yang menggunakan track seperti track type tractor,jenis
differential antara lain konvensional differntial(standard differential), nospin differential,
limited slip differential,differential lock.

4.16 Final drive


Final drive adalah komponen dari power train sebagai penggerak akhir yang yaitu
menuju roda atau track. Fungsinya sebagai adalah melipat gandakan torgue yang paling
akhir
.
BAB V

PENUTUP

Dari uraian yang telah di tulis, penulis menyadari bahwa dengan waktu yang tersedia
untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) sangat singkat,sehingga dalam penyusunan
lapaoran ini penulis menyadari akan banyak kekurangan baik berupa materi maupun
penyajian laporan. Ada pun manfaat dari hasil praktek kerja lapangan tersebut adalah:
a. Dapat membantu mahasiswa dalam menambah pengatahuan dan keterampilan kerja
b. Dalam pelaksanaan PKL dapat di peroleh suatu pengalaman langsung bagaimana
sebenarnya PT.Manna Jaya berjalan
c. Dapat menjadi pedoman bagi mahasiswa sebagai bekal dalam memasuki dunia kerja
d. Sebagai motivasi mahasiswa untuk meningkatkan kedisiplinan dalam suatu pekerjaan
e. Menumbuh kembangkan sikap profesional dan kerjasama yang diperlukan mahasiswa
untuk memasuki lapangan kerja sesuai bidangnya
f. Meningkatkan dan melatih di siplin dan tanggung jawab mahasiswa
g. Dilihat dari funsinya PT.Manna Jaya sangat penting dalam hal
- Sebagai tempat penyaluran tenaga kerja terutama yang berkompeten di bidang mekanik
- Sebagai tempat untuk meninkatkan ilmu,kedisiplinan,dan pengalaman kerja
khususnya untuk mahasiawa yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

5.1 Saran-saran
Setelah penulis melihat dari pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) terutama dari
cara kerja, pelaksanaan tugas dan juga dari kerapian kerja yang telah tercipta,maka penulis
menyarankan:
1. Kepada mahasiswa yang akan melaksanakan Prakterk Kerja Lapangan (PKL)
hendaknya mempersiapkan diri baik material maupun spiritual.
2. Gunakan waktu seefisien mungkin agar pekerjaan tidak menumpuk
3. Tingkatkan kedisiplinan,terutama disiplin waktu agar pekerjaan tidak terabaikan
4. Hendaknya sebelum melaksanakan PKL mahasiswa dapat mengetahui dan melapor
kepada Dosen pembimbing,agar PKL berjalan dengn baik
5. Dalam penyusunan laporan,hendaknya mahasiswa sering berkonsultasi dengan
dosen pembimbing dan pembimbing di perusahaan agar hasil yang diinginkan
dapatmaksimal
6. Jangan malu untuk bertanya pada saat melakukan Praktek di Lapangan,baik
kepada pembimbing ataupun karyawan peusahaan
7. Alangkah baik nya semangat kerja dipupuk sedini mungkin karena hal ini sangat
diperlukan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab pada bangsa dan negara
8. Selalu menggunakan alat pelindung diri pada saat proses pekerjaan berlangsung
9. Selalu menjaga etika dan tatakrama ketika berkomunikasi dan bekerja,kelompok
maupun individu.
Catatanharian Paraf Pembimbing
PkL
No. Tanggal/Bula berisi kegiatan yang berhubungan sasaran
n/Tahun kerja praktek)
1 2/8/2022 - Install Circle Brake Motor Grader
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
2 3/8/2022 - Service 500 ADT A40F
- Service 500 Excavator EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
3 4/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
4 5/8/2022 IJIN
5 6/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
6 10/8/2022 LIBUR
7 11/8/2022 LIBUR
8 12/8/2022 - OverHaul Engine FUSO
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)

9 13/8/2022 - Seal Adjuster Dozer


- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
10 14/8/2022 - Seal Adjuster Dozer
- Ganti Starting Motor EC480dL
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
11 15/8/2022 - Ganti Hose Hydraulic 2 Unit ADT A40F
& A40G
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
12 16/8/2022 - Ganti Hose Brake ADT A40G
- Ganti Hose Hydraulic A40G
- Adjust Track EC480Dl

18
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
13 17/8/2022 - Ganti Hose Hydraulic A40G
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
14 18/8/2022 LIBUR
15 19/8/2022 - Service 500 2 Unit ADT A40G
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
16 21/8/2022 LIBUR
17 22/8/2022 - Service 500 ADT A40G
- Service 500 Excavator EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
18 23/8/2022 - Service 500 Dozer 2 Unit D85ES-S
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
19 24/8/2022 - Service 500 ADT A60H
- Service 500 Excavator EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
20 25/8/2022 - Service 500 Dozer D85ES-S
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
21 26/8/2022 LIBUR
22 27/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
23 28/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
24 29/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
25 30/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
26 31/8/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
27 1/9/2022 LIBUR
28 2/9/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
29 3/9/2022 - Ganti Hose Arm Excavator EC480dL

19
- Ganti Hose Hydraulic Excavator EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
30 4/9/2022 - Disassembly Final DriveExcavator
EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
31 5/9/2022 - Ganti Hose Control ValveExcavator
EC480Dl
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
32 6/9/2022 - Ganti Hose Arm Excavator EC480DL
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
33 7/9/2022 IJIN
34 8/9/2022 - Ganti Rubber ADT A40G
- Ganti Hose Arm Excavator EC480DL
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
35 9/9/2022 LIBUR
36 10/9/2022 - Service 4000 ADT A40G
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
37 11/9/2022 - Service 1000 ADT A40G
- Service 500 Excavator EC480DL
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
38 12/9/2022 - Service 500 Excavator EC480DL
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
39 13/9/2022 - Service 500 2 Unit ADT A40F
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
40 14/9/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
41 15/9/2022 - Service 4000 ADTA40G
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
42 16/9/2022 LIBUR
43 17/9/2022 - Overhaul Engine Motor Grader S6D125

20
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
44 18/9/2022 LIBUR
45 19/9/2022 - Ganti Gardan LV/Mobil
- Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)
46 20/9/2022 - Pemeliharaan dan Pemeriksaan
Harian (p2h)

21
KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
JURUSAN TEKNIK MESIN
Jl. Cipto Mangunkusumo Kampus Gunung Lipan Samarinda 75131 PO. Box. 1314
Telp. (0541)260588-260553-262018. Fax. (0541)260355
Website :www.polnes.ac.id E-mail : polnes@polnes.ac.id / teknikmesin_polnes@yahoo.com

LEMBAR PENILAIAN PRAKTEK


KERJA LAPANGAN

Nama Instansi/Perusahaan : PT. Manna Jaya


Alamat :Jl. . Belibis No.06, GN. Telihan, Kec. Bontang Bar., Kota
Bontang, Kalimantan Timur 75383,
Nama Mahasiswa : Luis Pousther
Nim : 20611105
Jurusan : Teknik Mesin
Prodi : Perawatan dan Perbaikan Mesin, D3
Lama Praktek : 2 Bulan ( 02 Agustus s/d 20 September 2022 )
Bagian : Servis Berkala

Penilaian :
No. ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN (ANGKA) KETERANGAN

1 Laporan

Keterangan :
80.00 – 100.00 A (SangatBaik)
70.00 – 79.99 B (Baik)
60.00 – 69.99 C (CukupBaik)
40.00 – 59.99 D (Kurang)
00.00 – 39.99 E (SangatKurang)

Samarinda, 08 November 2022


Dosen Pembimbing

Anni Fatmawati,ST,.MT
NIP.19630714 198903 2 003
22
23
24
25
26
27

Anda mungkin juga menyukai