STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : OPR / 09 / 004/ SOP

TGL. EFEKTIF :
TOWERLAMP HALAMAN : REVISI : 0
1/3
DIBUAT DICHECK DISETUJUI DISTRIBUSI
Departement HO : OPR
Departement Site : OPR,HSE.

HSE OFFICER HSE OFFICER HSE SUPERVISOR PT

PT TMMS PT BKM BKM

1. TUJUAN
Memberikan penjelasan tentang tata cara mengoperasikan Tower Lamp baik dilokasi kerja berikut
cara kerja dan langkah – langkah yang dilakukan serta mengurangi tingkat bahaya, resiko kecelakaan
pada manusia,alat dan lingkungan.

2. CAKUPAN
SOP ini berlaku untuk seluruh proyek lokasi site PT BKM.

3. PROSEDUR

3.1 Perlengkapan Kerja.

Bisa mengakibatkan terbentur, jatuh dan tergores maka harus mengacu Safety Golden Rule dan
Keselamatan Kerja Perusahaan, gunakan APD untuk mengurangi resiko cedera.
APD (Helm, sepatu pelindung, rompi reflektif, masker, sarung tangan dan sumbat telinga) ini harus
diperiksa dan dalam keadaan baik serta dipakai saat bekerja.

3.2 Lakukan P2H.

Untuk menghindarkan cedera akibat terpeleset jatuh, terjepit, terkena semburan air panas, aki
meledak, atau terkena radiasi ultra violet, maka saat melakukan P2H diharuskan:-

- Perhatikan kondisi lingkungan di sekitar tower lamp sebelum memeriksa. APD harus dipakai.
- Gunakan ceklis standar untuk memeriksa Tower Lamp.
- Hati-hati saat memeriksa mesin terutama pada bagian berputar. Hati-hati saat memeriksa
radiator, jika tutup radiator akan dibuka pastikan mesin dalam keadaan dingin. Ikuti tata cara
perawatan yang benar.
Jangan memeriksa air aki dengan api terbuka (korek api dll). Periksa jumlah bahan bakar, pelumas
dan lain-lain sesuai ceklist.
- Periksa kondisi lampu, rumahan dan kaca-kacanya, harus sempurna.
- Perika oli engine dan air radiator
Pastikan kabel grounding lampu tertanam ke tanah dengan sempurna.

3.3 Hidupkan mesin generator.

- Pastikan sirkuit utama dalam keadaan mati sebelum generator dihidupkan.

- Hidupkan mesin sesuai dengan tata cara menghidupkan mesin yang benar.
- Atur putaran mesin hingga mencapai putaran kerjanya dan stabil.
- Hati-hati terhadap bagian mesin yang berputar, pakaian yang kendor perhiasan atau rambut yang
panjang harus dijauhkan dari mesin.
- Hati-hati terhadap bagian mesin yang panas (exhaust, radiator dll)
- Jika bekerja cukup lama di dekat mesin pakai sumbat telinga.
Simak suara mesin dan getaran mesin dari ketidaknormalan yang mungkin. Jika ditemukan segera
laporkan pada mekanik dan matikan mesin.

3.4 Hidupkan lampu.

- Pastikan kabel grounding lampu tertanam ke tanah dengan sempurna.

- Berdirilah di tempat yang kering dan stabil, tangan harus kering dan bersih.
- Jika kondisi mesin sudah normal, hidupkan saklar sirkuit utama. Biarkan lampu agar menyala
sempurna dalam 2 menit.

- Jika lampu telah menyala, tutup tingkap panel kontrol agar terlindung dari panas atau hujan.
- Jika perlu arahkan sinar lampu dengan mengatur tiang lampu. Perhatikan jari tangan saat
memutar atau merubah posisi tiang lampu.

3.5 Atur arah Sinar Lampu.

- Jika arah sinar lampu perlu dirubah, maka turunkan tower.

- Perhatikan jari tangan saat memutar engkol / gerakan kabel winch / merubah tower.
- Berdirilah agak menyamping, jangan berdiri tepat didepan sinar lampu.
- Arahkan sinar lampu dengan mengatur posisi rumah lampu dengan perlahan.
- Rumah lampu bisa terasa panas, gunakan sarung tangan yang dalam keadaan bersih dan kering,
tanah tempat berpijak harus kering.
Setelah posisi lampu diatur, naikkan kembali tower lampu ke posisinya.

3.6 Periksa berkala.

- Secara berkala dan teratur, generator dan lampu harus diperiksa. Kunci
switch harus berada tetap di tempatnya sepanjang waktu.
- Perhatikan kondisi lingkungan saat berjalan berkeliling. Jagalah agar area di sekeliling tower
lamp bersih dari sampah atau material lain.
- Jangan sekali-kali menyetel mesin atau memperbaiki sirkuit listrik dalam keadaan mesin / lampu
hidup.
Hati-hati saat memeriksa mesin terutama pada bagian berputar.

3.7 Matikan tower lamp.

Bisa mengakibatkan tersengat listrik atau kerusakan unit, maka:-

- Matikan lampu melalui saklar sirkuit utama, tangan harus kering dan bersih.
- Matikan mesin sesuai dengan tata cara mematikan mesin yang benar.
- Jangan mematikan mesin jika saklar sirkuit utama belum dimatikan.
- Usahakan berdiri di tempat yang kering dan stabil.
- Biarkan lampu menjadi dingin selama 10 menit, periksa kondisi tower lamp.
3.8 Memindahkan Tower Lamp.

- Matikan semua lampu secara berurutan dari Lampu 4, Lampu 3, Lampu 2 dan Lampu 1 serta
Main Breaker.
- Matikan engine.
- Putuskan semua peralatan yang disambungkan pada external power.
- Putar Tower dan sesuaikan tegak lurus pada engine kemudian turunkan dengan winch.
- Rebahkan tower pada penumpu tower agar lampu terkunci dengan aman.
- Membuka semua pin pengunci penyangga lighting tower, masukkan dan kunci ke dalam
tempatnya.
- Pastikan semua kabel, lampu dan penyangga mesin terkunci dan aman dari goncangan.
- Pastikan tidak ada benda di atas, di dalam dan atau tergantung pada Lighting Tower.
- Jika ditarik sambungkan pengait Lighting Tower pada penariknya dan pastikan terkunci dengan
aman.
- Tarik Lighting Tower dengan perlahan dan melewati jalan yang aman menuju posisi Lighting
Tower yang diinginkan.
- Lepaskan semua pengait.
- Membuka semua penyangga Lighting Tower, atur dan posisikan semikian rupa sehingga engine
Lighting Tower berada dalam posisi datar dan aman.
- Atur dan mulai menaikkan tower dengan winch dan menguncinya kembali posisi lampu ke arah
tempat yang harus diterangi.
- Mulai menyalakan engine, lakukan penyalaan lampu secara berurutan dari main breaker
kemudian lampu 1,2,3 dan 4.
Catatan : Sebelum menyalakan lampu berikutnya tunggu lampu pertama
sampai benar-benar menyala.