Anda di halaman 1dari 14

SEDIAAN CAIR DAN SEMI SOLID

“FORMULASI SEDIAAN GEL ANTI JERAWAT MINYAK ATSIRI


KULIT BATANG KAYU MANIS (Cinnamomum burmanii)

DISUSUN OLEH:

NAMA : MIFTAHURRAHMI
NIM : 2120112298
KELAS :III B

DOSEN PENGAMPU:
Apt.ELMITRA,M.farm

PROGRAM STUDI SI FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA
2022/2022
A. PREFORMULASI
1. Minyak astriri kayu manis
- Klasifikasi Kayu Manis
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Anak kelas : Magnoliidae
Bangsa : Laurales
Suku : Lauraseae
Marga : Cinnamomum
Jenis : Cinnamomum burmanni Ness ex
-Minyak atsiri merupakan salah satu senyawa organik yang banyak
ditemukan di alam dan berasal dari jaringan tumbuhan. Minyak atsiri
merupakan salah satu senyawa metabolit sekunder yang mudah menguap
(volatil) dan bukan merupakan senyawa murnitetapi tersusun atas beberapa
komponen yang mayoritas berasal dari golongan terpenoid Pada kulit
batang kau manis mengandung paling banyak cinnamic aldehyde atau
cinnamaldehyde,sedangkan pada daun lebih banyak mengandung eugenol
di bandingkan cinnamaldehyde). Komponen utama pada minyak atsiri kulit
batang kayu manis (Cinnamomum burmni) yaitu sinamaldehid (937,12%),
p-Cineole (17,37%), Benzyl benzoate (11,65%), Linalool (8,57%), α-
Cubebene (7,77%), serta α-Terpineol (4,16%)
-cinnamondehyde

 Struktur Molekul :C9H8O


 Pemerian mikroskopik : kulit yang lapisan luarnya belum dibuang
akan tampak lapisan epidermis dengan kutikula berwarna kuning ;
lapisan gabus terdiri dari beberapa sel berwarna coklat, dinding
tangensial dan dinding radial lebih tebal dan berlignin ; kambium
gabus jernih tanpa penebalan dinding.
 Pemerian makroskopik:potongan kulit berbentuk gelondong,aga
mengulung membujur,agak pipih atau erupaberkas yang terdiri
daritumpukan beberapa potong kulit yang tergulung sampai 1 m,tebal
ulit 1mm sampai 3 mm atau lebih
 Kelarutan :mudah larut dalam air,larut dalam eter, kloroform,tidak
larut dalam eter,bercampur dengan air dan minyak
 .Stabilitas:stabil pada suhu kamar dan tidak mudah teroksidasi
 BM :132,16 g/mol
 Titik lebur : - 75 derajat celcius
 Titik didih : 248 derajat celcius
 Koefisien partisi : fase minyak
 Pka/ konstanta disosiasi :
 pH larutan : 7.00
 Hukum fase : hidrolifik, fase minyak
 Penyimpanan : wadah tertutup rapat hindari dari cayaha matahari
langsung
 Khasiat dan penggunaan : antiinflamasi
 Stabilitas obat : simpan di wadah tertutup
 Inkompabilitas : bereaksi dengan surfaktan kationik menjadi tida
berfungsi

2. HPMC (Hidroksi propil metil selulosa)


 Struktur Molekul :C56H108O30
 Pemerian mikroskopik :memiliki warna putih atau krem, tidak berasa,
dan tidak berbau. Larut dalam air dingin; praktis tidak larut dalam air
panas, kloroform, etanol (95%), dan eter, tetapi larut dalam campuran
etanol dan diklorometan, metanol dan diklorometan, serta campuran
air dan alkohol
 Pemerian makroskopik: -
 Kelarutan :praktis tidak larut dalam air panas, kloroform, etanol
(95%), dan eter, tetapi larut dalam campuran etanol dan diklorometan,
metanol dan diklorometan, serta campuran air dan alkohol.
 Stabilitas:bubuk hypromellose adalah bahan yang stabil,meskipun
bersifat higrokopis setelah pengeringan.stabil pad pH 3-
11.hypromellose mengalamo transformasi sol- gelrevesiblepada
pemanasan dan pendinginan
 BM :60,08
 Titik lebur :190 -200 derajat celcius
 Titik didih : 1.102 derajat celcius
 Koefisien partisi : 2,94
 Pka/ konstanta disosiasi :9,2
 pH larutan : 3 - 11
 Hukum fase : higroskopis
 Penyimpanan : wadah tertutup rapat hindari dari cahaya matahari
 Khasiat dan penggunaan : gelling agent
 Inkompabilitas :inkompatibel dengan beberapa agen pengoksidasi, dan
karena HPMC bersifat non-ionik maka tidak akan membentuk
kompleks dengan garam logam

3. Propilengglikol
 Struktur Molekul :C3H8O2
 Pemerian mikroskopik :cairan kental, jernih, tidak bewarna, rasa khas,
praktis tidak berbau, menyerap air pada udara lembab
 Pemerian makroskopik: -
 Kelarutan :Dapat bercampur dengan air, etanol (95%) P dan kloroform P,
larut dalam 6 bagian eter tidak dapat campur dengan eter minyak tanah P dan
dengan minyak lemak.
 Stabilitas:pada suhu tinggi akan teroksidasi menjadi propioaldehid,
asam laktat, asam piruvat dan asam asetat
 BM :76,09 g/mol
 Titik lebur :-59 derajat celcius
 Titik didih : 188 derajat celcius
 Koefisien partisi : -
 Pka/ konstanta disosiasi : -
 pH larutan : 3 - 6
 Hukum fase : -
 Penyimpanan : wadah tertutup pada suhu rendah
 Khasiat dan penggunaan : zat tambahan atau pelarut
 Inkompabilitas :inkompatibilitas terhadap suhu tinggi karena mudah
teroksidasi, dan mudah terurai karena pengaruh udara

4. nipagin

 Struktur Molekul :C8H803


 Pemerian mikroskopik :-
 Pemerian makroskopik: -
Kelarutan :Sukar larut dalam air, dalam benzene dan dalam karbon tetraklorida
mudah larut dalam etanol dan dalam eter.Jarak lebur Antara 125oC dan 128oC
 Stabilitas:stabil dalam wadah tertutup baik,kering dan sejuk.
 BM :152,115 g/mol
 Titik lebur :61 -65 derajat celcius
 Titik didih : 211 derajat celcius
 Koefisien partisi : -
 Pka/ konstanta disosiasi :-
 pH larutan :-
 Hukum fase : higroskopis
 Penyimpanan : wadah tertutup baik
 Khasiat dan penggunaan : zat pengawet
 Inkompabilitas :Aktivitas akan berkurang dengan adanya surfaktan no
nionikseperti polisorbat 80 sebagai akibat dari aktivitas misel.Adanya
propilenglikol 10% dapat mencegah interaksi tersebut.

5. Aquadest

 Struktur Molekul :H2O


 Kelarutan :larut dalam etanol gliserin
 BM :: 18,02
 Titik lebur :: 0 derajat Celcius
 Titik didih :100 derajat celcius
 Koefisien partisi : hidrofilik , fase air
 Pka/ konstanta disosiasi :8,4
 pH larutan :7 - 9
 Hukum fase : fase air
 Penyimpanan : Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius, dalam
wadah yang tertutup rapat
 Khasiat dan penggunaan : sebagai pelarut
 Inkompabilitas :air dapat bereaksi dengan obat dan berbagai eksipien
yang rentan akan hidrolisis ( terjadi dekomposisi jika terdapat
kelembapan ) pada peningkatan temperatur. air bereaksi cepatdengan
logam alkali dan bereaksi cepat dengan logam alkali tanah. air juga
bisa bereaksi dengan garam anhidrat menjadi bentuk hidrat
B.FORMULAIS

dr. Stifi Perntis,Sp.A


Jl. Adinegoro no. 12
Padang GOL DM Pemerian Kha
Tlp 0751 475976 siat
DU- 0378/B-40-11/08.89
Padang , 17 Juli 2022 Cairan suling bewarna Anti
ℛ/ kuning,berbau dan rasa inflamasi
w khas
Ol,cinnamon
Bursanii 6%

Serbuk bewarna
- putih atau krem, Gelling
W tidak berbau dan agent
HPMC 3%
tidak berasa

Cairan kental tidak Pelarut atau


- bewarna, tidak zat tambahan
W berbau,rasa agak
Propilenglikol 30% manis,higrokpis
Hablur kecil tidak
W - bewarna atau serbuk Zat pengawet
nipagin hablur,tidak berbau
atau berbau khas
lemah,mempunyai
sedikit rasa terbakar
Cairan jernih,tidak Zat tambahan
W - berbau,tidak merasa
Aqua.dest ad 100 ml
dan tidak memiliki
warna

m.f.Emuls 100ml

Pro : haikal 10 tahun


Alamat: aia pacah ,padang
Kelengkapan resep :- Penimbangan bahan:
1ol.cinnamon = 60% x 100 = 60ml
OTT/ Masalah :-
2. HPMC =3% x 100 = 3ml
Formula Standar :-
3. Propilenglikol = 30%x100= 30ml
Usul :- 4. Nipagin = 0,1 % x 100 =1 ml
Informasi :- 5. Aquadest 100 ml
Dosis maksimum/ dosis lazim: -
E-ticket:
Cara kerja:
1. siapkan alat dan bahan APOTEK STIFI PERINTIS
2. Timbang masing masing bahan JL.Adinegoro no.12 padang
sesuai perhitungan
3. ambil cinamon bursanii3 g di NO SIPA:13/XGHR/2011/001
taburkan di atas baker glass yanng
berisi aquadest biarkan 20 mnt 17, juli 2022
4. Campur dengan mweggunakan mixer No:2
gel yang tekah menyatu Pro: haikal
5. Masukan 30 ml propilenglikol +
nipagin 0,1 g secara bertahap Aturan pakai:
6. Add cinamon burnanoii 6 ml aduk 2x sehari oleskan tipis tipis
add homogen
7. Matikan mixer tuang ke dalam pot
yang telah di sediakan SEMOGA LEKAS SEMBUH
SIMPAN DI TEMPAT SEJUK

Sinonim:
1.mnyak kayu manis
-cinamomum verum
Cinamomum buersanii
2. HPMC
-Hydroxyprophyl methylcellulose
3. Propilenglikol
-Propylene glycol
-propana-1,2-diol)
4. Nipagin
-metil hidroksi benzoat Copy resep:
-metil paraben dr. Stifi Perntis,Sp.A
Jl. Adinegoro no. 12 Padang
5. Aquadest
Tlp 0751 475976
-Air suling DU- 0378/B-40-11/08.89
-Aquadestilata
-Air murni Dari dokter :dr.sitifi perintis ,Sp.A
-Air accu
-Aqua deputata Tanggal: 17 juli 2022
No resep: 02
Pro: Tn.haikal
Umur :10 th

R/ oleuum cinamon bursanii 6%


HPMC 3%
Propilenglikol 30%
Nipagin 0,1%
Aquadest 100 ml

m.f emuls 100 ml


s,t.dd cth 1

Pcc,
Padang 18 juli 2022

Apt.miftahurrahmi s.farm
C. EVALUASI SEDIAAN
Evaluasi Sediaan Gel Antijerawat Minyak Atsiri Kulit Batang Kayu
Manis :
A.Pengujian Organoleptik
Pengujian organoleptik dilakukan untuk mengetahui bentuk, warna dan bau dari
gel yang sudah dibuat. Pengujian ini perlu dilakukan untuk meningkatkan nilai
estetika dari suatu sediaan.
Jenis gel bentuk warna bau
Gel minyak astiri Setengah padat , putih Khas minyak astiri
kulit batang kayu kental batang kayu manis
manis dengan
konsentrasi 3%

B. Pengujian homogenitas
pengujian Homogenitas Pengujian homogenitas dilakukan untuk melihat
homogenitas gel yang dibuat. Pengujian yang dilakukan dengan cara gel
bagian atas, tengah dan bawah dioleskan pada sekeping kaca. Gel dikatakan
homogen jika tidak terlihat adanya butiran kasar.

Jenis gel homogenitas


Gel minyak astiri kulit batang kayu Homogen,tidak ada butiran kasar
manis dengan konsentrasi 3%

C. pengujian pH
Pengujian pH sediaan dilakukan mengunakan stik pH universal. pH sediaan
gel harus sesuai dengan pH kulit yaitu 4,5- 6,5

Jenis gel pH
Gel minyak astiri kulit batang kayu 6
manis dengan konsentrasi 3%
D. pengujian daya sebar
Pengujian daya sebar dilakukan untuk menjamin tersebarnya gel ketika
diaplikasikan ke kulit. Pengukuran daya sebar dilakukan dengan mengukur
diameter sebar gel ketika ditimpa beban 150 g dan didiamkan selama 1 menit
hingga diametrnya konstan.
Jenis gel Diameter sebar gel
Gel minyak astiri kulit batang kayu 7 cm
manis dengan konsentrasi 3%

E. pegujian kostitensi
Pengujian konsistensi dilakukan untuk mengetahui terjadinya pemisahan fase
dari gel yang dibuat. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakkan metode
centrifugal test dimana sampel disentrifugasi selama 1 jam. Perlakuan
tersebut dianggap setara dengan besarnya pengaruh gaya gravitasi terhadap
penyimpanan gel selama setahun.
Jenis gel konstitensi
Gel minyak astiri kulit batang kayu Tidak terjadi pemindahan fase
manis dengan konsentrasi 3%

Anda mungkin juga menyukai