PEMERINTAH KOTA SAMARINDA

DINAS KESEHATAN KOTA

UPT PUSKESMAS SEMPAJA
Jalan KH. Wahid Hasyim, Telp. (0541) 220347
SAMARINDA 75119

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SOSIALISASI PENGGUNAAN APAR

A. Pendahuluan

Puskesmas sebagai suatu tempat kerja yang cukup komplek dengan

lingkungankerja dan jenis pekerjaan yang bervariasi serta segala fasilitas dan
peralatannya, harus dipelihara sedemikian rupa untuk menjaga keamanan dan
mencegah kebakaran serta persiapan menghadapi bahaya. Untuk menjamin dan
menjaga keselamatan hidup pasien, pegawai dan pengunjung.

Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) bahaya kebakaran pada bangunan

kesehatan diklasifikasikan bahaya kebakaran ringan, mengingat bahan-bahan (bahan
tidak mudah terbakar atau api tidak mudah menjalar) yang dapat menimbulkan
kebakaran sedikit terhadap bahan padat bahkan logam dan bahan gas cair. Puskesmas
maupun tempat fasilitas umum, harus dilengkapi atau dipasang Alat Pemadam Api
Ringan (APAR) sebagai alat pemadam kebakaran dini. Hal ini terkait dengan aspek
keselamatan (safety). Ada lima isu penting yang terkait dengan keselamatan (safety) di
rumah sakit yaitu : keselamatan pasien (patient safety), keselamatan pekerja atau
petugas kesehatan, keselamatan bangunan dan peralatan di Puskesmas yang bisa
berdampak terhadap keselamatan pasien dan petugas, keselamatan lingkungan
(green productivity) yang berdampak terhadap pencemaran lingkungan. Ke lima
aspek keselamatan tersebut sangatlah penting untuk dilaksanakan. Namun harus diakui
kegiatan institusi Puskesmas dapat berjalan apabila ada pasien. Karena itu keselamatan
pasien merupakan prioritas utama untuk dilaksanakan dan hal tersebut terkait dengan
isu mutu dan citra Puskesmas.

B. Latar Belakang

Salah satu cara untuk mencegah terjadinya kebakaran adalah dengan

meningkatkan pengetahuan terhadap penggunaan alat pemadam api ringan
dengan mengadakan pelatihan yang dilaksanakan dengan rutin setiap tahunnya
oleh unit penanggulangan kebakaran di tempat kerja. Karyawan dibentuk dan
ditugaskan untuk menangani masalah penanggulangan kebakaran di tempat kerja yang
 PEMERINTAH KOTA SAMARINDA
DINAS KESEHATAN KOTA
UPT PUSKESMAS SEMPAJA
Jalan KH. Wahid Hasyim, Telp. (0541) 220347
SAMARINDA 75119

meliputi kegiatan administratif, identifikasi sumber-sumber bahaya, pemeriksaan,

pemeliharaan dan perbaikan sistem proteksi kebakaran. Karyawan diharapkan
setelah melakukan pelatihan mampu menggali dan memperoleh pengetahuan dan
keterampilan yang cukup sehingga tidak ada insiden terjadinya kebakaran di
suatu tempat kerja.
Berdasarkan hal tersebut, maka Puskesmas Sempaja melaksanakan Sosialisasi
Penggunaan APAR sebagai salah satu upaya pembinaan untuk keselamatan
kerja karyawan dan keamanan pasien (Patient Safety) sehingga nantinya akan
mendukung tercapainya visi Puskesmas. Sosialiasi terdebut dilakukan setiap tahun
untuk meng – upgrade pengetahuan dan keterampilan karyawan sehingga siap dalam
mencegah dan menanggulangi kebakaran yang sejalan dengan misi Puskesmas.
Sosialisasi akan diikuti oleh seluruh staff Puskesmas Sempaja tanpa terkecuali,
dengan simulasi langsung yang melibatkan beberapa program sehingga kegiatan nanti
terjalin harmonis dan mendapatkan antusias yang luar biasa.

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Menciptakan pegawai Puskesmas yang mampu melakukan pencegahan dan

penanganan kebakaran ditempat kerja

2. Tujuan Khusus

a. Meningkatkan keterampilan karyawan dalam menggunakan APAR

b. Meningkatkan keterampilan karyawan dalam melakukan pemadaman api

sederhana

c. Meningkatkan pengetahuan karyawan dalam pencegahan kebaran

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

NO. KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

1 Simulasi APAR Melakukan sosialisasi penggunaan APAR dan

pemadaman api
 PEMERINTAH KOTA SAMARINDA
DINAS KESEHATAN KOTA
UPT PUSKESMAS SEMPAJA
Jalan KH. Wahid Hasyim, Telp. (0541) 220347
SAMARINDA 75119

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Perencanaan
a. Menyusun usulan kegiatan (RUK)
b. Mengajukan usulan kegiatan (RUK)
c. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan (RPK)
2. Pelaksanaan dan Pengendalian
a. Pengorganisasian di Puskesmas
Penanggungjawab adalah Kepala Puskesmas. Peserta kegiatan adalah
seluruh pegawai Puskesmas Sempaja berkoordinasi dengan PJ UKP
b. Pelaksanaan Kegiatan
Lintas Program

Lintas porgram yang terlibat adalah

a) UKP
Pencegahan dan penanganan kebakaran terdalam elemem penilaian
akreditasi yaitu dalam bab 8.5 tentang keamanan lingkungan fisik
b) Kesehatan Lingkungan
Program kesehatan lingkungan memiliki tanggung jawab dalam
elemen penilaian bab 8.5 tentang keamanan lingkungan fisik
c) Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Kaitannya dengan keselamatan pasien dan karyawan

3. Pelaksanaan kegiatan

Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Simulasi APAR √

F. Sasaran Program

Sasaran program ini adalah seluruh pegawai Puskesmas Sempaja

 PEMERINTAH KOTA SAMARINDA
DINAS KESEHATAN KOTA
UPT PUSKESMAS SEMPAJA
Jalan KH. Wahid Hasyim, Telp. (0541) 220347
SAMARINDA 75119
G. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Monitoring pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan untuk memantau

pelaksanaan program apakah sesuai dengan jadwal yang telah di susun selama setahun.

Kesesuaian Kesesuaian Kesesuaian Kesesuaian Rencana

N Jadwal Sasaran Tempat Hasil
Kegiatan Evaluasi Tindak
o.
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Lanjut

H. Pencatatan Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

1. Pencatatan
Pencatatan dilakukan dalam notulen setiap kegiatan dan atau laporan kegiatan
2. Pelaporan
Laporan kegiatan diserahkan kepada tata usaha sebagai bahan evaluasi yang
akan dilaporkan kepada Pimpinan Puskesmas dan akan diteruskan ke Dinas
Kesehatan Kota Samarinda
3. Evaluasi
a. Kegiatan di evaluasi mengenai jadwal pelaksanaan, jumlah sasaran kegiatan,
tempat pelaksanaan, petugas pelaksana dan hasil pelaksanaan yang
dilakukan pada rapat bulanan setelah kegiatan dilaksanakan
b. Evaluasi puskesmas secara menyeluruh dilakukan pada akhir tahun pada
lokmin Puskesmas dan lintas sektor sebagai bahan untuk penyusunan RUK
tahun berikutnya.
c. Evaluasi kegiatan menampilkan laporan pelaksanaan kegiatan dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan selama 1 tahun.