Anda di halaman 1dari 6

RESUME KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT

Nama Kegiatan :
Webinar “1,5 Tahun Pandemi, Sudahkah Kita Beradaptasi Secara Sehat Jiwa?”

Tempat dan Waktu Pelaksanaan :


Tempat : Via Aplikasi Zoom
Waktu Pelaksanaan : Minggu 23 Mei 2021 Pkl 13.00 WITA – selesai

Penyelenggara :
PPDS Bagian Psikiatri FK UNHAS periode masuk Juli 2018
Moderator : Dr.dr. Saidah Syamsuddin Sp.KJ
Pemateri 1 : dr. Mikael Sri Pabilang (Penggunaan Internet di Masa Pandemi,
Manakah Yang Adiksi?)
Pemateri 2 : dr. Ilma Khaerina Amaliyah B. (Kecemasan dan Vaksinasi,
Manakah Yang Rasional?)
Pemateri 3 : dr. Rohmatyah Suaib (Sekolah Dari Rumah, Bagaimana
Perkembangan Mental Anak?)

Latar Belakang Kegiatan :


Kontak erat dengan yang memiliki virus ini yang lebih dominan sebagai media
penularan. Itulah mengapa kita harus rajin mencuci tangan dan mengurangi kontak
dengan orang lain selama COVID-19 ini masih menjadi pandemi menular.
Kepanikan ini sebenarnya bukan hanya terjadi di Indonesia. Dalam berbagai
ulasan berita sejak mulai COVID-19 terdeteksi Desember 2019 di Wuhan, China dan
kini menyerang lebih dari 27 negara, pandemi ini telah meningkatkan kekhawatiran
yang meluas dan meningkatnya kecemasan banyak orang yang takut menjadi sasaran
ancaman virus. Apalagi media menyoroti COVID-19 sebagai ancaman yang unik, yang
ikut menambah kepanikan, stres, dan potensi hysteria masyarakat.
Pandemi bukan hanya fenomena medis; mereka mempengaruhi individu dan
masyarakat di berbagai tingkatan, menyebabkan gangguan pada kesehatan jiwanya.
Panik dan stres juga dikaitkan dengan wabah. Lihat saja ketika kekhawatiran tentang
ancaman yang dirasakan mulai tumbuh, orang mulai mengumpulkan (dan bahkan
menimbun) masker dan persediaan medis serta makanan.
Ini sering diikuti oleh perilaku yang berhubungan dengan kecemasan dan
gangguan tidur. Individu yang telah mengalami gangguan jiwa seperti gangguan cemas
dan gangguan depresi mungkin sangat rentan terhadap efek dari kepanikan dan ancaman
yang meluas terkait virus COVID-19 ini.
Psikiater dengan latar belakang dokternya ditempatkan untuk membantu pasien
mereka yang telah mengalami gangguan jiwa terkait cemas dan depresi agar bisa tenang
menghadapi kondisi ini serta komunitas yang lebih besar untuk memahami dampak
potensial dari virus serta tidak menjadi panik karenanya dengan edukasi yang baik.
Banyak hal terkait kecemasan akibat virus COVID-19 ini. Orang bisa
mengalami rasa khawatir tentang kemungkinan terinfeksi, khawatir tentang orang yang
dicintai mengalami sakit, dan khawatir ketika gejala terkait ada seperti mulai merasakan
batuk dan pilek serta demam padahal mungkin itu flu biasa. Tidak adanya pengobatan
pasti untuk coronavirus dengan mudah memperburuk kecemasan.

Tujuan Kegiatan :
Untuk Memberikan Edukasi kepada tenaga medis dan masyarakat Umum
tentang bagaimana beradaptasi secara sehat jiwa di masa pandemic.

Peserta :
PPDS psikiatri FK Unhas : 42 Partisipan
Tenaga Medis & Masyarakat Umum : 275 Partisipan

Dokumentasi : https://youtu.be/5vsYKcI-C1s

Bentuk Kegiatan :
- Membuat Poster Webinar
- Pembukaan oleh MC dr. A.Riasti Ica Ardilla dan Moderator Dr.dr Saidah
Syamsuddin Sp.KJ

- Pemateri 1 : dr. Mikael Sri Pabilang


- Pemateri 1 : dr. Mikael Sri Pabilang

- Pemateri 2 : dr. Ilma Khaerina A.B

- Pemateri 2 : dr. Ilma Khaerina A.B


- Pemateri 3 : dr. Rohmatya Suaib

- Pemateri 3 : dr. Rohmatya Suaib

- Sesi Tanya jawab


- Penutupan oleh MC

Anda mungkin juga menyukai