Anda di halaman 1dari 4

TUGAS EKONOMI SYARIAH

Abdul Fajar
Adrian Alvarado K.
Ari Akbar
Bintang Muhammad Arif
Wempy
Yudha Reza Ardana
1. Soal:
Dalam konsep Ekonomi Islam , mengurangi timbangan , takaran atau ukuran sangat
dilarang , berikan contoh dalam kehidupan sehari hari , praktek ekonomi Islam yang
bisa menghindarkan diri ( Penjual dan pembeli dari praktek mengurangi ukuran,
timbangan atau takaran.
Jawab:
Contohnya, Seperti Ketika kita sedang membeli bensin eceran dengan
keterangan harga Rp.12.000.000 /liter, tetapi Ketika kita melihat isi bensisnya di
dalam botol kaca, bensin itu tidak full di botol tersebut, otomatis ada pengurangan
ukuran bensin yang dimana praktek ekonomi islammnya telah salah, maka dari itu
jika ingin membeli bensin eceran ada baiknya dengan meminta ke penjual dengan
menyebut “Mas/mba beli bensinnya 1 BOTOL” jangan menyebut “Mas/mba beli
bensin nya 1 LITER”

2. Soal:
pemikiran Ekonomi Islam atau mazhab dalam ilmu ekonomi islam dikenal ada 3 ,
yaitu menurut Mazhab Baqir as-sadr, Mazhab Mainstream, Mazhab Alternatif –
Kritis, tolong jelaskan ketiga mazhab tersebut!
Jawab:
a) Madzhab Baqir As-Sadr
Madzhab yang disebut juga madzhab Iqtisodhuna ini berpendapat
bahwa ilmu ekonomi tidak pernah bisa sejalan dengan Islam, keduannya
merupakan sesuatu yang berbeda sama sekali. Ilmu ekonomi adalah ilmu
ekonomi, sedangkan Islam adalah Islam, tidak ada yang disebut Ekonomi
Islam. Madzhab ini menolak pandangan ekonomi konvensional mengenai
sumber daya ekonomi yang terbatas, sementara keinginan manusia tidak
terbatas.
b) Madzhab Mainstream
Madzhab mainstream beranggapan bahwa perbedaan utama ekonomi
konvensional dan ilmu ekonomi Islam adalah cara mencapai tujuan pandangan
mereka berbeda dengan Baqir As-Sadr, mereka menyetujui bahwa secara lokal
sangat mungkin terjadi kelangkaan meskipun secara keseluruhan terjadi
keseimbangan.madzhab mainstream berfokus pada cara mengella sumber daya
yang terbatas dan keinginan yang tidak terbatas tersebut. Ekonomi Islam
memecahkan permasalahan ekonomi dengan cara yang ditentukan dalam al-
Quran, Hadits dan praktik-praktikekonomi Islam pada masa kejayaan Islam.
c) Madzhab Alternative Pemikiran yang dipelopori oleh Prof Timur Kuran
(University of Southern California), Jomo (Harvard University), dan
Muhammad Arif berpendapat bahwa Islam memang pasti benar, namun ilmu
ekonomi Islam belum tentu benar karena hanya merupakan interpretasi
manusia terhadap ajaran Islam.Singkatnya, madzhab ini menginginkan agar
ekonomi Islam dapat diuji dan dibuktikan secara ilmiah
3. Soal:
Dalam ekonomi Islam terdiri dari beberapa prinsip , tolong uraikan prinsi-prinsip
dalam ekonomi Islam!
Jawab:
a. Prinsip Tauhid ( keimanan)
Tauhid merupakan pondasi ajaran Islam. Dalam Islam, segala sesuatu yang
ada tidak diciptakan dengan sia-sia, tetapi memiliki tujuan. Tujuan
diciptakannya manusia adalah untuk beribadah kepada-Nya. Karena itu segala
aktivitas manusia dalam hubungannya dengan alam dan sumber daya serta
manusia (mu’amalah) dibingkai dengan kerangka hubungan dengan Allah.
Karena kepada-Nya manusia akan mempertanggungjawabkan segala
perbuatan, termasuk aktivitas ekonomi dan bisnis.
b. Adl’ (Keadilan)
Keadilan dalam hukum Islam berarti pula keseimbangan antara kewajiban
yang harus dipenuhi oleh manusia (mukallaf) dengan kemampuan manusia
untuk menunaikan kewajiban itu. Di bidang usaha untuk meningkatkan
ekonomi, keadilan merupakan “nafas” dalam menciptakan pemerataan dan
kesejahteraan, karena itu harta jangan hanya saja beredar pada orang kaya,
tetapi juga pada mereka yang membutuhkan.
c. Nubbuwah (Kenabian)
Fungsi Rasul adalah untuk menjadi model terbaik yang harus diteladani
manusia agar mendapat keselamatan di dunia dan akhirat. Untuk umat
Muslim,Allah telah mengirimkan manusia model yang terakhir dan sempurna
untuk diteladani sampai akhir zaman, Nabi Muhammad Saw. Sifat-sifat utama
sang model yang harus diteladani oleh manusia pada umumnya dan pelaku
ekonomi serta bisnis pada khususnya adalah Sidiq (benar, jujur), amanah (
tanggung jawab, dapat dipercaya, kredibilitas), fathonah (kecerdikan,
kebijaksanaan, intelektualitas) dan tabligh (komunikasi keterbukaan dan
pemasaran).
d. Khilafah (Pemerintah)
Dalam Islam pemerintah memainkan peranan yang kecil tetapi sangat penting
dalam perekonomian. Peran utamanya adalah untuk menjamin perekonomian
agar berjalan sesuai dengan syari’ah, dan untuk memastikan tidak terjadi
pelanggaran terhadap hak-hak manusia. Semua ini dalam kerangka mencapai
tujuan-tujuan syari’ah untuk memajukan kesejahteraan manusia. Hal ini
dicapai dengan melindungi keimanan, jiwa, akal, kehormatan, dan kekayaan
manusia. 5. Ma’ad (hasil) Dalam Islam hasil (laba) yang diperoleh di dunia
juga menjadi laba di akhirat. Konsep keadilan yang menempatkan kesamaan
derajat manusia berlandaskan atas kualitas ketakwaan dapat memupuk
persaudaraan kemanusiaan yang sangat kuat.
4. Soal:
Jelaskan perbedaan antara ekonomi Islam dengan Ekonomi Konvensional ( Umum )!

Jawab:
Secara garis besar Ekonomi Islam bertujuan untuk mensejahterakan antar
sesama mau itu penjual atau pembeli (besifat duniawi dan akhirat), berbeda dengan
Ekonomi Konvensional yang dimana meraup keuntungan sebanyak banyaknya
bersifat duniawi. Beberapa yang disinggung di atas ada perbedaan yang paling
mendasar. Salah satunya perbedaan prinsip. Jika ekonomi konvensional berprinsip
pada konsep scarcity sedangkan ekonomi islam berprinsip pada Goal oriented
diciplin. Konsep Scarcity adalah konsep yang menekankan pada mempelajari perilaku
manusia dalam menyikapi kelangkaan. Dengan kata lain, konsep ini membebaskan
seseorang untuk mengalokasikan sumber daya yang terbatas secara maksimal untuk
mencapai tujuan mereka. sedangkan Goal Oriented Diciplin lebih luas lagi, di sana
tidak hanya mempelajari cara mengalokasikan sumber daya secara maksimal, tetapi
juga mempelajari tujuan (Tujuan di dunia dan di akhirat).

5. Soal:
Jelaskan pengertian dari Ilmu ekonomi & System Ekonomi secara umum!
Jawab:
• Pengertian Ilmu ekonomi
Menurut Adam Smith, ilmu ekonomi adalah sebagai cabang ilmu yang
mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya mengalokasikan berbagai
sumber daya terbatas untuk mencapai tujuan tertentu. Ilmu ekonomi juga dapat
diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang usaha manusia dalam
mencapai kemakmuran. Untuk mencapai kemakmuran, manusia akan
melakukan aktivitas ekonomi seperti konsumsi, produksi, dan distribusi.
Hal ini dapat memunculkan masalah ekonomi yaitu tidak seimbangnya
kebutuhan manusia yang tak terbatas dengan jumlah barang atau produksi yang
makin terbatas.

• Pengertian Sistem ekonomi


Sistem ekonomi adalah susunan unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan dan
bekerja untuk memecahkan masalah ekonomi serta mencapai tujuan tertentu. Kegiatan
produksi, distribusi, dan konsumsi, itu semua berperan besar dalam sebuah sistem
ekonomi

Anda mungkin juga menyukai