ABSTRAK
Senam kaki merupakan salah satu bentuk latihan yang bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah dan
otot-otot kecil di kaki dan dapat menstabilkan kadar glukosa darah.Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui adanya pengaruh senam kaki diabetes terhadap status glikemik di Puskesmas Payung Sekaki
Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain one grup pre post test.
Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 10 responden.
Instrumen penelitian ini adalah berupa lembar observasi yang dilengkapi dengan biodata demografi pasien
dan alat pengukuran gula darah dengan menggunakan glukometer. Hasil penelitian dilakukan dengan uji
paired sample t test menunjukkan status glikemik sebelum dan sesudah dilakukan senam kaki diabetik
selama tiga hari yang paling bermakna pengaruh senam kaki terhadap status glikemik adalah pada hari
pertama dan hari ketiga dengan nilai pvalue sebesar 0,05. Perbedaan nilai rata rata pada hari kedua
dibandingkan dengan status glikemik pada hari pertama adalah 17,6 mg/dl . Hal ini menunjukkan terdapat
pengaruh senam kaki diabetik terhadap status glikemik. Disarankan kepada team promosi kesehatan
puskesmas payung sekaki untuk meningkatkan program edukasi kesehatan khususnya metode demonstrasi
senam kaki diabetik untuk menurunkan kasus diabetes mellitus yang berada di wilayah kerja Puskesmas
Payung Sekaki Pekanbaru
Kata kunci : senam kaki, diabetes mellitus, status glikemik
87
SNKA
Seminar Hasil Penelitian 2021
88
SNKA
Seminar Hasil Penelitian 2021
89
2
SNKA 0
90
SNKA
Seminar Hasil Penelitian 2021
Dan Pada hari ketiga rata-rata status rata status glikemik dibandingkan hari pertama
glikemik responden sebelum senam kaki sebesar 17,6 mg/dl dengan hasil uji statistik
232,10 Mg/dl. Dan setelah melakukan senam dengan nilai p value sebesar 0,05 . Sedangkan
kaki rata rata status glikemik berubah menjadi pada hari ketiga terlihat perbedaan nilai mean
195,3 mg/dl. Status glikemik terendah rata-rata status glikemik dibandingkan dengan
responden pada hari ketiga sebelum senam hari pertama sebesar 8 mg/ dengan hasil uji
kaki sebesar 140 Mg/dl dan status glikemik statistik nilai p value sebesar 0,044.Hal ini
tertinggi sebesar 307 Mg/dl. Setelah menunjukkan bahwa terdapat pengaruh senam
melakukan senam kaki, status glikemik kaki diabetik terhadap status glikemik.
responden berubah yang terendah 122 mg/dl Meskipun hasil perbedaan nilai mean
dan yang tertinggi 247 mg/dl. antara hari pertama dengan hari ketiga lebih
sedikit dibandingkan dengan hasil perbedaan
B. Analisis Bivariat nilai mean antara hari pertama dengan hari
ketiga, namun tetap menunjukkan adanya
Tabel 1.4 Distribusi Rata-rata Status pengaruh senam kaki diabetik terhadap statusg
Glikemik Responden sebelum dan sesudah likemik responden. Hasil penelitian di atas
senam kaki diabetes mellitus didukung oleh hasil penelitian yang dilakukan
oleh (Nurlinawati,Kamariyah dkk 2018)
dengan judul “ Pengaruh Senam Kaki Diabetes
No Metode Mean Standar Standar P value
deviasi Error Mean Terhadap Perubahan Kadar Gula Darah Pada
Penderita Diabetes Mellitus” yang
1 Pra dan post senam 44,8 60,424 19,108 0,044 menunjukkan bahwa pada kelompok intervensi
kaki hari 1 senam kaki berpengaruh yang signifikan
2 Pra dan post senam 27,2 37,982 12,011 0,05 terhadap kadar gula darah pada responden
kaki hari 2
dengan nilai p-value = 0,027 (p<0,05).Hasil
3 Pra dan post senam 36,8 49,763 15,737 0,044
kaki hari 3 uji terapi menunjukkan bahwa senam kaki
berpengaruh dalam penurunan kadar gula
Berdasarkan tabel 1.4 terlihat bahwa darah pada responden 9.
rata-rata status glikemik sebelum dan sesudah Berdasarkan hasil penelitian
dilakukan senam kaki diabetik di hari pertama Nurlinawati dkk, turunnya gula darah pada
adalah 44,800 Mg/dl dengan standar deviasi responden penelitian ini dapat disebabkan
60,424 Mg/dl, didapatkan hasil uji p value karena responden termotivasi dengan tindakan
sebesar 0,044. untuk menurunkan kadar gula darah responden
Pada hari kedua terdapat perbedaan dan mengatasi masalah komplikasi kadar gula
nilai mean rata-rata status glikemik darah tinggi, seperti gangguan aktivitas,
dibandingkan hari pertama sebesar 17,6 mg/dl gangguan pola tidur, gangguan rasa nyaman
dengan hasil uji statistik dengan nilai p value nyeri, dan sebagainya. Hal ini juga sama
sebesar 0,05 . Sedangkan pada hari ketiga seperti yang terjadi pada responden penelitian.
terlihat perbedaan nilai mean rata- rata status Semua responden sangat antusias
glikemik dibandingkan dengan hari pertama melaksanakan senam kaki diabetik karena
sebesar 8 mg/dl dengan hasil uji statistik nilai ingin gula darahnya normal tanpa harus
p value sebesar 0,044. minum obat . Pada saat melakukan latihan atau
Berdasarkan hasil penelitian tentang senam, kebutuhan energi akan meningkat
pengaruh senam kaki diabetes mellitus sehingga otot menjadi lebih aktif dan peka lalu
terhadap status glikemik di Puskesmas Payung membuat reseptor insulin menjadi lebih aktif
Sekaki Pekanbaru memperoleh hasil terdapat dan terjadi penurunan pemakaian glukosa yang
pengaruh senam kaki diabetik terhadap status menyebabkan terjadi penurunan kadar
glikemik.. Pada hari pertama, nilai mean rata glukosadarah .
rata status glikemik responden sebelum dan Hal di atas sesuai dengan pendapat
sesudah dilakukan senam kaki diabetik sebesar Brunner dan Suddarth (2001), dengan latihan
44,8 Mg/dl dengan nilai p value 0,044. Pada akan menurunkan kadar glukosa darah dengan
hari kedua terdapat perbedaan nilai mean rata- meningkatkan pengambilan glukosa oleh otot
91
SNKA
Seminar Hasil Penelitian 2021
serta memperbaiki pemakaian insulin. Menurut dengan frekuensi 15-30 menit satu atau dua
Ibrahim (2012) juga menyatakan hal yang kali sehari akan dapat terjaga kondisigula
sama. Senam kaki dapat mempengaruhi darahnya dan sirkulasi darah akan menjadi
penurunan kadar glukosa darah karena senam lebih baik sehingga dapat menontrol kadar gula
kaki dapat membantu melancarkan peredaran darah maupun dapat mencegah terjadinya
darah yang akan memperbaiki sirkulasi darah komplikasi diabetes lainnya yang dapat
10 membahayakan kondisi kesehatan penderita
Gula darah merupakan produk akhir diabetes.
dan merupakan sumber energi utama
organisme hidup yang kegunaannya dikontrol KESIMPULAN
oleh insulin. Tingkat gula darah biasanya akan Berdasarkan hasil penelitian
meningkat setelah makan dan biasanya berada memperoleh kesimpulan bahwa terdapat
pada level terendah pada pagi hari, sebelum pengaruh senam kaki diabetes mellitus
makan . terhadap status glikemik.
Berdasarkan hasil penelitian
didapatkan 2 orang yang pada saat akan DAFTAR PUSTAKA
dilakukan senam kaki dalam kondisi gula
darahnya rendah karena dalam keadaan sedang 1. Milasari, D. Pengaruh Senam Diabetes
berpuasa. Setelah dilakukan tindakan senam Mellitus Terhadap Kadar Gula Darah
kaki diabetes gula darah kedua responden Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe
meningkat. Menurut peneliti, hal ini dapat 2. Keperawatan 2, 19 (2018).
disebabkan karena fungsi latihan senam kaki 2. Ratnasari, N. Y. Upaya pemberian
dapat memperlancar sirkulasi darah, sehingga penyuluhan kesehatan tentang diabetes
selain dapat menurunkan gula darah juga bisa mellitus dan senam kaki diabetik
menaikkan kadar gula darah bagi penderita terhadap pengetahuan dan keterampilan
DM yang kadar gulanya turun. masyarakat desa Kedungringin,
Selain hal di atas, pada saat proses Wonogiri. Indones. J. Community Serv.
penelitian hari kedua, terdapat 2 orang yang 1, 105 (2019).
mengalami peningkatan kadar gula darah yang 3. Widiyanto, J., Isnaniar, - & Ningrum, T.
cukup tinggi. Berdasarkan hasil wawancara K. Studi Retorspektif Hubungan Antara
dengan kedua responden, kedua responden Varietas Konsumsi Buah Dengan Status
tersebut mengatakan sedang stress memikirkan Glikemik Pada Penderita Diabetess
permasalahan keluarga. Setelah dilakukan Melitus Tipe 2. Phot. J. Sain dan
senam kaki diabetik kondisi gula darah Kesehat. 8, 161–166 (1930).
responden menurun meskipun masih belum 4. Setyaningsih, R. S. D. & Maliya, A.
dalam keadaan batas normal. Pengaruh Pendidikan Kesehatan
Hal di atas sesuai dengan pendapat Perawatan Kaki Diabetik dengan
Ikhwan dkk (2018) yang meneliti hubungan Metode Demonstrasi Terhadap
kadar gula darah dengan tingkat stress pada Kemampuan Merawat Kaki Pada Pasien
penderita diabetes memperoleh hasil ada Diabetes Mellitus. J. Ber. Ilmu
hubungan antara stress dengan status kadar Keperawatan 11, 57–66 (2018).
gula darah. Responden yang mengalami stress 5. Kementrian kesehatan republik
berat memiliki kadar gula yang sangat buruk indonesia. Tetap Produktif, Cegah Dan
11. Atasi Diabetes Mellitus. pusat data dan
Gerakan senam kaki terdiri dari informasi kementrian kesehatan RI
gerakan pelemasan kaki maupun peregangan (2020).
pada kaki. Gerakan pada kaki yang disebut 6. Flora, R. Pelatihan Senam Kaki Pada
dengan istilah stretching dianggap efektif Penderita Diabetes Mellitus Dalam
melancarkan sirkulasi darah ke kaki dan Upaya Pencegahan Komplikasi Diabetes
meningkatkan kerja insulin 12. Pada Kaki (Diabetes Foot). J. Pengabdi.
Dengan demikian apabila penderita Sriwij. 1, 7–15 (2013).
diabetes rajin melakukan senam kaki diabetik
92
SNKA
Seminar Hasil Penelitian 2021
93