JURNAL PRAKTIKUM

FORMULASI DASAR
MOCH.FIRMANSYAH
110119432 (KP D)
NO MEJA : 34
RESEP NO 13 Tugas Praktikum :
Membuat Sediaan Salap/Pasta
 Formula :

R/ ZnO 25%
Calamin 5%
Amilum 25%
White petrolatum ad 100%
S.u.p
Pro : Isabel
 Deskripsi Komponen Formula
ZnO/Zink Oksida (FI ed V hal 1333)
 Serbuk amorf, sangat halus; putih atau putih kekuningan; tidak berbau; larnbat laun menyerap karbon
dioksida dari udara.
 Tidak larut dalam air dan dalam etanol; larut dalam asam encer.
 Simpan dalam wadah tertutup baik.
 Kegunaan : Secara topical digunakan untuk menenangkan dan melindungi pada eksim dan seditik
ekskoriasi, pada luka, dan untuk wasir.
Calamin (FI ed V hal 582)
 Serbuk halus; merah muda; tidak berbau; praktis tidak berasa.
 Tidak larut dalam air; mudah larut dalam asam mineral.
 Simpan dalam wadah tertutup baik.
 Kegunaan : Sebagai astringent dan anti pruritic.
Amilum/Amilum Oryzae (FI ed V hal 685 ; HPE 6th p. 685)
 Serbuk sangat halus; putih; tidak berbau; tidak berasa.
 Praktis tidak larut dalam air dingin dan dalam etanol.
 Simpan dalam wadah tertutup rapat, sejuk dan tempat kering.
 Kegunaan : Sebagai pengisi.
White Petroleum/ White Soft Paraffin (Martindale 36th p. 2031)
 Massa putih tidak berwarna kekuningan atau kekuningan, transparan dalam lapisan tipis bahkan
setelah pendinginan hingga 0°.
 Tidak larut dalam air; sedikit larut dalam alkohol dingin atau panas dan dalam alkohol dehidrasi
dingin; larut bebas dalam kloroform, dalam benzena, dan dalam karbon disulfida; larut dalam eter,
dalam roh minyak bumi, dan dalam sebagian besar minyak tetap dan volatil.
 Simpan dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari cahaya, ditempat sejuk dan kering.
 Kegunaan : Parafin lunak digunakan sebagai dasar salep dan sebagai emolien dalam pengelolaan
gangguan kulit. Itu tidak mudah diserap oleh kulit.
Identifikasi Masalah & Solusinya
 ZnO menyerap CO2 dari udara dan serbuk dapat menggumpal sehingga perlu diayak
terlebih dahulu sebelum di timbang menggunakan pengayak no. 100
 Pembuatan pasta tanpa lemak padat sehingga serbuk langsung ditambahkan ke basis.
 Tabel Penimbangan :
Nama Bahan Obat Perhitungan Jumlah

ZnO 25 6,25 g = 6250 mg

25% x 25 g = 𝑥 25 𝑔 =
100
6,25 𝑔
Calamin 5 1,25 g = 1250 mg
5% x 25 g = 𝑥 25 𝑔 =
100
1,25 𝑔
Amilum 25 6,25 g = 6250 mg
25 % x 25 g = 𝑥 25 𝑔 =
100
6,25 𝑔
White petrolatum 100% - (25 + 5 + 25) = 11,25 g = 11250 mg
100% - 55% = 45%
45
45% x 25 g = 𝑥 25 𝑔 =
100
11,25 𝑔
Cara Pembuatan
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Setarakan timbangan gram dan miligram.
3. Mengambil Zinc oxide dan diayak dengan pengayak no. 100, kemudian hasil ayakan
ditimbang sebanyak 6,25 gram ditimbangan gram.
4. Menimbang Calamin sebanyak 1,25 gram ditimbangan gram.
5. Menambahkan No 3 dan no 4 sedikit demi sedikit, digerus ad homogen di mortir
6. Menimbang amilum oryzae sebanyak 6,25 gram di timbangan gram.
7. Menambahkan No 5 + no 7 sedikit demi sedikit, digerus ad homogen di mortir
8. Menimbang white petrolatum / vaselin album sebanyak 11,25 gram di timbangan gram,
kemudian di lelehkan di waterbth.
9. Masukkan no 8 ke no 7 di mortir, aduk ad homogen
10. No 9 dikeluarkan dan dimasukkan ke wadah dan diberi tiket biru.
Wadah, Etiket, dan Golongan Obat

 Wadah : Pot kaca / wadah balsam kaca

 Etiket : Biru , dengan signa “ Untuk Pemakaian Sendiri”
 Golongan : Obat Bebas

Laboratorium Ilmu Resep

Universitas “SURABAYA”
Surabaya
No. 13

Apoteker : Apt. Moch.Firmansyah, S.Farm.

Isabel
Untuk Pemakaian Luar
Obat luar
 Tugas Praktikum :
RESEP NO 14 Membuat Sediaan Gel
 Formula :
R/ Lidocaine HCl 2%
Buffer pH 6,8 q.s
Carmellose 5%
Glycerol 15%
Water q.s to 20 g
S. Lidocaine Jellyl 2%
Pro : Anabel
 Deskripsi Komponen Formula :
Lidocaine HCl
 Serbuk hablur; putih; tidak berbau; rasa sedikit pahit.
 Sangat mudah larut dalam air dan dalam etanol; larut dalam kloroform; tidak larut
dalam eter.
 Simpan dalam wadah tertutup baik.
 Digunakan sebagai anastesi
Buffer pH 6,8
 Asam sitrat(FI ed V)
 Hablur bening, tidak berwarna atau serbuk hablur granul sampai halus; putih; tidak
berbau atau praktis tidak berbau; rasa sangat asam. Bentuk hidrat mekar dalam
udara kering.
 Sangat mudah larut dalam air; mudah larut dalam etanol;agak sukar larut dalam
eter.
 Dalam wadah tertutup rapat
 Kegunaan: Sebagai komponen dapar sitrat –fosfat.
 Dinatrium Fosfat
 Serbuk putih atau hampir putih atau kristal tidak berwarna . Bersifat higroskopis .
 Larut dalam air ; praktis tidak larut dalam alcohol. Larutan 5% dalam air sedikit
basa
 Simpan dalam wadah kedap udara.
 Kegunaan : sebagai komponen dapar sitrat –fosfat .
Carmellose
 Serbuk atau granul, putih sampai krem, higroskopik
 Mudah terdispersi dalam air membentuk larutan kloidal, tidak larut dalam etanol
dalam eter dan dalam pelarut organik lain
Glycerol
 Cairan jenuh seperti sirup, tidak berwarna, rasa manis, hanya boleh berbau lemah
(tajam atau tidak enak), higroskopi, netral terhadap lakmus
 Dapat bercampur dengan air, dan dengan etanol, tidak larut dalam kloroform
dalam eter dalam minyak lemak dan dalam minyak menguap
 Disimpan dalam wadah tertutup
Identifikasi Masalah :
 Lidokain Hcl berbentuk serbuk hablur sehingga perlu digerus terlebih
dahulu
 Basis gel menggunakan Cermellose sehingga perlu dikembangkan di air
panas terlebih dahulu
 Pehitungan dapar
Tabel Penimbangan :
No Nama Bahan Perhitungan Jumlah
1 Lidocaine HCl 2% x 20 g = 0,4 𝑔 400 𝑚𝑔
2 Phosphate buffer pH = 6,8
a. Sodium Acid Phosphate 50/100 x 20 g = 10 g 80 mg
10 g x 8 /1000 mL = 0,08 g
b. Disodium Phosphate 50/100 x 20 g = 10 g 94,7 mg
10 g x 9,47 /1000 mL= 0,0947 𝑔
3 Carmellose 5% x 20 g = 1 g 1000 mg
4 Glycerol 15% x 20 g = 3 g 2000 mg

Air untuk Carmellose :

• Air panas = 10 ml
Purified Water • Air biasa = 5 ml
5 Ad 20 gram
(Aqua destilata) Air untuk lidocaine = 1 ml
Air untuk NaH2PO4 = 2 ml
 Cara Pembuatan
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Setarakan timbangan gram dan milligram.
3. Menimbang Carmellose sebanyak 1 gram di timbangan gram
4. Menimbang glycerol sebanyak 3 gram ditimbangan gram.
5. Memasukkan no 3 ke no 4 ke dalam mortir, ad homogen dan terbasahi.
6. Mengkalibrasi air panas 10 ml di beaker glass.
7. Memasukkan No 6 ke dalam mortir dan langsung diaduk ad terbentuk mucilage.
8. Mengukur air biasa 5 ml di gelas ukur, kemudian dituang ke no 7 diaduk ad mucilage menjadi sedikit encer.
9. Menimbang Sodium Acid Phosphate (NaH2Po4. 1H2O) 80 mg ditimbangan milligram, dimasukkan ke beaker glass dan
tambahkan air 2 ml diaduk ad larut.
10. Menimbang Disodium Phosphate (Na2HPO4. 1H2O) sebanyak 95 mg ditimbangan milligram, kemudian masukkan ke beaker
glass dan tambahkan air 2 ml diaduk ad larut.
11. Mengaduk No 9 dan no 10 ad homogen.
12. Menimbang Lidocaine HCL sebanyak 400 mg ditimbangan milligram, kemudian masukkan ke beaker glass dan tambahkan
air 1 ml diaduk ad larut.
13. Mengaduk No 11 dan no 12 ad homogen.
14. Menuangkan No 13 ke mortir, diaduk ad homogen.
15. Memasukkan No 14 ke dalam tube dengan bantuan sudip dan diberi etiket biru serta label NI
Wadah, Etiket dan Golongan Obat
 Wadah : Tube
 Etiket : Biru , dengan signa “ Lidocaine Jelly 2%”

Laboratorium Ilmu Resep Golongan : Obat Keras

Universitas “SURABAYA”
Surabaya
No. 14

Apoteker : Apt. Moch.Firmansyah, S.Farm. Tidak Boleh Diulang

Isabel Tanpa Resep Dokter
Lidocaine Jelly 2%
Obat luar Label : NI : Tidak Boleh Diulang Tanpa Resep
Dokter