1
LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS ANGKATAN LIV
PEMERINTAH KABUPATEN TOLITOLI
TAHUN 2019
JUDUL AKTUALISASI
Menyetujui
Coach Mentor
2
LEMBAR PERSETUJUAN HASIL PERBAIKAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS ANGKATAN LIV
PEMERINTAH KABUPATEN TOLITOLI
TAHUN 2019
JUDUL AKTUALISASI
“Optimalisasi Pelayanan Pasien di Ruang ICU Rsud Mokopido Tolitoli
Melalui Pembuatan Standar Operasional Prosedur Kunjungan Pasien”
Coach Mentor
Penguji
USMAN, S.E.,MM.,MH
NIP. 19660202 199503 1005
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis pada Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas berkat dan
rahmatNya penulis dapat menyelesaikan Rancangan Aktualisasi yang berjudul
“Optimalisasi Pelayanan Pasien di Ruang ICU Rsud Mokopido Tolitoli Melalui
Pembuatan Standar Operasional Prosedur Kunjungan Pasien”.
Penulisan Rancangan ini terlaksana karena kontribusi banyak pihak berupa
bimbingan dan motivasi sehingga pada kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya terutama kepada :
1. Bapak Usman Taba, SE., MM selaku Kepala Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Tolitoli sekaligus Penguji
yang telah memberikan masukan dan arahan;
2. Ibu Abubakar Almahdali,S.E.,M.Si selaku Coach yang telah memberikan
bimbingan, masukan, pengarahan dan perhatian yang begitu melimpah;
3. Ibu dr. Ani Mujiati Selaku Mentor yang telah memberikan masukan dan
arahan;
4. Seluruh rekan-rekan peserta Diklat Prajabatan Golongan III Angkatan LIV.
Terimakasih atas kekompakan dan solidaritasnya;
5. Untuk ibunda ku tercinta, dan saudara-saudaraku terima kasih atas doa dan
dukungannya;
6. Teman terbaikku: AT , terimakasih atas segala waktunya;
7. Seluruh panitia pelaksana pelatihan dasar Golongan III serta seluruh pihak
yang telah menyelengarakan latsar ini.
Penulis berupaya agar Rancangan kegiatan Aktualisasi ini dapat mencapai
tujuan, sehingga diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membagun demi
kesempurnaan penulisan ini. Semoga Rancangan kegiatan Aktualisasi ini dapat
bermanfaat.
Penulis
4
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN.......................................................................................
ii
KATA PENGANTAR....................................................................................................
iii
DAFTAR ISI ................................................................................................................
iv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .......................................................................................
1
1.2. Gambaran Singkat Organisasi................................................................
3
1.3. Visi dan Misi dan Nilai-Nilai Organisasi .................................................
4
1.4. Tusi Organisasi dan Uraian Tugas Peserta ..........................................
4
1.5. Tujuan Aktualisasi ..................................................................................
7
1.6. Manfaat Aktualisasi ................................................................................
7
BAB 2 RANCANGAN AKTUALISASI
1.
2.
2.1. Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN ................................................................
3
2.2. Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI ..............................................
3
2.3. Rancangan Aktualisasi ..........................................................................
3
2.3.1. Hasil Analisis Isu .........................................................................
4
5
2.3.2. Dampak Jika Isu Tidak Diselesaikan ..........................................
4
2.3.3. Tabel Rancangan Aktualisasi .....................................................
4
2.3.4. Jadwal Kegiatan ..........................................................................
4
DAFTAR RUJUKAN
BAB I
PENDAHULUAN
6
Dasar CPNS selama Masa Prajabatan untuk mengembangkan kompetensi
CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Pelatihan ini mengedepankan
penguatan nilai-nilai dasar profesi PNS dan pembangunan karakter dalam
mencetak PNS. Kompetensi inilah yang kemudian berperan dalam
membentuk karakter PNS yang kuat, yaitu PNS yang mampu bersikap dan
bertindak profesional dalam melayani masyarakat serta berdaya saing.
8
1.3 Gambaran Singkat Organisasi
Kabupaten Tolitoli memiliki 2 rumah sakit didalam wilayahnya, salah satunya adalah RSUD Mokopido yang merupakan
rumah sakit terbesar di kabupaten ini, sehingga menjadi rumah sakit rujukan utama untuk wilayah Tolitoli dan sekitarnya. Rumah
sakit ini berada di jalan Lanoni nomor 37 Kelurahan Baru, Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah dengan kondisi
lingkungan yang cukup mendukung sehingga memudahkan akses agar masyarakat mudah berkunjung (Rumah Sakit Umum
Daerah Mokopido Tolitoli, 2018).
i
1.2. VIsi dan Misi dan Nilai-Nilai Organisasi (Motto, Semboyan)
i
i. menyediakan sarana dan prasarana umum yang layak meliputi sarana
ibadah, parkir, ruang tunggu, sarana untuk orang cacat, wanita menyusui,
anak-anak, lanjut usia;
j. melaksanakan sistem rujukan;
k. menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan standar profesi dan
etika serta peraturan perundang-undangan;
l. memberikan informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai hak dan
kewajiban pasien;
m. menghormati dan melindungi hak pasien;
n. melaksanakan etika Rumah Sakit;
o. memiliki sistem pencegahan kecelakaan dan penanggulangan bencana;
p. melaksanakan program pemerintah di bidang kesehatan baik secara regional
maupun nasional;
q. membuat daftar tenaga medis yang melakukan praktik kedokteran atau
kedokteran gigi dan tenaga kesehatan lainnya;
r. menyusun dan melaksanakan peraturan internal Rumah Sakit (hospital by
laws);
s. melindungi dan memberikan bantuan hukum bagi semua petugas Rumah
Sakit dalam melaksanakan tugas; dan
t. memberlakukan seluruh lingkungan rumah sakit sebagai kawasan tanpa
rokok.
Selain kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Rumah Sakit mempunyai
kewajiban mengupayakan:
Dijelaskan juga dalam permenkes ini bahwa rumah sakit berkewajiban dalam
mengupayakan keamanan dan pembatasan akses pada unit kerja tertentu
yang memerlukan pengamanan khusus dalam rangka memberi pelayanan
kesehatan yang aman, bermutu, antidiskriminasi, dan efektif dengan
mengutamakan kepentingan pasien sesuai dengan standar pelayanan Rumah
Sakit; meliputi ruang bayi, ruang bersalin, ruang perawatan intensif, ruang
ii
pemulihan, ruang psikiatri, ruang informasi dan teknologi, ruang penyimpanan
berkas rekam medis, ruang lain yang dibatasi aksesnya. Selain itu, rumah sakit
berkewajiban dalam mengupayakan keamanan Pasien, pengunjung dan
petugas yang bekerja di Rumah Sakit. (pasal 25).
Adapun uraian tugas dokter yang dikutip dari Permenkes No. 73 Tahun 2013
adalah sebagai berikut:
iii
1.4. Tujuan Aktualisasi
Adapun tujuan dari aktualisasi ini adalah sebagai berikut:
a. Tujuan Umum
Mewujudkan pelayanan prima di RSU Mokopido sehingga terwujud
pelayanan bermutu bagi pasien yang membutuhkan pelayanan ICU
sebagai penerapan nilai-nilai dasar profesi ASN.
b. Tujuan Khusus
1. Membantu terwujudnya pelayanan yang bermutu di ruang rawat icu
RSU Mokopido.
2. Meningkatkan keselamatan dan mencegah risiko infeksi kepada
pasien;
3. Terciptanya suasana yang mendukung rasa aman dan nyaman bagi
pasien dan lingkungan rumah sakit yang tertib;
4. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kepada pasien/ keluarga
pasien mengenai pentingnya tata tertib saat berkunjung di ruang
rawat icu.
iv
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
1.
2.
2.1 Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN
2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pondasi bagi aparatur sipil negara untuk
mengaktualisasikan nilai dasar nasionalisme . Adapun nilai nilai indikator nya
adalah sebagai berikut :
Ketuhanan
Kemanusiaan
Persatuan
v
Kerakyatan
Keadilan
vi
3. Etika Publik
Etika merupakan refleksi atas standar norma yang menentukan baik/buruk,
benar/salah tindakan keputusan, perilaku untuk menjalankan tanggung jawab
pelayanan publik. Adapun nilai nilai indikatornya adalah sebagai berikut :
Jujur Bersikap hormat
Terbuka Bertanggung jawab terhadap
Tulus barang milik negara
Sopan Tidak diskriminatif dan adil
Transparansi
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil. Adapun nilai nilai indikator nya adalah sebagai
berikut :
Efektifitas Inovasi
Efisien Orientasi mutu
5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk
memberantas segala tingkah atau tindakan yang melawan norma-norma dengan
tujuan memperoleh keuntungan pribadi, merugikan negara atau masyarakat baik
secara langsung maupun tidak langsung .Adapun nilai nilai indikator nya adalah
sebagai berikut :
Jujur Tanggung jawab
Peduli Kerja keras
Mandiri Sederhana
Disiplin Berani
7
2.2 Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI
Dengan terbitnya Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang aparatur sipil Negara,
pegawai negeri sipil diharuskan mempunyai fungsi sebagai:
b. Pelayan publik
8
UUD1945, negara dan pemerintah. ASN senantiasa menjunjung tinggi martabat
ASN serta senantiasa mengutamakan kepentingan negara dari pada
kepentingan diri sendiri, seseorang dan golongan. Dalam UU ASN disebutkan
bahwa dalam penyelengaraan dan kebijakan manajemen ASN, salah satu
diantaranya asas persatuan dan kesatuan.
Peran dan kedudukan ASN dalam NKRI bisa dilihat dari kemampuan mereka
memahami manajemen ASN, Pelayanan Publik dan inovasi yang berkaitan dengan
whole of government (WOG).
1. Manajemen ASN
Manejemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang
profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih
dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Manajemen ASN lebih menekankan
kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia
sumber daya ASN yang unggul selaras dengan perkembangan zaman.
Berikut beberapa konsep yang ada dalam UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN.
Berdasarkan jenisnya, pegawai ASN terdiri atas Pegawai Negeri Sipil (PNS)
dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). PNS merupakan
warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai
pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk
menduduki jabatan pemerintahan, memiliki nomor induk pegawai secara
nasional. Sedangkan PPPK adalah warga negara Indonesia yang memnuhi
syarat tertentu, yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian
berdasarkan perjanjian kerja sesuai dengan kebutuhan instansi pemerintah
untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas
pemerintahan.
Pegawai ASN berkedudukan sebagai aparatur negara yang menjalankan
kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah serta harus
bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.
Pegawai ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik.
9
Selain itu untuk menjauhkan birokrasi dari pengaruh partai politik, hai ini
dimaksudkan untuk menjamin keutuhan, kekompakan dan persatuan ASN,
serta dapat memusatkan segala perhatian, pikiran dan tenaga pada tugas
yang dibebankan kepadanya. Oleh karena itu dalam pembinaan karir
pegawai ASN, khususnya di daerah dilakukan oleh pejabat berwenang yaitu
pejabat karir tertinggi.
2. Pelayanan Publik
ASN berfungsi, bertugas dan berperan untuk memberikan pelayanan
publik yang profesional dan berkualitas. Pelayanan publik merupakan kegiatan
dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai peraturan perundang-
undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa dan/atau
pelayanan administratif yang diselenggarakan oleh penyelenggara pelayanan
publik dengan tujuan kepuasan pelanggan.
3. Perekat dan pemersatu bangsa
ASN berfungsi, bertugas dan berperan untuk mempererat persatuan dan
kesatuan NKRI. ASN senantiasa setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila,
UUD1945, negara dan pemerintah. ASN senantiasa menjunjung tinggi martabat
ASN serta senantiasa mengutamakan kepentingan negara dari pada
kepentingan diri sendiri, seseorang dan golongan. Dalam UU ASN disebutkan
bahwa dalam penyelengaraan dan kebijakan manajemen ASN, salah satu
diantaranya asas persatuan dan kesatuan.
Rancangan aktualisasi ini dimulai dengan mengidentifikasi isu yang ada pada
instansi kerja penulis. Telah dilakukan observasi selama 4 bulan dan ditemukan
beberapa isu yang cukup menarik dan diidentifikasi ke dalam prinsip ASN, yaitu
manajemen ASN, pelayanan publik, dan whole of government. Isu yang telah
diidentifikasi kemudian didiskusikan Bersama rekan Calon Pegawai Negeri Sipil
10
(CPNS), atasan, coach, dan mentor agar dapat dianalisis secara mendalam dan
terpilihlah sebuah isu untuk diaktualisasikan.
Keterangan skor:
1 = tidak
2 = kurang
3 = cukup
4 = baik
5 = sangat
Dari hasil analisis isu di atas, ditetapkan bahwa masalah dengan prioritas
tertinggi adalah ‘belum optimalnya pelayanan di ICU (Instalasi Care Unit) RSUD
Mokopido” dengan skor 19. Oleh karena itu, ditetapkanlah isu ini sebagai isu
aktual prioritas mengenai pelayanan di RSUD Mokopido Tolitoli.
Analisis Dampak: Jika isu ini tidak diselesaikan, ini maka gagasan yang telah
ditetapkan tidak akan terlaksana. Setiap tahap kegiatan perlu dilakukan secara
lengkap dan benar agar tujuan dan harapan yang terkandung dalam rancangan
aktualisasi ini efektif dan mencegah hal-hal yang sifatnya resisten terhadap aktualisasi
ini. Apabila isu ini tidak diselesaikan maka pelayanan pasien di ruang rawat ICU masih
belum optimal yang mempengaruhi pelayanan Rumah Sakit secara keseluruhan.
11
2.3.3 Tabel Rancangan Aktualisasi
12
poster dan materi tata tertib poster 2. Komitmen mutu (efektif, efisien, kuantitas sumber daya Prima untuk
kertas 2. Membuat desain 2. Adanya draft inovasi, orientasi mutu) manusia serta memberikan Semua
pengumuman dan konsep desain dan 3. Etika public (menghargai) pelayanan sesuai standar
memuat tata poster konsep poster. Akuntabilitas (transparansi, kejelasan) 2. Meningkatkan sarana dan
tertib 3. Membahas 3. Disetujuinya draft Komitmen mutu (orientasi mutu) prasarana
desain dan dan ada lokasi Nasionalisme (musyawarah)
tempat poster penempatan 4. Etika public (cermat)
dengan kepala poster Akuntabilitas (tanggungjawab)
ruangan ICU 4. Tersedianya Antikorupsi (mandiri, disiplin)
4. Mencetak poster poster dan
dan kertas kertas #Manajemen ASN: bersih dari praktik
pengumuman pengumuman KKN
#WoG: koordinasi dengan pihak
pencetak poster
3 Penempatan 1. Menyiapkan 1. terdapat peralatan 1. Akuntabilitas (tanggung jawab) 1. Meningkatkan kualitas dan Motto: Layanan
dan peralatan untuk 2. Nasionalisme (kerakyatan) kuantitas sumber daya Prima untuk
pemasangan 2. Meminta izin pemasangan Etika Publik (menghargai, sopan) manusia serta memberikan Semua
poster, kertas kepala ruangan poster 3. Komitmen Mutu (efektif, orientasi mutu) pelayanan sesuai standar
pengumuman dan petugas di 2. mendapat izin dari Etika public (sopan, menghargai) 2. Meningkatkan sarana dan
ICU untuk kepala ruangan prasarana
memasang 3. terpasangnya #Manajemen ASN: professional
poster poster #Pelayanan public: responsif,
3. Meminta partisipatif, akuntabel
bantuan petugas #WoG: koordinasi petugas sarana
sarana/prasarna prasana
untuk
pemasangan
poster
4 Melakukan 1. Melakukan 1. Adanya bantuan 1. Akuntabilitas (tanggung jawab, 1. Terwujudnya rs sebagai Motto: Layanan
sosialisasi koordinasi dari keamanan kejelasan, konsistensi) pusat layanan dan rujukan Prima untuk
mengenai tata dengan dalam menjaga Nasionalisme (musyawarah) kesehatan yang bermutu Semua
tertib keamanan ketertiban Etika public (sopan) dan professional
rumah sakit 2. Adanya bantuan 2. Nasionalisme (persatuan) 2. Meningkatkan kualitas dan
(satpam) dari petugas lain Akuntabilitas (kepercayaan, kuantitas sumber daya
2. Melakukan untuk sosialiasi konsistensi) manusia serta memberikan
kerjasama 3. Sambutan yang Etika public (sopan) pelayanan sesuai standar
dengan petugas baik dari 3. Komitmen mutu (orientasi mutu), etika 3. Meningkatkan sarana dan
kesehatan lain keluarga pasien public (sopan) prasarana
untuk sosialisi
13
3. Meminta izin #Manajemen ASN: professional
kepada keluarga #Pelayanan Publik: partisipatif, aksesibel,
pasien untuk mudah dan murah, akuntabel
sosialisasi #WoG: koordinasi dengan petugas
keamanan
5 Monitoring dan 1. Berkolaborasi 1. Berjalannya tata 1. Akuntabilitas (tanggung jawab, 1. Terwujudnya rs sebagai Motto: Layanan
evaluasi SOP dengan petugas tertib secara konsistensi), nasionalisme (persatuan), pusat layanan dan rujukan Prima untuk
icu lainnya terus menerus komitmen mutu (efektif) kesehatan yang bermutu Semua
dalam 2. Tahu situasi icu 2. Akuntabilitas (konsistensi), anti dan professional
konsistensi 3. Adanya saran korupsi (mandiri, disiplin, jujur) 2. Meningkatkan kualitas dan
pelaksanaan yang 3. Etika Publik (sopan), anti korupsi kuantitas sumber daya
tata tertib membangun (jujur), akuntabilitas (integritas) manusia serta memberikan
2. Mengamati pelayanan sesuai standar
secara langsung #Manajemen ASN: professional 3. Meningkatkan sarana dan
3. Melakukan #Pelayanan Publik: partisipatif, aksesibel, prasarana
wawancara responsif
singkat dengan
petugas icu
WAKTU PELAKSANAAN
N
KEGIATAN MINGGU II MINGGU III MINGGU IV MINGGU I
O
Nov 2019 Nov 2019 Nov 2019 Des 2019
1. Membuat SOP Kunjungan Pasien ICU
2. Membuat poster dan kertas pengumuman memuat tata
tertib
3. Penempatan dan pemasangan poster, kertas pengumuman
4. Melakukan sosialisasi mengenai tata tertib
14
5. Monitoring dan evaluasi SOP
15
DAFTAR RUJUKAN
16