Anda di halaman 1dari 16

Modul 6PRAKTIK PROGRAM PENDIDIKAN MASYARAKAT

Modul tentang Praktik Program Pendidikan Masyarakat ini mencakup Praktik Keaksaraan,Praktik Taman
Bacaan Masyarakat (TBM), dan Praktik Kepemudaan.Dibawah ini akan di jelaskan prosedur kegiatan
tutorial tatap muka mata kuliahPembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan, dan prosedur kegiatan
praktik keaksaraan , taman bacaan masyarakat serta kepemudaan yang harus anda pilih salah satu.

KEGIATAN BELAJAR 1BAGIAN 1BIMBINGAN TUTORIAL TATAP MUKA MATA KULIAH


PEMBELAJARANBERWAWASAN KEMASYARAKATAN

Agar anda memperoleh gambaran yang utuh tentang kegiatan praktek yang akandilakukan, sangat di
sarankan untuk mengikuti tutorial tatap muka Tutor Anda akan memberikan bimbingan dan arahan
tentang apa, mengapa dan bagaimana mata kuliah PembelajaranBerwawasan Kemasyarakatan. Untuk
lebih jelasnya berikut ini adalah prosedur kegiatan tutorialtatap muka mata kuliah Pembelajaran
Berwawasan Kemasyarakatan.

Tutorial

1.Orientasi Mata KuliahTutorial

2Tutorial

3Tutorial

4Tutorial

5Prakk 1Idenfkasi WB dan oservasi masyarakat

Prakk 2Rancangan Program Bimbingan/Pembinaan

Prakk 3Bimbingan WB/Pembinaan Masy./PemudaPrakk 5Ujian perolehan SUKMA & Penyusunan


laporan

Praksi 4Bimbingan WB/Try Out perolehan SUKMA atau Pembinaan masyarakat/pe

Tutorial7 Tutorial 8Ujian Perolehan SUKMA susulan

Gambar 1.

Pola Tutorial Mata Kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan


Secara lebih terperinci, anda dapat melihat tabel di bawah ini tuntuk mengamati berbagaiaktivitas yang
akan anda lakukan saat kegiatan tutorial tatap muka dan kegiatan praktik pilihan anda.

TabelKegiatan Pembelajaran pada Mata Kuliah Pendidikan MasyarakatNoKegiatan


/AktivitasMahasiswaMateri yang dibahasWaktuStrategi Pembelajaran

1.OrientasiMata Kuliah( Tutorial 1)a.Ruang Lingkup matakuliah b.Tujuan dan target setelahmengikuti
mata kuliahserta persyaratanKelulusan Mata Kuliahc.Istilah-istilah yang harusdipahamid.Prosedur dan
strategi praktik yang harus diikutioleh mahasiswae.Diskusi materi matakuliahf.Rambu-rambu pengerjaan
Tugas Praktik 12 jam Pemberian informasiDiskusiMenyimak Programvideo2.KegiatanPraktik 1a.Praktik
mengidentifikasikemampuan awal WB/ b.Praktikidentifikasi/perekrutanmasyarakat gemar
baca/c.Praktik perekrutan pemuda yang dibina18 jam(asumsiwaktu efektif mahasiswa praktik 3 jam per
hari)Wawancarainformasi&observasiterhadapWB/pemuda/masyarakat bacaKerja Kelompok
danIndividual3. PertemuanTutorial 2a.Diskusi hasil TugasPraktik 1 b.Diskusi materi
matakuliahc.Membuat draftrancangan program praktik yang di pilihd.Melihat program videotentang
pengembanganrancangan program bimbingan WB2 jam Pemberian informasiDiskusi4.Praktik
2Menyempurnakanrancangan program praktikyang dipilih dan melakukankoordinasi/persiapan
denganmasyarakat/warga18 jam(asumsiwaktu efektif mahasiswa praktik 3Strategi disesuaikandengan
karakteristik dankebutuhanmasyarakat/WB/pemuda

belajar/pemuda serta pihaklain yang berkepentingan jam perhari)5. PertemuanTutorial 3Mendiskusikan


materi matakuliah yang sulit2 jam Pemberian informasiDiskusiKerja kelompok6.PertemuanTutorial
4a.Mendiskusikan rambu-rambu pengerjaan praktik serta strategiyang terbaik
untukmembimbing/membinaWB/masyarakat/ pemuda b.Melihat tayangan videotentang
bagaimanamelakukan pembimbingan terhadapWB sertamendiskusikannyac.Mendiskusikan persiapan
yang harusdilakukan mahasiswadalam melakukan praktik 2 jam DiskusiMenyimak ProgramVideo7.
Praktik 3a.Melakukana pembimbingan/pembinaan terhadapWB/Masyarakat baca/pemudaSatu orang
mahasiswamembimbing 7 WB/7masyarakat baca/7 pemudaDalam satu lokasi dapatterdiri dari lebih
dari(Pokjar WB18 jam(asumsiwaktu efektif mahasiswa praktik 3 jam perhari)Strategi disesuaikandengan
karakteristik dankebutuhanmasyarakat/WB/pemuda8. Pertemuantutorial 5a.Mendiskusikan kegiatan
praktik pembimbingan/pembinaan WB/masyarakat baca/pemuda yangsudah dilakukan b.Menyusun
soal-soaluntuk uji coba tessumatif perolehanSUKMA bagiWB/menyusun tolakukur keberhasilan2 jam
DiskusiKerja kelompok
masyarakat baca/pemudac.Mendiskusikan rambu-rambu penyusunanlaporan praktik 9.Praktik
4a.Pengerjaan Praktiklanjutan untukmembimbing WB b.Melakukan ujicoba soalsumatif khusus bagi
WBc.Melakukan evaluasiformatif bagimasyarakat baca/pemudad.Menyusun laporan praktik sesuai
denganformat praktik yangdipilih mahasiswa18 jam(asumsiwaktu efektif mahasiswa praktik 3 jam per
hari)Strategi disesuaikandengan karakteristik
dankebutuhanmasyarakat/WB/pemuda10.PertemuanTutoriak 6Waktu pertemuan tutorial 6digunakan
mahasiswamenyusun laporan darikonsultasi individual jikadibutuhkan sesuaikesepakatan mahasiswa
dantutor ( di luar waktu pertemuan tutorial resmi dikelompok belajarmahasiswa)Kerja
individual11PertemuanTutoriak 7a.Mendiskusikan hasilujicoba tes sumatifterhadap WB/tesformatif
terhadapmasyarakat b.Memperbaiki soal-soaluntuk tes sumatif(perolehan SUKMA)Khusus bagi
WBc.Mempersiapkan pertemuan pembinaanterakhir bagi masyarakat baca/pemuda2 jam DiskusiKerja
kelompok 12Praktik 5a.Melakukan tes sumatif perolehan SUKMAkhusus pada WB b.Melakukan praktik
pemberian umpan balikkegiatan program gemar baca pemuda18 jam(asumsiwaktu efektif mahasiswa
praktik 3 jam per hari)Strategi disesuaikandengan karakteristik
dankebutuhanmasyarakat/WB/pemuda13.PertemuanTutorial 8a.Pemberian umpan baliksecara
keseluruhan2 jam Diskusi

terhadap praktik yangsudah dilakukanmahasiswa b.Mendiskusikan praktik5 susulan bagimahasiswa yang


belumdapat memenuhi targetkeberhasilan praktikc.Mendiskusikan tentangkegiatan ujian akhirmata
kuliah, sertamenyerahkan laporan praktikPemberian Informasi

Penjelasan

Kegiatan yang di uraikan dalam table tersebut, pada kolom yang di warnai lebih gelap,merupakan
kegiatan praktik yang Anda lakukan secara individual. Pada setiap pertemuantutorial tatap muka harus
Anda gunakan sebaik-baiknya untuk bertanya, berdiskusi, dan jika perlu melakukan simulasi
membimbing WB/ membina masyarakat baca/pemula.Tutorial tatap muka mata kuliah Pembelajaran
Berwawasan Kemasyarakatan akandipandu oleh seorang instruktur mata kuliah yang berlatar belakang
dari Pendidikan Luar Sekolah khususnya pendidikan masyarakat, sehingga instruktur mata kuliah
diharapkan dapatmemberikan bantuan yang maksimal dalam melakukan kegiatan praktik yang Anda
pilih.Pada pertemuan tutorial tatap muka terakhir yaitu pertemuan 8, diharapkan Andasudah dapat
menyerahkan laporan akhir praktik,khusus bagi mahasiswa yang melakukan praktik pembelajaran
keaksaraan fungsional, Anda sekaliguss harus melampirkan fotokopi 5SUKMA yang diperoleh WB di
dalam laporan praktik. Apabila Anda belum dapatmelampirkan SUKMA karena berbagai sebab, cobalah
atur pertemuan tambahan denganinstruktur mata kuliah melalui pengelola kelompok
mahasiswa/kelompok pokjar agar Andadapat memberikan laporan lengkap berikut lampiran fotocopi
SUKMA seperti yangdipersyaratkan.Seperti telah di jelaskan, bahwa keberhasilan praktik pembelajaran
keaksaraanfungsional, Anda harus melakukan tahapan kegiatan seperti prosedur berikut ini :1.Lakukan
registrasi mata kuiah seperti Anda melakukan registrasi mata kuliah lainnya.Jika Anda merupakan
mahasiswa penerima beasiswa maka registrasi mata kuliah akanotomatis teregistrasi.2.UPBJJ-UT akan
memberikan data calon WB kepada Anda3.Anda harus melakukan rekrutmen dengan cara memilih
minimal 7 calon WB dari daftar yang diberikan UPBJJ-UT yang ada di wilayah Anda berdmomisili. Anda
harus membuatdata WB dengan menggunakan Formulir Data Pribadi Warga Belajar, yang didalamnya
juga ada data Identitas Mahasiswa/Anda seperti berikut.

FORMULIR DATA PRIBADI WARGA BELAJAR *)

NAMA : ………………………………………………………………..Tanggal Lahir :


………………………………………………………………..Tempat Lahir : ………………………………………………………………..Umur
: …………………………………………………………………Jenis Kelamin : Laki/PerempuanAlamat :
…………………………………………………………………RT/RW: ….. Desa/Dusun ……………Kecamatan …………….Status
dalam Keluarga :1.Suami 2. Istri 3. Anak4. Orang Tua 5. Lain-lainStatus Perkawinan :1.Kawin 2. Tidak
Kawin 3. Duda/JandaPekerjaan :1.Pedagang2.Nelayan3.Petani4.Peternak 5.Petambak6.Buruh
tani/bangunan7.Sopir pribadi/angkutan8.Tukang ojek/becak 9.Pembantu Rumah Tangga10.Tidak
bekerja11.Lain-lainKeterampilan yang dimiliki : ………………………………………………………..

IDENTITAS MAHASISWA

Nama : ……………………………………………………………….. NIM : …………………………………………………………………


Program Studi : …………………………………………………………………Pokjar :
…………………………………………………………………Kab/Kota : …………………………………………………………………UPBJJ-
UT : …………………………………………………………………………………………..,………………….Pengisi Data,
……………………………… NIM..*) Untuk menjaring data minimal 7 WB, Anda membutuhkan 7 lembar
FormatData Pribadi Warga Belajar.4.Langkah selanjutnya, Anda harus melaporkan daftar calon WB
kepada UPBJJ-UT denganmenggunakan Format berikut ini.

DAFTAR CALON WARGA BELAJARPROGRAM PEMBERANTASAN BUTA AKSARA (PBA)

UPBJJ-UT: MASA REGISTRASI :KABUPATEN/KOTA : TANGGAL :

NONAMAUMURKANCAM

1.2.3.4.5.6.7.

Kepala UPBJJ-UT Mahasiswa…………………………….……………………….NIP.NIM.

Agar Anda dapat merekrut calon WB yang tepat, perhatikan persyaratan calon WB berikut ini.Demikian
pula bagi Anda yang memilih praktik pembinaan masyarakat baca/pemuda,Anda sudah harus
mencantumkan pilihan praktik Anda pada saat mengisi formulir registrasi pertama mata kuiah
Pembelajaran berwawasan Kemasyarakatan.Agar Anda tidak terburu-buru melakukan praktik, setelah
registrasi pertama matakuliah ini, Anda dapat langsung melakukan langkah identifikasi dan perekrutan
masyarakat baca/pemuda yang akan Anda bina. Masyarakat baca/pemuda yang harus Anda bina
harussejumlah 7 orang. Mintalah data tentang orgnisasi kepemudaan atau taman bacaan yang adadan
terdekat dari lingkungan Anda tinggal sehingga Anda dapat berkomunikasi denganmudah.

Persyaratan Calon Warga Belajar

1.Calon WB yang harus Anda rekrut harus mereka yang belum mendapatkan SUKMAdari PLS, atau tidak
sedang mengikuti Program PBA yang di selenggarakan olehinstansi lain.2.Calon WB yang direkrut
diutamakan berdomisili dalam satu wilayah kecamatandengan Anda saat nantinya Anda menjadi Tutor
yang membimbing WB3.Apabila dalam satu kecamatan tidak memungkinkan untuk merekrut calon
WBmakan calon WB dapat direkrut dari kecamatan lain yang berdekatan dengandomisili Anda
sepanjang transportasi tidak menjadi masalah bagi Anda.4.Calon WB yang akan direkrut diutamakan
berumur 15 tahun keatas.

BAGIAN 2PRAKTIK PEMBELAJARAN KEASARAAN FUNGSIONAL

Dalam praktik ini, nantinya Anda akan banyak menemui istilah-istilah teknis yangharus dipahami. Oleh
karena itu, baca dan pelajarilah istilah dan penjelasan yang terkaitdengan program pembelajaran
keaksaraan fungsional dibawah ini.

Warga Belajar (WB)

adalah orang yang Anda bimbing hingga memiliki kompetensikeaksaraan dasar fungsional.

Kelompok Belajar (Pokjar)

adalah tempat dimana Anda dan para warga belajar melakukanaktivitas pembelajaran keaksaraan
fungsional.

Tutor

adalah seseorang yang sudah mendapatkan kewenangan dari Sub Dinas PLS untuk melakukan
pembimbingan para warga belajar untuk melakukan aktivitas pembelajarankeaksaraan fungsional. Saat
Anda melakukan praktik mata kuliah ini maka Anda akan bertindak sebagai tutor bagi warga belajar.

Instruktur

adalah panggilan untuk tutor mata kuliah pendidikan masyarakat.

Kelompok Mahasiswa (Pokma)

adalah istilah untuk tempat dimana Anda sebagaimahasiswa Program D-II PGSD yang di wajibkan
mengikuti praktik pembelajarankeaksaraan fungsional melakukan kegiatan tutorial tatap muka mata
kuliah pendidikanmasyarakat.

Supervisor

adalah petugas Sub Dinas PLS yang sewaktu-waktu dapat data mensupervisimahasiswa yang sedang
melakukan bimbingan warga belajar di Pokjar.
Selanjutnya ada beberapa kiat yang dapat membantu Anda agar dapat berhasildalam praktik
pembelajaran keaksaraan fungsional,

yaitu sebagai berikut :1.Sedapat mungkin Anda mengikuti keinginan para warga belajar untuk
melakukankegiatan pembelajaran keaksaraan fungsional. Cobalah untuk bernegoisasi danmelakukan
kesepakatan bersama untuk mencari tempat belajar yang dirasa nyaman dansesuai untuk warga belajar,
bukan sesuai dan nyaman untuk Anda2.Ubahlah gaya Anda yang menggurui anak didik SD saat Anda
sedang membimbingwarga belajar.

3.Apabila Anda memiliki keterampilan tertentu di luar profesi Anda sebagai guru, misalnyakerajinan
tangan atau bercocok tanam, sedapat mungkin gunakan pengetahuan Andatersebut untuk memberikan
tambahan pengetahuan praktis kepada warga belajar.4.Apabila Anda sedang membimbing warga belajar
gunakan pakaian sehari-hari (bukan pakaian dinas guru)5.Anda harus mencermati karakteristik masing-
masing warga belajar yang Anda bimbing.

RUANG LINGKUP PRAKTIK PEMBELAJARAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL

Untuk saat ini, kegiatan praktik pembelajaran keaksaraan fungsional difokuskan

padaketercapaian standar kompentensi keaksaraan tingkat dasar oleh minimum 5 dari 7WB yang akan
Anda bimbing.

Secara lebih khusus, agar Anda dapat melakukan kegiatan praktik dengan baik,

pelajari baik-baik prosedur dan ikuti setiap tahapan kegiatan praktik pembelajarankeaksaraan fungsional
berikut ini :1.Kegiatan pada Tahap Identifikasi Kemampuan Awal dan Kebutuhan belajar WB

Penjelasan

Sebelum Anda melakukan bimbingan pembelajaran keaksaraan fungsional untuk WB,Anda harus
mengidentifikasi karakteristik para WB yang akan Anda bombing.

Pertama,

Anda dapat berkunjung ke rumah atau tempat bekerja para WB dengan mempersiapkan bahan bacaan
(dapat Koran, majalah, buku paket siswa-siswa Anda di SD) dan alat tulis.Bahan bacaan ini dibutuhkan
untuk melihat kemampuan awal para WB. Setelahmemperkenalkan diri dan melakukan pendekatan,
secara perlahan Anda harus membujuk para WB untuk memperlihatkan kemampuan dasar CALISTUNG
mereka. Gunakan formatkemampuan awal CALISTUNG warga belajar di bawah ini.a.Mengunjungi calon
WB yang sudah ditentukan oleh UPBJJ-UT yang akan Anda bimbing b.Melakukan identifikasi
kemampuan awal dan kebutuhan belajar calon WB dengan cara berikut ini.1)Menilai kemampuan awal
calon WB dengan format observasi (check list) dandaftar isian

2)

Menjaring informasi tentang kebutuhan dan minat belajar calon WB dengan formatwawancara
informasi dan tabel isian.
FORMAT 1.aTENTANG KEMAMPUAN AWAL CALISTUNG WARGA BELAJAR

Nama Warga Belajar :

Keterampilan CalistungMenguasai/Tidak MenguasaiKeteranganA.Membaca (Sesuaikan dengan


standarkompetensi keaksaraan tingkat dasar )

1.Belum kenal huruf sama sekali atausebagian saja2.Kenal huruf, tetapi belum dapat membacarangkaian
huruf menjadi satu kata3.Sudah membaca kata, tetapi tepatah-patah4.Sudah membaca dengan benar
5.Membaca paragraph pendek dengan lancer 6.Memahami makna setiap kata yang di bacadengan
benar

B.Menulis (Sesuaikan dengan standarkompetensi keaksaraan tingkat dasar)

1.Tidak dapat menulis2.Mencontoh tulisan dari kertaslain/menyalin tulisan3.Dapat menulis huruf


menjadi, tetapi perlu bantuan untuk mengeja huruf demi huruf 4.Menulis kalimat sendiri5.Menulis
paragraph sendiri

C.Berhitung (sesuaikan dengan standarkompetensi keaksaraan tingkat dasar)

1.Mengenal angka satuan, puluhan, ratusan,ribuan2.Menjumlah dan mengurangi di luar


kepala3.Menjumlah, mengurang, danmenuliskannya dengan menggunakanlambang + dan -4.Mengali
dan membagi di luar kepala5.Mengali, membagi, dan menuliskannya(menggunakan lambang x dan : )

Catatan :

Kolom Menguasai / Tidak Menguasai dapat Anda isi dengan tanda Cek (

), dankolom keterangan diisi dengan uraian tentang deskripsi singkat untuk masing-masing gambaran
keterampilan yang di miliki warga belajar.Selain format di atas, berikut ini adalah format lainnya yang
digunakan saat Andamelakukan tes atau identifikasi kemampuan awal WB.

FORMAT 1.bTENTANG KEMAMPUAN AWAL CALISTUNG WARGA BELAJAR

Nama Warga Belajar :Usia :Jenis Kelamin :Pendidkan Terakhir :Jumlah Keluarga :Alamat :Keterampilan/
Pekerjaan yang di miliki warga belajar :Keterampilan yang diminati warga belajar :Kemampuan baca,
tulis, dan hitung warga belajar secara umum :Harapan/ keinginan warga belajar setelah mengikuti
pembelajaran keaksaraan fungsional :(Apabila memungkinkan, Anda dapat membujuk calon warga
belajar untuk mencoba mengisiformat ini sendiri. Tujuannya, untuk melihat kemampuan dasar calistung
yang sudah di milikiwarga belajar)Setelah selesai melakukan identifikasi kemampuan awal WB,
selanjutnya Andasebagai calon tutor harus menganalisa hasilnya dengan :1.Mencatat sejauhmana
ketergantungan calistung WB terhadap Anda sebagai calontutor, misalnya 100 % dibantu sepenuhnya
oleh tutor, 75 % di bantu tutor, atau 50%dibantu tutor dan seterusnya.2.Menganalisis hasil tulisan WB
didik dengan kriteria seperti berikut.a.Buta aksara murni dengan kualifikasi b.Sama sekali belum
mengenal huruf dan angkac.Belum terampil menggunakan alat tulis dan perlu bantuan 100 %d.Kenal
aksara dengan kualifikasi seperti berikut ini.Sudah mengenal huruf dan angka, tetapi belum bisa menulis
tanpa bantuan oranglain; sampai dengan sudah bisa membaca, menulis dan berhitung, dapat
mengisiformulir biodata, dapat memahami bacaan dan menulis keterampilan yangdimiliki/diminati,
namun masih memerlukan bantuan dari orang lain atau tutor ( sekitar 50-75%)

e.Menguasai aksara denga kualifikasi :1)Sudah lancer membaca, menulis dan berhitung dalam kegiatan
sehari-hari,dapat mengisi seluruh format penilaian awal secara rinci tanpa bantuan oranglain;2)2) belum
dapat memanfaatkan keterampilan membaca, menulis dan berhitunguntuk meningkatkan mutu dan
taraf hidupnya (perlu bantuan 25%).Pada saat bersamaan ketika Anda melakukan penilaiaan
kemampuan awal terhadapWB atau di hari yang lain, Anda harus mengidentifikasi kebutuhan dan minat
belajar paraWB sambil memotivasi mereka dengan cara bercerita manfaat melek aksara, serta
sekaligusmelihat potensi leingkungan yang dapat digunakan untuk keperluan pembimbingan kepadaWB.
Untuk kegiatan ini, Anda dapat menggunakan format berikut .

FORMAT 1.cIDENTIFIKASI MASALAH DAN POTENSI LINGKUNGAN KEAKSARAAN

Nama Warga Belajar :

NoKonteks Sosial/Lingkungan Masalah Potensi

1.Berita / Informasi2.Ekonomi3.Kesehatan4.Lingkungan5.Aktivitas Penduduk 6.Dst

Keterangan/Informasi lain :

(Isi dengan masalah keaksaraan lain yang munculdi masyarakat sekitar WB )Isilah kolom masalah dan
potensi dengan hasil pengamatan Anda saat sedangmelakukan perbincangan dengan WB mengenai
situasi dan kondisi berbagai aspek kehidupanWB. Misalnya, secara ekonomi, masalah apa yang dimiliki
WB dan potensi apa yang dapatdikembangkan untuk mengatasi masalah ekonomi WB ; secara
kesehatan, masalah kesehatanapa yang dihadapi WB dan lingkungan terdekatnya, serta potensi
perbaikan kesehatan yangdapat di tumbuhkan dari lingkungan WB tersebut.Setelah Anda cukup
memperoleh informasi awal tentang seluk beluk WB yang akanAnda bombing, Anda harus membuat
rangkuman hasil kegiatan identifikasi kemampuan awaldan kebutuhan serta minat belajar WB dengan
menggunakan format berikut.

FORMAT 1.dKESIMPULAN DATAKEGIATAN IDENTIFIKASI KEMAMPUAN AWALDAN KEBUTUHAN SERTA


MINAT BELAJAR WARGA BELAJARJumlah WB yang perludi bantu dalam :JenisKeterampilanyang
sudahdimiliki WBJenisketerampilan yangpaling diminatiWBPotensi khususyang ada
dilingkunganmasyarakat sekitarWBBacaTulisHitungKeterangan/Informasi lain :

(isi dengan masalah keaksaraan lain yang muncul dimasyarakat sekitar WB )Format 1.d ini akan Anda
butuhkan untuk membuat perencanaan program pembelajarankeaksaraan fungsional bagi WB. Segala
rangkaian kegiatan pada tahapan identifikasikemampuan awal dan kebutuhan serta minat belajar WB
mungkin sekali tidak dapat Andaselesaikan dalam waktu satu (1) hari. Dalam hal ini, Anda harus dapat
mengorganisasikanwaktu Anda dengan sangat baik, mengingat Anda melakukan praktik mata kuliah ini
sambiltetap mengajar dan menempuh mata kuliah lainnya. Selain itu, yang perlu Anda perhatikanadalah
gunakan acuan standar kompetensi keaksaraan dasar sebagai patokan dalammelakukan identifikasi
kemampuan awal WB agar nantinya Anda mempunyai gambaranyang tepat tentang kemampuan awal
para WB yang Anda bimbing.

2.Kegiatan pada Tahap Identifikasi Kemampuan Awal dan Kebutuhan belajar WB

a.Mengidentifikasi topik berdasarkan minat dan kebutuhan WB. b.Membuat tabel waktu untuk
memetakan proses pembelajaran keaksaraan fungsional .c.Mencari bahan/sumber bacaan yang
berkaitan dengan topik.d.Membuat kegiatan baca, tulis, hitung berdasarkan topik tersebut.e.Membuat
jadwal untuk setiap kali pertemuan kegiatan pembelajaran.

.

Menyimpulkan segala informasi yang diperoleh dari langkah kegiatan nomor 1 hingga6 dengan
mengisikan pada format rencana kegiatan pembelajaran.

Penjelasan :

Cara yang paling efektif dalam mempersiapkan rencana program pembelajarankeaksaraan fungsional ini
adalah dengan melibatkan para WB pada setiap tahapan sepertiyang terlihat pada kotak di atas. Anda
harus mendiskusikan topic apa yang akan dipelajari para WB berdasarkan minat dan kebutuhan mereka.
Pengalaman para tutor WB di lapanganmenunjukan bahwa kegiatan belajar menulis perlu didahulukan
daripada kegiatan belajar membaca karena melalui kegiatan belajar menulis, WB sedikit demi sedikit
akan secaralangsung belajar membaca juga. Gunakan format di bawah ini untuk melakukan kegiatan
pertama pada kota 2 diatas.

FORMAT 2aKESEPAKATAN BELAJAR

Nama Pokjar : …………………………………………………………Alamat Pokjar :


………………………………………………………… Nama Tutor (Anda Sebagai Tutor):
…………………………………………………………Jumlah Warga Belajar : 5 OrangWaktu Belajar : ……………. Kali,
seminggu Hari ………………… dan Hari ………………… Pukul ………. S.d …….....

Materi yang Diminati WBJumlah PertemuanNara Sumber/Bahan/Media

1.…………………… kali2.…………………… kali3.…………………… kali

Narma Warga Belajar Tanda tangan

1.2.3.4.5.Mengetahui,

Pengelola Tutor
Selain membuat kesepakatan belajar dengan para WB, Anda juga seyogianyamenyepakati waktu
kegiatan belajar dengan para WB. Gunakan format di bawah ini untuk membuat jadwal pembimbingan
kepada WB.

FORMAT 2.bCONTOH RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN

Nama Kelompok Belajar :Topik Belajar :

TanggalPertemuan/WaktuMateriStrategiBelajarKegiatan PembelajaranBahandanMediaBelajar

2 Juni 20062 jamPupuk darisampahDiskusi-Tematik untuk kemampuanCalistung-latihan1.Diskusi


tentangkegiatan yang berhubungan dengan pemanfaatan sampah2.Belajar membaca,menulis,
berhitungtentang ide-ide wargasehubungan dengan pemanfaatan sampahuntuk pupuk3.Warga belajar
latihanPoster Dst. (Kegiatan belajardisesuaikan dengansituasi dan kondisi sertakesepakatan
belajarantara warga belajardengan tutor)DstLangkah selanjutnya dalam merencanakan program
pembelajaran keaksaraanfungsional adalah Anda harus menjabarkan kegiatan baca, tulis, dan hitung
berdasarkan topictersebut (misalnya pembuatan pupuk dari sampah). Anda dapat menggunakan format
di bawah ini untuk memetakan kegiatn Calisting yang di rencanakan.

FORMAT 2.cMATRIKS KEGIATAN CALISTUNGTopik BelajarSub Topik DiskusiTopik MenulisTopik


BacaTopik HitungKegiatanTerapan

SampahMembuat pupuk Tulisan“DIPENDAM”Suku Kata“Pendam”Menghitung jumlah huruf dari


kata“Pendam”Cara memilah berbagaisampah dandaur ulangsampah denganmembuat
pupukIndustriRumahMembuat penganan dan pisangCara membuat“Kue pisang
bungkus”Menghilangtakaran gulamerah untukkue pisang bungkus1.Merebusgula merahdengan baik
2.Membuatsantan yang baik Langkah terakhir dalam membuat rencana program pembelajaran
keaksaraanfungsional adalah dengan menyimpulkan segala informasi yang diperoleh dari
rangkaiankegiatan seperti diatas dengan mengisikan pada format rencana kegiatan
pembelajarandengan menggunakan format berikut ini.

FORMAT 2.dCONTOH RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARANBulan IKegiatan Pembelajaran Waktu

Pertemuan 1Pertemuan 2Pertemuan 3Pertemuan 4Membuat kesepakatan belajarBelajar menulis dan


membaca tentang minat-minat belajar nama-nama WB, dan hal-hal yang tercantumdalam format
kesepakatan belajar Diskusi, menulis, dan membaca, tentang hal-hal yang berhubungan dengan “pupuk
dari sampah”Belajar menulis dan membaca tentang kalimat“membuat pupuk dari sampah”1 kali @
2jam1 kali @ 2 jam1 kali @ 2 jam1 kali @ 2 jamPertemuan 5Diskusi, membaca, menulis, dan berhitung
tentang jadwal membuat pupuk dari sampah1 kali @ 2 jamPertemuan 6Belajar menulis, dan membaca
hal-hal yang berkaitandengan pemanfaatan pupuk dari sampah1 kali @ 2 jam
Bulan IIKegiatan Pembelajaran( Lanjutan seperti kegiatan-kegiatan di atasberdasarkan “Kesepakatan
Belajar”Waktu

Pertemuan 81 kali @ 2 jamPertemuan 91 kali @ 2 jam

Dst……………..1 kali @ 2 jam

Bulan IIIKegiatan PembelajaranWaktu

Pertemuan 15 Membaca dan menulis resep kue pisang bungkusmenghitung bahan dan harga bahan kue
pisang bungkus2 kali @ 2 jamPertemuan 16Praktik membuat kue pisang bungkus 2 kali @ 2
jamPertemuan 17Evaluasi hasil belajar yang meliputi kecakapanmembaca menulis dan berhitung2 kali
@ 2 jamPertemuan 18 Pembahasan hasil evaluasi hasil belajar 2 kali @ 2 jam

Catatan :

Kegiatan-kegiatan belajar diatas, disesuaikan dengan minat dan kebutuhan belajar WB, bsedasarkan
rencana belajar dan kesepakatan belajar yang di buat bersamakelompok.

3.Kegiatan pada Tahap Membimbing WB melalui Pendekatan PengalamanBerbahasa

Penjelasan

Cara dalam membimbing WB seperti di atas hanya merupakan salah satu contohstrategi pembimbingan.
Anda harus mempelajari modul 5 terutama tentang berbagai macamstrageti dan metode pembelajaran
keaksaraan fungsional yang di paparkan disanaDalam melakukan pembimbingan pada kegiatan
pembelajaran keaksaraan fungsional,Anda yang saat itu bertindak sebagai tutor WB harus
memperhatikan prinsip dan teknik dalam melaksanakan strategi membelajarkan kemampuan membaca,
menulis, dan berhitung.Di bawah ini adalah prinsip-prinsip membelajarkan WB dalam hal menulis,
membaca, dan berhitung.

Cara membantu WB melalui pendekatan pengalaman berbahasa

a.Minta WB mengucapkan 1 kalimat dengan kata-kata sendiri b.Tulis setiap kata yang diucapkan
WBc.Baca kalimat tersebut bersama-sama dengan WB berulang kali sampai lancerd.Tulis kalimat
tersebut di kertas dan kemudian potong-potong kata perkatae.Bantu WB mengingat kata-kata dengan
permainanf.Bimbing WB menyusun kata-kata sampai membentuk kalimat yang benar dan
dapatdimengertig.WB menyalin kalimat dalam buku catatan dan memasukan kata-kata baru ke
dalamkamus pribadinya

h.

Bimbing WB untuk praktik memotong huruf dari suku kata maupun memotong katadari kalimat, sampai
paham dan benar.
Prinsip-prinsip Membelajarkan WB Menulis

a.Pada pertemuan pertama, sebaiknya Anda mendorong WB untuk mau mencoba menulissesuatu yang
berkaitan dengan topic yang dipelajari sendiri. Jika WB belum mengenalhuruf, dia dapat di minta
menggambar atau membuat sketsa tentang apa yang ingin ditulisnya. b.Anda sebaiknya menggunakan
bahan, peristiwa dan permasalahan yang sudah akrab dikalangan masyarakat sekitar.c.Anda jangan
selalu mendominasi, berilah kesempatan WB untuk berfikir sendirid.Anda tidak perlu terlalu kwatir
apabila WB belum dapat menulis secara sempurnae.Anda harus mencarai cara untuk mendoro WB agar
senang menulis dan mempunyaikepercayaan diri untuk berlatih menulisf.Beri semangat WB agar mau
membantu WB lainnyag.Anda dapat menggunakan bahasa daerah (bahasa setempat) apabila diperlukan
untuk menjembatani kesenjangan bahasa antara WB dan Anda.

Prinsip-prinsip Membelajarkan WB Membaca

a.Anda harus mencari materi/topik/informasi yang sederhana dan praktis yang sesuaidengan minat,
kebutuhan, dan masalah yang di hadapi WB b.Anda dapat menuliskan hal diatas di papan
tulisc.Meminta WB untuk menyalin informasi tersebut ke buku catatan merekad.Anda membaca
informasi tersebut, dan mintalah WB menirukan secara bersama-sama(serempak) dengan melihat ke
papan tulise.Meminta WB yang sudah dapat membaca meskipun sedikit untuk ke depan dan
membacainformasi dari papan tulis, sementara yang lain mengikutif.Teruslah latih mereka seperti
langkah di atsa berulang-ulangg.Meminta WB membaca secara bersamaan dengan melihat hasil
tulisannya sendiri (bukandari papan tulis)h.Latihlah WB membaca hasil tulisannya sendiri secara
bergantiani.Jangan terlalu risau apabila WB tidak dapat membaca dengan sempurna j.Bantulah WB
untuk merasa senang bahwa WB sudah dapat membaca meskipun belumsempurna

Prinsip-prinsip Membelajarkan Warga Belajar Berhitung

a.Tanpa anda sadari, WB sebenarnya sudah memiliki kemampuan menghitung yangdigunakan untuk
kebutuhan sehari-hari, seperti jumlah ternak yang mereka punyai, jumlah anak. Hanya kemampuan
tersebut tidak diikuti dengan kemampuanmenuliskannya. b.Ajarkan keterampilan berhitung yang
dibutuhkan WB, misalnya perbandingan ukurnamodern dengan tradisional (misalnya tanah di daeerah
Jawa barat dikenal ukuran tanahdengan berapa tombak tanah sama dengan berapa meter
persegi).c.Guanakan dan manfaatkan alat-alat yang berasal dari kehidupan sehari-hari WBd.Ajarkan
keterampilan berhitung bersamaan dengan kegiatan fungsional, misalnya nomor telepon, jarak rumah
ke kebun, ukuran baju, tinggi dan berat badan.e.Alat-alat yang Anda gunakan sedapat mungkin yang
dapat ditemui WB sendiri, sepertilidi, batu, daun, telur.f.Tingkatkan kemampuan berhitung WB dengan
cara mengetahui kebutuhan berhitung paraWB;mengumpulkan dan menggunakan alt local sebagai alat
bantu hitung; danmenerapkan kegunaan berhitung dalam kehidupan sehari-hari WBKetentuan waktu
saat Anda melakukan kegiatan praktik pembelajaran keaksaraanfungsional di tengah-tengah WB
sesungguhnya dapat Anda atur sendiri dengan kesepakatan bersama WB. Sebagai rambu-rambu, Anda
dapat melakukann kegiatan praktik padakelompok WB minimal 2 atau 3 kali seminggu selama 1 atau 2
jam hingga dalam satu periode pembelajaran dapat mencapai 200 jam belajar. Namun demikian sekali
lagi, semuatergantung pada situasi dan kondisi WB. Apabila Anda pandai mengelola
pembelajarankeaksaraan fungsional hingga WB merasa nyaman mengikuti pembelajaran tersebut
makakegiatan pembelajaran keaksaraan fungsional dapat saja berlangsung selama 3 jam dalamsatu kali
pertemuan.

Kegiatan pada Penilaian Proses dan Hasil Belajar WB

Penjelasan

Untuk mendapatkan gambaran tentang pertanyaan atau soal yang harus di susun olehAnda sebagai
tutor, Anda harus memahami dahulu kompetensi standar tingkat dasar yangharus dikuasai para WB. Di
bawah ini standar kompetensi tingkat dasar yang harus di kuasaioleh para WB.

Standar Kompetensi Keaksaraan Tingkat DasarTINGKATDASAR

1.Mampu membaca dan menulis kata, serta berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia dalam
konteks kehidupan sehari-hari.2.Mampu melakukan perhitungan dasar (penambahan dan pengurangan)

TINGKATMEMBACAMENULISBERHITUNGBERKOMUNIKASIDASAR

1.Mampumembacakalimatsederhanatanpa bantuanorang lain2.Membacadanmemahami poster


sederhana3.Membacadanmemahamisatu alinea1.Mampumenulisidentitasdiri
danalamat2.Menuliskalimatsederhanatanpa bantuanorang lain3.Menulisangka 1-1001.Mengenalangka
satuansampai puluhan2.Mengenalsatuan waktumenggunakan symbol(+,-)Mampu melakukanTanya
jawabMelakukan penilaian proses belajar WB dengan menggunakan berikut ini :a.Checklist kemajuan
b.Buku catatan harianc.Laporan pelaksanaan kegiatan pembelajaranHasil penilaian proses belajar WB
digunakan untuk membuat rencana peningkatankualitas pembelajaran bulan berikutnya , dan sebagai
bahan laporan bulanan.Melakukan penilaian hasil belajar WB dengan menggunakan :Tes dan kuesioner
akhir yang dimanfaatkan untuk menilai kompetensi WB dankelayakan dalam pemberian Surat
Keterangan Melek Aksara (SUKMA)

Secara lebih terperinci, kompetensi di atas dapat dijabarkan dengan menguraikanindikator keberhasilan,
pengalaman belajar dan hasil belajar yang di rancang untuk warga belajar tingkat dasar.Penilaian
kemajuan belajar WB sebaiknya dilakukan secara periodik (misalnya satu bulan sekali). Langkah-langkah
yang perlu di tempuh dan hal-hal yang perlu disiapkan adalahsebagai berikut :

1)Tahapan persiapan

a)Penyelenggara dan tutor menyiapkan tempat, alokasi waktu, dan alat media sertasumber daya
manusia pendukung. b)Penyelenggaraan dan tutor menyiapkan instrument penilaian sekaligus kunci
jawabanatau rambu-rambu jawabannya untuk mengukur kemajuan belajar bagi warga belajar yang
dapat dikembangkan sendiri oleh tutor (bisa berupa tes, lembar kerja warga belajar, lembar
pengamatan atau panduan wawancara) beserta format penilaiankemajuan belajar seperti contoh pada
lampiranc)Menyiapkan pedoman penskorannya atas instrument yang dibuat pada butir
b)d)Memberitahukan pada WB tentang kegiatan penilaian kemajuan belajar yang akandilakukan

2)Tahap pelaksanaan
a)Mencatat biodata dan informasi setiap WB untuk mengecek kembali identitas WB,keaktifan hadir
pada saat pembimbingan, keaktifan belajarnya dan data-data lainyang dibutuhkan b)Melaksanakan
penilaian sesuai instrumen yang telah disiapkanc)Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam pelaksanaan
penilaian antara lain bersifatsantai dan informal, menegaskan pada WB bahwa tes yang dilakukan bukan
ujian,namun untuk mengecek kemajuan belajarnya, menjelaskan kegunaan tes ini, yaitusebagai
masukan untuk keberhasilan belajar selanjutnya, memotivasi WB untuk melakukan yang terbaik dan
memotivasi untuk bersikap jujur, tidak mencontek atau berbuat curangd)Melakukan pemeriksaan
terhadap hasil penilaian kemajuan belajare)Hal-hal yang perlu dilakukan dalam memeriksa hasil
penilaian kemajuan belajar,antara lain mencocokkan hasil kerja WB dengan kunci jawaban atau rambu-
rambu jawaban, member skor (nilai) dan mengumumkannya atau memberitahukan skor yangtelah
diolah kepada yang bersangkutan

f)Melakukan refleksi atas tingkat kemajuan belajar setiap WB maupun kelompok belajar secara
keseluruhan

3)Tahap tindak lanjut

Setelah melakukan penilaian dan refleksi maka penyelenggara beserta tutor menentukanlangkah
lanjutan untuk keberhasilan proses belajar selanjutnya.a)Apabila skor rata-rata WB di bawah 61 maka
sebaiknya dilakukan remedial denganmengulang kembali pelajaran yang telah lalu. b)Apabila skor rata-
rata WB berada pada rentang 62-96 maka tutor dapat melanjutkan pelajaran berikutnya dengan
memberikan remedial pada WB yang skornya jauh di bawah rata-ratac)Apabila skor yang diperoleh WB
berada pada rentang 97-130 maka tutor dapatmelanjutkan pelajaran berikutnya. Nilai yang diperoleh
setiap WB merupakan jumlah keseluruhan nilai yang diperolehdalam kompetensi, membaca, menulis
dan berhitung serta kemampuan berkomunikasi.Rentang nilai untuk tahap keaksaraan tingkat dasar
adalah 0 sampai dengan 150. Dalamrentang ini di bagi kembalik menjadi tga rentangan untuk
menentukan langkah-langkahtindak lanjut yang dapat dilakukan dan direncanakan oleh penyelenggara
dan tutor.Rentangan tersebut adalah sebagai berikut :

Rentang NilaiUraian

0-61Kemampuan rata-rata WB dalam membaca, menulis, dan berhitungserta berkomunikasi masih


rendah62-96 Kemampuan rata-rata WB sudah cukup baik, hanya beberapa bagianmasih perlu di
ingatkan lagi97-150Kemampuan rata-rata WB sudah baik dan dapat menunjukan padamateri
selanjutnya atau naik ke tahap berikutnya (tahap keaksaraanlanjut)

Kegiatan Penilaian Hasil Belajar WB (Syarat untuk Perolehan SUKMA)

Sebelum Anda memutuskan untuk melaksanakan kegiatan penilaian hasil belajar kepada 7 WB yang
Anda persiapkan dengan cara meminta para WB mengerjakannya.Apabila Anda benar-benar yakin
bahwa WB telah siap untuk kegiatan penilaian hasil belajar (untuk mendapatkan SUKMA) maka Anda
harus melapor kepada Dinas PLS di Kecamatan/Kabupaten. Pada prinsipnya, waktu pelaksanaan dan
pemeriksaan hasil penilaiaan kemajuandan keberhasilan belajar WB sepenuhnya diserahkan kepada
masing-masing tutor (mahasiswa) dengan mengacu pada kurikulum keaksaraan dan substansi
pembelajaran
tingkat dasar yang di pelajari oleh WB. Warga belajar yang dapat mengikuti penilaian hasil belajar harus
memenuhi persyaratan sebagai berikut.a.Terdaftar pada kelompok belajar pendidikan keaksaraan
b.Telah aktif mengikuti proses pembelajaran yang dilaksanakan minimal 60%c.Telah menguasai semua
target kurikulum pendidikan keaksaraan yang dibuktikan dengansurat keterangan penyelenggara.Alat
Penilaian hasil belajar WB merupakan instrument penilaian yang digunakanuntuk mengetahui tingkat
kemampuan warga belajar dalam membaca menulis dan berhitungserta kemampuan berkomunikasi.
Instrument ini disusun sendiri oleh Anda yang disesuaikandengan situasi dan kondisi masyarakat dan
kebiasaan atau adat istiadat di mana kelompok belajar tersebut dilaksanakan. Materi tes dikembangkan
dengan mengacu pada Standar Kompetensi Keaksaraan (SKK) dan bahan ajar yang telah di sajikan dalam
proses pembelajaran. Oleh karena itu, para tutor seyogyanya mempelajari terlebih dahulu SKK sebelum
mengembangkan instrumen untuk tes. Materi tes diantaranya mencakup (1) teskemampuan keaksaraan
dasar, (2) tes kemampuan keaksaraan lanjutan, dan (3) teskemampuan keaksaraan mandiri. Ketiga tes
disajikan dalam satu kesatuan, sehingga perangkat instrument tersebut dapat sekaligus
mengelompokkan WB ke dalam tiga kategoridi atas (dasar lanjutan atau mandiri) berdasarkan skor hasil
tes yang di dicapai WB. Untuk itu, materi tes sumatif harus disusun secara gradual, mulai dari butir tes
paling mudah hingga butir tes paling sukar. Pengelompokan kemampuan keaksaraan di dasarkan pada
skor hasiltes yang dicapai oleh tiap WB. Selain tes atau

uji CALISTUNG,

Anda sebagai tutor jugaharus menguji WB dari sisi fungsionalnya dengan tes atau

uji FUNGSIONAL4.Kegiatan pada Tahap Menyusun Laporan Praktik Pembelajaran KeaksaraanFungsional

Format laporan akhir praktik pembelajaran keaksaraan fungsional dapat Andadiskusikan dengan
instruktur mata kuliah.Anda haru melampirkan Surat Keterangan Melek Aksara (SUKMA) yang
diperolehminimum 5 dari 7 WB yang Anda bombing. Dengan bukti laporan disertai lampiranSUKMA
tersebut Anda berhak mendapatkan nilai 100. Dengan catatan WB yangmendapatkan SUKMA tidak
sama dengan WB yang dibimbing teman mahasiswa ataututor WB lainnya.

Penjelasan :

Sebelum membuat laporan praktik pembelajaran keaksaraan fungsional, hasil penilaian terhadap tes
akhir para WB yang Anda bimbing harus direkap terlebih dahuludengan format sebagai berikut :

FORMAT 5.aREKAPITULASI PENILAIAN HASIL BELAJAR WB

Kelompok Belajar : …………………………..

NO. Nama WBSkor Nilai Tingkat Keaksaraan Keterangan

1.2.3.4.5.6.7.
………………,………………………..2006Tutor / Penguji(………………………….)

Selanjutnya tulislah laporan praktik pembelajaran keaksaraan fungsional yang didalamnya harus di
lampiri berbagai hasil kerja para WB yang Anda bombing sertarekapitulasi penilaian kemampuan awal,
penilaian proses pembelajaran, serta penilaian hasil belajar WB. Kemudian, serahkan laporan tersebut
kepada pihak Dinas PLS di Kecamatan/Kabupaten. Apabila WB yang Anda bimbing di nyatakan lulus
maka akan di keluarkanSurat Keterangan Melek Aksara (SUKMA) untuk WB. Mintalah fotokopi SUKMA
tersebutatau Surat Keterangan yang menyatakan Anda telah berhasil membimbing WB dan WB
yangAnda bimbing layak mendapatkan SUKMA (Surat Keterangan tersebut harus ditandatangani oleh
Kepala Dinas PLS Kecamatan/Kabupaten). Dengan demikian, fotokopiSUKMA atau Surat Keterangan
dapat Anda lampirkan pada laporan akhir praktik pembelajaran keaksaraan fungsional. Apabila WB yang
Anda bimbing belum berhasilmendapatkan SUKMA (Anda harus berhasil memperoleh SUKMA untuk
minimum 5 dari 7WB), segera harus menginformasikan hal ini kepada istruktur mata kuliah,
pengelolakelompok mahasiswa/ kelompok belajar, dan UPBJJ-UT agar Anda mendapatkan

kesempatan kedua. Berikut ini format laporan akhir praktik pembelajaran keaksaraanfungsional.

FORMAT 5.bLAPORAN AKHIR KEGIATANPEMBELAJARAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL

Nama Mahasiswa : NIM :Pokma/Pokjar :Alamat Pokjar :Jumlah WB :UPBJJ:

A.Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan :


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………Bahan belajar, media dan sumber yang dipergunakan :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………Hambatan dan strategi mengatasi hambatan :1.Hambatan :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………Strategi mengatasi hambatan :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………Komentator tentang kemajuan dan hasil belajar warga belajar :No. Nama
WBKomentatorB.Lampiran

Berupa hasil latihan warga belajar, rencana pembelajaran, hasil identifikasi kemampuanawal dan
kebutuhan WB, gambar-gambar apabila ada tentang proses pembimbingan,sumber dan media yang
digunakan apabila memungkinkan, serta copy dari dokumenSUKMA ke lima WBMengetahui :
…………………,………….….. 2006Pengelola Instruktur Mata Kuliah( ………………….)(…………………….)

Millions of books, audiobooks, magazines, documents, sheet music, and more for free.

Anda mungkin juga menyukai