Anda di halaman 1dari 8

MATA KULIAH PEMBELJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN

KELOMPOK ...
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SOSIAL

DISUSUN OLEH
SYAH HELMI MUBAROK
ZENNY PUTRI ANJANI
LARASATI NURAENI
SOPIATI SOLIHAT

TUTOR PEMBIMBING
DEWI KANIA,...
KEGIATAN BELAJAR 1
MODEL PEMBELAJARAN PARTISIPATIF

Pembelajaran partisipatif pada intinya dapat diartikan


sebagai upaya pendidik untuk mengikutsertakan peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran, yaitu : perancanaan
program (program planning), pelaksanaan program
(program implementation), dan penilaian program
(program evaluation)

A. KONSEP PEMBELAJARAN PARSIPATIF


- Partisuipatif dalam tahap pelaksanaa adalad keterlibatan peserta didik dalam menciptakan iklim
yang kondusif untuk belajar

- Partisifatip dalam tahap penilaian adalah keterlibtan peserta didik dalam penilaian pelaksanaan
pembelajaran maupun untuk penilaian program pembelajaran
B. CIRI- CIRI PEMBELAJARAN PARSITIPATIF

Ciri-ciri pembelajaran partisipatif :

1. Pendidik menempatkan diri pada kebutuhan tidak serba mengetahui


terhadap semua bahan belajar
2. Pendidik memainkan peran untuk membantu peserta didik dalam
melakukan kegiatan pembelajaran
3. Pendidik melakukan motivasi terhadap peserta didik untuk
berpartisipasi dalam pembelajaran
4. Pendidik menempatkan dirinya sebagai peserta didik
5. Pendidik bersama peserta didik saling belajar
6. Pendidik membantu peserta didik untuk menciptakan situassi
belajar yang kondusif
7. Pendidik mengembangkan kegaitan pembelajaran berkelompok
8. Pendidik mendorong peserta didik untuk meningkatkan semangat
berprestasi
9.Pendidik mendorong peserta didik untuk berupaya
memecahkanpermasalahan yang dihadapi dalam kehidupannya.
Knowles (1977) langkah-langkah yang harus dilakukan
pendidik untuk membantu peserta didik dalam
menumbuhkan dan mengembangkan situasi kegiatab dapat
dilakukan dengan :

1. Membantu peserta didik menciptakan iklim belajar


2. Membantu peserta didik dalam menyusun kelpmpok
belajar
3. Membantu peserta didik dalam mendiagnosis belajar
4. Membantu peserta didik dalam menyusun tujuan belajar
5. Membantu peserta didik dalam merancang pengalaman
belajar
6. Membantu peserta didik dalam melakukan kegiatan
pembelajaran
7. Membantu peserta didik dalam penilaian hasil, proses
dan pengaruh kegiatan pembelajaran
`
KEGIATAN BELAJAR 2
Model Pendekatan Pembelajaran Kontekstual
Dalam menyiapkan anak untuk bersosialisasi di masyarakat, sejak dini anak harus sudah
megenal lingkungan keidupannya. Model pembelajaran kontekstual merupakan upaya
pendidik untuk menghubungkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia
nyata peserta didik dan mendorong peserta didik melakukan hubungan antara
pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan meraka.
Dalam penerapan pembelajaran kontekstual dilandasi aliran konstruktivisme yaitu yang
menekankan pada pengalaman langsung peserta didik sebagai kunci dalam
pembelajaran.
Pembelajaran kontekstual memiliki perbedaan dengan pembelaaran konvensional,
tekanan perbedaannya yaitu pembelajaran konstekstual lebih bersifat student
centereddengan proses pembelajarannya berlangsung alamiah dalam membentuk
kegiatan peserta didik bekerja dan mengalami. Sedangkan pembelajaran konvensional
lebih cenderungteacher centered, yang dalam proses pembelajarannya siswa lebih
banyak menerima informasi bersifat abstrak dan teoritis
Dalam penerapan pembelajaran kontekstual di kelas, tidak
terlepas harus memperhatikan komponen-komponen sebagai
acuan utamanya, yaitu :
a.      konstruktivisme (construktivisme)
b.      Pecarian (Inqury)
c.      Bertanya (Questioning)
d.      Masyarakat Belajar (Learning Community)
e.      Pemodelan (Modeling)
f.      Refleksi (Reflection)
g.      Penilaian yang sebenarnya (Authentic Assesment)
KEGIATAN BELAJAR 3

Model Pembelajaran Mandiri

Menurut Knowles (1975) belajar mandiri lebih ditekankan


pada orang dewasa dengan asumsi semakin dewasa
peserta didik maka :
• Dapat mengurangi ketergantungan pada orang lain
• Dapat menumbuhkan proses alamiah perkembangan jiwa
• Dapat menumbuhkan tanggung jawab pada peserta didik

Faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan belajar mandiri :


Terbuka terhadap setiap kesempatan belajar
• Memiliki konsep diri
• Berinisiatif
• Memiliki kecintaan terhadap belajar
• Kreativitas
• Memiliki orientasi ke masa depan
• Memiliki ketarampilan belajar
SELESAI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai