Anda di halaman 1dari 44

Ekonomi Makro

Chapter 27
The Nature of Money and
Monetary Institution

1
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Definisi Uang

Sesuatu yang diterima oleh masyarakat


sebagai alat pembayaran yang sah
atas kesatuan hitungnya.

2
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh Uang

3
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Sejarah Uang
 Kebutuhan manusia yang semakin kompleks
 Manusia tidak dapat memenuhi kebutuhannya
secara mandiri
 Terjadi barter
 Butuh kecocokan dalam barter (double
coincidence of wants)
 Menyulitkan proses produksi dan konsumsi

4
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Sejarah Uang
 barter
 emas dan perak
 hukum Gresham (bad money drives out good)
 uang kertas
 uang fiat
 uang modern

5
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Fungsi Uang
 Medium of exchange (alat tukar)
 Store of Value (alat penyimpan)
 Unit of account (satuan hitung)
 Standard of deffered payment (standar pembayaran
yang ditangguhkan)

6
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Fungsi Uang
Medium of exchange (alat tukar)
Syarat :
 Dapat diterima secara umum
 Tahan lama dan tidak mudah rusak
 Dapat dipecah dalam satuan bernilai kecil
 Mudah dibawa, dibagi dan praktis
 Tidak mudah dipalsukan

7
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Fungsi Uang
Store of value (alat penyimpan)
Memegang uang tunai mempunyai
keunggulan dibandingkan memegang
barang, karena uang tunai dapat segera
ditukar dengan barang yang diinginkan.

8
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Fungsi Uang
Unit of account (satuan hitung)
Untuk memudahkan pertukaran, suatu
barang harus ditetapkan nilainya (misal
dalam US$, DM, Rp, ¥, £, €)

9
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Fungsi Uang
Standard of deffered payment
Pembayaran yang dilakukan dimasa yang
akan datang untuk transaksi jangka
panjang. Contoh: untuk pembayaran
hutang/pinjaman

10
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Klasifikasi Uang
 Sifat fisik dan bahan yang digunakan
 Pihak yang mengeluarkan/mengedarkan:
pemerintah, bank sentral atau bank komersial
 Hubungan antara nilai uang sebagai uang dengan
nilai uang sebagai barang

11
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Klasifikasi Uang
1. Full bodied money
Nilai intrinsiknya sama dengan nilai nominalnya
2. Representative full bodied money
Nilai intrinsiknya lebih kecil dari nilai nominal. Ini
biasanya uang kertas, dimana nilai kertas sebagai
bahan lebih kecil dari nilai nominalnya

12
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Neutrality of money
Dikotomi Klasik
Pemisahan antara sektor riil dan sektor moneter
 Sektor riil: Alokasi sumber daya diantara alternatif-
alternatif yang ada bergantung kepada harga relatif.
 Sektor moneter: Tingkat harga ditentukan oleh sektor
moneter, dimana kenaikan jumlah uang beredar
menyebabkan kenaikan semua harga nominal.

13
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Neutrality of money
Pandangan Modern
 Harga relatif merupakan determinan pokok alokasi
sumber daya
 Jumlah uang sangat menentukan tingkat harga
absolutnya
 Tidak mengakui teori kenetralan uang, jika sistim
ekonomi tidak berada pada tahap jangka panjang.

14
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Penawaran Uang
Jumlah keseluruhan uang dalam sistem perekonomian
dinamakan Money Supply atau supply of money.
Definisi penawaran uang
 M0: uang inti, uang primer, uang kertas dan logam
 M1: uang dalam arti sempit, uang kartal + uang giral
 M2: uang dalam arti luas, M1 + Time deposits +
Saving Deposits

15
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Definisi Jumlah Uang Beredar


Uang kartal terdiri dari uang kertas dan logam yang
berlaku, tidak termasuk uang kas pada KPKN dan
bank umum
Uang giral terdiri atas rekening giro, kiriman uang,
simpanan berjangka dan tabungan dalam rupiah yang
sdh jatuh tempo, merupakan simpanan penduduk
dalan denominasi rupiah pada sistem moneter
Uang kuasi terdiri atas simpanan berjangka dan
tabungan penduduk pada bank umum, baik dalam
denominasi rupiah maupun valas

16
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Sistem Perbankan

17
© antri n nanti
Ekonomi Makro
Deposito Awal
($1000)

RR
(10%)
Bank- 1
Pinjaman

RR Deposito
(10%) Tambahan uang
Bank- 2 beredar =
(1/RR) x ($1000)
Bank- Sentral
Pinjaman

Deposito

RR
(10%)
Bank- n

18
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Bank Sentral
Fungsi
Bank Indonesia (di USA The Fed)
 Sebagai Bank Sirkulasi

 Sebagai Bankers Bank

 Sebagai Regulator pasar uang

 Sebagai Lender the last Resort

19
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Bank Komersial
Ciri- Ciri Bank Komersial:
 menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat
deposito, tabungan dan atau bentuk lainnya yang
dipersamakan dengan itu.
 Memberikan kredit pada perorangan ataupun
perusahaan dengan Kriteria 5C (character, capacity,
capital, collateral, condition of economy)
 Melakukan investasi dalam bentuk surat berharga
pemerintah
 Memperkenankan deposito tertentu ditransfer dari
satu rekening ke rekening nasabah lain

20
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Lembaga Keuangan non Bank


Asosiasi kredit, koperasi simpan pinjam, kantor pos dan
giro, perum pegadaian, leasing dll.
Berorientasi Keuntungan:
 pemberian jasa-jasa

 menginvestasikan dana-dan simpanan secara

menguntungkan

21
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Perbankan di Indonesia
BANK BANK INDONESIA
SENTRAL
5 2,027 *)
BRI, BNI,
BANK KOMERSIAL 115 MANDIRI,
BANK PEMERINTAH
BTN, BEI
BANK
KOMERSIAL BANK PEMBANGUNAN DAERAH

26 1,003
BANK
BANK 76 4,529
PERKREDITAN BANK
RAKYAT (BPR) SWASTA NASIONAL
7,479
BANK
ASING DAN JOINT VENTURE
*)
TIDAK TERMASUK BRI Unit
=4,049 31 126
22
© antri n nanti
Ekonomi Makro

JUB di Indonesia 1970-2002 (milyar rp)


Jumlah Uang beredar
Tahun PDB Nom. M1 TD M2
1970 3349 241 80 321
1980 45446 5011 2696 7707
1983 77623 7576 7093 14669
1984 89885 8581 9356 17937
1985 96997 10124 13054 23178
1990 195597 23819 60811 84630
1995 452281 47135 171257 218392
1997 627696 78343 277300 355643
1998 989612 101197 476184 577381
1999 1109442 124663 521572 646235
2000 1282071 162186 584842 747028
2001 1490974 177731 666322 844053
2002 1610012 191939 691969 883908
23
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Proses penciptaan uang


dalam sistem moneter
Asumsi dasar:
1. Bank monopoli
2. Rasio cadangan wajib tetap
3. Tidak ada kelebihan cadangan, dimana semua bank
ingin menginvestasikan setiap cadangan yang
mereka miliki dan mempunyai batas minimum
yang diwajibkan.
4. Tidak ada penarikan tunai (No cash drain)
5. Dimana masyarakat memegang jumlah uang
beredar dalam jumlah yang tetap dan transfer dana
tidak akan mengubah jumlah yang tersedia bagi
bank
24
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Kasus bank monopoli dalam sistem moneter
Bentuk Neraca awal suatu bank: untuk bank
generasi-pertama

Assets Liabilities
Cash and other reserves 200 Deposits 1000
Loans 900 Capital 100
1100 1100

25
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Asumsi Reserve Requirement =20%, terdapat nasabah
penyimpan baru bernama Tito dengan deposito sebesar 100

Ada kelebihan Assets Liabilities


cadangan sebesar Cash and other reserves 300 Deposits 1100
RR= C : D  300 :
1.100  Loans 900 Capital 100
RR=27,7% 1200 1200

Bank Monopoli
Untuk tetap
mempertahankan
Assets Liabilities
cadangan sebesar 20% Cash and other reserves 300 Deposits 1500
dalam sistem moneter,
maka total besarnya Loans 1300 Capital 100
deposit adalah C : D = 1600 1600
20%  300 : D = 20 :
100  D =30.000 : 20
 D=1.500
26
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang

Asumsi Reserve Requirement =20%, terdapat


nasabah penyimpan baru bernama Tito
dengan deposito sebesar 100, semua
simpanan hanya masuk ke satu bank saja
dalam sistem moneter.
Maka Kesimpulan:
  DD = 1500 – 100 = 500

  C/R = 300 – 200 = 100

  Loan = 1300 – 900 = 400

27
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Kasus bank bukan monopoli dalam sebuah sistem moneter
Bentuk Neraca awal suatu bank:

Assets Liabilities
Cash and other reserves 200 Deposits 1000
Loans 900 Capital 100
1100 1100

28
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Asumsi Reserve Requirement =20%, terdapat nasabah
penyimpan baru bernama Tito dengan deposito sebesar 100
Ada kelebihan
Assets Liabilities
cadangan sebesar Cash and other reserves 300 Deposits 1100
RR= C : D  300 :
1.100  Loans 900 Capital 100
RR=27,7% 1200 1200

Bank Generasi-1
Hrs mempertahankan
cadangan sebesar 20% Assets Liabilities
dalam sistem multi
bank, maka besarnya
Cash and other reserves 220 Deposits 1100
cadangan setelah Loans 980 Capital 100
penyesuaian adalah
Cash dan loans 1200 1200
berubah. Selisih loans
80 ke bank gen-dua
29
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Apabila selisih dari loans dipinjamkan kepada Farah,
selanjutnya disimpan ke bank generasi ke-2,
maka bentuk neracanya
Neraca Bank Generasi 2
Assets Liabilities
Cash and other reserves 16 Deposits 80
Loans 64
80 80

C/R = 80 x 20 % = 16
Loans = 80 – 16 = 64

30
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Apabila selisih dari loans dipinjamkan kepada
Aida, selanjutnya disimpan ke bank generasi
ke-3, maka bentuk neracanya
Neraca Bank Generasi 3
Assets Liabilities
Cash and other reserves 12.8 Deposits 64
Loans 51.2
64 64

C/R = 64 x 20 % = 12,8
Loans = 64 – 12,8 = 51,2

31
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Apabila selisih dari loans dipinjamkan kepada
Aida, selanjutnya disimpan ke bank generasi
ke-4, maka bentuk neracanya
Neraca Bank Generasi 4
Assets Liabilities
Cash and other reserves 10.24 Deposits 51.2
Loans 40.96
51.2 51.2

C/R = 51,2 x 20 % = 10,24


Loans = 51,2 – 10,24 = 40,96

32
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Apabila selisih dari loans dipinjamkan kepada
Jimmy, selanjutnya disimpan ke bank generasi
ke-5, maka bentuk neracanya
Neraca Bank Generasi 5
Assets Liabilities
Cash and other reserves 8.192 Deposits 40.96
Loans 32.768
40.96 40.96

C/R = 40,96 x 20 % = 8,192


Loans = 40,96 – 8,192 =32,768

33
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Urutan dalam pinjaman dan simpanan dalam sebuah perekonomian
BANK dlm Sistem Moneter Simpanan baru Pinjaman baru Δcadangan
Bank Generasi-1 100 80 20
Bank Generasi-2 80 64 16
Bank Generasi-3 64 51.2 12.8
Bank Generasi-4 51.2 40.96 10.24
Bank Generasi-5 40.96 32.768 8.192
Bank Generasi-6 32.768 26.2144 6.5536
Bank Generasi-7 26.2144 20.97152 5.24288
Bank Generasi-8 20.97152 16.777216 4.194304
Bank Generasi-9 16.777216 13.4217728 3.3554432
Bank Generasi-10 13.4217728 10.73741824 2.68435456
Total sd generasi-10 446.3129088 357.050327 89.26258176
Sisa generasi 53.6870912 42.94967296 10.73741824
Total Penciptaan Uang 500 400 100
34
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Apabila ada “cash drain” (kebocoran) misalnya sebesar 10 %
dimana Rp 80 yang dipinjam dari Bank Nanda tidak digunakan
semua dan 10% dari Rp 80 digunakan untuk keperluan lainnya,
misalnya investasi property maka besarnya penciptaan uang
adalah:

1 1
 x DD =  x 100 = 333,33
RR + CD 0,2 + 0,1

35
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika terdapat cash drain 10%
Neraca Bank Generasi-1
Assets Liabilities
Cash and other reserves 20 Deposits 100
Loans 80 Capital 0
100 100

Neraca Bank Generasi 2


Karena terdapat
kebocoran dana
Assets Liabilities
sebesar 10% dari Cash and other reserves 14.4 Deposits 72
tambahan Deposit
awal maka Loans 57.6
Deposit pada
bank gen-2

36
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika terdapat cash drain 10%
Urutan dalam pinjaman dan simpanan dalam sebuah perekonomian
BANK dlm Sistem Moneter Simpanan baru Pinjaman baru Δcadangan
Bank Generasi-1 100 80 20
Bank Generasi-2 72 57.6 14.4
Bank Generasi-3 51.84 41.472 10.368
Bank Generasi-4 37.3248 29.85984 7.46496
Bank Generasi-5 26.873856 21.4990848 5.3747712
Bank Generasi-6 19.34917632 15.47934106 3.869835264
Bank Generasi-7 13.93140695 11.14512556 2.78628139
Bank Generasi-8 10.030613 8.024490403 2.006122601
Total sd generasi-8 331.3498523 265.0798818 66.26997045
Sisa generasi 1.983481059 1.586784847 0.396696212
Total Penciptaan Uang 333.3333333 266.6666667 66.66666667

37
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika terdapat excess reserves 5%
Apabila ada “excess reserves” (kelebihan cadangan)
misalnya sebesar 5% dimana bank generasi-1
mempunyai kelebihan cadangan sebesar Rp5
sehingga yang dipinjamkan hanya sebesar Rp75,
maka total besarnya penciptaan uang karena adanya
excess reserves adalah:

1 1
 x DD =  x 100 = 400
RR + ER 0,2 + 0,05

38
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika terdapat excess reserves 5%
Neraca Bank Generasi-1
Assets Liabilities
Cash and other reserves 25 Deposits 100
Loans 75 Capital 0
100 100

Neraca Bank Generasi 2


Karena terdapat
kelebihan Assets Liabilities
cadangan
sebesar 5% dari
Cash and other reserves 18.75 Deposits 75
tambahan Loans 56.25
Deposit awal
maka Deposit 75 75
pada bank gen-2

39
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika terdapat excess reserves 5%
Urutan dalam pinjaman dan simpanan dalam sebuah perekonomian
BANK dlm Sistem Moneter Simpanan baru Pinjaman baru Δcadangan
Bank Generasi-1 100 75 25
Bank Generasi-2 75 56.25 18.75
Bank Generasi-3 56.25 42.1875 14.0625
Bank Generasi-4 42.1875 31.640625 10.546875
Bank Generasi-5 31.640625 23.73046875 7.91015625
Bank Generasi-6 23.73046875 17.79785156 5.932617188
Bank Generasi-7 17.79785156 13.34838867 4.449462891
Bank Generasi-8 13.34838867 10.0112915 3.337097168
Bank Generasi-9 10.0112915 7.508468628 2.502822876
Bank Generasi-10 7.508468628 5.631351471 1.877117157
Total sd generasi-10 377.4745941 283.1059456 94.36864853
Sisa generasi 22.52540588 16.89405441 5.631351471
Total Penciptaan Uang 400 300 100
40
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika ada ER 5% dan CD 10%
Apabila terjadi excess reserves (kelebihan cadangan) sebesar 5%
dan cash drain (kebocoran) 10%, maka besarnya penciptaan
uang adalah sebagai berikut:

1 1
 x DD =  x 100 = 285,71
RR + CD + ER 0,2 + 0,1+ 0,05

41
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika ada ER 5% dan CD 10%
Neraca Bank Generasi-1
Assets Liabilities
Cash and other reserves 25 Deposits 100
Loans 75 Capital 0
100 100

Karena terdapat Neraca Bank Generasi 2


ER 5% dan CD
10% dari Assets Liabilities
tambahan Deposit
awal maka Cash and other reserves 16.875 Deposits 67.5
Deposit pada Loans 50.625
bank gen-2
67.5 67.5

42
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Jika ada ER 5% dan CD 10%
BANK dlm Sistem Moneter Simpanan baru Pinjaman baru Δcadangan
Bank Generasi-1 100 75 25
Bank Generasi-2 67.5 50.625 16.875
Bank Generasi-3 45.5625 34.171875 11.390625
Bank Generasi-4 30.7546875 23.06601563 7.688671875
Bank Generasi-5 20.75941406 15.56956055 5.189853516
Bank Generasi-6 14.01260449 10.50945337 3.503151123
Total sd generasi-6 278.5892061 208.9419045 69.64730151
Sisa generasi 7.12507966 5.343809745 1.781269915
Total Penciptaan Uang 285.7142857 214.2857143 71.42857143

43
© antri n nanti
Ekonomi Makro

Contoh proses penciptaan uang


Penciptaan deposit tidak terjadi secara
otomatis, karena hal ini tergantung pada
keputusan para “Bankir”
Jika bank memilih untuk tidak memanfaatkan
kesempatan berinvestasi, maka tidak akan
terjadi ekspansi kredit

44
© antri n nanti

Anda mungkin juga menyukai