Anda di halaman 1dari 1

1.

Menurut saya definisi dilatasi itu adalah suatu transformasi geometri yang merubah
titik P(x,y) (jika dihubungkan titik-titiknya menjadi bentuk benda baik di perbesar
maupun di perkecil) sesuai dengan besar faktor skalanya (r) dan memuat suatu titik
pusat (a,b) yang membentuk titik P’(x’,y’)

2. Bentuk umum hasil dilatasi titik P (x,y) yang berpusat pada O(0,0) dengan sudut
sebesar θ,

Do,r (x,y) = (x’,y’)


x’ = r (x-a), dimana Ketika a=0
y’ = r (y-b), dimana Ketika b=0

3. Bentuk umum hasil dilatasi titik P (x,y) yang berpusat pada C(a,b) dengan sudut
sebesar θ,

Do,r (x,y) = (x’,y’)


x’ = r (x-a)+a, dimana
y’ = r (y-b)+b, dimana

4. Dan untuk sifat-sifat dilatasi dapat saya simpulkan sebagai berikut:


1. Dilatasi tidak merubah ukuran bentuknya yaitu bentuk bangun datar awal sama
dengan bentuk bangun datar hasil setelah dilatasikan
2. Dilatasi tidak merubah ukuran sudutnya yaitu sudut bangun datar awal sama dengan
sudut bangun datar hasil setelah dilatasikan
3. Dilatasi tidak merubah kemiringan ruas garis karena ruas garis tersebut terhadap titik
pusat nya sejajari jadi m1=m2=m3=.......
4. Panjang ruas garis di titik awalnya sama dengan titik hasil dilatasinya, sesuai denga
besar faktor skala (r).
5. Dilatasi hanya merubah posisinya saja yaitu posisi bangun datar awal berbeda dengan
bangun datar hasilnya.

Anda mungkin juga menyukai