18 16.26 0 - 100
26.11% 22.48% 0% - 100%
20.89% 20.6% 0% - 100%
6.99% 5.71% 0% - 100%
40.12 41.72 0 - 100
39.8 41.23 0 - 100
40.44 42.2 0 - 100
Persentase peserta didik berdasar Kurang dari 50% peserta didik tel November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik mampu mengintegrasika November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik mampu membuat interp November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik mampu menemukan dan November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik belum mampu menemu November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pada Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pad Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pada Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Persentase peserta didik berdasar Kurang dari 50% peserta didik tel November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik mampu bernalar untuNovember 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik mampu mengaplikasikNovember 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik memiliki keterampila November 2021
Persentase peserta didik berdasar Peserta didik hanya memiliki peng November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik dala Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pad Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pad Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai peserta didik pad Nilai indikator ini belum memiliki November 2021
Rata-rata nilai karakter peserta di Peserta didik telah menyadari pent November 2021
Rata-rata nilai karakter peserta di Peserta didik memiliki kesadaran November 2021
Kesediaan dan pengalaman berkontri Peserta didik memiliki kesediaan d November 2021
Komposit nilai karakter peserta d Peserta didik memiliki kesenangan November 2021
Komposit nilai karakter peserta did Peserta didik terbiasa untuk menel November 2021
Komposit nilai karakter peserta did Peserta didik memiliki ketertarika November 2021
Komposit nilai karakter peserta di Peserta didik terbiasa mengelola p November 2021
Jumlah guru dan tenaga pendidikanSatuan Pendidikan dengan proporsiOktober 2021
Jumlah GTK yang masuk kedalam Satuan pr Pendidikan belum menjadi Oktober 2021
Jumlah guru yang lulus
Provinsi = SMA/SMK/SLB program gur
Satuan Pendidikan belum menjadi Oktober 2021
Kab/Kota==SMA/SMK/SLB
Provinsi PAUD/SD/SMP. Satuan Pendidikan belum menjadi Oktober 2021
Kab/Kota = PAUD/SD/SMP. Satuan Pendidikan belum menjadi Oktober 2021
Nilai guru yang pernah mengikuti pe Satuan Pendidikan sedang merintisOktober 2021
Rata-rata persentase guru yang men Satuan Pendidikan sedang merintisOktober 2021
Rata-rata persentase guru yang meng Satuan Pendidikan berkembang dalOktober 2021
Rata-rata persentase guru yang men Satuan Pendidikan berkembang dala Oktober 2021
Rata-rata nilai uji kompetensi gur Satuan Pendidikan dengan rata-ratDesember 2015
Total nilai uji kompetensi guru dal Satuan Pendidikan dengan rata-ratDesember 2015
Total nilai uji kompetensi guru dala Satuan Pendidikan dengan rata-rata Desember 2015
Rata-rata jumlah jam pelajaran kosNilai indikator ini belum tersedia. November 2021
Nilai kehadiran guru berdasarkan laNilai indikator ini belum tersedia. November 2021
Nilai kehadiran guru berdasarkan l Nilai indikator ini belum tersedia. November 2021
Jumlah formasi guru ASN yang diajNilai indikator ini belum tersedia. Oktober 2021
Rata-rata nilai untuk kualitas pemb Pembelajaran mengarah pada peningk November 2021
Rata-rata nilai untuk keteraturan suSebagian kelas suasananya kondusi November 2021
Rata-rata nilai untuk dukungan afekDukungan afektif berupa perhatian,November 2021
Rata-rata nilai untuk instruksi yang Aktivasi kognitif dalam proses pem November 2021
Nilai komposit dari pembelajaran pra Pembelajaran sudah setara antara November
t 2021
Nilai komposit guru terhadap tingkaUpaya peningkatan kualitas pembelNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekGuru belum secara intensif mencariNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekProses refleksi untuk peningkatan kNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekGuru pasif mencari cara, sumber, November 2021
Nilai komposit guru dan kepala se Kepemimpinan instruksional belumNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala se Visi-misi sekolah menjadi acuan d November 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekPerencanaan pembelajaran, praktikNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala se Sekolah sudah memiliki program, sNovember 2021
Nilai komposit nilai indeks rasa a Satuan pendidikan memiliki lingku November 2021
Nilai rata-rata peserta didik terh Peserta didik merasa aman dan nyam November 2021
Nilai rata-rata kesejahteraan psik Guru masih belum sepenuhnya meras November 2021
Nilai komposit nilai dari pengalam Satuan pendidikan aman dari kasu November 2021
Nilai komposit nilai dari pengalamaSatuan pendidikan aman dari kasusNovember 2021
Nilai komposit nilai dari pengalam Satuan pendidikan aman dari kasu November 2021
Nilai komposit nilai dari pengalam Satuan pendidikan aman dari kasu November 2021
Nilai rata-rata terkait dukungan a Satuan pendidikan secara aktif me November 2021
Nilai rata-rata terkait dukungan a Nilai indikator ini belum tersedia. November 2021
Nilai rata-rata guru, kepala sekolahSatuan pendidikan sudah mampu me November 2021
Nilai rata-rata pimpinan sekolah d Satuan pendidikan mengakui, men November 2021
Nilai rata-rata sikap inklusif pesert Satuan pendidikan mendukung danNovember 2021
Nilai rata-rata terkait dukungan a Satuan pendidikan mendukung keset November 2021
Nilai rata-rata terkait komitmen k Satuan Pendidikan mengetahui lema November 2021
Nilai rata-rata layanan disabilitas, Satuan pendidikan mulai mengemba November 2021
Nilai rata-rata layanan sekolah yan Satuan pendidikan mulai memiliki November 2021
Nilai rata-rata terhadap layanan s Satuan pendidikan mulai memiliki November 2021
Nilai rata-rata sikap guru terhadap dPeserta didik mulai menerima kebeNovember 2021
Komposit indeks atas tingkat pengeNilai indikator ini belum tersedia. November 2021
Nilai rata-rata partisipasi orang tu Satuan pendidikan sangat terbatas November 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekSatuan pendidikan masih sangat terNovember 2021
Nilai komposit guru dan kepala sekSatuan pendidikan melibatkan peseNovember 2021
Jumlah persentase nilai pembelanj Nilai indikator ini belum memiliki November 2020
Persentase pembelanjaan sekolah Nilai u indikator ini belum memiliki November 2020
Persentase pembelanjaan sekolah Nilai un indikator ini belum memiliki November 2020
Nilai komposit dari pembelanjaan Satuan pendidikan memiliki propor November 2020
Jumlah pembelanjaan dana BOS mel Satuan pendidikan memiliki propor November 2020
Jumlah sekolah yang membuat lapor Nilai indikator ini belum tersedia. November 2020
Level
1
1
1
1
1
2
2
2
2
2
1
1
1
1
1
2
2
2
2
2
2
2
1
2
2
2
2
2
2
1
1
2
2
2
1
2
2
2
1
2
2
1
2
2
1
1
2
2
2
2
1
2
2
2
1
2
2
2
1
2
2
2
2
2
2
1
2
1
2
2
2
2
1
2
2
2
2
1
2
2
1
2
2
1
2
2
Nama Provinsi : JAWA BARAT
Pusat Pendampingan :
Nama SMK :
NPSN :
KODE
No. DIMENSI
INDIKATOR
1 Dimensi A (output) A.1.
Mutu dan relevansi hasil belajar murid A.1.
Dimensi B (output)
2
Pemerataan pendidikan yang bermutu
3 Dimensi C (input)
Kompetensi dan kinerja GTK
KODE
INDIKATOR
A.1.
A.1.
A.3.
A.3.1.
A.3.2.
A.3.3.
A.3.4.
A.3.5.
A.3.6.
C.1.
C.3.
C.3.1.
C.3.2.
C.3.3.
C.5.
C.5.1
C.5.2.
D.1.
D.1.1.
D.1.2.
D.1.3.
D.1.4.
D.2.
D.2.1.
D.2.2.
D.2.3.
D.3.
D.3.1.
D.3.2.
D.3.3.
D.4.1.
D.4.2.
D.8.3.
D.10.
D.10.1.
D.10.2.
D.10.3.
E.1.
E.1.1.
E.1.2.
......................................................................................
...............................................................................................
Kualitas pembelajaran
Manajemen kelas
Dukungan afektif
Aktivasi kognitif
Pembelajaran praktik vs teori
Refleksi dan perbaikan pembelajaran oleh guru
Belajar tentang pembelajaran
Refleksi atas praktik mengajar
Penerapan praktik inovatif
Kepemimpinan instruksional
Visi-misi sekolah
Pengelolaan kurikulum sekolah
Dukungan untuk refleksi guru
Kesejahteraan psikologis murid
Kesejahteraan psikologis guru
Dukungan atas kesetaraan agama dan budaya
Iklim Inklusivitas
Layanan disabilitas
Layanan sekolah untuk murid cerdas dan bakat istimewa
Sikap terhadap disabilitas
Partisipasi murid
Lembar Kerja 1b - Identifikasi: Memilih Indikator yang Akan Diintervensi
Lembar ini adalah lembar untuk membantu satuan pendidikan dalam menentukan indikator layanan yang ing
Lembar Kerja 1a (LK1a). Melalui Lembar Kerja 1b, satuan melakukan identifikasi apa saja indikator layanan y
masing-masing satuan.
Tata cara memilih indikator yang akan diintervensi adalah sebagai berikut (sesuai urutan):
1. Pilih menu isu prioritas yang memiliki nilai kurang dan sedang
2. Pilih menu isu prioritas yang memiliki nilai baik tapi berada dibawah rata-rata satuan pendidikan serupa
3. Pilih Indikator yang memiliki nilai kurang dan sedang tapi tidak termasuk dalam isu prioritas
RASIONALISASI
Aktivasi Kognitif merupakan proses dua arah yang saling terkait, yaitu aktivasi kognitif
adalah bentuk pengorganisasian diri dari realisasi diri siswa dan aktivasi kognitif di
pandang sebagai hasil dari upaya khusus guru dalam mengatur aktivitas kognitif siswa.
OUTPUT
Permasalahan
setiap masalah yang dipilih. Metode perumusan akar masalah dapat dilakukan dengan cara yang beragam dari yang paling sederhana sam
kator level 2 atau dimensi yang lain. Misalnya, masalah dari dimensi A, dapat ditemukan dari indikator di dimensi D (proses) dan dimensi C
PROSES
INPUT
No. MASALAH
1 Rata - rata Capaian Literasi dan Nomerasi siswa 1
di bawa kompetensi minimum (kurang)
mengisi kolom Alternatif Solusi untuk menyelesaikan akar masalah yang teridentifikasi.
fektif dan efisien, yaitu berdampak tinggi pada pencapaian tujuan dengan usaha atau sumber daya paling rendah.
AKAR PERMASALAHAN
D.1.3. Kemampuan kognitif guru kurang 1
3
ng teridentifikasi.
ngan usaha atau sumber daya paling rendah.
ALTERNATIF SOLUSI
Mengikuti diklat peningkatan kempuan pengetahuan 1
literasi dan numerasi digital
Guru Produktif dan Adaptif membentuk MGMP
sekolah untuk penyusunan materi ajar bersama
Sekolah melaksanakan pembiasaan Gerakan
Literasi Sekolah
No. KEGIATAN
2 - SK Narasumber 2
- SK Panitia
- SK Peserta
3 Menyusun RAB 3
5 Penutupan Kegiatan 5
6 Refleksi dan Evaluasi 6
2 - SK Narasumber 2
- SK Panitia
- SK Peserta
3 Menyusun RAB 3
4 Pelaksanaan Kegiatan Diklat 4
5 Penutupan Kegiatan 5
6 Refleksi dan Evaluasi 6
KOORDINATOR WAKTU SUMBER
WAKTU MULAI
PELAKSANA SELESAI DAYA
Wakil Kepala Sekolah 1 Ditentukan 1 Ditentukan 1 - Peserta/guru
sekolah (ada sekolah (ada
pada jurnal pada jurnal
kegiatan) kegiatan)
LK 1
A.3. Karakter
A.3.1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan
yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
A.3.2. Gotong Royong
A.3.3. Kreativitas
A.3.4. Nalar Kritis
A.3.5. Kebhinekaan global
A.3.6. Kemandirian
C.1. Proporsi GTK bersertifikat C.3. Pengalaman pelatihan GTK
C.3. Pengalaman pelatihan GTK
C.3.1. Pengetahuan bidang studi
(termasuk magang untuk SMK)
C.3.2. Pedagogi
C.3.3. Manajerial
C.5. Nilai uji kompetensi guru
C.5.1. Kompetensi pedagogik
C.5.2. Kompetensi profesional
D.1. Kualitas pembelajaran D.1. Kualitas pembelajaran
D.1.1. Manajemen kelas
D.1.2. Dukungan afektif
D.1.3. Aktivasi kognitif D.1.3. Aktivasi kognitif
D.1.4. Pembelajaran praktik vs teori
D.2. Refleksi dan perbaikan
pembelajaran oleh guru
D.2.1. Belajar tentang pembelajaran
D.2.2. Refleksi atas praktik mengajar
D.2.3. Penerapan praktik inovatif
D.3. Kepemimpinan instruksional
D.3.1. Visi-misi sekolah
D.3.2. Pengelolaan kurikulum sekolah
D.3.3. Dukungan untuk refleksi guru D.3.3. Dukungan untuk refleksi guru
D.4.1. Kesejahteraan psikologis murid
D.4.2. Kesejahteraan psikologis guru
D.8.3. Dukungan atas kesetaraan agama
dan budaya
D.10. Iklim Inklusivitas
D.10.1. Layanan disabilitas
D.10.2. Layanan sekolah untuk murid
cerdas dan bakat istimewa
D.10.3. Sikap terhadap disabilitas
E.1. Partisipasi warga sekolah
E.1.1. Partisipasi orang tua
E.1.2. Partisipasi murid
TARGET AKTIVITAS
- SK Narasumber
- SK Panitia
- SK Peserta
Menyusun RAB
Pelaksanaan Kegiatan IHT
Penutupan Kegiatan
Refleksi dan Evaluasi
Kemampuan guru dalam praktik
inovatif untuk meningkatkan
kemampuan literasi dan numerasi Menyusun buku/jurnal kegiatan diklat
siswa (Struktur program kegiatan, tujuan dan
sasaran, jadwal kegiatan, narasumber
dari industri yang relevan, susunan
kepanitiaan, dan peserta diklat.
inovatif untuk meningkatkan
kemampuan literasi dan numerasi Menyusun buku/jurnal kegiatan diklat
siswa (Struktur program kegiatan, tujuan dan
sasaran, jadwal kegiatan, narasumber
dari industri yang relevan, susunan
kepanitiaan, dan peserta diklat.
- SK Narasumber
- SK Panitia
- SK Peserta
Menyusun RAB
Pelaksanaan Kegiatan Diklat
Penutupan Kegiatan
Refleksi dan Evaluasi
ar kerja 4 dimasukkan dalam format RKT
yang ada sebelumnya
empatkan di platform ARKAS
LK 2 LK 3
Mengikuti diklat/IHT
Peningkatan Kemampuan
C.3.1. Pengetahuan bidang studi Literasi kurang
Pengetahuan literasi dan
Numerasi Digital.
Diadakan
E.1. Partisipasi warga sekolah kurang Pelatihan/diklat/workshop Guru
pada Industri yang relevan.
LK 4
Kepala Sekolah
Kepala Sekolah
KEGIATAN
Diklat/IHT Peningkatan
Kemampuan Pengetahuan
literasi dan Numerasi Digital.
Diadakan
Pelatihan/diklat/workshop Guru
pada Industri yang relevan.
SUMBER DAYA
- Peserta/guru
- Narasumber
- Panitia
- ATK
- Fasilitas
- Peserta/guru
- Narasumber
- Panitia
- ATK
- Fasilitas
Lembar Kerja 5: Memilih kegiatan dalam RKT untuk dimasukkan dalam ke dal
1. Satuan pendidikan memilih kegiatan didalam RKT yang akan dibiayai pada tahun perencanaan tersebut
2. Kegiatan yang terpilih dimasukkan di format RKAS. Terdapat tiga pilihan format RKAS:
a. Jika satuan pendidikan sudah menerapkan ARKAS, dimasukkan ke dalam aplikasi tersebut
b. Jika satuan pendidikan menerapkan aplikasi RKAS diluar ARKAS, maka dapat menggunakan aplikasi yang te
c. Jika satuan pendidikan belum menggunakan aplikasi, sekolah dapat menggunakan format RKAS manual dan