Anda di halaman 1dari 3

PENDEKATAN METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA

A. PENDEKATAN TEKNIS DAN METODOLOGI


1. Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan.
Berdasarkan uraian tugas yang terangkum di dalam Kerangka Acuan Kerja
(K.A.K), Konsultan Pengawasan Teknis mempunyai kewajiban menganalisis
potensi dan permasalahan yang selanjutnya menemukan pemecahan yang
terbaik untuk pekerjaan ini. Sesuai dengan ruang lingkup, tugas dan
tanggung jawab konsultan pengawas, diperlukan metode pelaksanaan
pekerjaan yang tepat dan efektif, agar dapat dicapai suatu hasil yang
optimal. Untuk konsultan pengawasan akan mencoba memberikan tahapan
dan metode pelaksanaan pekerjaan yang secara lengkap diuraikan seperti
dibawah ini.
2. Secara kegiatan Jasa Konsultansi Pengawasan Teknis Pembangunan Sarana
Pelengkap Jalan Sukowetan, Buluagung, TPT Sukowetan, Jati, Ngentrong,
RT 14 Rw 03 Desa Ngentrong, Kerjo, Suruh Karangan Kabupaten
Trenggalek pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Trenggalek
Tahun Anggaran 2021. adapun sistematisasi pekerjaan melalui tahap –
tahap sebagi berikut :
1. Tahap Persiapan.
2. Tahap Pengawasan.
3. Tahap laporan akhir pekerjaan ( Fisik 100% )

B. Urutan pelaksanaan Kegiatan Jasa Konsultansi Pengawasan Teknis


Pembangunan Sarana Pelengkap Jalan Sukowetan, Buluagung, TPT
Sukowetan, Jati, Ngentrong, RT 14 Rw 03 Desa Ngentrong, Kerjo, Suruh
Karangan Kabupaten Trenggalek pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kab. Trenggalek Tahun Anggaran 2021 :
- Pelaksanaan supervisi dan completion report pekerjaan
- Review desain yang diperlukan pada masa pelaksanaan konstruksi
- Pengawasan sesuai desain dan spesifikasi teknik.
C. PROGRAM KERJA.

Persiapan

Mobilisasi Personil Analisa dan Kajian Review Desain dan


& Perlengkapan / Masalah Rancangan sesuai
Peralatan standar yang
Keselamatan Kerja disyaratkan
Pengawasan Sesuai
Dengan Desain dan
Spesifikasi teknik

Laporan Hasil Pekerjaan


telah mencapai 100%

1. Tahap Persiapan.
Pekerjaan yang harus dikerjakan pada langkah kegiatan persiapan adalah sebagai
berikut :
Pengurusan Administrasi, melakukan pekerjaan administrasi baik administrasi dengan
pihak proyek maupun pengurusan ijin dengan instansi terkait. Penyiapan semua sarana
kerja yang akan dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan pekerjaan akan disiapkan
oleh konsultan didalam masa persiapan awal antara lain pengadaan fasilitas
akomodasi, transportasi dan penyediaan alat yang akan dipergunakan di lapangan,
termasuk mengurus persiapan administrasi. Penyusunan program kerja dan
pembuatan jadwal penugasan masing – masing personil. Mobilisasi, melakukan
mobilisasi baik peralatan maupun personil terutama tim inspeksi. Melakukan inspeksi
lapangan, melakukan pengumpulan data lapangan, dan pengukuran.
2. Tahap Pengawasan:
Kegiatan yang dilakukan pada tahap pengawasan meliputi :
Pengumpulan dan inventarisasi data – data teknis pada studi terdahulu, menganalisa
dan kajian masalah. Melakukan kunjungan lapangan untuk melakukan inspeksi
lapangan dan completion report pada pekerjaan. Melakukan review desain yang
diperlukan pada masa pelaksanaan konstruksi. Melakukan pengawasan sesuai desain
dan spesifikasi teknik. Menyediakan sarana akomodasi dan transportasi untuk
pelaksanaan pengawasan dan perlengkapan / peralatan keselamatan kerja sehubungan
dengan pengawasan.
3. Pelaporan :
a. Laporan :
- Laporan Pendahuluan
- Laporan Mingguan
- Laporan Bulanan
- Laporan Akhir
b. Data dan Gambar :
- Peta Situasi dan gambar konstruksi
- Data pengujian bahan / material
- Data Pengukuran dan perhitungan volume
- Foto dokumentasi pelaksanaan pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai