Anda di halaman 1dari 4

Unsur Unsur Lalu Lintas

Manusia sebagai pengguna


Manusia sebagai pengguna dapat berperan sebagai pengemudi atau pejalan kaki yang dalam
keadaan normal mempunyai kemampuan dan kesiagaan yang berbeda-beda (waktu reaksi,
konsentrasi dll). Perbedaan-perbedaan tersebut masih dipengaruhi oleh keadaan phisik dan
psykologi, umur serta jenis kelamin dan pengaruh-pengaruh luar seperti cuaca,
penerangan/lampu jalan dan tata ruang.

Kendaraan
Kendaraan digunakan oleh pengemudi mempunyai karakteristik yang berkaitan dengan
kecepatan, percepatan, perlambatan, dimensi dan muatan yang membutuhkan ruang lalu
lintas yang secukupnya untuk bisa bermanuver dalam lalu lintas.

Jalan
Jalan merupakan lintasan yang direncanakan untuk dilalui kendaraan bermotor maupun
kendaraan tidak bermotor termasuk pejalan kaki. Jalan tersebut direncanakan untuk mampu
mengalirkan aliran lalu lintas dengan lancar dan mampu mendukung beban muatan
sumbu kendaraan serta aman, sehingga dapat meredam angka kecelakaan lalu-lintas.

Lingkungan
Unsur Unsur Lalu lintas
Ada tiga komponen terjadinya lalu lintas yaitu, manusia sebagai pengguna, kendaraan dan
jalan yang saling berinteraksi dalam pergerakan kendaraan yang memenuhi persyaratan
kelaikan dikemudikan oleh pengemudi mengikuti aturan lalu lintas yang ditetapkan
berdasarkan peraturan perundangan yang menyangkut lalu lintas dan angkutan jalan melalui
jalan yang memenuhi persyaratan geometrik.
1. Pengguna Jalan
Manusia sebagai pengguna dapat berperan sebagai pengemudi atau pejalan kaki yang
dalam keadaan normal mempunyai kemampuan dan kesiagaan yang berbedabeda (waktu
reaksi, konsentrasi dll). Perbedaan-perbedaan tersebut masih dipengaruhi oleh keadaan phisik
dan psykologi, umur serta jenis kelamin dan pengaruh-pengaruh luar seperti cuaca,
penerangan/lampu jalandan tata ruang.
Terdapat beberapa bagian yang tediri dari :
Sifat-sifat Pengemudi
Ada 5 macam faktor kondisi sekitar/sekeliling yang bisa mempengaruhi prilaku
manusia, yaitu:
1) Kondisi lingkungan, yang mungkin mempengaruhi sifat seseorang/human behavior
2) Sifat karakter dari pengemudi.
3) Faktor - faktor phisik.
4) Waktu reaksi.
5) Jarak pandangan.
2. Kendaraan
Kendaraan digunakan oleh pengemudi mempunyai karakteristik yang berkaitan dengan
kecepatan, percepatan, perlambatan, dimensi dan muatan yang membutuhkan ruang lalu
lintas yang secukupnya untuk bisa bermanuver dalam lalu lintas

Perlampuan Lampu kendaraan mempunyai dua persyaratan utama:


a. Tiga kondisi yang sebuah kendaraan harus dapat terlihat
• Lampu depan
• Silau
• Lampu belakang
b. Sistem Penerapan Bahaya dan Instrumentasi Kendaraan
3. Jalan
Jalan merupakan lintasan yang direncanakan untuk dilalui kendaraan bermotor maupun
kendaraan tidak bermotor termasuk pejalan kaki. Jalan tersebut direncanakan untuk mampu
mengalirkan aliran lalu lintas dengan lancar dan mampu mendukung beban muatan sumbu
kendaraan serta aman, sehingga dapat meredam angka kecelakaan lalu-lintas.

Jalan umum adalah jalan yang diperuntukkan bagi lalu lintas umum.
b. Jalan khusus adalah jalan yang di bangun oleh instasi, badan usaha. Perseorangan, atau
kelompok masyarakat untuk kepentingan sendiri.
c. Jalan tol adalah jalan umum yang merupakan bagian sistem jaringan jalan dan sebagai
jalan nasional yang penggunanya diwajibkan membayar tol.
d. Tol adalah sejumlah uang tertentu yang dibayarkan untuk penggunaan jalan tol.
e. Penyelenggaraan jalan adalah kegiatan yang meliputi pengaturan, pembinaan,
pembangunan, dan pengawasan jalan.
f. Pengaturan jalan kegiatan perumusan kebijakan perencanaan, penyusunan perencanaan
umum, dan penyusunan peraturan perundang-undangan jalan.
g. Pembinaan jalan adalah kegiatan penyusunan pedoman dan standar teknis, pelayanan,
pemberdayaan sumber daya manusia, serta penelitian dan pengembangan jalan.
h. Pengembangan jalan adalah kegiatan pemrograman dan penganggaran, perencanaan teknis,
pelaksanaan konstruksi, serta pengoperasian dan pemeliharaan jalan
i. Pengawasan jalan adalah kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan tertib pengaturan,
pembinaan, dan pengembangan jalan.
j. Penyelenggaraan jalan adalah pihak yang melakukan peraturan, pembinaan, pembangunan,
dan pengawasan jalan sesuai dengan kewenangannya.
k. Jalan bebas hambatan adalah jalan umum untuk lalu lintas menerus dengan pengendalian
jalan masuk secara penuh dan tanpa adanya persimpangan sebanding serta dilengkapai
dengan pagar ruang milik jalan

Anda mungkin juga menyukai