TATA NASKAH
PUSKESMAS SUMBER WARAS
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan
hidayatNya, sehingga penyusunan buku Pedoman Tata Naskah UPT Puskesmas Sumber
Waras dapat diselesaikan dengan baik.
Dengan tersusunnya buku Pedoman Tata Naskah UPT Puskesmas Sumber Waras,
kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
memberikan kontribusi dalam penyususnan buku ini.
Kami sadari buku ini belum sempurna, oleh karenanya masukan dan saran perbaikan
sangakami harapkan guna penyempurnaannya.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat dan hidayaNya kepada kita
semua.
JUALEHA, S.ST
PENATA MUDA TK. I
NIP. 19791201 200604 2 021
1. Tujuan Proses...................................................................................................................71
3. Uraian Umum....................................................................................................................71
4. Kebijakan...........................................................................................................................78
5. Mekenisme Pencatatan...................................................................................................79
6. Mekanisme Pelaporan.....................................................................................................80
BAB V Penutup................................................................................................................................81
Daftar Pustaka..................................................................................................................................82
Lampiran 2. SOP...............................................................................................................................86
A. Latar Belakang
Pengaturan sistem dokumentasi dalam satu dalam proses implementasi
peningkatan mutu Puskesmas dianggap penting karena dokumen merupakan acuan
kerja,bukti pelaksanaan dan penerapan kebijakan, program dan kegiatan. Dengan
adanya sistem dokumentasi yang baik dalam suatu institusi/organisasi diharapkan
fungsi-fungsi setiap personil maupun bagian-bagian dari organisasi dapat berjalan
sesuai dengan perencanaan bersama dalam upaya mewujudkan kinerja yang optimal.
C. Penyelenggaraan Naskah:
a. Pengelolaan surat masuk dilakukan melalui:
Instansi penerima menindaklanjuti surat yang diterima melalui tahapan:
1) diagenda dan diklasifikasi sesuai sifat surat serta didistribusikan ke unit
pengelola.
2) unit pengelola menindaklanjuti sesuai dengan klasifikasi surat dan
arahanpimpinan dan surat masuk diarsipkan pada unit tata usaha.
3) Copy surat jawaban yang mempunyai tembusan disampaikan kepada yang
berhak.
4) Alur surat menyurat diselenggarakan melalui mekanisme dari tingkat pimpinan
tertinggi hingga ke pejabat struktural terendah yang berwenang
2. Tujuan
a) Tersedianya pedoman bagi Kepala Puskesmas/Fasiltas Kesehatan
Tingkat Pertama, penanggung jawab dan pelaksana Upaya Kesehatan
di Puskesmas, dan tim mutu dalam menyusun dokumen-dokumen yang
dipersyaratkan dalam standar akreditasi.
b) Pedoman ini disusun sebagai bahan bagi FKTP untuk menyusun
kelengkapan pedoman tata naskah terkait dengan dokumen-dokumen
.Dalam pedoman tata naskah perlu dimasukkan bagaimana
penyusunan kebijakan, standar prosedur operasional, dengan tata
penomorannya.
E. Sasaran
1. Kepala Puskesmas
2. Kepala Tata Usaha
3. Penanggung jawab Upaya Kesehatan di Puskesmas
4. Pelaksana Upaya Kesehatan di Puskesmas
5. Mutu
6. Seluruh Pegawai Puskesmas
2. Diktum:
a. Diktum “MEMUTUSKAN” ditulis simetris di tengah, seluruhnya dengan huruf
capital, serta diakhiri dengan tanda baca titik dua ( : );
b. Diktum Menetapkan dicantumkan setelah kata memutuskan disejajarkan ke bawah
dengan kata menimbang dan mengingat, huruf awal kata menetapkan ditulis
dengan huruf capital, dan diakhiri dengan tanda baca titik dua ( : );
c. Nama keputusan sesuai dengan judul (kepala), seluruhnya ditulis dengan huruf
capital dan diakhiri tanpa tanda baca titik ( . ).
3. Batang Tubuh.
a. Batang tubuh memuat semua substansi keputusan yang dirumuskan dalam dictum-
diktum, misalnya:
KESATU :
KEDUA :
dst
b. Dicantumkan saat berlakunya peraturan/keputusan, perubahan, pembatalan,
pencabutan ketentuan, dan peraturan lainnya.
2 spasi
Menimbang : a. bahwa dalam .........................................................................
............................................................. ;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan yang dimaksud pada huruf a
perlu ditetapkan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sumber
Waras Tentang .............................................
c. bahwa berdasarkan, Surat Keputisan/Kebijakan/Peraturan/dll
maka diperlukan revisi Keputusan Kepala UPT Puskesmas
Waras Nomor.... Tentang.....
{Kalimat ini hanya diginakan untuk SK
|yang mengalami REVISI}
1 spasi
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
Tentang Pelayanan Publik;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2014
Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
Konsideran
Font:
Arial 12 pt
Spasi 1,5
Rata Kanan-Kiri
(Justify).
Menimbang:
Huruf awal kata menimbang ditulis dengan huruf kapital diakhiri dengan tanda baca titik
koma (;) dan diletakkan di bagian kiri
Konsideran menimbang diawali dengan penomoran menggunakan huruf kecil abjad a, b, dst.
Dimulai dengan kata “bahwa dengan”hurufkecil. Mengingat:
Diletakkan di bagian kiri tegak lurus dengan kata menimbang
Konsideran yang berupa peraturan perundangan diurutkan sesuai dengan hierarki tata
perundangan diawali dengan nomor dengan huruf angka 1, 2, dst diakhiri dengan tanda
baca titik koma (;)
MEMUTUSKAN :
1 spasi
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SUMBER WARAS TENTANG
.............DI AKHIRI TANPA TANDA TITIK
1 spasi
KESATU : ……………………………..dalam Lampiran merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari Surat Keputusan ini;
Huruf
Capital 1 spasi
Seuma KEDUA Pada saat Keputusan ini mulai berlaku, Keputusan Kepala UPT
: Puskesmas Sumber Waras Nomor .... Tahun ..... tentang Jenis
Layanan, dicabut dan dinyatakan tidk berlaku;
{diktum ini diginakan untuk SK yang mengalami REVISI
dilektakan sebelum DIKTUM TERAKHIR }
KETIGA Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan atau perubahan sebagaimana mestinya;
{ DIKTUM Terakhir Wajib menggunkan kata ini }
dst
Isi Lampiran
Font:
Arial 12 pt
Spasi 1,5
Format isi disesuaikan dengan kebutuhan.
Penandatanganan
Font:
Arial 12 pt KEPALA UPT PUSKESMAS SUMBER WARAS
Penandatangan ditulis dengan keseluruhan
huruf kapital.
Diletakkan di bagian kanan.
Nama ditulis dengan gelar lengkap.
Pangkat, penulisan Diawalai dengan huruf
Capital NAMA KEPALA PUSKESMAS DENGAN GELAR
NIP. , penulisan seluruhnya menggunakan PANGKAT/GOL
huruf capital dan di akhiri dengan tanda titik NIP. TTTTBBHH TTTTBB X YYY
(.) baru di ikuti dengan angka TTTTBBHH
TTTTBB X YYY
Contoh : NIP. 19880704 201503 1 001
Rencana lima tahunan tersebut harus sesuai dengan visi, misi, tugas pokok dan fungsi
Puskesmas bedasarkan pada analisis kebutuhan masyarakat akan pelayanan
kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara
optimal.
Dalam menyusun rencana lima tahunan, Kepala Puskesmas bersama seluruh jajaran
karyawan yang bertugas di Puskesmas melakukan analisis situasi yang meliputi analisis
pencapaian kinerja, mencari factor-faktor yang menjadi pendorong maupun penghambat
kinerja, sehingga dapat menyusun program kerja lima tahunan yang dijabatkan dalam
kegiatan dan rencana anggaran.
BAB I. Pendahuluan
A. Keadaan Umum Puskesmas
B. Tujuan penyusunan rencana lima tahunan
C. Indikator dan standar kinerja untuk tiap jenis pelayanan dan upaya
Puskesmas
5. Penutup.
Panduan ini disusun dengan harapan akan membantu Kepala Puskesmas dalam
menyusun rencana kinerja lima tahunan, yang kemudian diuraikan dalam rencana
tahunan dalam bentuk Rencana Usulan Kegiatan dan Rencana Pencapaian Kegiatan.
Lampiran:
Lampiran 1. Matriks Rencana Kinerja Lima Tahunan Puskesmas
BAB V Penutup
BAB XI Pelaporan
1. Laporan Harian
2. Laporan Bulanan
3. Laporan Tahunan
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pedoman
D. Batasan Operasional
E. Landasan Hukum
B. Distribusi Ketenagaan
A. Denah Ruang
B. Standar Fasilitas
BAB V LOGISTIK
BAB IX PENUTUP
Petunjuk Penulisan
a. Pendahuluan
Yang ditulis dalam pendahuluan adalah hal-hal yang bersifat umum yang masih
terkait dengan upaya/ kegiatan
b. Latar belakang
Latar belakang adalah merupakan justifikasi atau alasan mengapa program
tersebut disusun. Sebaiknya dilengkapi dengan data-data sehingga alasan
diperlukan program tersebut dapat lebih kuat.
f. Sasaran
Sasaran program adalah target pertahun yang spesifik dan terukur untuk mencapai
tujuan-tujuan upaya/ kegiatan .
Sasaran Program/kegiatan menunjukkan hasil antara yang diperlukan untuk
merealisir tujuan tertentu. Penyusunan sasaran program perlu memperhatikan hal-
hal sebagai berikut :
Sasaran yang baik harus memenuhi “SMART” yaitu :
1) Specific : sasaran harus menggambarkan hasil spesifik yang diinginkan,
bukan cara pencapaiannya. Sasaran harus memberikan arah dan tolok ukur
yang jelas sehingga dapat dijadikan landasan untuk penyusunan strategi dan
kegiatan yang spesifik.
2) Measurable : sasaran harus terukur dan dapat dipergunakan untuk
memastikan apa dan kapan pencapaiannya. Akontabilitas harus ditanamkan
kedalam proses perencanaan. Oleh karenanya meetodologi untuk mengukur
pencapaian sasaran (keberhasilan upaya/ kegiatan) harus ditetapkan sebelum
kegiatan yang terkait dengan sasaran tersebut dilaksanakan.
3) Agressive but Attainable : apabila sasaran harus dijadikan standar
keberhasilan, maka sasaran harus menantang, namun tidak boleh
mengandung target yang tidak layak.
2. Instruksi kerja adalah petunjuk kerja terdokumentasi yang dibuat secara rinci, spesifik
dan bersifat instruktif, yang dipergunakan oleh pekerja sebagai acuan dalam
melaksanakan suatu pekerjaan spesifik agar dapat mencapai hasil kerja sesuai
persyaratan yang telah ditetapkan (Susilo, 2003).
Langkah didalam penyusunan instruksi kerja sama dengan penyusunan prosedur,
namun ada perbedaan, instruksi kerja adalah suatu proses yang melibatkan satu
bagian/unit/ profesi, sedangkan prosedur adalah suatu proses yang melibat lebih dari
satu bagian/ unit/ profesi. Prinsip dalam penyusunan prosedur dan instruksi kerja adalah
kerjakan yang ditulis, tulis yang dikerjakan, buktikan dan tindak-lanjut, serta dapat
ditelusur hasilnya.
2) Format merupakan format minimal, oleh karena itu format ini dapat diberi
tambahan materi/kolom misalnya, nama penyusun SOP, unit yang memeriksa
SOP. Untuk SOP tindakan agar memudahkan didalam melihat langkah-
langkahnya dengan bagan alir, persiapan alat dan bahan dan lain- lain, namun
tidak boleh mengurangi item-tem yang ada di SOP.
Ukuran Font :
No. Dokumen :
A dan C = 14 pt
No. Revisi : B, D, E = 10 pt
SOP Tanggal Terbit :
C Halaman : A, B, dan C ditulis
dengan huruf
B UPT PUSKESMAS Tanda Tangan Kepala PUSKESMAS Nama Kepala Puskesmas kapital secara
keseluruhan.
SUMBER WARAS NIP.
1. Pengertian D dan E ditulis
2. Tujuan dengan diawali
huruf kapital.
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur
6. Diagram Alir Badan SOP
7. Unit Terkait Jenis Font:
Arial Naroow 12
pt
Spasi 1,5
Rekaman Historis Ditulis dengan
Dibuat di halaman terpisah diawali huruf
Jenis Font: kapital.
Arial Naroow 12 pt
Spasi 2
MAKSIMAL 10 KOLOM
Ditulis dengan diawali huruf kapital.
o Awal kegiatan :
o Akhir kegiatan :
o Keputusan : Y
? a
Tida
k
o Dokumen : , Arsip :
9) Evaluasi SOP.
Evaluasi SOP dilakukan terhadap isi maupun penerapan SOP.
a) Evaluasi penerapan/kepatuhan terhadap SOP dapat dilakukan dengan meniai
tingkat kepatuhan terhadap langkah-langkah dalam SOP. Untuk evaluasi ini
dapat dilakukan dengan menggunakan daftar tilik/check list
JUDUL LAMBANG
A PUSKESMAS
KOP SOP
Jenis Font:
Arial Narow
No. Dokumen :
Spasi 1,5
DAFTAR No. Revisi : Bold (huruf tebal)
TILIK Tanggal Terbit :
Apakah :
Jumlah
∑ Ya ( )
Tingkat kepatuhan × 100% =
∑ Ya + Tidak ( )
Compliance Rate (CR)
SURAT KETERANGAN
NOMOR : 440/ /PKM SW/BULAN/TAHUN
a. Nama : ........................................................................
b. Jabatan : Kepala Puskesmas
c. Unit Kerja : UPT Puskesmas Sumber Waras
Lubuklinggau, ………………………..
Kepala UPT Puskesmas Sumber Waras
NAMA JELAS
PANGKAT
NIP.
SURAT PERINTAH
NOMOR : 440/ /PKM SW/BULAN/TAHUN
Nama : ........................................................................
Jabatan : Kepala Puskesmas
Unit Kerja : UPT Puskesmas Sumber Waras
MEMERINTAHKAN :
Kepada :
a. Nama : ........................................................................
b. NIP : ........................................................................
c. Pangkat/Gol.Ruang : ........................................................................
d. Jabatan : ........................................................................
e. Unit Kerja
Untuk :
...........................................................................................................
..........................................
...........................................................................................................
..........................................
Ditetapkan di : ……………………..
Pada Tanggal : ……………………..
NAMA JELAS
Pedoman Tata Naskah UPT Puskesmas Sumber Waras 55
Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau
PANGKAT
NIP.
.
TENTANG
.......................................................................................
.......................................................................................
MEMBERI IZIN :
Kepada :
Nama : ........................................................................
Jabatan : ........................................................................
Alamat : ........................................................................
Untuk : ........................................................................
........................................................................
Ditetapkan di : ……………………..
Pada Tanggal : ……………………..
NAMA JELAS
PANGKAT
NIP.
1. Nama : .........................................................................
2. NIP : .........................................................................
3. Pangkat/Gol.Ruang : .........................................................................
4. Jabatan : .........................................................................
2. NIP : .........................................................................
3. Gol.Ruang : .........................................................................
4. Surat Keputusan pengangkatan sebagai ...................................................................
a. Pejabat yang mengangkat : ........................................................................
b. Nomor : ........................................................................
c. Tanggal : ........................................................................
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagai mana mestinya.
Ditetapkan di : ……………………..
Pada Tanggal : ……………………..
NAMA JELAS
SURAT TUGAS
NOMOR : 0 9 0 / /PKM SW/BULAN/TAHUN
MENUGASKAN :
2. Nama : ......................................................................
NIP : ......................................................................
Pangkat/Golongan : ......................................................................
Jabatan : .....................................................................
Untuk : 1. Dinas Luar Selama ................ hari ........ s.d................/ H s.d H BB TTTT
2. Peretemuan.................................................................................................
3. Bertempat di ..............................................................................................
NAMA JELAS
PANGKAT
NIP.
SURAT PERJANJIAN
NOMOR : 440/ /PKM SD/BULAN/TAHUN
TENTANG
...................................................................................................
1......................................................................................... PIHAK KE I
2......................................................................................... PIHAK KE II
Pasal .....
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….....(isi perjanjian)
Pasal .....
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….....(isi perjanjian)
Penutup
Surat perjanjian ini ditandatangani oleh kedua belah pihak, pada hari dan tanggal
tersebut diatas.
PIHAK KE II PIHAK KE I
KEPALA PUSKESMAS
METERAI
NAMA JELAS
Pangkat NAMA JELAS
NIP Pangkat
NIP
NOTA KESEPAKATAN
ANTARA
UPT PUSKESMAS S U M B E R W A R A S KOTA LUBUKLINGGAU
DAN
PUSKESMAS ……………………
ARTIKEL 2
PEMBIAYAAN
Segala kegiatan yang mengacu kepada Nota kesepakatan ini bergantung kepada
ketersediaan dana dan personal Para Pihak, serta sumber lain yang tersedia, yang
disepakati oleh Para Pihak.
Untuk memfasilitasi pelaksanaan dari Nota kesepakatan ini, Para Pihak dapat
membuat pengaturan program, proyek atau rencana tindak yang tercakup dalam
keseluruhan dari Nota Kesepakatan ini, yang meliputi bidang-bidang sebagaimana
tersebut didalam Artikel 1.
ARTIKEL 4
KELOMPOK KERJA
1. ...........................................................................................................................
2. ...........................................................................................................................
ARTIKEL 5
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul dalam penafsiran atau pelaksanaan Nota kesepakatan
ini, akan diselesaikan secara damai melalui konsultasi negosiasi antara Para Pihak.
ARTIKEL 6
PERUBAHAN
Nota kesepakatan ini dapat diubah atau diperbaiki. Masing-masing pihak dapat
meminta perbaikan atau perubahan. Segala bentuk perubahan ataupun perbaikan
yang disepakati kedua belah pihak harus merupakan bagian integral dari Nota
Kesepakatan ini. Perbaikan atau perubahan tersebut diberlakukan pada tanggal yang
telah ditentukan oleh Para Pihak.
ARTIKEL 7
PEMBERLAKUAN, MASA BERLAKU DAN PENGAKHIRAN
1. ...........................................................................................................................
2. ...........................................................................................................................
SURAT KUASA
NOMOR : 440/ /PKM SW/BULAN/TAHUN
MEMBERI KUASA
Kepada :
a. Nama : ........................................................................
b. NIP : ........................................................................
c. Pangkat/Gol.Ruang : ........................................................................
d. Jabatan : ........................................................................
Untuk :
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………….
Demikian Surat Kuasa ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Lubuklinggau,………………
Yang diberi kuasa Yang memberi kuasa
Nama Jabatan Kepala UPT Puskesmas Sumber Waras
Hari : ....................................................
Tanggal : ....................................................
Pukul : ....................................................
Tempat : ....................................................
Acara : ....................................................
NAMA JELAS
PANGKAT
NIP.
NOTULEN
Rapat : ..............................................................................
Hari/Tanggal : ..............................................................................
Waktu Rapat : ..............................................................................
Acara : 1...............................................................................
2.dan seterusnya
3.Penutup.
Pimpinan Rapat
Ketua : ..............................................................
Sekretaris : ..............................................................................
Pencatat : ..............................................................................
Peserta Rapat : Daftar Hadir Terlampir
JABATAN/ TANDA
NO NAMA KET
PANGKAT TANGAN
1
10
11
12
13
15
16
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
46
47
48
49
50
Pimpinan Rapat
Jabatan
NAMA JELAS
PANGKAT
NIP.
BERITA ACARA
NOMOR : 440/ /PKM SW/BULAN/TAHUN
Mengetahui/Mengesahkan
Yang bertanda tangan di bawah ini Dokter UPT Puskesmas Sumber Waras Kota
Lubuklinggau yang dalam ini menjalankan tugasnya dengan mengingat sumpah yang telah
diucapkan sebagai dokter.
Dengan ini menerangkan bahwa telah memeriksa dengan teliti atas permintaan :
Nama : ........................................................................
JenisKelamin : Laki-laki/Perempuan
Umur :........................................................................
Pekerjaan :........................................................................
Alamat :........................................................................
Lubuklinggau,………………
Dokter yang memeriksa
Nama : ...........................................................
Pekerjaan : ...........................................................
Alamat : ...........................................................
Nama yang tersebut di atas berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, ternyata yang
besangkutan harus diberi istirahat selama ............................... (.........................) hari terhitung
dari tanggal .......................... s/d .............................
Lubuklinggau,………………
Dokter yang memeriksa
NAMA JELAS
Pangkat
NIP/SIP.
LEMBAR DISPOSISI
Perihal :
Nama Jabatan
Paraf dan Tanggal
Nama
1. TUJUAN PROSES
Pedoman ini disesuaikan sebagai acuan untuk melaksanakan pengedalian dokumen dan
rekaman agar terjadinya proses perubahan, penerbitan, distribusi dan sirkulasi dokumen
yang ada di UPT Puskesmas Sumber Waras sesuai dengan Perundangan dan Peraturan
yang berlaku serta memenuhi Persyaratan Akreditasi Puskesmas.
2. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG
Wakil Manajemen Mutu
Pengendali Dokumen
Penanggung Jawab Program
3. URAIAN UMUM
DOKUMEN PUSKESMAS adalah seluruh dokumen resmi yang berlaku di UPT
Puskesmas Sumber Waras yang digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi, meliputi:
a. Dokumen Internal
1. Surat Keputusan/Kebijakan (SK)
2. Manual Mutu (MM)
3. Kerangka Acuan Kegiatan (KAK)
4. Standar Operasional Prosedur (SOP)
b. Dokumen Eksternal
1. Dasar Hukum berupa Undang-Undang, Peraturan dan Keputusan yang
berasal dari supra sistem.
- Undang-Undang (UU)
- Keputusan Menteri Kesehatan (KMK)
- Peraturan Menteri Kesehatan (PMK)
- Lain-lain (X)
2. Buku-buku Pedoman atau buku lainnya yang menjadi referensi.
- Buku Pedoman atau panduan lain (Ped)
MANUAL MUTU
a. Dokumen yang merincikan sistem manajemen mutu UPT Puskesmas
Sumber Waras
b. Format Manual Mutu UPT Puskesmas Sumber Waras ditentukan sebagai berikut:
KEPEGAWAIAN : 800
PENGADAAN 810
811 Lamaran
812 Pengujian Kesehatan
814 Pengangkatan Tenaga Kerja
MUTASI 820
822 Kenaikan Gaji Berkala
823 Kenaikan Pangkat
826 Penunjukan Tugas
828 Mutasi Pegawai Instansi Lain
CUTI 850
851 Cuti Tahunan
852 Cuti Besar
853 Cuti Sakit
854 Cuti Hamil
855 Cuti Naik Haji
857 Cuti Alasan Lain
KESEHATAN 440
PEMBINAAN KESEHATAN : 441
.1 : Gigi
.2 : Mata
.3 : Jiwa
4. KEBIJAKAN
Pengendalian dokumen dan rekaman di UPT Puskesmas S u m b e r W a r a s
dilakukan secara terpusat dibawah kendali Tim Manajemen Mutu.
Seluruh Dokumen Internal (SK, MM, PK, KAK, SOP) tercatat dalam Daftar
Dokumen Internal dan disimpan oleh Pengendali Dokumen.
Seluruh Dokumen Eksternal tercatat dalam Daftar Dokumen Eksternal dan
dikelompokkan berdasarkan program.
Seluruh Formulir/Rekaman tercatat dalam Daftar Rekaman dan
dikelompokkan berdasarkan program.
Dokumen Master disimpan oleh Tim Manajemen Mutu.
Setiap dokumen harus dikendalikan sesuai prosedur yang berlaku dengan
tujuan untuk :
a. Menyetujui kecukupan dokumen sebelum diterbitkan.
6. MEKANISME PELAPORAN
Sesuai dengan Keputusan Direktur Jendral Pembinaan Kesehatan masyarakat
No.590/BM/DJ/Info/Info/96, pelaporan puskesmas menggunakan tahun kalender yaitu dari
bulan Januari sampai dengan Desember dalam tahun yang sama. Formulir pelaporan
dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan kem ampuan/beban kerja di puskesmas sebagai
berikut :
a) Laporan dari puskesmas pembantu dan bidan di desa disampaikan ke
pelaksana program, di puskesmas.
b) Pelaksana program merekapitulasi data yang dicatat baik di dalam maupun di
luar gedung serta laporan yang di terima dari puskesmas pembantu dan bidan
di kelurahan.
c) Hasil rekapitulasi pelaksanaan program dimasukkan ke formulir laporan
sebanyak 2 rangkap, untuk disampaikan kepada koordinator SIP.
d) Hasil rekapitulasi pelaksanaan program diolah dan dimanfaatkan untuk tindak
lanjut yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja kegiatan.
Dengan disusunnya Pedoman Tata Naskah UPT Puskesmas Sumber Waras agar
seluruh pegawai UPT Puskesmas Sumber Waras mengetahui dan dapat mematuhi Pedoman
Tata Naskah tersebut maka Kepala UPT Puskesmas Sumber Waras menerbitkan Surat
Keputasan tentang Pedoman Tata Naskah di UPT Puskesmas Sumber Waras. Namun
pada penerapannya tidaklah semudah itu dala, penyusunan kebijakan, pedoman/ panduan,
standar prosedur operasional dan program selain diperlukan komitmen Kepala
Puskesmas/FKTP, juga diperlukan staf yang mampu dan mau menyusun dokumen tersebut.
Dengan tersusunnya Pedoman Tata Naskah UPT Puskesmas Sumber Waras diharapkan
dapat membantu Puskesmas/FKTP dalam menyusun dokumen-dokumen Puskesmas.
Dengan pedoman ini diharapkan semua penulisan dokumen di Puskesmas dan
seluruh jaringannya dapat dilaksanakan sesuai dengan standar.Dokumen ini terbuka terhadap
saran-saran untuk perbaikan dan penyempurnaan.
Akhirnya semoga pedoman ini bermanfaat secara maksimal, dengan tidak
mengurangi kesempatan untuk berkonsultasi.
TENTANG
KEDUA : Kepala Puskesmas dan Seluruh Pegawai UPT Puskesmas Sumber Waras
harus mengikuti peraturan dalam Pedoman Tata Naskah
Puskesmas Sumber Waras;
Ditetapkan di : Lubuklinggau
Pada tanggal : 12 Februari 2021
JULAEHA, S.ST
Penata/III.C
NIP. 19791201 200604 2 021
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 02 Januari 2021
Halaman : 1/4
UPT PUSKESMAS JULAEHA, S.ST
SUMBER WARAS NIP. 197912012006042021
6. Diagram Alir
Petugas melakukan koordinasi
dengan kepala puskesmas
2/4
INGAT !!!
SOP di Halaman ke 2,3,4 dst Halaman di tulis
seperti dibawah ini!!!!!!!
3/4
10
INGAT !!!
SOP di Halaman ke 2,3,4 dst Halaman di tulis
seperti dibawah ini!!!!!!!
4/4
Halaman : 1/5
UPT PUSKESMAS JULAEHA, S.ST
SUMBER WARAS NIP. 197912012006042021
TIDAK
NO PROSEDUR/LANGKAH-LANGKAH YA TIDAK
BERLAKU
Apakah :
Tingkat Kepatuhan ∑ Ya ( )
× 100% =
∑ Ya + Tidak ( )
Compliance Rate (CR)