RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
SISTEM EKSKRESI

MATA PELAJARAN : BIOLOGI

KELAS /SEMESTER : XI MIPA 4/GENAP
PENYUSUN : KHAIRUNISA APRILIA AYUNDA
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1
Sekolah : SMA Negeri 13 Depok
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/ Semester : XI/ Genap
Materi Pokok : Sistem Pernapasan
Alokasi Waktu : 3x pertemuan @90menit

1. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional,
dan kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

2. Kompetensi Dasar
3.8 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem respirasi
dalam kaitannya dengan bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem
respirasi manusia.
4.8 Menyajikan hasil analisis pengaruh pencemaran udara terhadap kelainan pada struktur
dan fungsi organ pernapasan manusia berdasarkan studi literatur.

3. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menjelaskan fungsi sistem pernapasan pada manusia.
2. Memerinci organ-organ penyusun sistem pernapasan.
3. Menunjukkan bagian-bagian sistem pernapasan pada gambar.
4. Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan.
5. Menjelaskan reaksi pengikatan oksigen dan karbon dioksida dalam darah.
6. Menjelaskan bahaya rokok bagi kesehatan.
7. Menganalisis dampak pencemaran udara terhadap kesehatan sistem pernapasan.
8. Mendeskripsikan teknologi sistem pernapasan.
9. Mendemonstrasikan fase inspirasi dan ekspirasi pada mekanisme pernapasan.
10. Menyajikan hasil analisis kelainan dan gangguan sistem pernapasan
11. Melakukan eksperimen untuk menghitung kapisatas vital paru-paru dan frekuensi
pernapasan
4. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Siswa dapat menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, toleransi, gotong
royong, sopan/santun, dan percaya diri.
3. Siswa dapat menjelaskan fungsi sistem pernapasan pada manusia.
4. Siswa dapat memerinci organ-organ penyusun sistem pernapasan.
5. Siswa dapat menunjukkan bagian-bagian sistem pernapasan pada gambar.
6. Siswa dapat menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan.
7. Siswa dapat menjelaskan pertukaran oksigen dan karbon dioksida pada alveolus dan
sel-sel jaringan tubuh.
8. Siswa dapat menjelaskan reaksi pengikatan oksigen dan karbon dioksida dalam darah.
9. Siswa dapat menyajikan hasil analisis kelainan dan gangguan sistem pernapasan
10. Siswa dapat menjelaskan bahaya rokok bagi kesehatan.
11. Siswa dapat menganalisis dampak pencemaran udara terhadap kesehatan sistem
pernapasan.
12. Siswa dapat mendeskripsikan teknologi sistem pernapasan.
13. Siswa dapat mendemonstrasikan fase inspirasi dan ekspirasi pada mekanisme
pernapasan.
14. Siswa dapat melakukan eksperimen untuk menghitung kapasitas vital paruparu dan
frekuensi pernapasan.

5. Metode dan Model Pembelajaran

1. Metode pembelajaran: ceramah, tanya jawab, praktikum, diskusi kelompok, dan
presentasi
2. Model pembelajaran: Discovery Based Learning dan Problem Based Learning

6. Media/Alat/Sumber Belajar
1. Media Pembelajaran
• Power point
• Platform Youtube

2. Alat
• Alat tulis, papan tulis
• Proyektor
• Laptop
• Alat bahan praktikum:

3. Sumber Belajar
• Buku siswa Biologi untuk SMA/MA Kelas XI , penyusun Irnaningtyas, Penerbit
Erlangga, Jakarta. Program peminatan kelompok Matematika dan
IlmuPengetahuan Alam (MIPA), Bab 7.
• Video pembelajaran
https://www.youtube.com/watch?v=uo8RiuERTpc
https://youtu.be/gZFvreUl4R8
 https://youtu.be/pbrpdUiSYMY
https://youtu.be/EGYybL2C_RY

7. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
No Waktu
Kegiatan Belajar
. (Menit)
1. Pendahuluan 10 menit
 Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai implementasi nilai
religius).
 Guru mengabsen dan mengondisikan kelas (sebagai implementasi nilai
disiplin).
 Apersepsi: Guru menggali dan mengingat kembali pengetahuan siswa
tentang pengertian pernapasan dan organ-organ pernapasan yang telah
diberikan di SMP/MTs
 Memotivasi: Guru menyampaikan manfaat mempelajari materi tentang
sistem pernapasan pada manusia
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
2. Kegitan Inti: Discovery Based Learning 70 menit
 Guru menampilkan slide power point mengenai materi sistem pernapasan
 Guru mengajak siswa untuk mengamati dan bertanya jawab dengan siswa
mengenai organ-organ penyusun sistem pernapasan pada gambar yang
ditampilkan
 Guru menjelaskan organ-organ penyusun dan fungsinya sistem
pernapasan
 Guru mengajak siswa berpikir secara ilmiah dengan mengamati gambar
mekanisme pernapasan dada dan pernapasan perut.
 Guru mengajak siswa melakukan kegiatan pengamatan video yang
bertujuan untuk memahami mengenai organ pernapasan dan proses
pertukaran oksigen dan karbon dioksida pada alveolus dan sel-sel
jaringan tubuh
3. Penutup 10 menit
 Guru membimbing siswa menyimpulkan pembelajaran
 Guru memberikan soal evaluasi melalui google formulir
 Guru membagi kelompok (satu kelompok terdiri dari 6 siswa)
 Guru memberikan penugasan rumah membuat infografis mengenai
gangguan sistem pernapasan
- siswa menelaah informasi dari sumber bacaan, literature, internet
- siswa melakukan diskusi kelompok untuk menyimpulkan informasi
- siswa mengumpulkan tugas melalui google drive
 Rencana pembelajaran selanjutnya: kelainan dan gangguan sistem
pernapasan, bahaya rokok bagi kesehatan, dampak pencemaran udara
terhadap kesehatan sistem pernapasan, teknologi sistem pernapasan
 Guru mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama
Pertemuan ke-2
Waktu
No. Kegiatan Belajar
(menit)
1. Pendahuluan 10 menit
 Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai implementasi nilai
religius).
 Guru mengabsen dan mengondisikan kelas (sebagai implementasi nilai
disiplin).
 Apersepsi: mengingat kembali materi pembelajaran pertemuan
sebelumnya dan menggali pengetahuan siswa tentang gangguan atau
penyakit sistem pernapasan yang terjadi di masyarakat.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
 Guru memotivasi dan kemudian menggugah rasa ingin tahu siswa dengan
mengumpulkan pertanyaan dari siswa
2. Kegiatan Inti 65 menit
 Guru mengajak siswa untuk mengamati dan bertanya jawab mengenai
materi yang dibahas (kelainan dan gangguan sistem pernapasan, bahaya
rokok bagi kesehatan, dampak pencemaran udara terhadap kesehatan
sistem pernapasan, teknologi sistem pernapasan, volume dan kapasitas
vital paru-paru)
 Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya
 Guru memberikan kesempatan kepada perwakilan tiap kelompok untuk
mengkomunikasikan hasil diskusi penugasan gangguan sistem pernapasan
 Guru mengajak siswa untuk menyimak video bahaya merokok
 Guru mengajak siswa untuk menyimak video dampak pencemaran udara
bagi kesehatan
 Guru memberikan motivasi dengan meminta siswa untuk beropini
terhadap video yang disajikan
 Guru memberikan pemantapan materi dengan kuis
3. Penutup 15 menit
 Guru membimbing siswa menyimpulkan pembelajaran
 Guru membagi kelompok (satu kelompok terdiri dari 6 orang)
 Guru menjelaskan mekanisme pengerjaan tugas praktikum secara
berkelompok meliputi alat bahan, cara kerja, penilaian, lembar kegiatan
praktikum mengenai eksperimen menghitung kapasitas vital paru-paru
dan frekuensi pernapasan yang akan dilakukan dirumah
 Rencana pembelajaran selanjutnya: menghitung kapasitas vital paru-paru
dan frekuensi pernapasan
 Guru mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama
 Pertemuan ke-3
Waktu
No, Kegiatan Belajar
(menit)
1. Pendahuluan 10 menit
 Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai implementasi nilai
religius).
 Guru mengabsen dan mengondisikan kelas (sebagai implementasi nilai
disiplin).
 Apersepsi: mengingat kembali materi pembelajaran pertemuan
sebelumnya dan menanyakan kesiapan siswa untuk mempresentasikan
hasil laporan praktikum dirumah mengenai menghitung kapasitas vital
paru-paru dan frekuensi pernapasan
 Guru memotivasi dan menyampaikan tujuan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti 65 menit

 Setiap kelompok mempresentasikan hasil eksperimen yang telah
dilakukan
 Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk menanya maupun
menangggapi hal-hal yang didiskusikan
 Guru membimbing jalanya diskusi (sebagai fasilitator)
 Guru menanggapai hasil diskusi serta memberikan penguatan dengan
menyampaikan jawaban yang benar
 Guru memberikan informasi tambahan sebagai pengembangan materi
yang dibahas

3. Penutup 15 menit
 Guru membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan reward atas hasil kerja siswa
 Guru meminta siswa untuk membaca mengenai rencana pembelajaran
selanjutnya yaitu sistem ekskresi
 Guru mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama

8. Penilaian
1. Pengetahuan
a. Latihan soal evaluasi sistem pernapasan melalui google formulir
b. Ulangan harian
2. Keterampilan
a. Praktikum menghitung kapasitas vital paru-paru dan frekuensi pernapasan
b. Penugasan infografis gangguan sistem pernapasan manusia
 INSTRUMEN SOAL EVALUASI SISTEM PERNAPASAN
PERTEMUAN KE-1
Link Google Formulir
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSc_sNty8FqC2GzZhHi9OnsHisAAF0vArE
zfh0TwKx2FYjqtJQ/viewform

1. bagian yang ditunjuk secara berurutan (A,B,C,D,E)adalah...

 
A. Esofagus-laring-trakea-bronkus-bronkiolus
B. Faring-laring-trakea-bronkus-bronkiolus
C. Laring-faring-trakea-bronkiolus-bronkus
D. Laring-faring-trakea-bronkus-bronkiolus
E. Faring-trakea-laring-bronkus-bronkiolus
2. Alat pernapasan berikut ini yang sesuai dengan fungsinya adalah... 

A
 B
C
D
E
3. Salah satu bagian alat pernapasan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1. Tersusun atas
cincin tulang rawan 2. Dilapisi epitel bersilia 3. Menghubungkan antara laring dengan
paru-paru Alat pernapasan yang dimaksud adalah… 
A. Trakea
B. Bronkus
C. Bronkiolus
D. Pulmo
E. Alveolus
4. Pada saat bernapas, menghirup udara sebaiknya dilakukan melalui hidung bukan mulut.
Hal ini karena... 
A. Udara dapat bercampur dengan bahan makanan sehingga kehilangan banyak oksigen
B. Apabila di dalam mulut terdapat makanan maka bisa mengalami tersedak
C. Adanya sensor penciuman di hidung membuat kita bisa mendeteksi bau
D. Di hidung terdapat rambut-rambut halus dan lendir yang menyaring udara
E. Udara yang dihirup melalui mulut akan masuk ke lambung dan menyebabkan sakit
5. Yang berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh jaringan adalah … 
A. Eritrosit
B. Trombosit
C. Haemoglobin
D. Leukosit
E. Globulin
6. Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi sistem pernapasan manusia, kecuali... 
A. Usia
B. Jenis kelamin
C. Aktivitas tubuh
D. Berat badan
E. Kondisi lingkungan
7. Perhatikan gambar proses pernapasan berikut: Pernyataan yang tepat berhubungan
dengan gambar sistem pemapasan tersebut adalah …. 
 A. Gambar A otot antar rusuk kontraksi, tulang rusuk terangkat, udara masuk
B. Gambar A otot antar rusuk relaksasi, tulang rusuk terangkat, udara masuk
C. Gambar B otot antar rusuk kontraksi, tulang rusuk turun, udara keluar
D. Gambar B otot antar rusuk relaksasi, tulang rusuk turun, udara masuk
E. Gambar B otot antar rusuk kontraksi, tulang rusuk turun, udara masuk
8. Alveolus menjadi tempat difusi oksigen dan karbondioksida karena... 
A. Dinding selnya tersusun atas epitel selapis silindris
B. Permukaan dinding alveolus diselubungi kapiler darah
C. Memiliki hemoglobin untuk membawa O2/CO2
D. Diselubungi oleh selaput yang disebut pleura
E. Tekanan di alveolus berbeda dengan dibagian tubuh lainnya
9. Pernyataan paling tepat untuk menggambarkan pertukaran gas di paru-paru adalah... 
A. Karbondioksida masuk ke alveolus
B. Oksigen masuk ke alveolus dan karbondioksida masuk ke darah
C. Oksigen masuk ke darah dan karbondioksida masuk ke alveolus
D. Oksigen masuk dan keluar dari darah
E. Karbon monoksida terikat di dalam darah
10. Oksigen dapat masuk ke dalam kapiler paru-paru manusia disebabkan oleh.. *
C. Tekanannya lebih rendah daripada CO2
D. Tekanannya lebih tinggi daripada O2 di kapiler
A. Akibat pertukuran dengan CO2
B. Tekanannya lebih tinggi daripada CO2
E. Tekanannya lebih rendah daripada O2 di kapiler

PEDOMAN PENILAIAN:

Nomor soal Kunci jawaban Skor

1 B 1
2 C 1
3 A 1
4 D 1
5 A 1
6 E 1
7 A 1
8 B 1
9 C 1
10 D 1
Total skor 10
 INSTRUMEN PENILAIAN INFOGRAFIS

Aspek penilaian : Kognitif, Keterampilan

Judul kegiatan : Infografis Gangguan/kelainan Sistem Pernapasan
Link pengumpulan tugas :
https://drive.google.com/drive/u/0/folders/1QBTJr6BvUD9fVWSOCyfGjwT2EMIVENO3

Aspek yang dinilai

No. Nama siswa Tampilan Ketepatan Skor Nilai
Isi materi
Infografis Waktu
1.
2.
3.
4.

RUBRIK PENILAIAN TUGAS

Aspek Skor Kriteria Penilaian

3 Isi materi sesuai dengan tujuan kegiatan

Isi Materi
Tampilan Infografis –
[keindahan, kerapian,
kreatif, representatif]
(gradasi warna, ukuran
huruf, jenis huruf, gambar)
Ketepatan Waktu
2 Isi materi cukup sesuai dengan tujuan kegiatan
1 Isi materi tidak sesuai dengan tujuan kegiatan
3 Tampilan Infografis baik
2 Tampilan Infografis cukup baik
Tampilan Infografis kurang baik
1
3 Jadwal pengumpulan tugas tepat waktu
2 Jadwal pengumpulan tugas cukup tepat waktu
1 Jadwal pengumpulan tugas tidak tepat waktu

Jumlah Perolehan Skor

Nilai = ------------------------------ x 100
Total Skor Maksimum (9)
 INSTRUMEN LKPD PRAKTIKUM
KAPASITAS PARU-PARU DAN FREKUENSI PERNAPASAN
SMA NEGERI 13 DEPOK

Kelas :
Kelompok :
Anggota : 1. 5.
2. 6.
3. 7.
4.

A. PENDAHULUAN
Volume udara dalam paru-paru manusia dapat dibedakan menjadi lima macam
yaitu volume tidal, volume komplementer, volume suplementer, kapasitas vital dan
volume residual. Seorang manusia normal pada umumnya akan menghirup dan
mengeluarkan udara sekitar 500 mL, volume ini dinamakan sebagai volume tidal .
Volume udara yang masih bisa kita hirup setelah melakukan pernapasan biasa (normal)
dinamakan sebagai volume komplementer  yang besarnya sekitar 3000 mL. Sedangkan
volume udara yang masih bisa kita keluarkan setelah melakukan penghembusan udara
dinamakan sebagai volume suplementer , yang besarnya sekitar 1500 mL.
Selain itu, manusia juga bisa melakukan pernapasan yang tidak normal dimana
manusia bisa melakukan penghirupan dan penghembusan udara secara maksimum,
volume ini dinamakan sebagai kapasitas vital. Biasanya penggunaan volume vital
sering kita lakukan ketika berolahraga yoga atau olah raga pernapasan. Kapasitas vital
setiap orang bisa berbeda-beda. Hal ini ditentukan oleh ukuran paru-paru, kekuatan
bernapas dan cara bernapas. Pada umumnya, nilai kapasitas vital manusia berkisar antara
3.400 mL pada wanita dan 4.800 mL pada pria.

Perlu kita ketahui pula bahwa meskipun ketika kita menghembuskan napas dapat
dilakukan dengan maksimum namun sejatinya di dalam paru-paru masih terdapat volume
udara. Nah, volume udara ini dinamakan sebagai volume residual  dimana setiap orang
 memiliki nilai volume yang berbeda pula.
Dengan demikian jikalau kita menjumlahkan antara besar kapasitas vital dengan
volume residu, maka akan menghasilkan nilai yang dinamakan kapasitas total paru-paru.
B. TUJUAN
Menghitung kapasitas vital paru-paru dan menghitung frekuensi pernapasan.

C. ALAT DAN BAHAN

 Bak air besar
 Gelas ukur
 Galon/jerigen 5 liter
 Selang plastik berukuran 60-75 cm
 Spidol
 Timbangan berat badan
 Pengukur tinggi badan
 Stopwatch

D. LANGKAH KERJA
1. Bak air besar diisi air sekitar separuh dari tinggi bak tersebut.
2. Masukkan air ke dalam galon/jerigen sebanyak 500mL, berikan tanda tinggi air
tersebut dengan menggunakan spidol. Lakukan berulang kali hingga airnya penuh,
sambil membuat skala ukuran volumenya.
3. Pasang selang ke dalam galon/jerigen
4. Letakkan galon/jerigen yang berisi air pada posisi terbalik ke dalam bak air, catat
tinggi airnya.
5. Hiruplah napas dengan kuat, kemudian masukkan ujung selang lainnya ke dalam
mulut dan hembuskan napas sekuat-kuatnya.
6. Air yang tersedak udara pernapasan di dalam galon/jerigen akan turun, catatlah
volume berkurangnya air. Volume ini merupakan volume kapasitas vital paru-paru.
7. Catatlah berat dan tinggi badan ke dalam tabel.
8. Hitunglah frekuensi pernapasan selama 1 menit.
9. Hitunglah frekuensi pernapasan selama 1 menit setelah berlari-berlari selama 10
menit.
10. Kegiatan praktikum dilakukan dirumah, rekamlah praktikum yang anda lakukan dan
upload hasil kegiatan anda di platform youtube perwakilan kelompok.
11. presentasikan hasil pengamatan Anda, kemudian buatlah laporan tertulisnya dengan
mengisi jawaban dibawah ini.

E. TABEL HASIL PENGAMATAN

Nama Jenis Umur Berat Tinggi Frekuensi Kapasitas

Kelamin Badan Badan Pernapasan Vital Paru-
per Menit Paru (mL)

Istirahat Setelah
 Berlari
5 Menit

F. PERTANYAAN ANALISIS
1. Apakah frekuensi pernapasan pada saat beristirahat berbeda dengan frekuensi
pernapasan setelah berlari? Jelaskan alasannya!
Jawab :

2. Bandingkan data frekuensi pernapasan berdasarkan perbedaan jenis kelamin.

Jelaskan hasil analisisnya!
Jawab :

3. Bandingkan data kapasitas vital paru-paru berdasarkan perbedaan jenis kelamin.

Jelaskan hasil analisisnya!
Jawab :

4. Bandingkan pula data frekuensi pernapasan berdasarkan perbedaan jenis kelamin,

umur, berat badan, dan tinggi badan. Jelaskan hasil analisisnya sesuai dengan
perbedaan masing-masing!
Jawab :

5. Berdasarkan data, apakah besarnya kapasitas vital paru-paru berpengaruh pada

frekuensi pernapasan? Jelaskan analisisnya!
Jawab :

G. KESIMPULAN
 INSTRUMEN PENILAIAN KEGIATAN PRAKTIKUM

Aspek penilaian : Keterampilan

Judul kegiatan : Menghitung Kapasitas Vital Paru-Paru dan Frekuensi Pernapasan

Aspek yang dinilai

Kemampuan
Kesesuaian
No Nama Persiapan Kontribus Presentasi
pelaksanaan Laporan Skor Nilai
. siswa alat dan i dalam (Keberanian,
dengan cara praktikum
bahan kelompok Penguasan
kerja
materi)
1.
2.

Pedoman penilaian:
1 = jika kurang baik; 2 = jika cukup baik; 3 = jika baik
Skor maksimum = 15
Nilai = Jumlah skor /15 × 100