1
Henricus Suparlan, “ (Suparlan, 2015)”, Jurnal Filsafat, Vol. 25, No. 1, Februari 2015, hal. 59.
2
Hendrizal, “Mengulas Identitas Nasional Bangsa Indonesia Terkini”, Jurnal PPKn & Hukum, Vo. 15, No. 1, April
2020, hal. 5
miliki tanpa adanya belenggu. Pendidikan harus berpihak pada peserta didik, tidak boleh
menutunt, melarang, dan membatasinya. Implementasi pendidikan yang memerdekakan dan
berpihak pada peserta didik sudah diterapkan di SMP 25 Semarang tempat saya melaksanakan
PPL 1 :
• Pada pembelajaran abad ke-21 Guru sudah menerapkan pembelajaran berbasis teknologi
• Guru membuat rencana pembelajaran dengan menyesuaikan karakteristik peserta didik di
sekolah tersebut.
• Guru membuat diskusi kelompok dalam pembelajaran, dan mengajarkan peserta didik
untuk memiliki karakter 4C : Critical thinking, creativity, communication, dna
collaboration.
• Guru memberikan pertanyaan pemantik pada saat proses pembelajaran, dan guru
memberikan kesempatan peserta didik untuk berpendapat.
Referensi
Hendrizal, S. M. (2020). Mengulas Identitas Nasional Bangsa Indonesia Terkini. Jurnal PPKn & Hukum,
5.
Suparlan, H. (2015). Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Sumbangannya Bagi Pendidikan
Indonesia. Jurnal Filsafat, 59.