Anda di halaman 1dari 12

S TA N D A R P E L A Y A N A N

M I N I M A L B I D A N G K E S E H A TA N

SPM
K A B U PA T E N P U L A N G P I S A U
TA H U N 2 0 1 9 - 2 0 2 3

NOMOR : 155 / 440 / Kes – PP / I . 2019


PEMERINTAH KABUPATEN PULANG PISAU
DINAS KESEHATAN
Jl. WAD Dhuha Komplek Perkantoran Rei IV Mentaren Kabupaten Pulang Pisau
Kalimantan Tengah 74811

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN PULANG PISAU
NOMOR : 155 / 440 / Kes-PP / I. 2019
TENTANG
STANDAR PELAYANAN MINIMAL ( SPM ) BIDANG KESEHATAN
DI KABUPATEN PULANG PISAU TAHUN 2019 -2023

Menimbang : a bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014


tentang Pemerintahan Daerah, urusan kesehatan merupakan
urusan pemerintahan yang yang dibagi antara Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah provinsi dan Pemerintah Daerah kabupaten
/kota, bersifat wajib, dan terkait dengan pelayanan dasar;
b bahwa berdasarkan pasal1 ayat (1) dan (2) Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis
Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan, mengamanatkan Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan (SPM) merupakan ketentuan
mengenai Jenis dan Mutu Pelayanan Dasar yang merupakan
Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak diperoleh setiap Warga
Negara secara minimaldan wajib dilaksanakan oleh Pemerintah
Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;
c bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten Pulang Pisau tahun
2019 – 2023;

Mengingat : 1 Undang Undang Nomor 5 Tahun 2002 Tentang Pembentukan


Kabupaten Katingan,Kabupaten Seruyan, Kabupaten
Sukamara,Kabupaten Lamandau, Kabupaten Gunung Mas,
Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Murung Raya Dan
Kabupaten Barito Timur Di Provinsi Kalimantan Tengah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor
18, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4180);
2 Undang – undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggara
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme;
3 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
4 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 5 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4355);
5 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
6 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
7 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
8 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
9 Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi danPemerintah Daerah Kabupaten / Kota;
10 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2016 Tentang
Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2017 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 874);
11 Peraturan Pemerintah Nomor 2 tahun 2018 tentang Standar
Pelayanan Minimal;
12 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 Tentang
Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
13 Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02 /MENKES/2015
tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015 –
2019
14 Peraturan Daerah Kabupaten Pulang Pisau Nomor 4 Tahun 2016
Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Pulang Pisau

MEMUTUSKAN:

Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN


PULANG PISAU TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL
BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN PULANG PISAU
TAHUN 2019 – 2023.

KESATU : Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten Pulang


Pisau merupakan acuan bagi Dinas Kesehatan Kabaupaten Pulang
Pisau, Puskesmas dan Jaringannya dalam penyediaan pelayanan
kesehatan yang berhak diperoleh setiap warga Kabupaten Pulang
Pisau secara minimal.

KEDUA Indikator-indikator Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan


Kabupaten Pulang Pisau tercantum dalam Lampiran Surat Keputusaan
ini yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat Keputusan ini.

KETIGA Biaya yang timbul akibat di terbitkannya keputusan ini dibebankan


pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Dinas
Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dan Sumber-sumber lain sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku

KEEMPAT Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diubah dan diperbaiki
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan Di : Pulang Pisau


Pada Tanggal : 31 Januari 2019

dr Muliyanto Budihardjo,MHlth.Sc
NIP. 19610826 199703 1 002
LAMPIRAN
SURAT KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN
PULANG PISAU
NOMOR : 155/440/Kes–PP/I.2019 TENTANG STANDAR PELAYANAN
MINIMAL ( SPM ) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN PULANG PISAU
TAHUN 2019 - 2023

JENIS TARGET TAHUNAN


NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
1 Pelayanan Setiap ibu hamil
kesehatan ibu mendapatkan pelayanan
hamil antenatal sesuai standar
1 Persentase Ibu Hamil % 95 95,5 96 96,5 97
Yang Mendapatkan
Pelayanan Antenatal
Sesuai Standar
2 Cakupan kunjungan % 91 92 93 94 95
ibu hamil K4
3 Cakupan komplikasi % 97,8 97,9 98 98,1 98,3
kebidanan yang
ditangani
4 Persentase Puskesmas % 100 100 100 100 100
yang melaksanakan
kelas ibu hamil
5 Ibu hamil yang % 85 90 93 95 98
mendapat Tablet
Tambah Darah (TTD)
6 Ibu hamil Kurang % 60 65 70 75 80
Energi Kronik (KEK)
yang mendapat
makanan tambahan
2 Pelayanan Setiap ibu bersalin
kesehatan ibu mendapatkan pelayanan
bersalin persalinan sesuai standar
1 Cakupan Ibu Bersalin % 60 65 70 75 80
Mendapatkan
Pelayanan Persalinan
Sesuai Standar
2 Cakupan pelayanan % 91 92 93 94 95
nifas
3 Cakupan neonatus % 36,3 36,4 36,5 36,6 36,7
dengan komplikasi
yang ditandatangani
4 Angka Kematian Ibu /100000 168,4 167,4 166,4 165,4 164,4
per 100,000 kelahiran KH
hidup
5 Angka Harapan Hidup Tahun 69,45 70,03 70,76 71,15 71,85
3 Pelayanan Setiap bayi baru lahir
kesehatan bayi mendapatkan pelayanan
baru lahir kesehatan sesuai standar
1 Persentase Bayi Baru % 95 95,5 96 96,5 97
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
Lahir Yang
Mendapatkan
Pelayanan Kesehatan
Bayi Baru Lahir Sesuai
Standar
2 Persentase Ibu yang % 93 94 95 96 97
melakukan IMD
3 Persentase ASI % 60 61 62 63 64
Eksklusif
4 Angka kelangsungan 988 989 990 991 992
hidup bayi
5 Angka Kematian /1000 KH 11,2 11 10,8 10,6 10,4
Neonatal per 1000
kelahiran hidup
6 Angka Kematian Bayi /1000 KH 11 10,8 10,6 10,4 10,2
(AKB) per 1000
kelahiran hidup
4 Pelayanan Setiap balita mendapatkan
kesehatan pelayanan kesehatan sesuai
balita standar
1 Cakupan Pelayanan % 80 82 84 86 90
Kesehatan Balita
2 Cakupan kunjungan % 100 100 100 100 100
bayi
3 Persentase Balita Gizi % 0,03 0,02 0,02 0,01 0,01
Buruk
4 Cakupan Balita Gizi % 100 100 100 100 100
Buruk mendapat
perawatan
5 Persentase balita yang % 65 70 75 80 85
ditimbang di Posyandu
6 Persentase balita yang % 78 80 82 84 86
naik timbangannya
7 Persentase Pemberian % 97 98 99 100 100
Vitamin A pada anak
usia 6-59 bulan
8 Persentase balita gizi % 27.2 27 26.8 26.6 26.4
kurang BB/U
9 Persentase balita % 35.2 35 34.8 34.6 34.4
pendek TB/U
(Stunting)
10 Persentase balita kurus % 11.2 11 10.8 10.6 10.4
BB/TB
11 Persentase balita kurus % 45 50 55 60 70
yang mendapat
makanan tambahan
12 Cakupan % 95 96 97 98 100
Desa/kelurahan
Universal Child
Immunization (UCI)
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
13 Cakupan Imunisasi % 93 94 95 96 97
Dasar Lengkap
14 Cakupan balita % 100 100 100 100 100
pneumonia yang
ditangani
15 Anggka Kematian /1000 KH 13 12 11 10 9
Balita per 1000
kelahiran hidup
5 Pelayanan Pada Setiap anak pada usia
Usia pendidikan dasar
pendidikan mendapatkan skrining
Dasar kesehatan sesuai standar
1 Cakupan Anak Usia % 96 97 98 99 100
Pendidikan Dasar Yang
Mendapatkan
Pelayanan Kesehatan
Sesuai Standar

6 Pelayanan Setiap warga negara


kesehatan pada Indonesia usia 15 s.d. 59
usia produktif tahun mendapatkan skrining
kesehatan sesuai standar
1 Persentase Orang Usia % 97,5 98 98,5 99 99,5
15-59 Tahun
Mendapatkan
Skrinning Kesehatan
Sesuai Standar
2 Remaja puteri yang % 41 42 43 44 45
mendapat Tablet
Tambah Darah (TTD)
3 Perempuan usia 30-59 % 30 35 40 45 50
tahun yang dideteksi
dini Kanker serviks
dan payudara
7 Pelayanan Setiap warga negara
kesehatan pada Indonesia usia 60 tahun ke
usia lanjut atas mendapatkan skrining
kesehatan sesuai standar
1 Persentase Orang Usia % 97 97,5 98 98,5 99
60 Tahun Keatas
Mendapatkan
Skrinning Kesehatan
Sesuai Standar
8 Pelayanan Setiap penderita hipertensi
kesehatan mendapatkan pelayanan
penderita kesehatan sesuai standar
hipertensi 1 Penderita hipertensi % 100 100 100 100 100
yang mendapatkan
pelayanan kesehatan
sesuai standar
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
9 Pelayanan Setiap penderita Diabetes
kesehatan Melitus mendapatkan
penderita pelayanan kesehatan sesuai
Diabetes standar
Melitus 1 Penderita Diabetes % 100 100 100 100 100
Melitus yang
mendapatkan
pelayanan kesehatan
sesuai standar
10 Pelayanan Setiap orang dengan
kesehatan gangguan jiwa (ODGJ)
orang dengan mendapatkan pelayanan
Gangguan jiwa kesehatan sesuai standar
berat 1 Orang dengan % 100 100 100 100 100
gangguan jiwa (ODGJ)
mendapatkan
pelayanan kesehatan
sesuai standar

11 Pelayanan Setiap orang dengan TB


kesehatan mendapatkan pelayanan TB
orang dengan sesuai standar
TB 1 Cakupan penemuan % 60 60 65 70 70
dan penanganan
penderita penyakit
TBC BTA
2 Tingkat prevalensi /100.000 230 225 220 215 210
Tuberkulosis (per Penduduk
100.000 penduduk
3 Proporsi kasus % 85 86 87 88 89
Tuberkulosis yang
diobati dan sembuh
dalam program DOTS
12 Pelayanan Setiap orang berisiko
kesehatan terinfeksi HIV (ibu hamil,
orang dengan pasien TB, pasien IMS, waria
Resiko /transgender, pengguna
terinfeksi HIV napza dan warga binaan
lembaga pemasyarakatan)
mendapatkan pemeriksaan
HIV sesuai standar
1 Persentase Orang % 100 100 100 100 100
beresiko terinfeksi HIV
mendapatkan
pemeriksaan HIV
sesuai standar
2 Pravelensi HIV/AIDS % <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5
(persen) dari total
populasi
13 Pelayanan Setiap orang terlindungi dari
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
Kesehatan faktor resiko PTM
Pencegahan 1 Desa / Kelurahan % 30 35 40 45 50
Dan dengan Posbindu
Pengurangan 2 Sekolah dengan % 30 35 40 45 50
Resiko PTM KTR(Kawasan Tanpa
Rokok)
3 Jemaah haji yang telah % 90 91 92 93 94
mempunyai nomor
Porsi dilakukan
pemeriksaan
kesehatan tahap
pertama
4 Jemaah haji yg akan % 100 100 100 100 100
berangkat pada tahun
berjalan telah
dilakukan pemeriksaan
kesehatan tahap 2
selambatnya 3 bulan
sebelum
keberangkatan
14 Pelayanan Setiap orang terlindungi dari
Kesehatan penyakit menular
Penyakit 1 Cakupan penemuan % 100 100 100 100 100
Menular dan penanganan
lainnya penderita penyakit
DBD
2 Angka kesakitan / 1000 <1 <1 <1 <1 <1
malaria (API) Pddk
3 Angka Kesakitan /100.000 49 48 47 46 45
Penderita DBD ( pddk
IR=Incidence Rate )
4 Persentase Penduduk % 70 70 70 70 70
Yang Minum Obat
Pencegahan Filaria
5 Kasus GHPR % 100 100 100 100 100
mendapatkan
VAR(Vaksin Anti
Rabies )
6 Cakupan % 100 100 100 100 100
Desa/kelurahan
mengalami KLB yang
dilakukan penyelidikan
epidemiologi < 24 jam
7 Sinyal kewaspadaan % 80 80 80 80 80
dini yang direspons
8 Kelengkapan Laporan % 90 90 90 90 90
SKDR
9 Ketepatan Laporan % 80 80 80 80 80
SKDR
15 Pelayanan Setiap orang terlindungi dari
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
Kesehatan penyakit-penyakit yang
Lingkungan dipengaruhi oleh kesehatan
lingkungan
1 Desa dengan Perilaku % 25 30 35 40 45
Hidup Bersih dan
Sehat(PHBS)
2 Desa/kelurahan yang % 40 50 60 70 80
melaksanakan STBM
3 Persentase sarana air % 10 20 30 40 50
minum yang dilakukan
pengawasan
4 Tempat Pengelolaan % 10 20 30 40 50
Makanan(TPM) yang
memenuhi syarat
kesehatan
16 Promosi Setiap Puskesmas mampu
Kesehatan melaksankan promosi
kesehatan
1 Prosentasi Posyandu % 20 25 30 35 40
Aktif ( Posyandu
Purnama dan
Posyandu Mandiri)
2 Persentase Puskesmas % 100 100 100 100 100
yang
menyelenggarakan
kesehatan kerja dasar
17 Pembangunan Setiap kecamatan dan Desa
Sarana dan memiliki sarana dan
Prasarana prasarana kesehatan yang
Kesehatan sesuai standar
1 Cakupan puskesmas % 150 162 162 165 175
2 Cakupan pembantu % 70,71 70,71 100 100 100
puskesmas
3 Rasio posyandu 16 18 20 22 24
persatuan balita
4 Rasio puskesmas, 68 70 80 90 100
poliklinik, pustu per
100.000 penduduk
5 Rasio Rumah Sakit per 0,02 0,02 0,023 0,023 0,031
satuan penduduk
18 Pelayanan Setiap Masyarakat Miskin
Kesehatan mendapatkan jaminan
Masyarakat pelayanan kesehatan
Miskin 1 Cakupan pelayanan % 100 100 100 100 100
kesehatan rujukan
pasien masyarakat
miskin
2 Cakupan pelayanan % 100 100 100 100 100
kesehatan dasar
masyarakat miskin
JENIS TARGET TAHUNAN
NO LAYANAN URAIAN INDIKATOR SATUAN
DASAR 2019 2020 2021 2022 2023
19 Ketersediaan Setiap Puskesmas dan
obat dan vaksin jaringannya terpenuhi obat
dan vaksin yang sesuai
standar
1 Persentase 80 80 80 80 80
Ketersediaan Obat dan
Perbekalan Kesehatan
20 Peningkatan Setiap Puskesmas dan
mutu, jumlah jaringannya terpenuhi mutu,
dan jenis jumlah dan jenis tenaga
tenaga kesehatan yang sesuai
kesehatan dan standar
memeratakan 1 Rasio dokter per /100.000 34 38 42 46 50
penyebarannya 100.000 Penduduk Penduduk
2 Rasio Dokter Gigi Per /100.000 5 7 9 10 11
100.000 Penduduk Penduduk
3 Rasio Perawat Per /100.000 92 108 124 140 158
100.000 Penduduk Penduduk
4 Rasio Sanitarian Per /100.000 11 17 23 30 35
100.000 Penduduk Penduduk
5 Rasio Tenaga Gizi Per /100.000 13 20 25 32 40
100.000 Penduduk Penduduk

Anda mungkin juga menyukai