Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM TIM KESELAMATAN PASIEN

PUSKESMAS TIRTA JAYA TAHUN 2022


A PENDAHULUAN
.
Keselamatan pasien ( patient safety ) adalah suatu system dimana puskesmas
membuat asuhan pasien lebih aman. Sistem tersebut meliputi:sasaran keselamatan
yang sesuai dengan standar keselamatan melalui tujuh langkah menuju keselamatan
pasien, asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan
risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan
tindaklanjutnya sertai implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko.
Sistem ini mencegah terjadinya cidera yang disebabkan oleh kesalahan akibat
melaksanakan suatu tindakan dan tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Setiap upaya medik umumnya mengandung risiko, sebagian diantaranya berisiko
ringan atau hampir tidak berarti secara klinis. Namun tidak sedikit pula yang
memberikan konsekuensi yang cukup berat. Risiko didefinisikan sebagai
kemungkinan sesuatu terjadi atau potensi bahaya yang terjadi yang dapat memberikan
pengaruh kepada hasil akhir.
Risiko yang dicegah berupa risiko klinis dan non klinis. Risiko klinis adalah risiko
yang dikaitkan langsung dengan layanan medis maupun layanan lain yang dialami
pasien selama di rumah sakit. Sementara risiko non medis ada yang berupa risiko bagi
organisasi maupun risiko finansial. Risiko organisasi aadalah risiko yang
berhubungan langsung dengan komunikasi , produk layanan, proteksi data, sistem
informasi, dan semua risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian organisasi. Risiko
financial adalah risiko yang dapat mengganggu kontrol finansial yang efektif, salah
satunya adalah sistem yang harusnya dapat menyediakan pencatatan akuntansi yang
baik
Manajemen risiko adalah aktivitas klinik dan administrative yang dilakukan untuk
melakukan identifikasi, evaluasi dan pengurangan risiko terjadinya cidera atau
kerugian pada pasien, pengunjung dan institusi. Manajemen risiko dapat digambarkan
sebagai proses berkelanjutan dari identifikasi secara sistemik, evaluasi dan
penatalaksanaan risiko dengan tujuan mengurangi dampak buruk baik organisasi
maupun individu
B LATAR BELAKANG
.
Keselamatan (safety) telah terjadi isu global termasuk keselamatan puskesmas.
Ada lima isu penting yang terkait dengan keselamatan (safety) puskesmas yaitu
keselamatan pasien, keselamatan pekerja atau petugas kesehatan, keselamatan
bangunan dan peralatan puskesmas yang bisa berdampak terhadap keselamatan pasien
dan petugas, keselamatan lingkungan yang berdampak pada pencemaran lingkungan
dan keselamatan puskesmas yang terkait dengan kelangsungan hidup puskesmas.
karena banyaknya risiko yang kemungkinan timbul yang diakibatkan oleh
karakteristik pasien misalnya kondisi (keparahan dan kegawatan) bahasa dan
komunikasi serta faktor sosial, oleh karena itu puskesmas perlu melakukan
pengelolaan resiko dalam suatu mananemen risiko dan keselamatan pasien yang
professional, komprehensif, dan terintegrasi, agar insiden dapat diminimalisir dan
dicegah sedini mungkin.
Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan puskesmas maka dilakukanlah upaya
Mengetahui
Kasubbag Tata Usaha Puskesmas Tirta Jaya Pengelola program

H.Ramadhani,M.SKM Priska Yuniarti


NIP.19780818 199303 1 003 NIP. 197906302006042018

Anda mungkin juga menyukai