Anda di halaman 1dari 5

Lingkup Hidup Sosiologi

 Manusia sebagai makhluk sosial

Manusia memerlukan bantuan makhluk lainnya untuk memenuhi kebutuhannya

 Manusia sebagai makhluk individual

Manusia memiliki perbedaann masing masing antara makhluk hidup lainnya

 Gejala sosial

Merupakan peristiwa yang ada di sekitar kita setiap hari

 Karakteristik gejala sosial

1. Gejala sosial bersifat kompleks


2. Gejala sosial tidak bersifat universal
3. Gejala sosial bersifat dinamis
4. Gejala sosial tidak mudah dimengerti
5. Gejala sosial tidak bersifat objektif
6. Gejala sosial bersifat kualitatif
7. Gejala sosial tidak dapat diprediksi

 Jenis jenis gejala sosial


1. Gejala sosial religius
Contohnya sadranan
2. Gejala sosial ekonomi
Contohnya phk masal
3. Gejala sosial politik
Contohnya politik money politik
4. Gejala sosial hukum
Contohnya kriminalitas yang meningkat

Pada tahun 1942 Aguste Comte mengeluarkan buku tentang sosiologi yang berjudul “ Positive
Philloshopy”, kemudian Mills mengeluarka buku dengan judul “Ethollogy”, kemudian Herbert Spencer
mengeluarkan buku “ Principles of Sociollogy”.

Definisi sociology menurut para ahli

1. Emilie Durkhiem

Menurutnya sosiologi merupakan fakta sosial, merupakan cara berpikir, bertindak, berperasaan di luar
diri manusia namun memiliki kuasa perkasa atas dirinya .

2. Max Weber
Menurutnya sosiologi merupakan tindakan sosial, yang merupakan tindakan dengan
mempertimbangkan orang lain.

3. C Wright Mills

Menurutnya sosiologi merupakan imajinasi sosial, yaitu keterkaitan masalah pribadi dengan masalah
sosial

4. Peter L Berger

Menurutnya sosiologi merupakan realitas sosial , artinya ada realiitas yang disembunyikan atautidak
diketahui .

 Sosiologi sebagai ilmu

1. Non etis

Sosiologi tidak melihat baik buruknya suatu fakta, namun hanya berusaha menjelaskan fakta tersebut.

2. Empiris

Sosiologi didasarkan dari hasil observasi yang berasal dari akal sehat dan tidak hanya bersifat spekulatif .

3. Kumulatif

Sosiologi disusun dari teori teori yang sudah ada, memperbaiki teori yang sudah ada, dan memperluas
teori yang sudah ada .

4. Teoritis

Sosiologi berusaha menyusun abstraksi dari hasil hasil observasi

 Metode metode dalam sosiologi

1. Metode eksperimen
2. Metode statistika
3. Metode deduktif dan induktif
4. Metode survei lapangan
5. Metode studi kasus
6. Metode partisipasi
7. Metode empiris dan rasionalis
8. Metode fungsionalisme
9. Metode daftar pustaka

 Perspektif dalam sosiologi


1. Perspektif evolusionis
Melihat pola perkembangan dan perubahan pada kehidupan masyarakat yang berbeda

2. Perspektif interaksionis simbolik

Interaksi antara kelompok dan individu dengan suatu simbol simbol. Contohnya bahasa isyarat

3. Perspektif fungsionalis

Perspektif ini menganggap bahawa masyarkat merupakan suatu badan yang terorganisasi dan memiliki
aturan yang harus di taati.

4. Perspektif konflik

Perspektif ini terjadi karena adanya perbedaan antar kelas

 Definisi nilai sosial menurut para ahli

1. Menurut Robert MZ Lawang , nilai sosial merupakan sesuatu yang diinginkan berharga, pantas,
dan bisa mengubah perilaku seseorang.
2. Menurut Hendropuspito, nilai sosial adalah suatu hal yang dihaargai masyarakat karena memiliki
daya fungsional untuk perkembangan kehidupan masyarakat.
3. Menurut Karel J Vegger, nilai sosial merupakan keterkaitan antara moral dan hasil penilaian.
4. Menurut Soerjono Soekanto, nilai sosial adalah konsepsi abstrak dari diri manusia mengenai
suatu hal yang dianggap baik maupun buruk.

 Jenis jenis nilai sosial menurut Notonegoro

a. Nilai vital, nilai yang berhubungan dengan aktivitas manusia. Contoh : motor untuk ojol
b. Nilai material, merupakan nilai yang berhubungan dengan jasmani dan fisik, serta memiliki
kegunaan / berguna.
c. Nilai rohani, nilai yang berhubungan dengan rohani manusia , dibagi menjadi 4 :
1. Nilai kebenaran, nilai yang bersumber dari akal sehat manusia (cipta)
2. Nilai keindahan , nilai yang bersumber dari keindahan (estetika)
3. Nilai moral , merupakan nilai yang bersumber dari kehendak (karsa)
4. Nilai keagamaan , merupakan nilai yang bersumber dari wahyu Tuhan YME (revelasi)

 Menurut ciri cirinya ada 2 :

1. Nilai dominan, nilai yang lebih penting dari nilai nilai lainnya
2. Nilai mendarah daging , nilai yang apabila tidak dijalankan maka pelaku akan merasa malu

 Ciri ciri nilai sosial


1. Disebarluaskan melalui sosialisasi, difusi, dan akulturasi
2. Sebagai konstruksi pembangunan masyarakat dari hasil interaksi sosial
3. Diajarkan melalui proses belajar
4. Nilai sosial berbeda berbeda tiap kebudayaan
5. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
6. Nilai sosial memiliki pengaruh yang berbeda kepada tiap orang

 Fungsi nilai sosial


a. Memotivasi masyarakat berperilaku sesuai apa yang diharapkan
b. Mengarahkan masyarakat agar berpikir dan bertingkah laku
c. Memberi harapan baik dan tanggung jawab
d. Sebagai pengawas, pembatas, dan pendorong perilaku masyarakat
e. Sebagai alat solidaritas
f. Untuk menentukan status sosial

 Norma sosial berdasarkan berat ringannya

- Usage (tingkah laku)


Biasanya norma ini hukumannya paling ringan, seperti celaan. Contoh makan dengan
tangan kiri.
- Folkways (kebiasaan)
Merupakan norma yang dilakukan karena kebiasan masyarakat, norma ini biasannya
mendapatkan peringatan berupa teguran.
- Mores (tata kelakuan)
Bersumber dari filsafat, hukum agama, atau ideologi yang digunakan masyarkat. Jika
melakukan dicap sebagai penjahat. Contoh tidak boleh judi, mabuk, dan mengkonsumsi
narkoba.
- Custom(adat istiadat)
Norma yang bersumber dari hukum adat istiadat. Dan sanksinya berat jika dilanggar.

 Norma sosial berdasarkan jenisnya

1. Norma kesusilaan
Norma yang berasal dari hati nurani manusia
2. Norma kesopanan
Norma yang kita lakukan ketika menjalani kehidupan sehari hari saat berinteraksi sosial
3. Norma keagamaan
Norma yang bersumber dari wahyu Allah SWT
4. Norma hukum
Norma yang bersumber dari kitab hukum undang undang

 Fungsi norma sosial


1. Sebagai alat untuk mengatur kehidupan di masyarakat.
2. Membeikan pedoman bagi kehidupan masyarakat .
3. Sebagai alat kontrol kehidupan bermasyarakat

 Ciri ciri norma sosial

- Terbentuk karena andil dan pendapat masyarakat/kesepakatan masyarakat


- Norma soial dapat berubah setiaip saat
- Akan dipatuhi oleh masyarakat yang mendukung adanya norma tersebut
- Biasanya tidak tertulis
- Terdapat sanksi untuk orang yang melanggar
 Alienasi / keterasingan

Alienasi merupakan suatu kondisi dimana individu merasa terputus dengan masyarakat atau
kebudayaannya. Menurut karl max alienasi merupakan kondisi dimana individu menciptakan kekuatan
karena dirinya sendiri , dan tidak merasakan menjadi manusia seutuhnya.

1. Faktor faktor alienasi


a. Melemahnya norma sosial
b. Kehidupan yang tidak bermakna
c. Faktor lingkungan
d. Faktor keluarga
2. Aspek aspek norma sosial
a. Powerlessness atau ketidakberdayaan
b. Meaninglessness atau tidak berarti
c. Normlessness atau tidak ada norma
d. Social isolation atau isolasi sosial
e. Self estengement atau keterasingan diri

Anda mungkin juga menyukai