Anda di halaman 1dari 1

Pengertian gizi dan diet  

Gizi (nutrion) adalah berasal dari bahasa Arab yaitu "ghidza", yang berarti makanann dan pada
bahasa sansekerta disebut "geogos" yang artinya sumber-sumber makanan yang dapat bermanfaat
bagi kehidupan (Soekirman, 2000). Status gizi adalah keadaan yang diakibatkan oleh status
keseimbangan antara jumlah asupan (intake) zat gizi dan jumlah yang dibutuhkan (requirement)
oleh tubuh untuk berbagai fungsi biologis: (pertumbuhan fisik, perkembangan, aktivitas,
pemeliharaan kesehatan, dan lainnya). (Suyatno, 2009). Jadi zat gizi esensial yang disediakan untuk
tubuh yang dihasilkan dalam pangan, umumnya adalah zat gizi yang tidak dibentuk dalam tubuh dan
harus disediakan dari unsur-unsur pangan di antaranya adalah asam amino essensial.

Diet adalah pengaturan pola makan, baik porsi, ukuran maupun kandungan Gizinya. kata diet berasal
dari bahasa Yunani artinya cara hidup. Di Indonesia kata diet lebih sering ditujukan untuk menyebut
suatu upaya menurunkan berat badan atau mengatur asupan nutrisi tertentu. Oleh karena itu Diet
dapat di defenisikan sebagai usaha seseorang dalam mengatur pola makan dan mengurangi makan
untuk mendapatkan berat badan yang ideal.

Ruang lingkup ilmu gizi dimana cakupannya cukup luas, ruang lingkup ilmu gizi tersebut terbagi
terdiri dari beberapa tahap, yaitu: Input, Proses Output, Outcome. Gizi memiliki beberapa fungsi
yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk hidup, yaitu: memelihara proses tubuh dalam
pertumbuhan/perkembangan serta mengganti jaringan tubuh yang rusak, memperoleh energi guna
melakukan kegiatan sehari-hari, mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air,
mineral dan cairan tubuh yang lain, berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh
terhadapberbagai penyakit (protein), zat makanan ada satuan yang menyusun bahan
makanan tersebut. Zat makanan bahan dasar menurut ilmu gizi atau nutrient yang kita kenal, yaitu:
Karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Kegunaan Gizi dan Diet

Gizi memiliki beberapa fungsi yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk hidup, yaitu:

1. Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan/perkembangan serta mengganti jaringan tubuh


yang rusak
2. Memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari
3. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang
lain
4. Berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit (protein)

Anda mungkin juga menyukai