Disusun oleh:
Nama : Marceline Kurnia Desile
NIM : 215040200111167
Kelas :Q
Asisten : Amrul Mubarok
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
METODOLOGI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Amaranthaceae
Genus : Amaranthus
Kingdom : Plantae
Sub-kingdom : Tracheobionta
Super-divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Sub-kelas : Commolinidae
Ordo : Poales
Bangsa : Paniceae
Genus : Pennisetum
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup. Bagian-bagian sel terdiri
dari inti sel, membran plasma, sitoplasma, ribosom, reticulum endoplasma, badan
golgi, mitokondria, vakuola, lisosom, plastida, dan dinding sel. Sel tumbuhan
memiliki organel khusus yang tidak dimiliki oleh sel hewan, yaitu dinding sel,
plastid, dan juga memiliki timbunan zat berupa pati. Sedangkan pada sel hewan
memiliki lisosom, sentrosom, dan juga timbuanan zat berupa lemak dan glikogen.
Ciri-ciri sel hidup adalah melakukan aktifitas metabolisme, mampu beradaptasi
dengan perubahan lingkungannya, peka terhadap rangsang dan ciri hidup lainnya.
Ciri-ciri sel mati adalah tidak ditemukan adanya organel-organel, didalam sel
hanya berupa ruangan kosong saja.
Jaringan tumbuhan merupakan jaringan yang tersusun atas sel-sel. Maca-
macam jaringan terbagi atas jaringan meristem, yaitu jaringan yang masih aktif
membelah, dan jaringan permanen, yaitu jaringan yang telah mengalami
diferensiasi. Batang monokotil memiliki ikatan pembuluh yang tersebar di seluruh
batang sedangkan batang dikotil mengandung ikatan pembuluh yang tersusun
dalam bentuk cincin. Struktur dan susunan berkas vaskuler terutama yang
membedakan batang dikotil dan monokotil. Berkas vaskuler tersebar, termasuk
juga pada empulur sehingga tidak ada batas yang jelas antara korteks dan
empulur. Berkas vaskuler monokotil tidak memiliki kambium, sehingga tidak
mengalami penebalan sekunder.
5.2. Saran
Diperlukan kemauan untuk memahami akan sel dan jaringan makhluk hidup
sehingga dapat mengembangkan berbagai informasi tersebut ke dalam masalah
yang lebih kompleks dalam ilmu terapan lainnya. Sebagai ciptaan Tuhan yang
memiliki akal budi maka perlu adanya kepedulian terhadap hal yang paling
mendasar dalam susunan makhluk hidup, yaitu sel dan jaringan, serta mensyukuri
karya penciptaan yang telah diberikan.
DAFTAR PUSTAKA
Lin, Shu-Kun. (2011). Cells — An Open Access Journal of Cell Biology. Cells.
1.1-2. 10.3390/cells1010001.
Nelson, Daniel (22 June 2018). "The Difference Between Eukaryotic And
Prokaryotic Cells". Science Trends.
Bock, Ortwin (January 2, 2015). "A History of the Development of Histology up
to the End of the Nineteenth Century". Research. 2015,
2:1283. doi:10.13070/rs.en.2.1283 (inactive 31 May 2021).
Retrieved August 14, 2021.
Saparinto, C. 2013. Grow your own vegetables-panduan praktis menanam 14
Sayuran Konsumsi Populer di Pekarangan. Yogyakarta: Penebar
Swadaya. 180 hlm.
USDA. 2012. Plants profile for Pennisetum purpureum Schumach-elephant grass.
National Resources monthly in Central Thailand. J Sustain
Bioenergy Syst. 3:107-112.
Chemisquy MA, Giussani LM, Scataglini MA, Kellogg EA, Morrone O. 2010.
Phylogenetic studies favour the unification of Pennisetum,
Cenchrus and Odontelytrum (Poaceae): A combined nuclear,
plastid and morphological analysis, and nomenclatural
combinations in Cenchrus. Ann Bot. 106:107-130.
Gade, Moh. 2014. Struktur, Fungsi Organel, dan Komunikasi Antar Sel. Al Ulum
Seri Sainstek, Volume II Nomor 1, Tahun 2014. Banda Aceh:
Universitas Jabal Ghapur.
Kurniati, Tuti. 2020. Biologi Sel. Bandung: CV Cendekia Press
Priastini, Rina. 2019. Kajian Sel dan Molekuler (Hubungannya Dengan Penyakit
Manusia). Jawa Tengah: CV. Pena Persada
Sirait, Juniar. 2017. Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott)
sebagai Hijauan Pakan untuk Ruminansia. Loka Penelitian
Kambing Potong, PO Box I Sei Putih, Galang 20585, Sumatera
Utara.
Palennari, Muhiddin. Lodang, Hamka. Faisal. Muis, Abd. (2016). Biologi Dasar
Bagian Pertama. ISBN : 978-602-328-205-0.
Nur, Ainah. Muhimmah, Izzati. 2018. Purwarupa Sistem Penghitungan Sel Polen
Berdasarkan Citra Mikroskopis Digital. Yogyakarta: Universitas
Islam Indonesia. ISSN: 1907 – 5022