Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah yang
berjudul "Kebijakan Bank Indonesia Sebagai Bank Sentral di Indonesia"
Yang dimana makalah ini merupakan tugas berkelompok mata pelajaran
Ekonomi untuk kelas X di SMA Negeri 2 Denpasar.
Tak lupa pula kami mengucapkan terimakasih kepada berbagai
pihak yang telah memberi materi juga masukan sehingga makalah ini
dapat terselesaikan dengan baik.
Semoga makalah yang kami buat bisa berguna dan memberikan
pengetahuan bagi orang-orang yang memerlukan materi mengenai
kebijakan Bank Indonesia sebagai Bank Sentral Republik Indonesia,
dalam menciptakan stabilitas keuangan Indonesia sesuai dengan
perkembangan saat ini. Dan makalah ini juga dapat memupuk rasa
persatuan dan kepercayaan diantara anggota kelompok kami saat tahap
mengerjakan makalah ini.
Makalah ini kami akui banyak kekurangan karena pengalaman yang
sekarang kami miliki masih kurang, maka dari itu kami meminta
tanggapan dan saran dari para pembaca nantinya untuk membantu kami
meningkatkan lagi isi dari makalah yang kami buat.
Kebijakan Makroprudensial
Merupakan kebijakan yang ditujukan untuk mendukung stabilitas
moneter dan sistem pembayaran, termasuk meminimalisir biaya
penanganan krisis sistemik. Dengan demikian, makroprudensial
mencakup upaya pengaturan dan pengawasan lembaga-lembaga di
sektor jasa keuangan (yang bersifat makro), dan akan berfokus
pada pencegahan risiko sistemik guna mendorong SSK Indonesia.
Dilihat dari beberapa krisis ekonomi dunia dan
penanggulangannya, mengajarkan kita bahwa biaya penanganan
krisis begitu mahal dan membutuhkan waktu pemulihan yang
cukup lama. Oleh karena itu, upaya meminimalisir risiko sistemik
melalui kebijakan makroprudensial menjadi penting. Kebijakan
makroprudensial sendiri diambil sebagai upaya preventif yang
terukur dalam menjaga SSK dan memastikan keberlanjutan
kontribusi sektor keuangan terhadap pertumbuhan ekonomi.
BAB 3
PENUTUP
KESIMPULAN
Jadi dapat disimpulkan bahwa Bank Indonesia sebagai Bank
Sentral Republik Indonesia dalam menjalankan tugasnya
perlu mengeluarkan beberapa kebijakan- kebijakan yang
digunakan untuk menjaga kestabilan perekonomian di
Indonesia. Adapun beberapa kebijakan yang dikeluarkan oleh
Bank Indonesia selalu Bank Sentral Republik Indonesia
yaitu, Kebijakan Makroprudensial.