Anda di halaman 1dari 9

PERANAN BANK DALAM

PEREKONOMIAN

DISUSUN OLEH KELOMPOK :


VIVI AFIANI (2020210189)

VERAWATI (2020210124)

RISA ANNISAL MANIK (2020210039)

MATKUL : BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN (B)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PRODI MANAJEMEN

UNIVERSITAS MADURA

1
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah panjatkan kehadirat Allah SWT,


yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada saya sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini yang berjudul “Peranan Bank dalam perekonomian”

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi
bimbingan dan dorongan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.

Saya sudah berusaha sebaik mungkin dalam pembuatan makalah ini, tetapi saya
masih menganggap bahwa laporan ini belum sempurna. Oleh karena itu, segala kritik dan
saran akan saya terima dengan tangan terbuka sehingga mampu menyempurnakan makalah
ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.

Akhir kata, saya memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak
kesalahan.

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………………………………………………………………………………1
Daftar Isi……………………………………………………………………………………….2
Abstrak…………………………………………………………………………………………3
Bab 1: Pendahuluan
A. Latar Belakang……………………………………………………………………..4
B. Tujuan…………………………………………………………………………...…4

Bab 2: Pembahasan

A. Peranan Bank dalam Perekonomian……………………………………………….5

Bab 5: Penutup

A. Kesimpulan………………………………………………………………………..7

Daftar Pustaka………………………………………………………………………………...7

3
ABSTRAK
Peran Perbankan Nasional Dalam Membangun Ekonomi merupakan salah satu sektor yang
diharapkan berperan aktif dalam menunjang kegiatan pembangunan nasional atau regional.
Peran itu diwujudkan dalam fungsi utamanya sebagai lembaga intermediasi atau institusi
perantara antara debitor dan kreditor. Dengan demikian, pelaku ekonomi yang membutuhkan
dana untuk menunjang kegiatannya dapat terpenuhi dan kemudian roda perekonomian
bergerak. Untuk menciptakan perbankan sehat harus dilakukan pendekatan yang terdiri dari
tiga pilar, yaitu pengawasan, kepemerintahan intern dan disiplin pasar. Pendekatan ini harus
dilakukan karena badan pengawasan tidak akan mampu berpacu dengan kecepatan
liberalisasi, globalisasi dan kemajuan teknologi pada instrumen keuangan. Dengan demikian
pengawasan yang dilakukan oleh otoritas harus dilengkapi dengan disiplin internal bank serta
disipli pasar. Melibatkan kepemerintahan intern dalam melakukan pengawasan karena bank
merupakan tempat terbaik untuk mengatur dan memelihara praktik manajemen bank yang
sehat. Pentingnya pengawasan juga disebabkan karakteristik usaha bank. Berbeda dengan
perusahaan jasa keuangan lainnya bank menyediakan produk berupa penerimaan simpanan
dan pemberian kredit. Produk dalam bentuk simpanan harus dibayar oleh bank setiap saat atau
beberapa waktu setelah adanya permintaan pembayaran dari nasabah.

4
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bank mempunyai fungsi dan peranan penting dalam perekonomian nasional. jika di lihat
dari kondisi masyarakat sekarang, jarang sekali orang yang tidak mengenal dan tidak
berhubungan dengan Bank. Hampir semua orang berkaitan dengan lembaga keuangan. Pada
mulanya kegiatan perbankan dimulai dari jasa penukaran uang, sehingga dalam sejarah
perbankan arti bank di kenal sebagai meja tempat menukarkan uang, dimana kegiatan
penukaran uang tersebut sekarang dikenal dengan pedangang valuta asing (money changer).
Dalam perkembangan selanjutnya kegiatan perbankan berkembang lagi menjadi tempat
penitipan uang, yang kini di kenal dengan kegiatan simpanan (tabungan). Kegiatan perbankan
bertambah lagi sebagai tempat peminjaman uang. Kegiatan perbankan terus berkembang
seiring dengan perkembangan masyarakat, dimana bank tidak lagi sekedar sebagai tempat
menukar uang atau tempat menyimpan dan meminjam uang. Hingga akhirnya keberadaan
bank sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi masyarakat, hingga tingkat negara, dan
bahkan sampai tingkat internasional.

B. Tujuan

Tujuan dari makalah ini yaitu untuk mengetahui peranan Bank dalam perekonomian

5
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Peranan Bank dalam Perekonomian

Perbankan merupakan urat nadi perekonomian di seluruh bangsa. Perbankan di


Indonesia mempunyai peranan yang sangat penting, salah satunya menjaga kestabilan moneter
yang di sebabkan atas kebijakannya terhadap simpanan masyarakat serta sebagai lalu lintas
pembayaran. Bank sendiri merupakan suatu badan usaha yang tujuannya menghasilkan
keuntungan atau laba. Dalam hal ini maka berlaku prinsip going concern yang artinya kegiatan
usaha harus dilakukan terus-menerus tidak hanya sekali selesai lalu tidak berkelanjutan (Umi,
2006). Menurut Indriyo (2006) tujuan utama didirikannya suatu perusahaan adalah untuk
memaksimumkan keuntungan dan meningkatkan kemakmuran pemiliknya.

Dari dua tujuan utama perusahaan tersebut maka pihak manajemen harus
menghasilkan keuntungan yang optimal serta pengendalian yang seksama terhadap kegiatan
operasionalnya terutama yang berkaitan dengan keuangan perusahaan. Perbankan merupakan
lembaga keuangan yang berfungsi sebagai lembaga intermediasi yaitu menghimpun dana dari
masyarakat. Bank memiliki peran sebagai perantara keuangan antara pihak-pihak yang
memiliki dana. Bank juga berfungsi memperlancar lalu lintas keuangan yang berperan
kepada mobilitas pertumbuhan ekonomi suatu Negara. Krisis keuangan yang melanda
Indonesia sejak pertengahan tahun 1997 memiliki dampak yang sangat buruk bagi perbankan.

Keadaan seperti ini membuat sistem perbankan pada umumnya mengalami likuiditas
jangka panjang. Hal ini akan berpengaruh pada penurunan rentabilitas bank. Bagi bank-bank
yang pada dasarnya sudah mempunyai persoalan mendasar, maka hal ini akan semakin
memperparah keadaan. Salah satu dampak buruk dari krisis moneter yang melanda
Indonesia adalah menurunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Sehingga kini
perbankan mengalami tahap-tahap yang sulit. Krisis ini mempunyai dampak yang cukup luas,
seperti banyaknya bank yang tidak mampu membayar kewajibannya karena menurunnya nilai
tukar rupiah. Hal-hal tersebut memicu para pemilik dana untuk menarik kembali dana yang
mereka simpan, karena khawatir akan keamanan harta yang mereka simpan di bank.

6
Kinerja yang dicapai suatu bank dan upaya manajemen perbankan dalam
mengantisipasi setiap perubahan yang terjadi pada lingkungan baik nasional maupun global
dapat mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap bank itu sendiri. Agar suatu bank dapat
tumbuh dan berkembang, tentunya harus mempunyai kinerja keuangan yang baik dan informasi
yang disajikan dalam kinerja keuangan ini dapat digunakan oleh pihak-pihak terkait.
Umumnya kesulitan keuangan tidak datang dalam waktu tiba-tiba, tetapi merupakan cerminan
dari serangkaian keputusan keuangan yang tidak benar (Husnan, 2002).

Fungsi utama perbankan dalam suatu perekonomian adalah untuk memobilisasi dana
masyarakat, dengan secara tepat dan cepat menyalurkan dana tersebut pada penggunaan atau
investasi yang efektif dan efisien. Fungsi seperti itu dapat dikatakan sebagai “aliran darah”
bagi perkembangan perekonomian dalam peningkatan standar taraf hidup. Fungsi lainnya
adalah sebagai lembaga penyedia instrumen pembayaran untuk barang dan jasa yang dapat
dilakukan secara cepat efisien dan aman. Fungsi ini akan berjalan apabila penjual dan pembeli
barang dan jasa meyakini bahwa instrumen yang digunakan untuk pembayaran tersebut akan
diterima dan dibayar oleh semua pihak dalam suatu transaksi dan transaksi ikutannya. Tanpa
adanya kepercayaan, maka fungsi dimaksud tidak akan berjalan. Perbankan, khususnya bank-
bank komersial (bank umum) mempunyai beberapa fungsi di antaranya adalah pemberian jasa-
jasa yang semakin luas, meliputi pembayaran (transfer of funds), menerima tabungan,
memberikan kredit, pelayanan dalam fasilitas pembiayaan perdagangan di dalam dan luar
negeri, penyimpanan barang-barang berharga, dan trust service (jasa-jasa yang diberikan dalam
bentuk pengamanan dan pengawasan harta milik).

7
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penjelasan diatas saya dapat menyimpulkan, peranan Bank dalam perekonomian
yaitu :
1. Menjaga kestabilan moneter
2. Untuk memobilisasi dana masyarakat, dengan secara tepat dan cepat menyalurkan
dana tersebut pada penggunaan atau investasi yang efektif dan efisien.

8
DAFTAR PUSTAKA

➢ http://danzoo46.wordpress.com/fungsi-dan-peranan-bank-bagi-perekonomian-nasional/
➢ http://www.slideshare.net/amirawulandari/peran-perbankan-dalam-perekonomian-di-
indonesia

Anda mungkin juga menyukai