PEMBANGUNAN
Agung Febriyana(20200310012)
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KUNINGAN
2023
KATA PENGANTAR
KATA
PENGANTAR .............................
.....................................................
.................. i
DAFTAR
ISI ...............................................
.....................................................
.............. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masalah ......................................
.......................................... 1
B. Rumusan
Masalah ......................................
....................................................
1
C. Tujuan ...................................
.....................................................
.................... 1
D. Manfaat .................................
.....................................................
................... 1
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Definisi
Bank ...........................................
...................................................
2
2.2 Fungsi-Fungsi
Bank ...........................................
......................................... 2
2.4 Perbankan Indonesia
dimasa
Krisis ..........................................
................... 6
2.5 Kondisi Terakhir
Perbankan
Indonesia ...................................
.................... 7
BAB 3 PENUTUP
A.Kesimpulan ............................
.....................................................
................. 8
B.Saran ......................................
.....................................................
................. 8
DAFTAR
PUSTAKA ...................................
.....................................................
............ 9
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Peranan bank sangatlah penting
bagi perekonomian suatu negara
dalam hal mendukung
pembangunan, karena
pembangunan ekonomi di suatu
negara sangat bergantung
kepada dinamika perkembangan
dan kontribusi nyata dari sektor
perbankan. Bank sebagai agen
pembangunan (agent of
depelovement) terutama bagi
bank-bank milik pemerintah
diharapkan mampu memelihara
kestabilan moneter. Memelihara
kestabilan moneter salah
satunya bisa dilakukan dengan
mengatur perputaran uang di
masyarakat melalui peranan
bank sebagai perantara
keuangan (financial
intermediary).
B.Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar
belakang tersebut diatas, maka
dalam makalah ini
kami akan memaparkan tentang:
Apa definisi bank ?
Apa fungsi-fungsi bank?
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Bank
Bank merupakan suatu
badan atau lembaga keuangan
yang usaha pokoknya adalah
memberikan kredit dan jasa-jasa
dalam lalu lintas pembayaran
dan peredaran uang yang
bertujuan untuk memuaskan
keperluan orang akan kredit, baik
dengan uang (dana) yang
diterimanya dari orang lain,
maupun dengan jalan
mengedarkan uang baru dalam
bentuk uang chartal dan uang
giral.
Menurut Undang-undang
Repuplik Indonesia no 7 tahun
1992 tentang Perbankan
yang telah diubah dengan
Undang-undang No. 10 Tahun
1998 Bank adalah badan usaha
yang menghimpun dana dari
masyarakat.Dalam bentuk
simpanan dan menyalurkanya
kepada masyarakat dalam
bentuk kredit dan atau bentuk-
bentuk lainya dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat
banyak. Perbankan adalah
segala sesuatu yang
menyangkut tentang bank,
mencakup kelembagaan,
kegiatan usaha, serta cara dan
proses melaksanakan kegiatan
usahanya.
2.2 Fungsi-fungsi bank
Fungsi dan Peranan Bank
Secara Umum yaitu:
1. Penghimpun dana; Untuk
menjalankan fungsinya sebagai
penghimpun dana maka bank
memiliki beberapa sumber yang
secara garis besar ada tiga
sumber, yaitu:
a) Dana yang bersumber dari
bank sendiri yang berupa
setoran modal waktu pendirian.
b) Dana yang berasal dari
masyarakat luas yang
dikumpulkan melalui usaha
perbankan seperti usaha
simpanan giro, deposito dan
tabanas.
c) Dana yang bersumber dari
Lembaga Keuangan yang
diperoleh dari pinjaman dana
yang berupa Kredit Likuiditas
dan Call Money (dana yang
sewaktu-waktu dapat ditarik oleh
bank yang meminjam) dan
memenuhi persyaratan.
Mungkin kita pernah mendengar
beberapa bank dilikuidasi atau
dibekukan usahanya, salah satu
penyebabnya adalah karena
banyak kredit yang bermasalah
atau macet.
1. Agent Of Trust
3. Agent Of Services
2.Arti Bank dalam Pembangunan
a) Inflasi adalah menurunnya
nilai uang dibandingkan dengan
harga barang dan terjadi secara
terus menerusInflasi diartikan
sebagai kecenderungan
kenaikan harga barang dan jasa
secara umum yang berlangsung
secara terus-menerus akibat
tidak seimbangnya arus barang
dan arus uang.
b) Devaluasi adalah kebijakan
pemerintah untuk menurunkan
nilai mata uang dalam negeri
terhadap valuta asing dengan
sengaja Devaluasi berkaitan erat
dengan perubahan kurs valuta
asing. Devaluasi merupakan
penurunan nilai mata uang
dalam negeri terhadap mata
uang luar negeri (valuta asing).
c) Depresiasi yaitu menurun
nya nilai mata uang dalam ne
geri terhadap valuta asing
karena mekanisme
pasar Devaluasi dan depresiasi
merupakan penurunan nilai mata
uang dalam negeri terhadap
valuta asing. Pada devaluasi,
penurunan nilai mata uang
dalam negeri terhadap valuta
asing terjadi karena adanya
kebijakan pemerintah.
Sementara pada depresiasi,
penurunan nilai mata uang
dalam negeri terhadap valuta
asing terjadi bukan karena
adanya kebijakan pemerintah,
tetapi akibat kekuatan
permintaan dan penawaran mata
uang di
pasar valuta asing
2.4 Perbankan Indonesia
dimasa Krisis
2)
Kondisi perbankan di Indonesia
setelah munculnya deregulasi
sampai dengan masasebelum
terjadinya krisis ekonomi pada
akhir tahun 1990-an.
3) Kondisi perbankan di
Indonesia pada masa krisis
ekonomi sejak akhir tahun 1990-
an.
4) Kondisi perbankan di
Indonesia pada saat sekarang
ini.
Tiga hal penting menandai
kondisi terakhir sektor perbankan
di Indonesia. Ketiga hal tersebut
adalah :
1.Selesainya penyusunan
Arsitektur Perbankan Indonesia
(API). Munculnya API ini dipicu
oleh adanya krisis perbankan
dan krisis ekonomi yang terjadi di
Indonesia mulai tahun 1997.
2. Serangkaian rencana dan
komitmen pemerintah, DPR, dan
Bank Indonesia untuk
membentuk atau menyusun :
2.5 Kondisi Terakhir
Perbankan Di Indonesia
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bank merupakan suatu
badan atau lembaga keuangan
yang usaha pokoknya adalah
memberikan kredit dan jasa-jasa
dalam lalu lintas pembayaran
dan peredaran uang yang
bertujuan untuk memuaskan
keperluan orang akan kredit, baik
dengan uang (dana) yang
diterimanya dari orang lain,
maupun dengan jalan
mengedarkan uang baru dalam
bentuk uang chartal dan uang
giral.
B. Saran
Demikianlah makalah ini
disusun, sebaiknya peranan
bank itu lebih ditingkatkan lagi
untuk membangun ekonomi
masyarakat Indonesia. penyusun
berharap semoga makalah ini
bermanfaat bagi kita semua dan
sebagai penambah
pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA