MAKALAH
Disusun oleh :
Kelompok 5 Administrasi Bisnis 4A
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya, kita sekelompok dapat menyelesaikan makalah
tentang Sumber Dana Bank mata kuliah Bank dan Lembaga Keuangan ini dengan
lancar walaupun dalam beberapa hal terdapat sedikit kendala. Namun dalam
kendala tersebut, kita dapat mengambil pelajarannya bahwa kesulitan pasti
didapat dikala kita sedang melaksanakan proses belajar. Kendati demikian, kita
bisa lebih menguatkan diri dan bersikap dewasa dalam menyelesaikan suatu
masalah.
Dalam makalah ini, kami sekelompok ingin membagi pengetahuan
mengenai materi Sumber Dana Bank secara lebih rinci dan jelas agar teman-teman
dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai Pengkomunikasian &
Evaluasi Program Public Relations. Kami mengucapkan terima kasih kepada
rekan-rekan sekelompok yang telah saling membantu dalam menyelesaikan
makalah ini, dan juga kepada bapak Ridho Muarief, S.E.I., M.A.B. selaku dosen
pengampu mata kuliah Bank dan Lembaga Keuangan.
Di dalam makalah ini mungkin masih terdapat kekurangan, maka dari itu
kami meminta kritik dan saran dari teman-teman agar makalah ini bisa lebih baik
lagi. Kami berharap agar makalah ini dapat membantu teman-teman dalam
mencari pengetahuan mengenai Sumber Dana Bank dengan baik, sehingga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Kelompok V
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................II
DAFTAR ISI........................................................................................................III
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................4
A. LATAR BELAKANG......................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................................5
C. TUJUAN PENULISAN....................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................6
A. KESIMPULAN.............................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................19
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah
menghimpun dana bagi masyarakat dan menyalurkanya dana tersebut ke
masyarakat serta memberikan jasa bank lainya. Meghimpun dana maksudnya
adalah mengumpulkan atau mencari dana (uang) dengan cara membeli dari
masyarakat luas dalam bentuk simpanan giro, tabungan dan deposito.
Sedangkan menyalurkan dana adalah melemparkan kembali dana yang
diperoleh lewat simpanan giro, tabungan dan deposito ke masyarakat dalam
bentuk pinjaman (kredit) bagi bank yang berdasarkan prinsip konvensional
atau pembiayaan bagi bank yang berdasarkan prinsip bank syari’ah.
Bagi sebuah bank sebagai suatu lembaga keuangan, dana merupakan
darah dalam tubuh badan dan persoalan paling utama. Dana bank atau
loanablefund merupakan sejumlah uang yang dimiliki atau aktiva lancar yang
dikuasai suatu bank dalam kegiatan operasionalnya dan setiap waktu dapat
diuangkan. Uang tunai yang dimiliki bank tidak hanya berasal dari modal
bank itu sendiri, tetapi juga berasal dari pihak lain yang dititipkan atau
dipercayakan pada bank yang sewaktu-waktu akan diambil kembali baik
sekaligus maupun berangsur-angsur.
Fungsi bank sebagai lembaga intermediasi khususnya dalam penyaluran
kredit mempunyai peranan penting bagi pergerakan roda perekonomian
secara keseluruhan dan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi. Dimana pada
level ekonomi makro bank merupakan alat dalam menetapkan kebijakan
moneter sedangkan pada level mikro ekonomi, bank merupakan sumber
utama pembiayaan bagi para pengusaha maupun individu.
5
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
PEMBAHASAN
6
7
2. Sumber Dana dari Pemerintah dan Bank Lain (Dana Pihak II)
Yang dimaksud dengan sumber dana pihak kedua adalah sumber-
sumber dana tambahan yang dapat dicairkan apabila bank mengalami
kesulitan dalam mendapatkan dana pihak kedua dan ketiga. Dana ini
biasanya memiliki bunga yang lebih mahal dan hanya bisa digunakan
untuk perputaran uang sementara waktu. Bank biasanya mengambil
keputusan ini untuk membiayai transaksi tertentu dan mendesak.
Perolehan dana dari sumber ini antara lain dapat diperoleh dari:
11
e. Repurchase Agreement
Sering disebut “Rps” atau “Repos” yang merupakan penjualan
surat berharga sesuai dengan waktu yang diperjanjikan dengan harga
yang telah ditetapkan di muka. Instrument yang digunakan Repos
antara lain Wesel dan promes yang akan jatuh tempo. Repurchase
Agreement merupakan salah satu alternatif bank untuk memenuhi
kebutuhan dananya. Biasanya Repos merupakan sumber dana untuk
memenuhi kebutuhan likuiditas atau kebutuhan jangka pendek bank.
13
1) Jika dana dicairkan sebelum jatuh tempo, maka akan kena penalti
sejumlah tertentu.
2) Jika sertifikat deposito hilang, maka penemunya bias
mencairkannya dengan mudah.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa, sumber dana
bank merupakah berbagai usaha dari pihak bank dalam memperoleh dana,
yang berasal dari berbagai sumber, mulai dari dana sendiri maupun dari
masyarakat yang mana digunakan untuk membiayai kegiatan operasional
bank. Sumber dana bagi bank sendiri berfungsi sebagai alat pembayaran
kegiatan usaha, sumber likuiditas bank, serta sebagai tolak ukur kepercayaan
masyarakat terhadap bank yang bersangkutan.
Sumber Dana Bank bersifat Cost Of Loanable Fund (COLF) atau biaya
dana dioperasionalkan untuk pemberian kredit atau pembelian surat-surat
berharga yang bertujuan memperoleh pendapatan, Equity Funds atau dana
dapat dialokasikan terhadap aktiva tetap serta bersifat Unloanable fund yaitu
dana tidak ditempatkan pada aktiva produktif dengan tujuan untuk berjaga-
jaga atau cadangan. Jenis dari sumber dana bank sendiri ada tiga yaitu
Sumber Dana dari Pemilik/ Investor (Dana Pihak I), Sumber Dana dari
Pemerintah dan Bank Lain (Dana Pihak II) dan Sumber Dana dari masyarakat
(Dana Pihak III). Ketiga jenis tersebut sangatlah penting dan tentunya
berpengaruh terhadap perkembangan operasional pada bank tersebut.
18
DAFTAR PUSTAKA
19
TANYA JAWAB
Kredit liquiditas darurat diberikan oleh Bank Indonesia, Apabila bank-bank yang
mengalami kesulitan liquiditas (dalam kondisi darurat) tersebut memohon bantuan untuk
mendapatkan kredit tersebut kepada bank sentral (Bank Indonesia). Jadi dalam masa
pandemi ini, bank dapat mengajukan kredit likuiditas kpd bank sentral dikarenakan
dalam beberapa kondisi kondisi keuangan mengalami penurunan, sehingga
mengakibatkan perubahan diluar kekuasaan bank