SIKLUS BELAJAR
Disusun guna memenuhi Tugas Mata Kuliah Belajar dan Pembelajaran
Annisa
PANDEGLANG
2022
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya kepada pemakalah, sehingga pemakalah dapat
menyelesaikan makalah ini dengan lancar.
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang
diberikan oleh dosen. Tak lupa penyusun ucapkan terimakasih kepada dosen
pengajar. Atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini. sehingga
pemakalah dapat menyelesaikannya makalah ini . pemakalah berharap ,dengan
membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam hal ini
dapat menambah wawasan kita mengenai “ SIKLUS BELAJAR " khususnya
bagi pemakalah..
Penulis,
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah..................................................................................... 1
C. Tujuan Masalah......................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan......................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu pembelajaran yang menerapkan model konstruktivisme adalah
model pembelajaran Learning Cycle (siklus belajar). Model Learning
Cyclepertama kali diperkenalkan oleh Robert Karplus dalam Science
Curriculum Improvement Study (SCIS). Learning Cycle (siklus belajar)
merupakan suatu pengorganisasian yang memberikan kemudahan untuk
penguasaan konsep.
konsep baru dan untuk menata ulang pengetahuan siswa. Selain itu, salah
satu penggagas Model Pembelajaran Learning Cycle adalah David Colb. Dan
ia mendeskripsikan proses pemebelajaran sebagai siklus empat tahap.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Siklus Belajar ?
2. Apa Saja Karakteristik Silkus Belajar ?
3. Bagaimana penerapan Siklus belajar dalam pembelajaran ?
4. Apa kelebihan dan kekurangan model siklus belajar?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian Siklus belajar
2. Untuk mengetahui karakteristik Silkus Belajar
3. untuk mengetahui bagaimana penerapan Siklus belajar dalam
pembelajaran
4. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan model siklus belajar
1
BAB II
SIKLUS BELAJAR
2
B. Karakteristik siklus belajar
3
konsep yang akan dipelajari.
2) Exploration (eksplorasi)
Fase yang membawa siswa untuk memperoleh pengetahuan dengan
pengalaman langsung yang berhubungan dengan konsep yang akan
dipelajari. Fase ini dapat dilakukan dengan mengobservasi, bertanya, dan
menyelidiki konsep dari bahan-bahan pembelajaran yang telah
disediakan sebelumnya. Pada fase ini siswa diberikan kesempatan untuk
bekerja sama dalam kelompok-kelompok kecil tanpa pengajaran
langsung dari guru untuk menguji prediksi, melakukan dan mencatat
pengamatan serta ide-ide melalui kegiatan-kegiatan seperti praktikum
dan telaah literatur. Pada tahap ini guru berperan sebagai fasilitator.
3) Explanation (menjelaskan)
Fase yang didalamnya ajakan atau dorongan terhadap
siswa untuk menjelaskan konsep-konsep dan definisidefinisi awal yang
mereka dapatkan ketika fase eksplorasi dengan menggunakan kata-kata
mereka sendiri, selanjutnya guru menjelaskan konsep yang dipahami
siswa. Guru harus mendorong siswa untuk menjelaskan konsep dengan
kalimat mereka sendiri dengan saling menghargai dan mendengarkan.
4) Elaboration (elaborasi)
Fase yang tujuannya ingin membawa siswa untuk menggunakan
definisi, definisi, konsep-konsep, dan keterampilan-keterampilan yang
telah dimiliki siswa dalam situasi baru melalui kegiatan seperti praktikum
lanjutan dan problem solving
4
mengaplikasikannya pemahaman mereka dalam dunia nyata siswa
bekerja secara koorperatif, mengidentifikasi dan menyelesaikan aktifitas
baru. Seringkali melibatkan inkuiri, kerja laboratorium, porblem solving,
dan pengambilan keputusan.
5) Evaluation (evaluasi)
Fase penilaian terhadap seluruh pembelajaran dan pengajaran. Pada fase
ini dapat digunakan berbagai strategi penilaian formal dan informal.
Guru diharapkan secara terus menerus dapat mengobservasi dan
memperhatikan siswa Terhadap pengetahuan dan kemampuannya.
Evaluasi dilakukan pada selama pembelajaran dilangsungkan. Guru
bertugas untuk mengobservasi pengetahuan dan kecakapan siswa dalam
mengaplikasikan konsep dan perubahan berfikir siswa.
5
2. Informasi baru dikaitkan dengan skema yang telah dimiliki siswa.
Informasi baru yang dimiliki siswa berasal dari interprestasi individu.
3. Orientasi Pembelajaran adalah investigasi dan penemuan yang
merupakan pemecahan masalah.
Dapat disimpulkan bahwa implementasi pembelajaran Learning
cycleyang sesuai dengan pandangan kontruktivisme yaitu siswa belajar
secara aktif, informasi baru yang kemudian dikaitkan dengan
pengetahuan siswa dan tujuan pembelajaran adalah memecahkan
masalah.
6
b . Kekurangan Siklus Belajar
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
7
(fase) yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga pebelajar dapat
menguasai kompetensi-kompetensi yang harus dicapai dalam
pembelajaran dengan jalan berperan aktif.l
Dapat disimpulkan bahwa kekurangan model pembelajaran Leaning
adalah jika guru kurang menguasai langkah-langkah pembelajaran maka
efektifitas pembelajaran rendah, guru dituntut untuk bersungguh-sungguh
dan kreatif dalam pelaksanaan proses pembelajaran, dalam pembelajaran
ini memerlukan pengelolaan kelas yang baik dan terencana, dan
memerlukan waktu yang cukup banyak dalam pelaksanaan pembelajaran
dengan
B. Saran
Saran Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini
masih banyak kekurangan karena itu penulis berharap bimbingannya dan
saran konstruktif guna perbaikan di setiap pembuatan makalah.
DAFTAR PUSTAKA
8
Solihatin, E dan Raharjo. 2005. Cooperatif Learning Analisis
Model Pembelajaran Jakarta: Bumi aksara