Anda di halaman 1dari 2

PENERIMAAN BAHAN BERBAHAYA DAN

RSUD
SUKOWATI TANGEN BERACUN (B3)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


133/05.1.3/2022 00 1/2
Jl. Raya Tangen-Gesi
Katelan, Tangen, Sragen

Ditetapkan
Tanggal terbit Direktur,
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 08 Juli 2022
(SPO)
dr. Wisnu Retnaningsih, M.H
NIP. 19781007 200312 2 008
Suatu proses penerimaan, pencocokan dan pengecekan
Berbahaya dan Beracun (B3) dari distributor ke gudang
farnlasi yang dilakukan oleh petugas farmasi rumah sakit.

PENGERTIAN
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
menjamin Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) yang
diterima sesuai spesifikasi mutu, jumlah, maupun waktu
TUJUAN kedatangan.
Keputusan Direktur Nomor 445.21/07.4/05.1.3/2022
tentang Panduan Pengelolaan Perbekalan Farmasi RSUD
Sukowati Tangen
KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Petugas gudang perbekalan farmasi menerima Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) dari distributor
2. Petugas gudang perbekalan farmasi meneliti dan
mencocokkan barang yang diterima meliputi :
Jika e catalog :
a. Kesesuaian dengan pesanan (e purchasing) dan
faktur
b. Jumlah dan volume Bahan Berbahaya dan Beracun
(B3)
c. Tanggal kadakuarsa dan nomor batch
d. Rusak atau tidak
Jika non e catalog :
a. Kesesuaian dengan Surat Pesanan dan faktur
b. Jumlah dan volume Bahan Berbahaya dan Beracun
PENERIMAAN BAHAN BERBAHAYA DAN
RSUD
SUKOWATI TANGEN BERACUN (B3)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


133/05.1.3/2022 00 2/2
Jl. Raya Tangen-Gesi
Katelan, Tangen, Sragen

(B3)
c. Tanggal kadaluarsa dan nomor batch
d. Rusak atau tidak
3. Setiap penerimaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
dilengkapi dengan lembar data pengaman (LDP) atau
Material Safety Data Sheet (MSDS) yang memuat
identitas bahan, tumpahan atau kebocoran serta cara
penanggulangan kedaruratan.
4. Setelah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) yang
diterima sudah sesuai dengan butir 2 (dua), maka
petugas gudang / penerima memberikan tanda tangan,
nama terang dan tanggal terima perbekalan farmasi
pada faktur dan dibubuhkan cap rumah sakit.
5. Petugas gudang menyimpan Bahan Berbahaya dan
Beracun (B3) tersebut sesuai dengan prosedur atau
ketentuan yang ada, memasukan faktur perbekalan
farmasi yang datang di komputer dan kartu stok.
6. Apabila pengiriman Bahan Berbahaya dan Beracun
(B3) tidak sesuai dengan pesanan dan atau faktur dan
atau rusak dan atau hampir kadaluarsa maka petugas
gudang mengembalikan Bahan Berbahaya dan
Beracun (B3) tersebut kepada distributor sesuai dengan
prosedur pengembalian barang / retur.

1. Gudang Perbekalan Farmasi

2. Tim Pengadaan Rumah Sakit

UNIT TERKAIT

Anda mungkin juga menyukai