Anda di halaman 1dari 11

AKK

Prinsip Pelaksanaan
Penggunaan
Anggaran Keuangan
Organisasi Pemerintah
KELOMPOK 2
Nama Kelompok :
Royan Rhamdianty R P10120167

Isnain P10120215

Adhayani P10120183

Nur Hasanah Hatibie P10120043

Magefira P10120037

Serina P10120146

Putri Untung Luter Sattu P10120260

Sabina Aulia P10120201


Penganggaran Keuangan

Anggaran Anggaran keuangan


Anggaran adalah rencana detail Anggaran yang berkaitan
mengenai perolehan dan penggunaan dengan rencana
keuangan maupun sumber daya pendukung aktivitas
organisasi lainnya pada periode yang operasi perusahaan.
telah ditentukan. Anggaran merupakan Anggaran keuangan
representasi dari perencanaan masa mencakup beberapa jenis
depan organisasi atau perusahaan yang anggaran, yaitu anggaran
disusun dalam bentuk laporan formal investasi, anggaran kas,
secara kuantitatif. dan anggaraan neraca.
Prinsip-Prinsip Penganggaran
Dalam rangka
penyusunan
anggaran terdapat 01 02
beberapa prinsip
penganggaran yang
Transparansi & Disiplin Anggaran
perlu dicermati, yaitu:
Akuntabilitas
Anggaran
Prinsip-Prinsip Penganggaran

03 04 05

Keadilan Anggaran Efisiensi dan Disusun Dengan


Efektivitas Pendekatan
Anggaran Kinerja
Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Penggunaan
Anggaran Keuangan Pemerintah
Periodik Anggaran
03 keuangan

01 Keutuhan Anggaran

Nondisecretionary
04 Appropriation
Komprehensif
02 Anggaran
Jelas dan Dapat
05 Diketahui Anggaran
Karakteristik, Siklus Anggaran Pemerintah Daerah
dan Penjadwalan
”Karakteristik Anggaran” pemerintah daerah mencakup antara lain:
siapa-siapa saja pelaku kunci (key person) yang terlibat; siklus dan
kalender anggaran; dan rincian proses anggaran yang merupakan siklus
selama 30 (tiga puluh) bulan atau dua setengah tahun.

Pelaku-pelaku kunci (key person) yang terlibat dalam penyusunan


anggaran pemerintahan kabupaten’kota adalah:

Pihak Eksekutif
● Bupati/Walikota
● Sekretaris Daerah(Sekda)
● Tim Anggaran Eksekutif
● Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD
● Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
● Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD)
—Pihak Legislatif —Pihak Pengawas

❑ Panitia Anggaran Legislatif ❑ Badan Pemeriksa Keuangan


❑ Komisi-Komisi DPRD (BPK)
❑ Badan Pengawasan Keuangan
dan Pembangunan (BPKP)
Di Indonesia, karakteristik anggaran masih
mengalami perubahan-perubahan sehingga
❑ Badan Pengawas Daerah
diperlukan pula informasi terkini tentang (BAWASDA)
perubahan yang telah dan sedang
berlangsung mengenai proses penganggaran
beserta ketentuan perundang-undangan
yang mengaturnya.
Pelaksanaan Penganggaran Keuangan Pemerintah Organisasi

Pelaksanaan anggaran adalah tahap di mana sumber daya digunakan untuk


melaksanakan kebijakan anggaran
Pelaksanaan anggaran yang tepat tergantung pada banyak faktor yaitu kemampuan
untuk mengatasi perubahan dalam lingkungan ekonomi makro dan kemampuan satker
untuk melaksanakannya yang melibatkan lebih banyak orang dari pada persiapannya
dan mempertimbangkan umpan balik dari pengalaman yang sesungguhnya.
Oleh karena itu, pelaksanaan anggaran harus:

❖ menjamin bahwa anggaran akan dilaksanakan sesuai dengan wewenang yang


diberikan baik dalam aspek keuangan maupun kebijakan
❖ menyesuaikan pelaksanaan anggaran dengan perubahan signifikan dalam
ekonomi makro
❖ memutuskan adanya masalah yang muncul dalam pelaksanaannya
❖ menangani pembelian dan penggunaan sumber daya secara efisien dan efektif
Penerapan Prinsip-Prinsip Penganggaran
(Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung)

Penerapan prinsip-prinsip penganggaran penting


untuk diperhatikan karena ada indikator yang
dijadikan sebagai alat penilaian kinerja pemerintah
daerah yang berpengaruh pada pencapaian visi,
misi dan tujuan yang telah direncanakan dalam
satu tahun program kerja yang memuat segala
kegiatan di Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung.
Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung dalam
penganggarannya melibatkan Tim Anggaran
Pemerintah Daerah (TAPD) dan anggota legislatif.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai