1. Penjualan Langsung
Disebut juga penjualan multilevel dan
pemasaran jaringan, dengan ratusan perusahaan
menjual dari pintu ke pintu atau kegiatan
penjualan di rumah.
2. Pemasaran Langsung
Yakni pemasaran surat
langsung (pemasaran jarak
jauh/telemarketing,
pemasaran televisi respon
langsung dan belanja
elektronik) dan katalog .
Contoh: Amazon.com
sebagai situs penjualan
online yang sukses
Kategori Usaha Eceran
Non-toko:
3. Mesin Otomatis
Menawarkan berbagai barang,
seperti minuman ringan, kopi,
permen, surat kabar, majalah,
dan lain-lain di berbagai
tempat.
Contoh: Di Jepang,
negara dengan mesin
otomatis terbanyak,
Coca Cola memiliki
lebih dari 1 juta mesin
Kategori Usaha Eceran
Non-toko:
4. Layanan Pembelian
Yakni pengecer tanpa toko yang
melayani klien tertentu (biasanya
karyawan organisasi besar) yang
ingin membeli dari sejumlah
pengecer yang setuju memberi
diskon sebagai imbalan keanggotaan.
Perdagangan Eceran Korporat
Lingkungan Eceran Baru
Contoh:Whole Foods
Market,
gerai makanan yang
memberi contoh
lingkungan
eceran baru seperti
karyawan
yang siap membantu
dan
produk yang unik.
Perkembangan Lingkungan
Eceran Lainnya:
1. Bentuk dan
Kombinasi
Eceran Baru
Contoh:
Loblaw’s
Supermarkets
yang
menambahkan
klub kebugaran di
toko.
Perkembangan Lingkungan
Eceran Lainnya:
2. Pertumbuhan Persaingan
Antarjenis
3. Persaingan
antara Pengecer
Berbasis Toko
dan Nontoko
Contoh: Kmart
yang memperluas
bisnis dengan
membuka
penjualan online
Perkembangan Lingkungan
Eceran Lainnya:
4. Pertumbuhan
Pengecer Raksasa
Contoh: WalMart,
supercenter
yang menggabungkan
barang makanan dan
pilihan barang bukan
makanan.
Perkembangan Lingkungan
Eceran Lainnya:
Contoh: hipermarket
Carrefour dari Perancis.
Keputusan Pemasaran
a. Pasar Sasaran
Sebelum pengecer mendefinisikan
dan menentukan profil pasar sasaran,
pengecer tidak dapat membuat
keputusan konsisten tentang pilihan
produk, dekorasi toko, pesan dan
media iklan.
Keputusan Pemasaran
b. Pilihan Produk
Sebelum pengecer mendefinisikan
dan menentukan profil pasar sasaran,
pengecer tidak dapat membuat
keputusan konsisten tentang pilihan
produk, dekorasi toko, pesan dan
media iklan.
b. Pilihan Produk
Kemungkinan pengembangan
strategi diferensiasi produk (cont’d):
• Menampilkan barang terkini atau
terbaru terlebih dahulu
• Menawarkan layanan penyesuaian
(customization) barang
• Menawarkan pilihan bagi target yang
sangat dicari
c. Pengadaan Barang
• Pedagang Grosir
• Pedagang Grosir Layanan Penuh
• Pedagang Grosir Layanan Terbatas
• Pialang dan Agen
• Cabang dan Kantor Produsen serta
Pengecer
• Pedagang Grosir Khusus
Perdagangan Grosir
Pedagang grosir efisien dalam melaksanakan
fungsi:
1. Pemrosesan Pemesanan
Perusahaan berusaha mempersingkat siklus
pemesanan sampai pembayaran – yakni waktu
antara penerimaan pesanan, pengiriman, dan
pembayaran.
2. Pergudangan
Fungsi penyimpanan adalah membantu
memperlancar perbedaan antara produksi dan
jumlah yang diinginkan oleh pasar.
• Gudang Penyimpanan : menyimpan barang
untuk jangka waktu menengah sampai panjang
• Gudang Distribusi : menerima barang dari
berbagai pabrik perusahaan dan pemasok serta
memindahkan sesegera mungkin.
• Gudang Otomatis : menerapkan sistem
penanganan bahan yang maju di bawah kendali
komputer pusat.
Keputusan Logistik Pasar
3. Persediaan
Manajemen harus mengetahui
tingkat stok yang diperlukan
untuk menempatkan pesanan
baru (titik pesanan).
Perusahaan juga harus
menyeimbangkan antara:
• Biaya pemrosesan pesanan
(biaya setup dan biaya
pelaksanaan)
• Biaya penyimpanan persediaan
(biaya penyimpanan, biaya
modal, pajak dan asuransi, serta
penyusutan dan keusangan).
Menentukan Kuantitas
Pesanan Optimal
Keputusan Logistik Pasar
4. Transportasi
Kontainerisasi terdiri dari memasukkan
barang dalam kotak atau trailer yang
mudah dipindahkan antar dua model
transportasi.
• Piggyback : penggunaan rel dan truk
• Fishyback : penggunaan air dan truk
• Trainship : penggunaan air dan rel
• Airtruck : penggunaan udara dan truk
Keputusan Logistik Pasar
THANK YOU
11/07/14 Managing Retail, 56
Wholesale and Logistic