PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
BAB III
PEMBAHASAN
menjual barang atau jasa langsung ke konsumen akhir untuk kebutuhan pribadi dan
nonbisnis. Pengecer (retailer) atau toko eceran (retail store) adalah semua badan
usaha yang volume penjualannya terutama datang dari penjualan eceran. Semua
organisasi yang menjual kepada konsumen akhir, baik produsen, pedagang grosir,
dipermasalahkan cara barang atau jasa dijual (dengan orang, surat, telepon, mesin
otomatis atau internet) atau tempat (dalam sebuah toko, di pinggir jalan atau tempat
tinggal konsumen).
Jenis-jenis pengecer yang sangat dikenal adalah department store. Department store
membutuhkan waktu 80 tahun untuk mencapai kedewasaan, sedangkan outlet gudang eceran
mencapai kedewasaan dalam waktu 10 tahun. Dibawah ini merupakan jenis-jenis pengecer
kebutuhan pelanggan :
tinggi yang dirancang untuk memenuhi semua kebutuhan untuk produk makanan
4. Toko kelontong : Toko kecil di daerah perumahan, sering buka 24 jam 7 hari, lini
5. Toko diskon : Barang standar atau barang khusus; toko dengan harga murah,
6. Pengecer off-price : Barang sisa, kelebihan, barang nonreguler yang dijual dengan
7. Superstore : Ruang penjualan yang besar, barang makanan dan peralatan rumah
tangga yang dibeli secara rutin, ditambah jasa (laundry, perbaikan sepatu, dry
tinggi, dan pergerakan cepat yang dijual melalui katalog dengan harga diskon.
toko baru timbul. Jenis toko baru memenuhi berbagai preferensi konsumen yang luas
untuk tingkat layanan dan layanan tertentu. Pengecer memposisikan diri mereka
3. Layanan terbatas, pengecer ini dapat memiliki lebih banyak barang dan jasa
4. Layanan penuh, wiraniaga siap untuk membantu dalam setiap tahap proses
Walaupun sebagian besar barang dan jasa dijual melalui toko, usaha eceran
nontoko telah tumbuh lebih cepat daripada usaha eceran toko. Usaha eceran nontoko
mengambil pesanan.
barang dan jasa yang lebih besar dari sejumlah besar situs web.
besar, stasiun pompa bensin dan banyak tempat lainnya. Mereka menawarkan
Jenis toko eceran telah tumbuh mirip satu dengan yang lain di mana produsen
merek nasional meletakkan barang bermerek mereka di semakin banyak tempat.
Diferensiasi layanan juga telah tererosi. Banyak department store telah memotong
layanan dan banyak toko diskon meningkatkan layanan mereka. Pelanggan menjadi
pembelanja yang lebih cerdas. Mereka tidak lagi mau membayar lebih untuk merek
yang identik, terutama ketika perbedaan layanan telah hilang.
Berikut ini beberapa perkembangan eceran lainnya yang mengubah cara konsumen
membeli serta cara produsen dan pengecer menjual:
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA