• KEKERASAN
• Hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan fisik maupun mental yang sebaik-
5 baiknya
• Hak atas pekerjaan yang layak dan kondisi kerja yang baik
6
• Hak untuk tidak mengalami penganiayaan atau bentuk kekejaman lain, perlakuan
8 atau penyiksaan secara tidak manusiawi yang sewenang-wenang.
Tindak Kekerasan
Fisik
Tindak Kekerasan
Non Fisik
Tindak Kekerasan
Psikologis atau
Jiwa
Istri
Suami
Anak
UNDANG-UNDANG NO. 23
TAHUN 2004 (UU PKDRT)
• Menampar
KDRT Fisik • Memukul
• Menjambak, dsb
Ada
kecenderungan
Ada stigma di masyarakat isteri tergantung
terhadap perempuan secara ekonomi
berstatus janda maupun emosional
terhadap
suaminya,
Harapan
kelak
suami/pasan
gan akan
Takut berubah
dengan
penilaian Masih
masyarakat mencintai
karena suami
perkawinann FAKTOR
ya hancur
PENYEBAB
KESULITAN
ISTERI/PEREMP
UAN KORBAN
Kasihan Bila harus
dengan KDRT pisah dengan
anak-anak
suami, takut
bila orang
tuanya berpredikat
berpisah janda
Ketergantun
gan ekonomi
(dan atau)
emosional
Suami
(77,46%)
Mantan
suami
(5,28%)
Orang
Tua/Mertu
a (2,11%)
Riset Women’s Crisis Centre (WCC) & Lembaga Bantuan
Hukum 2007, KDRT Berdasarkan Pelaku Kekerasan
KEMARAHAN
YANG MALU
MENDALAM
TIDAK
CEMAS
BERDAYA
KARAKTERISTIK
MERASA KHUSUS GANGGUAN
BERSALAH TIDUR
KORBAN KDRT
Perempuan korban kekerasan tidaklah dipersalahkan atas
kejadian yang menimpanya
• Hak atas suatu nama sebagai identitas diri dan status kewarganegaraan
2
• Hak mengetahui orang tuanya, dibesarkan, dan diasuh oleh orang tuanya
sendiri.
4
• Dalam hal karena suatu sebab orang tuanya tidak dapat menjamin tumbuh kembang
anak, atau anak dalam keadaan terlantar maka anak tersebut diasuh atau diangkat
sebagai anak asuh atau anak angkat oleh orang sesuai dengan ketentuan pereturan
5 perundang-undangan yang berlaku
• Hak memperoleh pelayanan kesehatan dan jaminan social sesuai dengan kebutuhan fisik,
mental, spiritual, dan social.
6
• Hak memperoleh pendidikan luar biasa bagi anak yang menyandang cacat dan hak
pendidikan khusus bagi anak yang memiliki keunggulan.
8
• Setiap anak berhak menyatakn dan didengar pendapatnya, menerima, mencari, dan
memberikan informasi sesuai dengan tingkat kecerdasan dan usianya demi
9 pengembangan dirinya sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan dan kepatuhan.
•Hak untuk beristirahat dan memanfaatkan waktu luang, bergaul dengan anak sebaya, bermain,
berekreasi, dan berkreasi sesuai dengan minat, bakat, dan tingkat kecerdasannya demi
10 pengembangan diri
Perlakuan
Eksploitasi
Salah Lainnya
Ketidakadilan Penelantaran
Kekerasan &
Kekejaman
Penganiayaan
EMOTIONAL ABUSE
• mengabaikan kebutuhan anak untuk dipeluk atau dilindungi.
VERBAL ABUSE
• menggunakan kekerasan verbal seperti, “kamu bodoh”, “kamu
cerewet”, “kamu kurang ajar”, dan seterusnya.
PHYSICAL ABUSE
• Misalnya terjadi ketika si ibu memukul anak
SEXUAL ABUSE
• Berupa Kekerasan Seksual Terhadap Anak
KARAKTER
PSIKOLOGIS
MODER
NISASI
KULTUR
KEKERASAN
Jenis Kelamin Perkotaan Perdesaan Total