OPTIMALISASI GUA PINDUL SEBAGAI ASSET

WISATA GUNUNGKIDUL

Laporan Hasil Penelitian

Oleh
Syalsabilla Sabrina (XF/36)

Pembimbing
Dyah Nawangwulan, S.Pd

SMA NEGERI 2 WONOSARI

Jalan Ki Ageng Giring 3 Wonosari, Gunungkidul,
Daerah Istimewa Yogyakarta, Kode Pos: 55813
2023

i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb.
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah Swt. Karena atas limpahan Rahmat-Nya, sehingga
penulisan karya ilmiah ini dapat terselesaikan. Adapun Isi dalam karya ilmiah ini berupa
pendeskripsian mengenai optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata Gunungkidul.
Tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, mungkin karya ilmiah ini tidak akan terselesaikan
dengan baik sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak
terimakasih kepada :
1. Allah SWT yang telah memudahkan dalam pencarian ide mengenai penulisan ini,
2. Guru pembimbing yang telah membimbing dalam penulisan karya ilmiah ini,
3. Seluruh informan yang terlibat dalam pengambilan data penelitian,
4. Orang tua yang selalu memberikan doa dan dukungannya
5. Para member Treasure, NCT, TXT, Seventeen, khususnya member Treasure
terimakasih sudah mendampingi saya dan menjadi penyemangat saya terutama Haruto
dan Jeongwoo.
Namun demikian, penulis juga menyadari bahwasanya karya ilmiah ini masih jauh dari
sempurna. Tetapi, penulis sangat berharap semoga hasil karya ilmiah ini dapat memberikan
manfaat terutama untuk warga informasi tentang Gua Pindul.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Wonosari, 30 Januari 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
 DAFTAR ISI.......................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................... 1
A.Latar Belakang ............................................................................................................... 1
B.Identifikasi Masalah....................................................................................................... 2
C.Rumusan Masalah .......................................................................................................... 2
D.Tujuan Penelitian ............................................................................................................2
E.Manfaat Penelitian ..........................................................................................................2
1. Manfaat Teoritis.................................................................................................3
2. Manfaat Praktis....................................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORETIS........................ 4
 Tinjauan Pustaka ...................................................................................................... 4
 2.Kerangka Teoretis................................................................................................... 5
BAB III METODE PENELITIAN...........................................................................6
A. Latar dan Sasaran Penelitian..........................................................................6
B. Data dan Sumber Data...................................................................................6
C. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian ..................................7
D. Teknik Kriteria Penentuan Keabsahan Data.................................................7
E. Teknik Analisis Data....................................................................................8
BAB VI PEMBAHASAN.........................................................................................9
iii
A. Asal Usul Gua Pindul................................................................................9
B. Keistimewaan Gua Pindul.........................................................................9
C. Lokasi dan Fasilitas Gua Pindul...............................................................10
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN..................................................................10
A. Simpulan..............................................................................................................10
B. Saran.................................................................................................................... 11
 DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................12
DAFTAR INFORMAN ........................................................................................13
DOKUMENTASI PENELITIAN .........................................................................14
BIODATA PENELITI...........................................................................................15

iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Bagian dalam Gua Pindul................................................................ 6
Gambar 2 : Tempat penyimpanan pelambung ..................................................... 10
Gambar 3 : Pendopo............................................................................................... 11
 v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu destinasi yang menarik di
Indonesia. Hampir semua daerah di Yogyakarta memiliki destinasi wisata yang sangat
menarik dan mempunyai ciri khasnya masing-masing. Salah satu daerah di Yogyakarta
yang menarik adalah Kabupaten Gunungkidul. Kabupaten Gunungkidul terkenal
mempunyai banyak pantai yang indah dan masih banyak pantai tersembunyi yang
belum banyak wisatawan tahu. Selain itu Kabupaten Gunungkidul merupakan salah
satu penyumbang wisatawan terbanyak di Yogyakarta. Bukan hanya mempunyai
banyak pantai yang indah Gunungkidul juga mempunyai tempat wisata yang tidak
kalah indah juga yaitu Gua Pindul, yang terletak dia Desa Bejiharjo, Kecamatan
Karangmojo kurang lebih 7 km dari Kota Wonosari.
Gua Pindul merupakan gua yang menawarkan pengalaman yang sangat menarik
bagi para wisatawan dibandingkan dengan gua yang lainnya. Di Gua Pindul wisatawan
 akan menyusuri dalam gua mengikuti alur sungai dengan menggunakan ban
pelampung (Cave Tubing) yang disediakan. Walaupun Gua Pindul masih belum
terlalu terkenal ditelinga wisatawan tetapi setiap liburan tiba pengujung akan selalu
membludak.
Karena persaingan bisnis pariwisata yang semakin hari semakin ketat maka
pengelola Gua Pindul terdorong untuk memberikan pelayanan yang terbaik terhadap
para wisatawan. Selain dengan pelayanan pengelola juga memberikan sensasi dan
pengalaman yang mengesankan dan tentu juga yang menyenangkan kepada para
wisatawan. Karena apabila wisatawan mendapatkan pengalaman yang kurang
menyenangkan ataupun kurang mengenakan akan membuat wisatawan berpikir dua
kali untuk kembali berkunjung ke Gua Pindul.
Pengelola juga tidak hanya memberikan wisatawan sebuah pemandangan alam
yang indah tapi juga ingin memberikan pengalaman yang menarik kepada wisatawan
dengan memberikan beberapa wahana yaitu, susur gua dengan ban, rafting oya, off
road mengelilingi desa wisata Bejiharjo. Masyarakat di sekitar tempat wisata Gua
Pindul juga sangat ramah kepada wisatawan yang membuat para wisatawan suka
mengunjungi Gua Pindul lagi.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara pemerintah meningkatan Gua Pindul agar bisa menarik lebih
banyak wisatawan?
2. Program apa saja yang dilakukan oleh pengelola Gua Pindul untuk
mengotimalisasikan tempat wisata tersebut?
C. Tujuan Penelitian
1. Menjelaskan peran penting dari Gua Pindul yang merupakan salah satu wisata
unggulan Gunung kidul.
2. Menjelaskan kendala-kendala dan upaya dalam meningkatkan potensi Gua
Pindul.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoretis
 Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan bagi
pembangunan berwawasan lingkungan yang lebih luas. Sehingga kebijakan
pelestarian dan pemeliharaan lingkungan akan berhasil.
2. Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan pemahaman dan informasi
ke masyarakat khususnya yang dari luar Yogyakarta tentang Gua Pindul yang
lebih merinci.
 Bab II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORETIS

A. Kajian Pustaka
Setelah melalui proses pencarian terhadap karya-karya yang
mengupas tentang Gua Pindul, dapat disimpulkan bahwa karya
penelitian yang memfokuskan diri pada Gua Pindul yang tidak hanya
berfungsi sebagai tempat wisata saja tetapi juga sebagai asset dan
peningkat ekonomi warga sekitar. Dari beberapa artikel yang
memberikan informasi terkait dengan fokus penelitian adalah artikel
berjudul Wisata Menyenangkan Di Gua Pindul Gunungkidul dari
vistingjogja.jogjaprov.go.id. Dan juga Potensi Wisata Gua Pindul
dalam Sektor Ekonomi dari goapindulofficial.com.
B. Kerangka Teoritis
Gua Pindul merupakan wisata yang terkenal di Gunungkidul. Gua
Pindul dikenal karena cara menyusuri gua yang dilakukan dengan
menaiki ban pelampung di atas aliran sungai bawah tanah di dalam
goa(Wikipedia). Penamaan Goa Pindul yang dipercaya dan dikisahkan
turun temurun oleh warga sekitar berasal dari kisah perjalanan Joko
Singkulung yang menelusuri hutan lebat, sungai, hingga gua untuk
mencari ayahnya. Saat sedang menyusuri 7 gua yang memiliki aliran
sungai di bawahnya, kepala Joko Singlulung terbentur sebuah batu
besar yang ada di dalam gua. Goa tempat Joko Singlulung terbentur
tersebut dinamai Gua Pindul berasal dari kata dalam bahasa jawa pipi
gebendus yang berarti pipi yang terbentur(pindul.net). Panjang Gua
Pindul adalah 350 meter dengan lebar 5 meter dan jarak permukaan air
dengan atap gua 4 meter. Penelusuran Gua Pindul memakan waktu
kurang lebih selama satu jam yang berakhir pada sebuah dam. Aliran
 sungai yang berada di dalam Gua Pindul berasal dari mata air Gedong
Tujuh. Di sana juga terdapat rumah joglo sebagai tempat pertemuan dan
panggung untuk mereka menampilkan kesenian karawitan maupun
pertunjukan lainnya(okezone.com).

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Latar dan Sasaran Penelitian
Penelitian tentang optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata Gunung kidul dalam
mencari informasi dan pengetahuan memilih tempat di Gua Pindul Bejiharjo Karangmojo
pada bulan Oktober 2022 sampai dengan bulan Januari 2023. Penelitian difokuskan pada
inovasi dan pengembangan di Gua Pindul, Bejiharjo Karangmojo pada tahun 2022/2023.
Penelitian ini dilaksanakan di Gua Pindul, Bejiharjo, Karangmojo dengan pertimbangan
bahwa Gua pindul merupakan tempat yang memiliki keindahan serta keunikan. Keindahan
dan keunikan Gua Pindul terletak di hamparan gua yang banyak dengan air yang
menyegarkan, hutan yang rimbun, wahana bermain di air , kuliner yang disediakan, dan pasar
digital Selain itu, Gua Pindul adalah salah satu tempat yang dapat diandalkan oleh para warga
sekitar sebagai sumber mata pencaharian. Keunikan lainnya adalah cara menyusuri gua yang
dilakukan dengan menaiki ban pelampung diatas aliran sungai bawah tanah di dalam gua.
B. Data dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:
1. Data primer, berupa kebijakan dan kegiatan yang mencerminkan optimalisasi Gua
Pindul sebagai asset wisata Gunung kidul pada Tahun 2022/2023. Sumber data primer
berasal dari kepala desa, juru Kunci Gua Pindul, pelaku Usaha Objek Wisata Gua
Pindul. Para informan tersebut merupakan pelaku langsung dalam kegiatan yang
terkait dengan inovasi pengembangan Gua Pindul yang merupakan objek dalam
penelitian.
2. Data sekunder, berupa data dan sumber data pendukung yang berasa dari lembaga atau
instansi yang lain yang dapat digunakan sebagai pembanding dan penguat data primer.
Lembaga atau instansi tersebut diantaranya adalah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Gunung kidul, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga kabupaten Gunung
kidul, Perpustakaan Daerah kabupaten Gunung kidul. Sumber data pendukung yang
lain adalah juru kunci situs maupun tokoh masyarakat yang peduli pada . Sumber data
tersebut dipilih karena lembaga atau instansi dan tokoh-tokoh tersebut merupakan
elemen yang penting dalam optimalisasi .
C. Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian
Peneliti merupakan instrumen utama dalam proses pengumpulan data. Data yang
diperlukan dalam penelitian tentang optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata
Gunung kidul diperoleh dengan teknik:
 1. Observasi
Pengamatan yang digunakan dalam penelitian tentang optimalisasi Gua Pindul sebagai asset
wisata Gunung kidul pada Tahun 2022/2023. Ini adalah pengamatan lengkap atau observasi
partisipatif, yaitu dengan cara peneliti mengidentifikasi diri dengan objek yang sedang diteliti,
yaitu komunitas Gua Pindul untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan, sehingga dapat
mengetahui optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata Gunung kidul.
2.Wawancara
Metode wawancara digunakan untuk memperoleh data lebih lengkap selain data yang
telah diperoleh melalui observasi. Peneliti menggunakan wawancara mendalam tidak
terstruktur (unstructured,In- depth interview) untuk menggali informasi langsung dari
para informan (Kepala Desa, Pokdarwis, Pelaku Usaha, dan pihak-pihak yang terkait)
tentang optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata Gunung kidul . Wawancara
mendalam digunakan untuk mendapatkan informasi secara detail yang tidak mungkin
didapatkan dengan metode wawancara yang lain.

3. Dokumentasi
Data juga diperoleh dari mendokumentasikan optimalisasi Gua Pindul sebagai asset
wisata Gunung kidul . Catatan selama observasi dan hasil wawancara baik dalam
bentuk tertulis maupun rekaman juga merupakan bagian dari proses dokumentasi data.
4. Studi dokumen
Selain observasi dan wawancara, data juga dikumpulkan dengan cara mengumpulkan
dan menganalisis dokumen, yang berupa dokumen resmi yang dimiliki, silabus dan
rencana program inovasi dan pengembangan, hasil penugasan proyek berupa karya
tulis, arsip dan catatan kegiatan, undangan dari instansi terkait dan data pengiriman
dalam kegiatan yang berkaitan dengan optimalisasi Gua Pindul sebagai asset wisata
Gunungkidul.
D. Teknik Kriteria Penentuan Keabsahan Data
Teknik yang akan digunakan untuk menentukan keabsahan data yang
telah diperoleh adalah:
1. Triangulasi data, yaitu menggunakan sejumlah sumber data
dalam penelitian (Denzin dan Lincoln. 2009: 271). Triangulasi
merupakan usaha memperoleh data yang akurat dengan
menggunakan berbagai sumber data. Triangulasi dengan
sumber data berarti membandingkan dan mengecek balik
derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui
waktu dan alat yang berbeda (Patton dalam Moleong,
2014:330).
2. Pemeriksaan sejawat melalui diskusi, yaitu dengan cara
mengekspos hasil sementara atau hasil akhir yang diperoleh
dalam bentuk diskusi dengan rekan-rekan sejawat (Moleong:
332).
E. Teknik Analisis Data
Menggunakan teknik analisis data non statistik atau deskriptif kualitatif, yaitu berusaha
menggambarkan sesuatu secara objektif yang didasarkan pada observasi yang objektif,
mendalam dan aktual. Kebenaran diperoleh dari pengalaman yang nyata, gejala-gejala alamiah
bersifat konkret dan dapat dinyatakan melalui tangkapan pancaindera(Suriasumantri.2007:51).
Penelitian kualitatif cocok untuk mendeskripsikan fenomena yang datanya berupa ucapan,
tacit knowledge (pengetahuan yang tidak terucapkan), perilaku atau dokumen dan tidak
dianalisis dengan statistik, tetapi dalam bentuk narasi (Ahmadi. 2014: 4).
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model interaktif. Miles dan
Huberman ( Denzin dan Lincoln. 2009: 592) menetapkan tiga komponen analisis data dengan
tahapan sebagai berikut:
1. Reduksi data
Reduksi data (data reduction) adalah proses pemilihan, Pemfokusan,
penyederhanaan dan abstraksi data dari catatan lapangan(fieldnotes). Reduksi
data merupakan proses analisis yang mempertegas, memperpendek, membuat
 fokus, membuang hal-hal yang tidak penting dan mengatur data sedemikian
rupa sehingga kesimpulan penelitian dapat dilakukan.
2. Penyajian data
Penyajian data (data display) adalah sekumpulan data yang terusun yang
memberi kemungkinan adanya penarikan simpulan dan pengambilan tindakan.
Sajian data ini harus mengacu pada rumusan masalah yang telah dirumuskan
sebagai pertanyaan penelitian, sehingga narasi yang tersaji merupakan
deskripsi mengenai kondisi yang rinci untuk menceritakan dan menjawab
permasalahan yang ada.
 Pengambilan simpulan (verification)
Tahap pengambilan simpulan atau verifikasi merupakan tahap penetapan makna dari
data yang tersaji. Verifikasi dengan reduksi data dan penyajian data saling terkait
sehingga dapat dikatakan bahwa antara satu tahapan dengan tahapan yang lain terjalin
suatu interaksi.

BAB VI

PEMBAHASAN
A. ASAL USUL GUA PINDUL
Gua Pindul berasal dari kisah perjalanan Ki Juru Mertani dar Ki
Ageng Pemanahan yang diutus oleh Panembahan Senopati Mataram
untuk membunuh bayi laki-laki buah cinta Putri Panembahan Senapati.
Dalam perjalanannya, kedua Abdi itu sepakat untuk tidak membunuh
sang bayi, Keduanya lalu pergi ke arah timur yaitu arah Gunung Kidul

Sementara itu, sang bayi terus menangis, kedua utusan itu pun
memutuskan untuk memandikan sang bayi. Ki Juru Mertani naik
kesalah satu bukit dan menginjak tanah di puncak bukit, dengan
kesaktian tanah yang diinjak pun runtuh dan mengangalah sebuah
lubang besar dengan aliran air di bawahnya, kemudian sang bayi
dimandikan di dalam gua di lubang tadi.

Saat dimandikan pipi sang bayi terbentur (Jawa : kebendul) batu

yang ada di dalamnya. Karena peristiwa tersebut akhirnya gua itu
dinamakan Goa Pindul (Pipi kebendul).

Gambar 1: Bagian dalam Gua Pindul

B. KEISTIMEWAAN GUA PINDUL
 Gua Pindul adalah obyek wisata alam susur sungai bawah tanah
dengan aliran air di sepanjang lorong, salah satu tempat wisata dengan
kategori minat khusus di Jogja. Cara menyusurinya dengan peralatan
khusus yaitu dengan menggunakan ban tubing dan jaket pelampung.
Gua Pindul memiliki panjang 350 m yang terbagi menjadi 3 zona, yaitu
zona terang, zona remang-remang. dan zona gelap abadi. Lebar antar
dinding rata-rata 4 m, ketinggian dari permukaan air dengan dinding
atas sekitar 5 m dan kedalaman air sungai sekitar 1-12 m.
Gua Pindul merupakan salah satu obyek wisata yang terletak di
Dusun Gelaran 2. Kelurahan Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo,
Kabupaten Gunung kidul. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Keindahan Gua Pindul memang tidak hanya di gambar atau foto saja,
namun adalah keindahan yang nyata. Keindahan alam gua ini sangat
unik, mungkin tidak akan dijumpai di obyek wisata gua yang lain. Bagi
orang yang suka dengan hal-hal yang baru dan fresh, tentu akan sangat
penasaran. Keindahan memang akan lebih terlihat jika anda berkunjung
di saat yang tepat. Wisatawan tidak hanya melihat batu yang bentuknya
unik-unik saja. Pemandu lokal yang mengantarkan akan menjelaskan
seluruh isi gua, jadi wisatawan akan lebih memahami. Sensasi cave
tubing juga menjadi daya tarik sendiri, karena rata-rata obyek wisata
tidak menggunakan alat wisata seperti ini.
C. LOKASI DAN FASILITAS GUA PINDUL
Gua Pindul adalah gua yang eksotik dengan aliran sungai bawaht di
Gunung kidul lebih tepatnya, di Gelaran 2, Bejiharjo, Karangmojo,
Gunungkidul, DI Yogyakarta hanya 1 jam dari Kota Jogja. Rute termudah
ke Goa Pindul adalah melalui Jl. Jogja – Wonosari sekitar 40 km. Belok
kiri di Bunderan Siyono menuju Jl. Lingkar Utara. Belok kiri di perempatan
Bejiharjo. Belok kiri di pertigaan Jl. Wonosari-Bejiharjo menuju Jl. Raya
Pindul. Setelah tugu belok kanan lalu ikuti petunjuk.

TARIF PARKIR DI GOA PINDUL

a. Motor = Rp 2.000
b. Mobil = Rp 5.000
 c. Mini/Micro Bus/ Elf/HiAce = Rp 10.000
d. Bus besar/medium = Rp 20.000
JAM BUKA DAN HARGA TIKET MASUK GOA PINDUL
a. Setiap hari: pukul 07.00-19.00
b. Retribusi: Rp 10.000/orang
c. Tiket masuk Goa Pindul:
•Rp 40.000 (dewasa)
•Rp 20.000 (1-5 tahun)
FASILITAS DI GUA PINDUL:
a. Jaket pelampung (dipakai selama penyusuran),
b. Ban/tubing (tempat duduk selama di obyek),
c. Sepatu karet tahan air,
d. Jasa pemandu lokal mengantarkan dari tempat anda memakai
pelampung,
e. Fasilitas transportasi, penjemputan usai penyusuran untuk
kembali ke basecamp,
f. Basecamp luas dengan pendopo yang teduh dan nyaman,
g. Free wifi,
h. Masih dapat bonus wedang pindul.
i. Asuransi keselamatan dari kami juga tidak lupa.
j. Icebreaking untuk rombongan
Gambar 2 :Tempat penyimpanan pelambung

Gambar 3 : Pendopo
 BAB V
SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan
Gua Pindul adalah sebuah Gua yang terletak
Dusun Gelaran, Bejiharjo, Kecamatan
Karangmojo, Gunung Kidul. Gua ini merupakan
gua yang termasuk baru di Yogyakarta dan
memiliki banyak keistimewaan, salah satunya
adalah pemandangan alamnya sangat indah dan
masih alami. Di Gua Pindul ini kita dapat
menikmati serunya cave tubing meyusuri sungai
sepanjang 350 m menuju ke dalam perut Gua
Pindul dengan memakai ban. Gua Pindul sangat
bagus untuk dijadikan obyek wisata budaya dan
edukasi.
B. SARAN
Gua Pindul sudah menjadi obyek wisata tujuan paraw
namun hanya ramai di hari-hari raya dan biasanya di
hari-hari lainnya sepi pengunjung, hal ini dikarenakan
faktor lokasi yang jauh dari kota dan kurangnya
kontribusi dari pemerintah untuk pemasarannya namun
ini akan dapat lebih berkembang dan dikenal banyak
orang apabila kita mengadakan pengenalan kepada
masyarakat luas secara terperinci mengenai gua tersebut.
Serta kelebihan kelebihan yang dimiliki dibandingkan
dengan Goa di kota lainnya. Disamping itu kebersihan di
sekitar Goa Pindul harus selalu dijaga agar tidak
menimbulkan sampah yang menumpuk di sekitar Goa
dan harus dibersihkan setiap saat.
 DAFTAR PUSTAKA
Sejarah Gua Pindul (2018). Investor.id
Sejarah dan asal usul wisata Gua Pindul(2015). www.pindul.net
Inilah yang menjadi Daya Tarik Wisata Gua Pindul (2015). www.pindul.net
Wisata mantul di Gua Pindul (2023). www.yogyes.com
Nikmati sensasi main di sungai bawah tanah Gua Pindul (2022). travel.okezone.com
 DAFTAR INFORMAN

Nama : Sariem
Umur : 53 tahun
JenisKelamin: Perempuan
Pekerjaan : Pedagang
Alamat: Gelaran 2, Bejiharjo, Kec. Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul

Nama : Agus
Umur : 32 tahun
JenisKelamin: laki-laki
Pekerjaan : Petani
Alamat:. Gelaran 2, Bejiharjo, Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul

Nama : Satijan
Umur : 47 tahun
JenisKelamin: Laki-laki
Pekerjaan : Warga sekitar
Alamat: Gelaran 2, Bejiharjo, Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul
DOKUMENTASI PENELITIAN
BIODATA PENELITI
 Data diri
Nama lengkap Syalsabilla Sabrina

Jenis Kelamin Perempuan

Tempat dan tanggal lahir Kayuagung, 2 Desember 2006

Nomor Identitas Siswa 9484

Kelas XF

Alamat

Dusun Budegan 2

Kelurahan/desa Piyaman

Kecamatan Wonosari

Kabupaten/Kota Gunung Kidul

Provinsi DI Yogyakarta

Nomor Ponsel 0895365341313

Email
Syalsabilasabrina22@gmail.com

Data Sekolah
Nama sekolah SMAN 2 WONOSARI
Alamat Jalan Ki Agung Giring 3,
Wonosari, Gunung kidul,
Yogyakarta
Nomor telepon (0274)391158, 392558
Email Smada-gk@yahoo.co.id
smadagk@gmail.cok