DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH :
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
Keperawatan. Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang apa saja
jenis-jenis komunikasi bagi para pembaca dan juga bagi kami selaku penulis.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Ns. Agus Dwi Pranata
yang membimbing kami dalam pengerjaan tugas makalah ini. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada teman-teman kami yang selalu setia membantu
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik dari dosen maupun teman-teman. Demi tercapainya kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................
DAFTAR ISI.................................................................................................................................
i
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................
1
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................
3
i
2.6 Komunikasi Menurut Aliran Komunikasi...............................................................................
8
2.7 Komunikasi Menurut Jumlah yang Berkomunikasi................................................................
9
2.8 Komunikasi Berdasarkan Peranan Individu............................................................................
10
2.9 Komunikasi Jaringan Kerja.....................................................................................................
11
2.10 Komunikasi Ajaran Informasi..............................................................................................
12
2.11 Komunikasi Visual...............................................................................................................
13
A. Kesimpulan.............................................................................................................................
14
B. Saran........................................................................................................................................
14
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................
16
i
BAB I
PENDAHULUAN
memiliki peranan penting agar manusia dapat menjalin suatu hubungan baik
komunikasi yang tepat. Tujuannya agar informasi atau pesan yang ingin
disampaikan dapat sampai pada lawan bicara dengan baik tanpa adanya salah
merupakan pengiriman serta penerimaan pesan maupun berita yang terjadi antara
dua orang atau lebih. Sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami oleh lawan
bicara.
1
2
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
PEMBAHASAN
informasi atau pesan antara dua individu atau lebih dnegan efektif sehingga bisa
Bahasa Indonesia (KBBI), komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan berita atau
pesan dari dua orang atau lebih supaya pesan yang dimaksud bisa dipahami.
sedangkan secara epistemologis atau menurut asal katanya berasal dari bahasa latin
arti “berbagi” atau “menjadi milik bersama” yaitu usaha yang memiliki tujuan untuk
kegiatan pengajaran bagi seorang guru. Apabila dalam komunikasi bersikap saling
manusia) verbal atau non-verbal yang disadari atau tidak disadari yang bertujuan
untuk mempengaruhi sikap orang lain. Komunikasi merupakan interaksi antar pribadi
yang menggunakan sistem simbol linguistik, seperti sistem simbol verbal (kata–kata),
3
4
verbal dan non-verbal. Sistem ini dapat disosialisasikan secara langsung dengan
bertatap muka atau melalui media lain yaitu tulisan, oral, dan visual (Windha Widya
Lestari, 2014)
Pada umumnya setiap orang dapat berkomunikasi satu sama lain karena manusia
tidak hanya makhluk individu tetapi juga makhluk sosial yang selalu mempunyai
Namun tidak semua orang terampil berkomunikasi, oleh sebab itu dibutuhkan
Yang terjadi secara langsung yang tidak dibatasi oleh jarak, dimana kedua belah
pihak dapat bertatap muka. Contoh : dialog yang terjadi antara dua orang.
Yang terjadi secara tidak langsung akibat yang dibatasi oleh jarak. Contoh :
kompleks. Gambar dan foto yang akibat tidak bisa dilukiskan dengan kata - kata
maksud dan tujuan komunikasi itu dilaksanakan. Disamping itu perlu juga
5
memikirkan resiko dari komunikasi tertulis itu, misalnya aman, dapat dipahami,
1. Komunikasi langsung
ketiga atau media komunikasi yang ada dan tidak dibatasi oleh adanya jarak
contohnya percakapan antara dua orang atau lebih yang mana mereka berada
internet dll.
1. Komunikasi formal
6
2. Komunikasi informal
Maka dapat diketahui bahwa komunikasi formal, informal dan non formal
komunikasi formal.
ini. Maka dalam kuminkasi menurut ruang lingkup dapat dibedakan sebagai
berikut :
1. Komunikasi internal
a. Komunikasi Vertikal
b. Komunikasi Horizontal
c. Komunikasi Diagonal
8
diantara orang - orang yang mempunyai kedudukan yang tidak sama atau
2. Komunikasi Eksternal
oleh karena itu arah informasi tersebut akan menentukan macam komunikasi yang
berikut :
Komunikasi yang berlangsung satu pihak saja ( one way communication ). Pada
umumnya komunikasi ini terjadi dalam keadaan mendesak atau darurat atau yang
terjadi karena sistem yang mengaturnya harus demikian, misalnya untuk menjaga
hal ini komunikasi diberi kesempatan untuk memberikan respon atau feedback
3. Komunikasi ke atas
4. Komunikasi ke bawah
5. Komunikasi ke samping
Dengan demikian arah informasi tersebut akan dianut sebagai bentuk interaksi
komunikasinya.
Komunikasi yang selalu terjadi diantara sesama manusia baik itu perorangan
a. Komunikasi intrapersonal
Kegagalan komunikasi sekunder terjadi, bila pesan yang kita pahami tetapi
komunikasi ini dapat dilaksanakan secara langsung maupun lewat media telepon
Peranan individu memiliki peran penting dalam proses komunikasi. Ada tiga jenis
1. Komunikasi antar individu dengan individu lain, jenis komunikasi ini dapat
terjadi secara formal, non formal bahkan informal sekalipun. Dalam jenis
lainnya.
2. Komunikasi antar individu dengan cakupan lingkungan yang lebih luas. Jenis
komunikas berdasarkan peranan individu yang kedua ini terjadi karena seorang
3. Komunikasi antar individu dengan suatu kelompok atau lebih. Pada jenis
komunikasi ini, individu memiliki peran sebagai perantara antara dua kelompok
maupun lebih. Sehingga individu yang menjadi perantara dituntut untuk memiliki
harmonis
organisasi. Komunikasi jenis ini dapat terlaksana sesuai dengan sistem yang telah
1. Komunikasi jaringan kerja rantai merupakan komunikasi yang dapat terjadi sesuai
dengan saluran hirarki dari organisasi dengan jaringan dari komando, sehingga
komunikasi jaringan kerja rantai ini terjadi dengan mengikuti pola dari
komunikasi formal.
12
melalui suatu saluran komunikasi dengan bentuk yang menyerupai pola lingkaran.
merupakan komunikasi yang terjadi melalui satu sentral serta saluran yang dilalui
Jenis komunikasi ajaran informasi dapat dibedakan menjadi lima bentuk, berikut
penjelasannya.
1. Komunikasi satu arah, merupakan suatu komunikasi yang hanya berjalan dengan
satu pihak saja atau dapat disebut pula dengan one way communication.
2. Komunikasi dua arah adalah komunikasi yang memiliki sifat timbal balik antar
komunikan dengan komunikator, jenis komunikasi ini dapat disebut pula dengan
3. Komunikasi ke arah atas adalah komunikasi yang dapat tejadi pada atasan dengan
terjadi di antara sesam karyawan, sesama murid, sesama guru dan lainnya yang
Jenis komunikasi yang terakhir adalah komunikasi visual, jenis komunikasi ini
merupakan suatu proses komunkasi non verbal yang menggunakan visual untuk
menyampaikan pesan maupun informasi, seperti gaya rambut, gaya make up bahkan
hingga gaya berpakaian. Sama halnya dengan komunikasi non verbal, komunikasi
visual ini dilakukan tanpa mengeluarkan sepatah kata atau kalimat pun. Namun,
bedanya komunikasi visual dilakukan tanpa gestur atau ekspresi wajah yang umum
PENUTUP
A. Kesimpulan
melalui media yang menimbulkan efek tertentu. Sedangkan maksud dan tujuan
komunikasi untuk mewujudkan suatu pengertian yang sama antara pihak yang
mengoperkan dan pihak yang meneriman informasi, gagasan, sikap atau isi perasaan
kehendak komunikator.
B. Saran
berikut:
1. Kepada guru disekolah harus meningkatkan komunikasi yang baik dalam proses
2. Kepada siswa agar menumbuhkan rasa percaya dirinya bukan hanya dalam belajar
3. Siswa harus lebih kreatif lagi dalam meningkatkan minat belajar agar dapat
menggerakkan motivasi dalam belajar, sehingga guru pun bisa menciptakan suasana
14
15
belajar yang dapat merangsang siswa dalam pelajaran. Penulis menyadari bahwa
dalam penelitian ini tidak terlepas dari kelemahan dan kesalahan, untuk itu demi
membangun. Penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua,
Liputan6.com, 2019.
https://www.liputan6.com/citizen6/read/3877665/proses-komunikasi-dan-
pengertiannya-menurut-para-ahli
Kartika, Hendra, 2014.
https://scholar.google.co.id/citations?user=vdViqQUAAAAJ&hl=id
Ofiza, Yopi. https://www.academia.edu/38234667/Jenis_jenis_Komunikasi
Akatelkom, 2022. https://akatelkom-bogor.ac.id/2022/08/02/jenis-jenis-komunikasi/
MHD. Kasril, 2013. http://repository.unp.ac.id/5324/
Lestari, Windha Widya, 2014. https://repository.uir.ac.id/17498/1/169110064.pdf
16