4 CIRI ORANG

YA N G T I DA K
TERSENTUH
API NERAKA

Kajian di Perum. Sopo Indah

Pijorkoling, Padangsidimpuan
S U R G A DA N N E R A K A I T U B A G I A N
DA R I RU K U N I M A N YA N G WA J I B
K I TA I M A N I

Surga dan neraka sudah diciptakan oleh Allah SWT. Surga

disediakan untuk hamba-hamba yang bertakwa kepada
Allah, sedangkan Neraka adalah tempat bagi hamba-hamba
yang mendekati larangan Allah dan menjauhi perintahnya.
Baik itu nikmatnya Surga dan pahitnya siksa Neraka tidak
bisa dibayangkan oleh manusia.
 Kata neraka dalam Al-Qur'an disebut naar, yang berarti api yang menyala. Secara
istilah, neraka berarti tempat balasan dalam wujud siksaan bagi orang-orang yang
telah berbuat dosa atau kesalahan selama hidup di dunia.

Kita fokuskan Neraka juga makhluk Allah yang siap menjalankan tugasnya, yaitu
membakar.Neraka merupakan seburuk-buruk tempat kembali.
bahasan pada
masalah Neraka adalah tempat yang disiapkan oleh Allah untuk orang-orang kafir, orang-
orang yang mendustakan Rasul-Nya, serta orang-orang yang melanggar syari’at-
'Neraka.' Nya. Masuk neraka adalah sebuah kehinaan. Allah Ta’ala berfirman,

Neraka itu apa َ‫صار‬ َّ ‫ارَ فَقَ َد أَخزَ يتَهُ َو َما ِل‬
َ ‫لظا ِل ِمينََ َِمنَ أَن‬ َ َّ‫ن تُد ِخ ِلَ الن‬ ََ َّ‫َربَّنَا ِإن‬
َ ‫ك َم‬
sebenarnya?
“Ya Rabb kami, sesungguhnya barang siapa yang Engkau masukkan ke dalam
neraka, maka sungguh telah Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang
yang lalim seorang penolong pun” (QS. Ali ‘Imran: 192).
 Dalam al-Qur'an, Surga disebut sebagai kabar
gembira dan Neraka sebagai kabar takut

Al-Qur’an banyak bercerita tentang manisnya surga dan pedihnya neraka. Jika orang melihat
dengan pandangan negatif, mereka akan mempertanyakan apa maksud Al-Qur’an menakut-nakuti
manusia dengan neraka dan siksanya. Namun jika kita melihat dengan pandangan rahmat. Kita
akan tau bahwa Allah bercerita tentang neraka karena kasih sayang dan rahmat-Nya kepada
manusia. Allah tidak ingin ada hamba-Nya yang terjerumus ke dalamnya.
 Panasnya Api Dunia Hanya 1/70
Bagian dari Api Neraka

‫َاركم هذِه ما ُيوقدُ بنُو آد َمَ ُج ْز َء واحد من سبعين جزءاَ من نار جهنَّم‬
ُ ‫ن‬
“Api yang dinyalakan oleh Ibnu Adam adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian dari panasnya api Jahannam”
(HR. Bukhari no. 3265, Muslim no. 2834).
ََ‫َار َج َهنَّ ََم أَشَدَ َح ّٗراَ لَّوَۡ َكانُوَاْ يَ ۡفقَ ُهون‬ َۡ ُ‫ل تَن ِف ُروَاْ فِي ۡٱل َح َِر ق‬
َُ ‫ل ن‬ َ َ ْ‫َوقَالُوَا‬
“Orang-orang munafik berkata, ‘Janganlah kamu berangkat (pergi berperang) dalam panas terik ini.’ Katakanlah,
‘Api neraka Jahannam itu lebih panas(nya),’ jikalau mereka mengetahui” (QS. At-Taubah: 81).
ُ‫ام َي َة‬ ََ ‫َو َماأ َ ْد َر‬
ِ ‫اك َما ِه َي َْه نَار َح‬
“Dan tahukah kamu apakah neraka Hawiyah itu ? (yaitu) api yang sangat panas” (QS. Al-Qari’ah: 10-11).
 ُ ‫ار َة‬ََ ‫اس َوالْ ِح‬
َ ‫ج‬ َُ َّ‫ار الَّتِي َوقُود ُ َها الن‬
ََ َّ‫فَاتَّقُوَا ْ الن‬
“Maka takutlah kamu akan api neraka yang bahan
bakarnya manusia dan batu yang disediakan bagi orang-
orang kafir.” (Al-Baqarah:24)
Bahan Bakar
َ‫ب َج ََهنَّ َم‬
َُ ‫ص‬
َ ‫َللا َح‬
ََِّ ‫ُون‬ ََ ‫ إِنَّكُ َْم َو َما تَعْبُد‬-٩٨-
َِ ‫ُون ِمن د‬
Neraka “Sungguh, kamu (orang kafir) dan apa yang kamu
sembah selain Allah, adalah bahan bakar Jahannam.”
(Al-Anbiya’ 98)

Karenanya Allah swt berfirman untuk menjaga diri dan

keluarga kita agar tidak menjadi bahan bakar neraka.
َ ‫اس َوالْ ِح َج‬
ُ ‫ار َة‬ َُ َّ‫ِينَ آ َمنُوا قُوا أَنف ُ َسكُ َْم َوأ َ ْه ِلي َكُ َْم نَاراَ َوقُود ُ َها الن‬
َ ‫يَا أَي َها الَّذ‬
 1. Zaqqum
Ada satu pohon yang bernama Zaqqum. Pohon ini begitu
pahit, kasar dan berbau busuk. Seperti cairan tembaga yang
mendidih di dalam perut. Pohon ini tumbuhnya di neraka
jahannam. Tapi dahannya tersebar ke seluruh neraka.
‫وم‬ َّ َ ‫ن َش َج َرَة‬
َِ ‫الزق‬ َِ ِ‫ط َعا َُم ْاْلَث‬
ََّ ‫ ِإ‬-٤٣- ‫يم‬ َ -٤٤- ‫ون‬ ُ َُ‫ل يَ ْغ ِلي فِي ا ْلب‬
َِ ‫ط‬ َِ ‫ َكا ْل ُم ْه‬-٤٥-
Makanan Neraka 2. Dhori’ (Semacam pohon yang berduri)
َ ‫ط َعامَ ِإ َّلَ ِمن‬
َ‫ض ِريع‬ ََ ‫لَّي‬
َ ‫ْس لَ ُه َْم‬
3. Ghislin
Karena panasnya api neraka, para penghuninya
mengeluarkan cairan kental berupa darah dan nanah.
Cairan itu disebut Ghislin.
‫ين‬
َ ‫ن ِغ ْس ِل‬ َ َّ ‫ط َعامَ ِإ‬
َْ ‫ل ِم‬ َ ‫ل‬
َ َ ‫ َو‬-٣٦-
 1. Hamim
Hamim adalah air yang sangat mendidih. Jika
diminum akan membuat seluruh isi perut
menjadi hancur.
َ‫َار ُبونََ َعلَ ْي ِهَ ِمنََ ا ْل َح ِم ِيم‬
ِ ‫ فَش‬-٥٤-
Minuman Neraka 2. Shodid
َ ‫ ِمن َو َرآئِ ِهَ َج َه َّن ُمَ َويُ ْسقَى ِمن َّماء‬-١٦-
َ‫ص َِديد‬
“Di hadapannya ada neraka Jahannam dan dia
akan diberi minuman dengan air nanah”
3. Ghossaq
َ ‫ َّلَ َيذُوقُونََ فِي َها َب ْر‬-٢٤- َ‫ساقا‬
َ‫دا َو َلَ ش ََرابا‬ ََّ ‫يما َو َغ‬ َ َّ ‫ ِإ‬-٢٥
َ ‫ل َح ِم‬
Mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya
dan tidak (pula mendapat) minuman, selain air
yang mendidih dan nanah.”
Baik, kita cukupkan bahasan mengenai Neraka. Mari kita masuk
ke tema awal, yaitu: "4 Ciri Orang yang Tidak Tersentuh Api
Neraka."

Menurut hadits Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wassallam, ada 4

golongan manusia yang haram disentuh oleh api neraka. Berikut hadistnya:
‫ّللاْ بنْ َمسعُودْ رضي هللا عنه قَا َْل‬ َ ْ‫ عَنْ عَبد‬: ‫ّللاْ صلى هللا عليه وسلم‬ ُ ‫قَا َْل َر‬: ْ‫أ َ َْل أُخب ُركُم‬
َ ‫سو ُْل‬
َ ‫ب َمنْ تَح ُر ُْم‬, ‫قَالُوا‬: ‫ّللا‬
‫علَيهْ النَا ُْر؟‬ َ ْ‫“ كُلْ َهينْ لَينْ قَريب‬
َْ ‫بَلَى يَا َرسُو َْل‬, ‫قَا َْل‬: ” ْ‫سهْل‬
Artinya: Dari Abdillah bin Mas’ud radhiyallahu anhu ia berkata: telah
bersabda rasulullah shallallahu alaihi wa sallam: “Maukah kamu aku
tunjukkan orang yang diharamkan neraka baginya?" Para sahabat
menjawab: "tentu saja wahai Rasulallah!" Beliau shallallahu alaihi wasallam
menjawab: “(Haram tersentuh api neraka orang yang) Hayyin, Layyin,
Qarib, Sahl.” (HR. At-Tirmidzi)
 Hayyin adalah orang yang tidak suka memaki dan tidak
mudah melaknat. Mereka tidak mudah marah dan jiwanya
selalu teduh. Baik secara lahir maupun batin. Selain tidak
mudah marah, orang Hayyin juga penuh pertimbangan.

Hayyin adalah orang yang punya sifat tenang dan

berwibawa. Selain tidak labil, juga tidak mudah tersulut
Apa Itu Hayyin? emosinya. Hal ini tentunya disebabkan oleh kedalaman
ilmu agamanya.

Sifat lain dari Hayyin, tidak grasa-grusu, tidak mudah

menyimpulkan berita yang sampai kepadanya, dan sulit
untuk menerima berita buruk atau tidak mudah percaya
fitnah.

Hayyin lahir dari ketauhidan. Makin bagus tauhid

seseorang, maka akan makin tenang
 Layyin adalah orang yang selalu menginginkan
kebaikan untuk semua umat manusia. Adapun sifat
golongan Layyin adalah selalu lembut dan santun
baik dalam berbuat maupun dalam bertutur kata.

Manusia yang termasuk golongan Layyin tidak

kasar dan tidak semaunya sendiri. Selain itu, ciri
Layyin? khas dari Layyin adalah tidak suka memaksakan
pendapatnya kepada orang lain.

Kemudian Layyin adalah orang yang lemah,

lembut, sopan dan santun. Orang yang memiliki
sifat Layyin perkataan dan sikapnya tidak melukai,
tidak memojokkan, tidak mempermalukan.
 Sahabat karib pastinya istilah yang tidak asing di telinga
kita. Kata karib dalam bahasa Indonesia memang diserap
dari kata Qarib dalam bahasa Arab. Qarib di sini
mempunyai pengertian yang sama seperti bahasa Indonesia,
yaitu orang yang akrab, ramah diajak bicara, dan punya
pribadi yang menyenangkan bagi semua orang.

Golongan manusia Qarib senantiasa menebar senyum jika

Qarib? bertemu dengan orang lain. Sisi baiknya juga, tidak lupa
selalu memberi salam.

Sangat mudah diajak berteman, dan suka menyambung tali

silaturahmi serta ukhuwah sesama umat muslim. Orang
yang senantiasa ramah dan menebar senyum hangat inilah
yang mengharamkan api neraka untuk menyentuh
jasadnya.
 Golongan manusia Sahl yaitu orang yang
tidak suka mempersulit sesuatu, suka
menolong, dan selalu punya solusi di setiap
permasalahan yang dihadapi. Tipe orang
seperti ini sangat cocok untuk dijadikan
teladan abdi negara. Sebab, suka bekerja
untuk melayani masyarakat.
Sahl?
Golongan manusia Shal baik hati, selalu
memudahkan urusan setiap Muslim dengan
cara yang benar. Bahkan, tidak pernah
mempersulit urusan orang lain. Karena tidak
suka berbelit-belit, maka tidak membuat
orang lain menghindar ketika bertemu
dengannya.
 Di golongan manakah kita?

Pada intinya, orang yang haram

tersentuh api neraka adalah
Jika tak bisa mencontoh
mereka yang tidak hanya
keempatnya, setidaknya kita
menjaga hubungan baik dengan
bisa mencontoh salah satu dari
Allah (habluminallah), namun
4 golongan manusia ini.
juga hubungan baik dengan
manusia (habluminannas).
 SEMOGA
B E R M A N FA AT