Sara kemudian
memanen buah dari apa yang ditaburnya yaitu penghinaan dan pelecehan
oleh Hagar kepadanya. Puncaknya krisis dalam rumah tangganya terjadi
ketika Abraham harus mengusir Hagar dan Ismail pergi meninggalkan
mereka.
Selain Sara, kita juga menjumpai banyak contoh dalam Alkitab mengenai
ketidaksabaran dalam menunggu penggenapan janji Allah. Sebagai
contoh,kisah perjalanan orang Israel dari Mesir ke tanah Kanaan. Karena
ketidaksabaran terhadap janji Tuhan, mengakibatkan satu generasi bangsa
Israel yang keluar dari Mesir harus terkapar mati di padang gurun. Hal yang
sama terjadi juga dengan Saul, raja pertama bangsa Israel. Saul dipilih oleh
Tuhan untuk menjadi raja pertama bangsa Israel ketika ia masih tidak ada
apa-apanya. Tuhan berjanji akan memberkati dia dan mahkota itu untuk
anak cucunya jika ia mau berjalan menurut jalan-jalan Tuhan. Namun Saul
kemudian menjadi sombong sesudah menjadi raja. Ia lebih mementingkan
citra dirinya dari pada menghargai Tuhan.
Ketika kita masih kecil kita memiliki cita-cita untuk menjadi sesuatu. Namun
dengan berjalannya waktu, karena berbagai alasan banyak dari cita-cita
kita terlupakan. Salah satu sebabnya adalah karena tidak sabar menunggu,
tidak sabar dan tekun meniti cita-cita tersebut, mudah putus asa, ingin
menggapai atau merengut apa yang ada di depannya secepatnya dan
mengorbankan tujuan besar yang dicita-citakan. Banyak dari kita ingin cita-
cita, atau rencana mereka terjadi lebih cepat dari waktunya. Karena tidak
mampu bersabar, kita akhirnya menyerah.
Dalam Alkitab, Tuhan berkata kepada Abraham bahwa Sara, isterinya, akan
memiliki seorang putra dari kandungannya sendiri. Tuhan berjanji bahwa
Abraham akan memiliki keturunan yang seperti bintang di langit atau pasir
di tepi pantai banyaknya. Namun Sarah tidak mampu menanti sampai
waktu itu digenapi, ia membuat keputusan sendiri dengan mengambil
pembantunya, Hagar, dan memberikannya kepada suaminya sehingga
melahirkan Ismail. Sarah mengira dia telah mempercepat janji Tuhan, dia
bertindak seakan-akan Tuhan tidak mampu bertindak sehingga
membutuhkan bantuannya.