Anda di halaman 1dari 10

Keinginan Daging

Ayat bacaan:Roma 8:7

"Sebab keinginan daging adalah


perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak
takluk kepada hukum Allah; hal ini memang
tidak mungkin baginya.
"Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa
yang ada di dalamnya. Jikalau orang
mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa
tidak ada di dalam orang itu. Sebab semua
yang ada di dalam dunia, yaitukeinginan
dagingdankeinginan
matasertakeangkuhan hidup, bukanlah
berasal dari Bapa, melainkan dari dunia."
(1 Yohanes 2:15-16).

MEWASPADAI 3 HAL:
1. Keinginan Daging
2. Keinginan Mata
3. Keangkuhan

Ada 3 perkara seperti yang saya beri cetak


tebal dari ayat diatas yang boleh menjadi
jendela masuknya pengaruh-pengaruh iblis
yang dapat membuat kita terbelenggu dosa.
Kita akan melihat hal ini satu persatu. Kita
Mulakan dari poin pertama, keinginan
daging.
1

Apa sajakah yang menjadi keinginan daging?


Keinginan atau perbuatan daging adalah rupa-rupa
keinginan yang berasal dari tubuh kita, penuh
jebakan yang sangat menggoda dan sangat
berpotensi untuk membuat manusia jatuh dalam
dosa. Surat Paulus pada jemaat di Galatia
menyatakan dengan jelas apa yang dimaksud
dengan keinginan daging."Perbuatan daging telah
nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu,
penyembahan berhala, sihir, perseteruan,
perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri
sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian,
kemabukan, pesta pora dan sebagainya."
(Galatia 5:19-21)
Keinginan daging ini tidak hanya merusak orang
dunia, tapi dunia pelayanan kekristenan pun
mendapat ancaman yang sama. Jika kita lihat,
banyak hamba-hamba Tuhan yang sudah aktif
melayani masih juga terikat dengan berbagai
keinginan daging. Ada diantara mereka yang jatuh
akibat dosa zinah, korupsi, minum minuman keras
dan sebagainya. Beberapa dari keinginankeinginan daging ini sepintas terlihat nikmat dan
mungkin tidak kelihatan sebagai sebuah dosa
besar, akibatnya banyak orang yang memberi
toleransi terhadap masuknya dosa dan
menganggap bahwa hal itu hanyalah sebuah dosa
kecil yang remeh. Tanpa disadari dosa kecil itu
menjadi pintu masuk bagi berbagai dosa
selanjutnya yang mampu menjatuhkan2 kita.

Alkitab memberi banyak contoh kejatuhan


pelayan-pelayan Tuhan akibat terjerumus
dalam keinginan daging. Misalnyaimam
besar Eli(1 Samuel 2:11-17)
atauSimsonyang jatuh akibat godaan Delila
(Hakim Hakim 13-17).

Daudseorang yang berkenan di hati Allah


pun tidak luput dari dosa akibat keinginan
daging. Lihat apa yang terjadi ketika Daud
menyuruh Yoab dan seluruh orang Israel
pergi berperang sementara ia santai-santai
di istana. Apa akibatnya? Ketika itulah Daud
mengintip Batsyeba mandi, dan selanjutnya
berzinah, bahkan sampai membunuh Uria,
suami Batsyeba. Kisah ini dapat dibaca
pada 2 Samuel 11. Bagaimana pandangan
Tuhan mengenai perbuatan Daud?
"Tetapi hal yang telah dilakukan Daud itu
adalah jahat di mata TUHAN."(2 Samuel
11:27). Ada banyak lagi contoh kejatuhan
tokoh-tokoh alkitab yang disebabkan oleh
keinginan daging, dan ini harusnya boleh
menjadi pelajaran bagi kita bahwa tidak
satupun dari kita yang bisa 100% kebal
terhadap godaan kedangingan 3ini.

Kita harus terus melatih diri kita agar mampu hidup


menurut Roh dan bukan daging."Karena keinginan
daging adalah maut, tetapikeinginan Roh
adalah hidup dan damai sejahtera."(Roma 8:6).
Paulus menulis bahwa menuruti keinginan daging
berartiperseteruan/Permusuhan terhadap Allah,
dan siapapun yang hidup dalam dagingtidak
mungkin berkenan kepada Allah. (ay 7-8).
Jika kita terus memberi kelonggaran untuk
memenuhi berbagai keinginan daging, kita akan
mati. Sebaliknya jika Roh lebih berkuasa dalam
hidup kita, kita akan hidup."Sebab, jika kamu
hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika
oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan
tubuhmu, kamu akan hidup."(ay 13). Godaan akan
selalu hadir untuk menjebak kita. Maka dari itu
marilah kita tetap berjalan dalam Kristus yang
mampu menjaga supaya kita tidak tersandung dan
membawa kita menuju kegembiraan di hadapan
kemuliaanNya.
(Yudas 1:24)
Kita harus berjaga-jaga dari godaan keinginan
daging yang menjadikan kita serupa dengan
dunia ini
4

Keinginan Mata
Ayat bacaan:Amsal 27:20

"Dunia orang mati dan kebinasaan tak akan


puas, demikianlah mata manusia tak akan
puas."
Hal kedua yang patut kita waspadai selain
keinginan daging adalah keinginan mata.
Bagi saya, mata adalah salah satu anugrah
yang indah. Dengan mata saya boleh
memandang, melihat keindahan ciptaan
Tuhan, paduan-paduan warna dalam segala
hal dan keindahan lainnya. Mata memang
memungkinkan kita untuk menikmati banyak
hal secara visual, tetapi bila tidak dijaga,
mata boleh mendatangkan keinginankeinginan yang boleh menjadi pintu masuk
bagi dosa-dosa untuk berakar dan
menjatuhkan kita.
5

Ada seseorang yang bercerita bahwa dia baru saja


menghabiskan hampir setengah dari gajinya dalam
beberapa jam. Dia pergi ke Pusat membeli belah
hanya karena hanya singgah sepulang kerja, tanpa
perancangan pun untuk membeli apa-apa. Disana
dia mulanya hanya melihat-lihat sahaja. Karena
tidak tahan melihat produk-produk yang menarik,
katanya, dia pun mulai membeli ini dan itu, dan
ketika dia sadar, ternyata hampir setengah dari
gajinya habis dipakai untuk membeli barang yang
sebenarnya tidak begitu ia perlukan."menyesal
betul.."begitu katanya sambil tersenyum mentah.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa"mata
adalah jendela hati yang menyimpan seribu cerita" .
Apa yang dirasakan hati kita boleh tercermin dari
mata. Selanjutnya ada pula pepatah yang
mengatakan"dari mata turun ke hati",
menunjukkan betapa mata berhubung erat dengan
hati yang menyimpan keinginan, hasrat dan
perasaan. Apa yang kita lihat akan menimbulkan
berbagai keinginan, yang jika tidak kita jaga dapat
membuat kita tersandung dalam
prosespertumbuhan kerohaniankita. Ada banyak
orang yang akhirnya tergoda untuk penyelewengan
karena tidak tahan melihat kereta jirannya atau
rakan sekerja. Ada yang sulit menabung bahkan
jadi berhutang karena ingin menyamai gaya hidup
teman-temannya.
6

Sebelum ini sudah melihat apa yang terjadi pada Daud


yang berzinah dengan Batsyeba. Hal itu diawali oleh
mata ketika Daud mengintip Batsyeba mandi. Dari kisah
lain dalam kitab1 Raja Raja 21, kita boleh melihat kisah
raja Ahab yang menginginkan kebun anggur milik
Nabot. Ketika Nabot menolak karena kebun itu
merupakan harta pusaka nenek moyang, raja Ahab pun
termakan godaan istrinya Izebel untuk membunuh
Nabot. Akibatnya pun cukup serius. Apa yang dilakukan
Ahab merupakan hal yangjahat di mata Tuhan.(1
Raja Raja 21:25). Keinginan mata boleh membuat kita
serakah ingin menguasai harta orang lain, atau
menghamba pada harta agar boleh memiliki harta
benda yang mungkin belum saatnya kita miliki.
Salomo berkata bahwa mata manusia tidak akan
pernah puas. Apa yang dimunculkan oleh keinginan
mata boleh meracuni hati kita dengan berbagai
keinginan yang tidak pada tempatnya. Tidak semua
yang diinginkan mata mendatangkan manfaat bagi kita,
bahkan boleh menjebak kita untuk tidak lagi hidup
sesuai kehendak Allah. Mata perlu kita awasi dan
tunduk dalam hukum Roh. Jika keinginan mata mulai
menggoda, berdoalah seperti pemazmur"Lalukanlah
mataku dari pada melihat hal yang hampa, hidupkanlah
aku dengan jalan-jalan yang Kautunjukkan!"(Mazmur
119:37) Mari kita selalu menjaga mata kita dari
berbagai keinginan-keinginan yang sifatnya duniawi
agar kita tidak tersandung dan boleh berhasil dibangun
hingga akhir.

Keangkuhan
Ayat bacaan:Amsal 8:13
"Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku
benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah
laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat."
Angkuh dalam bahasa Indonesia punya banyak
padanan kata seperti sombong, congkak, takabur
dan sebagainya. Semua ini mengarah pada
pengertian yang sama, yaitu menghargai diri
secara berlebih-lebihan dan memandang orang lain
lebih rendah dari diri sendiri.
Hal ketiga yang patut kita waspadai
adalahkeangkuhan. Keangkuhan dapat
membutakan rohani, sehingga lupa bahwa semua
yang kita dapat berasal dari berkat Tuhan, bukan
atas kemampuannya semata. Sedihnya jika orang
yang diberkati Tuhan dengan talenta atau
kemakmuran bukannya bersyukur dan semakin
peduli, tapi malah menjadi sombong. Karena itulah
sikap angkuh atau sombong menjadi salah satu
dari tujuh hal yangdibenci Tuhanseperti yang
diuraikan Salomo dalam Amsal 6:16-17."Enam
perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh
perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya:mata
sombong...."Mata sombong dalam bahasa
Inggrisnya disebutkan"Proud look", sikap yang
meninggikan diri sendiri dan menganggap
8 rendah
orang lain.

Alkitab mencatat banyak kisah mengenai


ketidaksukaan Tuhan terhadap keangkuhan.
Mari kita lihat beberapa diantaranya. Kita lihat
kisahraja Hizkiadalam kitab 2 Raja Raja dan 2
Tawarikh. Hizkia adalah seorang raja yang saleh
yang punya hubungan dekat dengan Tuhan.
Hizkia dikenal selalu berpaut pada Tuhan dan
berpegang pada perintah-perintah Tuhan
sehingga dikatakan bahwa tidak ada lagi yang
sama seperti dia diantara raja-raja Yehuda.
(2 Raja Raja 18:5-6).
Sayangnya ditengah kelimpahan berkat Tuhan
yang selalu menyertainya, Hizkia sempat jatuh
dalam keangkuhan. Akibatnya hampir saja
Yehuda dan Yerusalem ditimpa murka Allah.
Untunglah Hizkia cepat sadar akan
keangkuhannya sehingga murka Allah tidak
sampai menimpa bangsa yang dipimpin Hizkia
pada masa pemerintahannya (2 Tawarikh 32:2526). Dari kisah lain, mari kita lihat apa yang
terjadi padaraja Nebukadnezardalam kitab
Daniel. Keangkuhan yang membuat
Nebukanedzar meninggikan diri diganjar Tuhan
dengan membuat dirinyamenjadi seperti lembu
hingga tujuh masa.(Daniel 4:1-37).
9

Keangkuhan sangatlah berlawanan dengan kerendahan


hati yang menjadi ciri khas kekristenan. Allah pun
sangat menentang keangkuhan."Tetapi kasih karunia,
yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari
pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang
orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang
rendah hati."(Yakobus 4:6) Ketinggian hati akibat
keangkuhan membuat orang menolak bergantung pada
Allah dan memberikan kepada diri sendiri kehormatan
yang seharusnya diberikan pada Tuhan. Seperti halnya
keinginan daging dan keinginan mata, perkara
keangkuhan pun dapat membuat kita tersandung dalam
prosespertumbuhan kerohaniankita. Ada banyak dosa
mengintip dari kesombongan, dan Tuhan sangat
membenci sikap ini.
Kita harus terus meneladani perilaku Kristus yang
melayani siapapun dengan penuh kasih. Tidak ada
tempat bagi keangkuhan dalam kasih."Kasih itu sabar;
kasih itu murah hati; ia tidak cemburu.Ia tidak
memegahkan diri dan tidak sombong."(1 korintus
13:4). Ketika kita mendapat limpahan berkat baik dari
segi kemakmuran, ketrampilan maupun talenta,
bersyukurlah pada Tuhan dan pakailah itu untuk
memberkati sesama. Hindari sikap sombong dalam
keadaan apapun, dalam alasan apapun. Marilah kita
semua belajar hidup rendah hati dan penuh kasih
seperti Kristus.
Jadilah Seperti padi, semakin berisi semakin
menunduk, demikianlah kita harus tetap rendah diri
dan menghindari keangkuhan. 10

Anda mungkin juga menyukai