MAKALAH

DAMPAK PENGGUNAAN MSG TERHADAP KESEHATAN MAHASISWA

TINGKAT I ILMU KEPERAWATAN (S-1) KELAS IC
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Oleh :

213119102 Ajeng Rizqia Rahmawati

213119104 Jovita Nur Fadillah
213119105 Rossa Natalia T
213119107 Hasya Nur S
213119127 Ganjar Tresna Komara

Kelompok 1

Tingkat / Kelas : IC

ILMU KEPERAWATAN (S-1)

STIKES JENDERAL ACHMAD YANI

CIMAHI
2019

i
 ABSTRAKSI

Kelompok 1. 2019. Dampak Penggunaan MSG bagi Kesehatan Mahasiswa Tingkat I

Ilmu Keperawatan (S-1) Kelas IC

Pembimbing I : Rae Dadela,S.S.,M.Pd

Kata Kunci : MSG, Dampak Penggunaan MSG

Beberapa konsumen menggunakan MSG sebagai penyedap rasa. Monosodium

Glutamat atau biasa disebut MSG atau vetsin atau micin dalam kehidupan sehari – hari ini.
Banyak artikel yang memaparkan dampak negatif dari konsumsi MSG. MSG bekerja dengan
memperkuat rasa alami dari berbagai makanan, seperti daging, ikan, sayur, dll. MSG bisa
memperkuat rasa karena Glutamatnya.

Menurut U.S Food and Drug Administration (FDA) dosis MSG yang
direkomendasikan adalah sekitar 30 mg/bb. FDA menjelaskan bahwa MSG yang dimakan
akan dihidrolisis oleh sistem pencernaan menjadi sodium atau natrium (Na) dan Glutamat.
Dijelaskan juga bahwa MSG sebagai zat yang cukup aman dikonsumsi. Namun perlu diingat
aman disini berarti sesuai dengan dosis yang direkomendasikan, aman atau tidaknya suatu zat
bergantung pada dosisnya. Semua hal yang berlebihan tidak dianjurkan.

i
 KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang sudah
melimpahkan berkah dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
karya ilmiah yang berjudul “Dampak Penggunaan MSG bagi Kesehatan Mahasiswa Tingkat I
Ilmu Keperawatan (S-1) Kelas IC” ini dengan tepat waktu.

Adapun penulisan ini bertujuan untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia. Penulis
sadar banyak hambatan yang menghadang dalam proses penyusunan karya ilmiah ini,
dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis sendiri. Kalaupun pada akhirnya karya ilmiah
ini dapat terselesaikan tentulah karena beberapa pihak yang telah membantu dalam penulisan
karya ilmiah ini. Oleh karena itu penulis sampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan bantuannya, utamanya kepada yang terhormat:

1. Gunawan Irianto,dr.,M.Kes selaku Rektor Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi.

2. Ahmad Setya R, S.Kp.,MPH selaku pemimpin Program Studi Ilmu Keperawatan(S-1)
3. Rae Dadela,S.S.,M.Pd selaku Pembimbing I yang telah berkenan meluangkan waktu,
tenaga dan pikirannya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan dalam
penyusunan karya ilmiah.

Tidak ada yang dapat penulis berikan kepada mereka selain iringan doa yang tulus
dan iklas. Tidak lupa saran dan kritik yang konstruktif sangat penulis harapakan dari pembaca
demi kesempurnaan karya ilmiah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga karya ilmiah ini bermanfaat bagi penulis pada
khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.Amin.

Cimahi, Oktober 2019

Penulis
 DAFTAR ISI

ABSTRAKSI………………………………………………………………………………….ii

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………..iii

DAFTAR ISI………………………………………………………………………….……iv

DAFTAR LAMPIRAN.………………………………………………………………..…..vi

DAFTAR TABEL / BAGAN / GRAFIK…………………………………………………vii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………….1

1.2 Batasan Masalah.....................................................................

1.3 Rumusan Masalah…………………………………………………………………1

1.4 Tujuan Penelitian…………………………………………………………………..1

1.5 Manfaat …………………………………………………………………1

1.6 Metode Penulisan.......................................................................

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Kajian Teori………………………………………………………………………..3

2.2 Kerangka Pemikiran……………………………………………………………….4

2.3 Hipotesa……………………………………………………………………………4

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Deskripsi………………………………………………………………………..…9

3.1.1 Sampel Peneltian………………………………………………….10

3.2 Data Hasil Penelitian……………………………………………………..11
3.2.1 Mengetahui Dampak yang diberikan Jika Teralu Banyak Mengkonsumsi
MSG...........................................................................................................
 3.2. 2 Mengetahui Makanan Apa Saja yang Mengandung MSG....................

3.2.3 Seberapa Sering Mengkonsumsi MSG................................

3.2.4 Mengalami Keluhan Setelah Mengkonsumsi MSG..................................

3.2.5 Mengetahui Apakah MSG Baik untuk Kesehatan

Tubuh......................................

BAB IV PENUTUP

5.1 Kesimpulan…………………………………………………….…………………15

5.2 Kritik dan Saran……………………………………………………………….…15

BAGIAN AKHIR

DAFTAR PUSTAKA………………………...……………………………………………..16

LAMPIRAN…………………………………………………...…………………………….17
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I : Kusioner Penelitian

 DAFTAR GAMBAR / BAGAN

Daftar Gambar :

Gambar 3.1.1 Sampel Penelitian……………………………………………...5

Gambar 3.2.1 Mengetahui Dampak yang diberikan Jika Teralu Banyak

Mengkonsumsi MSG....................................................................................

Gambar 3.2.2 Mengetahui Makanan Apa Saja yang Mengandung MSG....................

Gambar 3.2.3 Seberapa Sering Mengkonsumsi MSG................................

Gambar 3.2.4 Mengalami Keluhan Setelah Mengkonsumsi MSG..................................

Gambar 3.2.5 Mengetahui Apakah MSG Baik untuk Kesehatan Tubuh.....................10

Daftar Bagan :

Bagan 2.2 Kerangka Penelitian………………………………………………………..4

 BAB I
Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Banyak pedagang yang berjualan menggunakan MSG secara berlebihan sebagai
penguat cita rasa dari makanan tersebut. Hal ini yang mendasari kami untuk meneliti
dampak dan pengaruh MSG bagi kesehatan terlebih mahasiswa.
MSG (Mononatrium glutamat, monosodium glutamat) atau natrium/sodium glutamat
merupakan garam natrium dari asam glutamat yang merupakan salah satu asam amino
non-esensial paling berlimpah yang terbentuk secara alami. Nama informal dari senyawa
ini bisa disebut dengan micin.
Menurut laporan Lee tahun 2017, mencatat apapun yang dikonsumsi secara
berlebihan bisa menjadi racun, termasuk MSG.
Maka dari itu, sesuai dengan judul laporan ini tentang dampak penggunaan MSG bagi
kesehatan mahasisiwa sehari – hari.

1.2 Batasan Masalah

Berdasarkan batasan masalah penelitian ini sebagai berikut :
1. Kandungan yang ada di dalam MSG
2. Dampak yang diberikan terhadap penggunaan MSG bagi kesehatan mahasiswa

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan topik pembahasan tentang dampak penggunaan MSG terhadap kesehatan
mahasiswa tingkat I IKP (S-1) kelas IC, rumusan masalah yang diajukan sebagai berikut :
1. Apa saja kandungan yang ada di dalam MSG?
2. Mengapa MSG memberikan dampak negatif bagi kesehatan?

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan penelitian ini adalah
1. Mengetahui kandungan apa saja yang ada di dalam MSG
2. Memberi tahu dampak yang diberikan dari MSG
3. Memberi tahu agar mahasiswa dapat mengurangi pemakaian MSG untuk sehari – hari

1.5 Manfaat
Adapun manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Kegunaan Teoritis
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan acuan dan pendukung untuk
penelitian sejenis.
2. Kegunaan Praktis
a. Bagi Penulis
 Penelitian ini dapat memperdalam wawasan serta menambah pengalaman dalam
melaksanakan penelitian

b. Bagi Pembaca
Untuk menambah dan ilmu pengetahuan seputar media sosial beserta dampak dan
penggunaannya

1.6 Metode Penulisan

Berdasarkan topik pembahasan tentang dampak penggunaan MSG terhadap kesehatan
mahasiswa tingkat I IKP (S-1) kelas IC , metode penulisan yang diajukan adalah metode
kuantitatif dan metode pengumpulan data yang diajukan adalah kuisioner.
 BAB II
Landasan Teori

2.1 Kajian Teori

Monosodium glutamat adalah zat penambah rasa makanan yang dibuat dari hasil
fermentasi zat tepung dan tetes gula beet atau gula tebu. Monosodium glutamat
merupakan garam natrium (sodium) dari asam amino non esensial glutamat. Bentuknya
berupa kristal putih halus, tidak berbau, tidak beracun, dan tidak mengandung nilai gizi.
Monosodium glutamat terdiri dari unsur air, sodium dan glutamat (Winarno, 2004:210).
Selanjutnya Winarno (2004:210) menyatakan bahwa glutamat adalah asam amino
yang secara alami terdapat pada semua makanan yang mengandung protein. Glutamat
juga diproduksi oleh tubuh manusia dan sangat diperlukan untuk metabolisme tubuh dan
fungsi otak. Setiap orang rata – rata membutuhkan kurang lebih 11 gram glutamat
ditambahkan ke dalam makanan, maka akan memberikan fungsi yang sama seperti
glutamat, yaitu memberikan rasa sedap.
Selain itu, Monosodium Glutamat (MSG) atau yang sering kita kenal dengan sebutan
vetsin atau michin adalah berupa serbuk putih halus serupa atau sama dengan gula dan
garam. Biasanya monosodium glutamat ini secara komersil dihasilkan oleh proses
fermentasi. Monosodium glutamat merupakan campuran bahan pelezat makanan yang
biasa digunakan dalam memasak makanan (Lintas Berita :2011).
Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa monosodium
glutamat adalah asam amino yang digunakan sebagai zat tambahan makanan yang
digunakan untuk penambah rasa pada makanan sehingga menghasilkan cita rasa yang
lebih enak pada makanan. Monosodium glutamat ini terbuat dari hasil fermentasi zat
tepung dan tetes gula beet atau gula tebu. Monosodium glutamat sangat diperlukan untuk
metabolisme tubuh dan fungsi otak.

2.2 Kerangka Pemikiran

Monosodium Glutamat (MSG) sudah umum digunakan sebagai zat tambahan pada
makanan. Manfaatnya untuk penambah rasa pada makanan yang dapat menghasilkan cita
rasa lebih enak pada makanan. Dapat digambarkan dalam suatu bagan sebagai berikut :

Monosodium Glutamat
(MSG)

Pengertian Kandungan yang Dampak

MSG Ada dalam MSG Penggunaan MSG
Bagan 2.2 Kerangka Pemikiran
2.3 Hipotesa
Berdasarkan uraian kerangka diatas, dalam penelitian ini diajukan hipotesa sebagai
berikut terdapat pengertian MSG, kandungan yang ada dalam MSG dan dampak
penggunaan MSG.
 BAB III
Pembahasan

3.1 Deskripsi
3.1.1 Sampel Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan kuisioner (terlampir)
untuk menggambarkan secara keseluruhan objek penelitian. Objek dari penelitian berikut
adalah kelas IC.
Angket kuisioner ini disebarkan terhadap 34 responden dimana hasil analisis
karakteristik responden dapat dilihat pada Gambar 3.1

17%

Laki - laki
Perempuan

83%

Gambar 3.1 Data responden berdasarkan jenis kelamin

Berdasarkan Gambar 3.1 menunjukan bahwa jumlah responden yaitu sebesar 83%
atau sebanyak 29 orang memiliki frekuensi lebih tinggi dibandingkan responden laki –
laki yang hanya 17% atau sebanyak 5 orang.
3.2 Data Hasil Penelitian
Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi data penggunaan MSG bagi
kesehatan mahasiswa. Keseluruhan data tersebut digunakan untuk menemukan
ketercapaian tujuan penelitian ini. Adapun rincian masing – masing data tersebut
diuraikan sebagai berikut :

3.2.1 Mengetahui Dampak yang diberikan Jika Teralu Banyak Mengkonsumsi MSG

18%

Ya
Tidak

82%

Gambar 3.2.1

Berdasarkan Gambar 3.2.1 diatas sebagian besar mengetahui dampak yang

diberikan jika teralu banyak mengkonsumsi MSG sebanyak 82% memilih ya, sedangkan
sisanya sebanyak 18% memilih tidak. Menurut hasil penelitian ada beberapa dampak
berbahaya mengkonsumsi MSG bagi tubuh bila digunakan secara berlebihan seperti
berkeringat, detak jantung yang cepat, mual dan sakit kepala.
3.2.2 Mengetahui Makanan Apa Saja yang Mengandung MSG

21%

Ya
Tidak

79%

Gambar 3.2.2
Berdasarkan Gambar 3.2.2 diatas dipaparkan bahwa sebanyak 79% responden
mengetahui makanan apa saja yang mengandung MSG dan 21% responden tidak
mengetahui. Salah satu makanan yang mengandung MSG antara lain adalah mie instan.
Diketahui bahwa mie instan mengandung sekitar 860 mg natrium.

3.2.3 Seberapa Sering Mengkonsumsi MSG

Tidak sama sekali

9%
>5
kali
1%

± 3 - 4 kali
27%

± 1 - 2 kali
63%

Gambar 3.2.3
 Berdasarkan Gamber 3.2.3 menggambarkan seberapa sering mengkonsumsi MSG yaitu
63% responden memilih ± 1 – 2 kali/hari, 27% responden memilih ±3 – 4 kali/hari, 1%
responden memilih > 5 kali/hari dan sisanya 9% responden memilih tidak sama sekali.

3.2.4 Mengalami Keluhan Setelah Mengkonsumsi MSG

21%

Ya
Tidak

79%

Gambar 3.2.4

Menurut Gambar 3.2.4 dijelaskan bahwa 79% responden mengalami keluhan setelah
mengkonsumsi MSG sedangkan 21% responden tidak mengalami keluhan setelah
mengkonsumsi MSG.
3.2.5 Mengetahui Apakah MSG Baik untuk Kesehatan Tubuh

Tidak
100%

Gambar 3.2.5

Menurut Gambar 3.2.5 diatas menggambarkan 100% responden mengetahui MSG tidak
baik untuk kesehatan tubuh. Ini membuktikan kesadaran untuk membatasi penggunaan
MSG perlu dipertahankan agar masing – masing individu bisa menjaga pola hidup
sehatnya.
 BAB IV
Penutup

4.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian “Dampak Penggunaan MSG bagi Kesehatan Mahasiswa Tingkat
I Ilmu Keperawatan (S-1) Kelas IC”, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan MSG
yang digunakan sebagai penyedap rasa sebaiknya dikontrol atau dibatasi penggunaannya
seperti yang sudah dipaparkan yaitu 30 mg/bb karena dikhawatirkan akan menimbulkan
dampak negatif bagi kesehatan.

4.2 Kritik dan Saran

Menurut penulis, masih banyak konsumsi MSG yang perlu dikurangi. Berdasarkan
penggunaan dan dampak bagi kesehatan yang perlu
Adapun saran yang ingin disampaikan dari penelitian ini sebagai berikut
1. Bagi Penulis
Diharapkan dimasa yang akan datang dapat digunakan sebagai salah satu sumber data
untuk penelitian selanjutnya dan dilakukan penelitian lebih lanjut tentang dampak
penggunaan MSG bagi kesehatan.
2. Bagi Pembaca
Diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat tentang dampak penggunaan MSG
bagi kesehatan. Khususnya bagi mahasiswa. Disarankan untuk mengkontrol atau
membatasi penggunaan MSG yang berlebihan dan tidak sesuai kebutuhan karena akan
menimbulkan dampak negatif.
DAFTAR PUSTAKA
 LAMPIRAN

1. Apakah Anda tahu dampak yang diberikan jika teralu banyak mengkonsumsi MSG?
A. Ya
B. Tidak
2. Apakah Anda tahu makanan apa saja yang mengandung MSG?
A. Ya
B. Tidak
3. Dalam sehari, seberapa sering Anda mengkonsumsi MSG?
A. ± 1 – 2 kali
B. ± 3 – 4 kali
C. > 5 kali
D. Tidak sama sekali
4. Apakah Anda mengalami keluhan setelah mengkonsumsi MSG?
A. Ya
B. Tidak
5. Menurut Anda, apakah MSG baik untuk kesehatan tubuh?
A. Ya
B. Tidak