Anda di halaman 1dari 3

Carilah Contoh Kasus Tentang penggunaan Doping (minimal 3)

1. Indra Gunawan
Indra Gunawan adalah atlet renang Indonesia spesialis gaya dada. Dia adalah atlet renang
yang berhasil menjadi juara pertama pada ajang Asian Indoor and Martial Arts Games
(AIMAG) 2013 di Incheon, Korea Selatan pada nomor 50 meter gaya dada.

Indra yang saat itu meraih satu-satunya medali emas untuk kontingen Indonesia
dinyatakan positif mengonsumsi doping berjenis zat Methylhexaneamine bersama atlet
renang lainnya, Guntur Pratama. Mereka mengonsumsi minuman Jack 3D sebelum turun
dalam pertandingan. Akibat dari perbuatannya ini, Indra bersama rekannya terkena hukuman
larangan selama dua tahun oleh FINA yang berlaku sejak 1 Juli 2013. Secara internal
mereka dijatuhi hukuman larangan berlomba selama tiga bulan oleh Lembaga Anti Doping
Indonesia (LADI).

Namun karena miskomunikasi yang terjadi antara LADI dengan FINA, sanksi itu
menjadi berlipat dan sebagai akibatnya semua gelar yang diperoleh Indra dan rekannya
dianggap hangus termasuk medali SEA Games 2013 Myamnar yang diikutinya. Baik Indra
maupun Guntur mengaku tidak mengetahui jika minuman yang mereka konsumsi
mengandung zat yang termasuk dalam kategori doping. Setelah menjalani sanksi dari FINA,
kini Indra kembali berlaga untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

2. Guntur Pratama
Guntur Pratama adalah atlet renang nasional. Guntur biasa diturunkan di nomor estafet
gaya bebas putra. Seperti halnya Indra Gunawan, Guntur Pratama juga terkena sanksi atas
tindakan penggunaan doping yang mengandung zat methylhexaneamine pada minuman
suplemen Jack 3D. Guntur saat itu mengaku memang sering mengkonsumsi suplemen
tersebut karena didapatkannya dari sebuah pusat kebugaran di kawasan Jakarta Selatan.
Sorry We are unable to load your video 10 10 0:00/0:00.

Guntur saat itu tidak mengetahui bahwa zat yang terdapat didalam suplemen yang biasa
dikonsumsinya itu mengandung zat yang dilarang. Zat methylhexaneamine itu sendiri
memang baru mulai dilarang dan ditetapkan sebagai zat doping pada tahun 2011. Kurangnya
sosialisasi dan pengetahuan para atlet justru berakibat fatal. Terbukti menggunkan dopiing
sebelum pertandingan, Gurtur bersama rekannya Indra Gunawan dijatuhi sanksi 3 bulan
tidak boleh mengikuti pertandingan oleh LADY.

Sementara berdasarkan sanksi internasional, mereka dijatuhi hukuman selama dua


tahun. Akibatnya, seluruh prestasi yang diperoleh sejak terbuktinya penggunaan zat doping
tersebut dihapus.

3. Arif Rahman
Arif Rahman adalah seorang atlet kempo nasional. Dia meraih medali emas di
ajang Sea Games 2011 di nomor Kyu Kensi, sayangnya pada saat itu dia terkena kasus
doping. Hasil tes urine membuktikan bahwa Arif Rahman Nasir positif mengunakan
doping jenis anabolic steroid metandionone yang dapat mengencangkan otot saat
bertanding. Akibatnya dia harus terkena skors dan larangan bertanding selama dua tahun
dan medali yang diraih harus dikembalikan kepada Federasi SEA Games. Sorry We are
unable to load your video 10 10 0:00/0:00.
Peraih medali emas bagi Indonesia yang terbukti menggunakan doping ketika
tampil ini berujung pada pengurangan jumlah emas yang diraih Indonesia. Selain
merugikan diri sendiri, dampak penggunaan doping juga akan mencoreng nama baik
bangsa.
sumber : 3 Atlet Indonesia yang Tersandung Kasus Doping - INDOSPORT

4. Maria Sharapova Karier petenis


Maria Sharapova terjegal obat bernama meldonium. Dia dijatuhi sanksi larangan
bermain selama dua tahun oleh Federasi Tenis Internasional (ITF) akibat positif doping
obat ini. Dalam sidang panel ITF pada 8 Juni 2016, Sharapova dinyatakan tak berniat dan
sengaja berbuat curang. Meldonium adalah sejenis obat untuk penyakit jantung yang
dikonsumsi Sharapova sejak 2006. Tapi pada 2016, obat ini masuk obat larangan doping.
5. Ben Johnson Sprinter
Ben Johnson terbukti menggunakan doping steroid pasca-meraih medali emas
pada Olimpide 1988. Dia mampu mengukir rekor dunia nomor 100 meter dengan catatan
waktu 9,79 detik saja. Namun doping menghancurkan segalanya. Medali akhirnya
dicabut oleh IOC. Johnson pun kembali pada 1999 di Hamilton Indoor Games di Ontario,
Kanada.

sumber : 5 Atlet Dunia yang Terkena Kasus Doping Halaman 2 - Kompas.com

Anda mungkin juga menyukai